Share

Bab 2772

Author: Lan Ya
last update Last Updated: 2024-07-26 22:00:30
"Baik, Pak. Bolehkah aku bertanya, apa tugas yang akan kamu berikan padaku kali ini di Kota Utama Barker?"

"Bryce, sekarang aku ingin mengucapkan selamat padamu. Kali ini, aku mengirimmu ke Kota Utama Barker bukan untuk menjalankan tugas, tapi untuk menjadi penguasa kota di Kota Utama Barker. Segera, kamu akan muncul di Pertemuan Aliansi Sembilan Penguasa Kota dengan status yang sama sepertiku, yaitu sebagai penguasa kota," jelas Gerardo.

"Apa?"

Bryce langsung berlutut, lalu berkata dengan penuh hormat, "Pak Gerardo, aku sama sekali nggak memiliki niat untuk merebut posisi penguasa kota. Tapi, mohon berikan aku kesempatan untuk membuktikan diri."

Setelah berkata demikian, Bryce terus menerus bersujud. Gerardo berjalan ke hadapan Bryce, menghentikan tindakannya, lalu membantunya berdiri sambil berkata, "Bryce, kamu adalah orang yang paling aku percayai. Kali ini, mengirim dirimu ke Kota Utama Barker sebagai penguasa kota juga karena perubahan situasi. Kamu nggak perlu khawatir."

"Aku ma
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
jafyz juhri
lanjut Thor...jadi ga sabaran nunggu aksinya Surya ...
goodnovel comment avatar
johnny renCloudy
Gaspollll thor
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Tinggal Bersama Bos Cantikku   Bab 2773

    Edmund terempas beberapa meter ke belakang sebelum akhirnya mendarat dengan stabil. Pada saat yang sama, Surya dan yang lainnya sudah menyerbu ke depan. Mereka masing-masing melepaskan energinya untuk melancarkan serangan. Surya melambaikan tangan kanannya, membuat Pedang Naga Iblis muncul di tangannya. Kemudian, dia dengan cepat menebas ke arah Hamza dengan pedangnya.Pada saat itu, tubuh Hamza miring ke belakang, sementara mulutnya melafalkan mantra. Kedua tangannya langsung dipenuhi dengan aura hitam. Sebuah perisai pertahanan dari aura hitam segera terbentuk. Dalam sekejap, semua serangan mereka menghantam perisai pertahanan aura hitam itu.Awalnya, Surya mengira dia bisa membelah perisai pertahanan itu dengan satu tebasan. Namun, tidak disangka bahwa energi pedang hitam itu langsung diserap oleh perisai tersebut. Pada saat yang sama, semua serangan lainnya juga ikut diserap. Kemudian, tubuh Hamza tampak bergetar kuat, lalu gelombang energi menyebar."Bum!"Semua orang terlempar ol

    Last Updated : 2024-07-28
  • Tinggal Bersama Bos Cantikku   Bab 2774

    Hamza menggertakkan giginya, aura energinya meledak dalam seketika, membentuk sebuah perisai hitam. Kemudian, Hamza terus mengalirkan aura energi ke dalam perisai hitam itu, menyebarkan aura energi yang kuat ke sekelilingnya dalam radius seratus meter, membuat batu-batu kecil di tanah bergetar.Pada saat itu, Edmund yang berada di langit tidak bisa menahan diri untuk memejamkan mata sambil menghela napas saat melihat pemandangan ini. Dia tahu bahwa sekarang sudah terlambat untuk mengatakan apa pun. Edmund hanya memiliki satu tetesan energi. Dia baru saja menggunakannya.Dia pikir selama dirinya bisa membunuh Hamza dalam waktu sepuluh menit dan tidak memberinya kesempatan untuk mengonsumsi tetesan energi, Edmund bisa memenangkan pertempuran ini. Bahkan dirinya juga bisa menjadi terkenal di sembilan kota utama.Namun, sekarang semuanya sudah berubah. Hamza tidak akan mati, sementara semua usahanya, semua rencananya, akan hancur hari ini. Tidak ada yang akan memiliki kesempatan untuk meng

    Last Updated : 2024-07-28
  • Tinggal Bersama Bos Cantikku   Bab 2775

    "Pak Groot!"Begitu melihat ini, Surya berteriak keras. Groot membelakangi Surya, menghadapi angin kencang sambil berteriak, "Bagaimanapun juga, aku adalah senior kalian. Bagaimana mungkin aku bisa melihat kalian mati di depan mataku? Kalau ada yang harus mati, biarkan aku yang mati lebih dulu."Angin kencang yang menderu datang, membuat perisai pertahanan Groot dengan cepat terkoyak. Pakaian Groot juga tercabik-cabik menjadi potongan-potongan. Groot berteriak dengan marah, "Aku akan bertarung untuk Kota Utama Barker!"Saat melihat ini, mata Surya tampak memerah. Kekuatan cahaya dalam tubuhnya seketika meningkat beberapa kali lipat. Saat melihat Groot terlempar ke belakang, Surya segera meraih tangan Groot, menariknya ke dalam perisai pertahanan kekuatan cahaya. Segera setelah itu, mereka semua terempas oleh energi pedang yang ganas hingga menabrak bangunan tiga lantai di belakang mereka."Bum!"Bangunan tiga lantai itu tampak berguncang di bawah serangan energi pedang. Pada akhirnya,

    Last Updated : 2024-07-28
  • Tinggal Bersama Bos Cantikku   Bab 2776

    "Edmund, berikan energimu juga padaku!"Setelah mengatakan itu, Hamza tiba-tiba mengulurkan tangannya dari dalam perisai hitam, meraih ke arah Edmund. Pada saat itu, karena pedang panjang di tangan Edmund tertarik oleh perisai, Edmund tidak bisa mencabut pedangnya. Jadi dia hanya bisa menerima cekikan Hamza."Ayo, Edmund, mari kita menjadi satu!""Hahaha!"Hamza tertawa terbahak-bahak, terus menyerap energi dari tubuh Edmund. Namun, pada saat itu Edmund membentuk segel dengan kedua tangannya, melafalkan mantra dengan mulutnya. Detik berikutnya, seekor naga hitam muncul di udara di atas kepalanya. Seketika itu juga, naga hitam itu mengeluarkan raungan marah, lalu mencakar perisai hitam Hamza."Groar!""Bum!"Perisai hitam itu meledak dalam sekejap. Pada saat yang sama, Edmund juga berhasil melepaskan diri dari cengkeraman Hamza. Dia terbang mundur sejauh beberapa puluh meter. Kemudian, Edmund tidak terus mundur, melainkan maju untuk menyerbu ke arah Hamza.Edmund melompat ke udara dan m

    Last Updated : 2024-07-28
  • Tinggal Bersama Bos Cantikku   Bab 2777

    Saat Hamza melihat penampilan Surya pada saat ini, dia langsung merasa terkejut, lalu berujar, "Kamu ternyata masih hidup? Tunggu sebentar, kamu ternyata adalah penerus anak cahaya. Kamu juga mengenakan satu set lengkap Baju Besi Cahaya!""Bajingan, sembilan kota utama nggak membutuhkan cahaya. Aku akan membunuhmu!" teriaknya.Hamza mengerahkan kekuatannya, membuat pedang hitam di tangannya menusuk perisai kekuatan cahaya. Kemudian, dia dengan cepat menusuk ke arah Surya. Surya memegang pedang hitam Hamza dengan kedua tangannya, sementara Sarung Tangan Cahaya mengubah energi di pedang hitam menjadi kekuatan cahaya yang disalurkan ke tubuh SuryaMelihat pemandangan ini, Hamza merasa sangat terkejut. Dia mengerahkan kekuatannya lagi, membuat pedang hitam di tangannya terlepas dari genggaman Surya, lalu menusuk Baju Besi Cahaya di tubuh SuryaPada saat itu, Baju Besi Cahaya memancarkan cahaya putih, dengan lapisan tipis cahaya hitam yang mengalir di luar cahaya putih tersebut. Energi di p

    Last Updated : 2024-07-28
  • Tinggal Bersama Bos Cantikku   Bab 2778

    Melihat hal ini, Oberon yang terkejut langsung berkata, "Celaka, Surya masih berada dalam ruang kegelapan itu. Jangan-jangan dia juga akan diserap hingga menjadi serpihan?"Groot berujar, "Ayo kita selamatkan dia sekarang!""Nggak!"Di saat yang genting, Hamdan menghentikan mereka sambil berkata, "Tenang saja. Pak Surya memiliki Baju Besi Cahaya, dia nggak akan bisa diserap oleh Hamza. Sebaliknya, Hamza yang sudah meremehkan Pak Surya. Kali ini, Pak Surya nggak akan melepaskannya."Ruang kegelapan makin mengecil. Dalam sekejap, ruang kegelapan sudah berubah menjadi sebuah kubus dengan panjang sekitar satu meter, lebar sekitar satu meter, serta tinggi sekitar dua meter."Hahaha!""Surya, aku sudah nggak sabar untuk menyerap energimu. Kalau begitu, selamat tinggal, Surya!"Hamza membuka kelima jarinya, lalu dengan cepat mengepalkannya. Ruang kegelapan berbentuk kubus itu tiba-tiba mengecil, dengan cepat berubah menjadi sosok manusia. Namun, setelah berubah menjadi sosok manusia, ruang te

    Last Updated : 2024-07-28
  • Tinggal Bersama Bos Cantikku   Bab 2779

    Hamza menatap Surya dengan tatapan seperti melihat mangsanya. Kemudian, tubuhnya langsung bergerak, pedang hitam muncul di tangannya, sementara dia mengayunkan pedang itu ke arah Surya. Surya mengangkat Pedang Naga Iblis di tangannya untuk menahan serangan tersebut."Clang!"Pedang Naga Iblis terbelah menjadi dua bagian. Hamza menendang Surya, membuatnya jatuh dengan cepat dari udara. Dengan pedang panjang di tangannya, Hamza mengejar dengan cepat. Saat Surya baru saja mendarat, Hamza sudah datang dengan cepat untuk menusukkan pedang ke dada kiri Surya.Pada saat itu, seekor harimau muncul dengan tiba-tiba. Harimau itu mengaum, lalu langsung melompat ke arah Hamza."Groar!""Clang!"Bayangan harimau berubah menjadi serpihan, sementara pedang hitam di tangan Hamza juga hancur berkeping-keping. Gelombang kejut yang kuat langsung membuat Hamza terlempar.Hamza melompat mundur beberapa meter jauhnya, menstabilkan tubuhnya, lalu memandang orang yang baru datang. Dia bertanya dengan kening b

    Last Updated : 2024-07-28
  • Tinggal Bersama Bos Cantikku   Bab 2780

    Saat melihat ini, Groot berkata, "Celaka, Hamza ternyata masih menyimpan tetesan energi. Surya, cepat pergi, biar aku yang menahannya!""Mau pergi?"Sudah terlambat!"Dengan teriakan marah, Hamza mengayunkan pedang hitam di tangannya, menebas beberapa kali berturut-turut. Setiap tebasan pedangnya akan membentuk angin puyuh yang berembus ke berbagai arah, mengoyak para kultivator yang terkena angin puyuh menjadi serpihan.Di langit, dari ratusan orang kultivator yang awalnya ikut bertempur, dalam sekejap mata, tujuh puluh hingga delapan puluh orang sudah terjatuh oleh embusan angin puyuh yang melahap mereka.Groot sekali lagi memandang Surya dengan wajah serius, lalu berkata, "Waktu kita sudah nggak banyak. Aku nggak tahu berapa lama aku bisa bertahan. Surya, cepat pergi. Bawa Pak Edmund pergi bersamamu."Hamza menatap Groot dengan tajam sambil berteriak, "Dasar orang sok hebat. Biar aku beri tahu padamu, nggak ada satu pun dari kalian yang bisa pergi!"Hamza mengayunkan pedangnya. Seke

    Last Updated : 2024-07-28

Latest chapter

  • Tinggal Bersama Bos Cantikku   Bab 2907

    Linda mengenakan gaun pengantin tradisional. Seluruh gaunnya berwarna merah terang, sementara wajahnya bahkan lebih merah dari pakaiannya.Surya juga mengenakan pakaian tradisional berwarna merah yang khas. Keduanya membawa minuman, memberikan penghormatan satu per satu pada keluarga dan teman-teman yang hadir dalam pernikahan tersebutOrang tua kedua belah pihak tersenyum lebar, tidak bisa menyembunyikan kegembiraan mereka. Sebagai orang tua, yang paling dikhawatirkan adalah pernikahan anak-anak mereka.Sekarang, keduanya telah menemukan pasangan yang begitu baik. Kebahagiaan mereka jelas tak bisa dilukiskan dengan kata-kata.Orang-orang lainnya juga ikut bersukacita. Mereka mengangkat gelas, lalu minum dengan gembira.Mereka adalah teman, bawahan, serta orang-orang yang setia pada Surya dan Linda. Mereka sangat senang melihat kebahagiaan keduanya.Tidak ada pembawa acara di pesta pernikahan ini, semuanya dilaksanakan dengan sangat sederhana, tapi juga sangat meriah dan penuh kegembir

  • Tinggal Bersama Bos Cantikku   Bab 2906

    Malam harinya, ketika kembali ke Pulau Aora, Surya merasa sangat terharu saat berdiri di jembatan tertutup. Dia diam-diam melepaskan sedikit auranya.Pulau Aora seketika menjadi ramai. Satu per satu sosok yang dikenalnya muncul dengan terburu-buru.Surya perlahan berjalan memasuki pulau dengan senyuman.Saat tiba di alun-alun, Surya melihat sosok-sosok yang sangat dikenalnya seperti Linda, Yenny, Raka, Gesang, serta yang lainnya. Senyum di wajah Surya tampak makin lebar.Ketika orang-orang ini melihat Surya, wajah mereka penuh dengan ekspresi gembira yang sulit untuk disembunyikan.Setelah sekian lama tidak bertemu dan tidak bisa dihubungi, mereka sangat khawatir, juga merindukan Surya."Surya, aku pikir kamu nggak akan kembali." Linda adalah orang lebih dulu membuka mulutnya. Dia berkata dengan penuh kesedihan.Surya berjalan mendekat, memeluk Linda, lalu berujar, "Maafkan aku, mulai sekarang aku nggak akan melakukannya lagi. Semua masalah sudah selesai. Aku nggak akan pernah meningga

  • Tinggal Bersama Bos Cantikku   Bab 2905

    Baroman sebenarnya adalah inkarnasi dari Govi. Saat ini, Baroman melesat menuju ke arah Surya. Keduanya berubah menjadi bentuk manusia setelah berada beberapa kilometer jauhnya, lalu mulai bertarung lagi. Govi mengalirkan energinya ke dalam tubuh Baroman, membuat Baroman menjadi makin kuat dalam pertempuran, hingga akhirnya dia berhasil melukai Surya dengan parah menggunakan satu tebasan pedang. Ini membuat Surya terjatuh dari udara."Hahaha!"Pada saat ini, Govi tiba-tiba muncul sambil tertawa, lalu berujar, "Baroman, kamu sudah melakukan pekerjaan dengan baik.""Terima kasih, Pak."Baroman mundur ke belakang Govi, menatapnya dengan tatapan dingin, lalu tiba-tiba mengeluarkan pedang dari balik jubahnya. Dia menusukkannya ke arah Govi. Govi dengan cepat berbalik, menangkap pedang hitam Baroman, lalu bertanya dengan ekspresi dingin, "Baroman, apa kamu sudah gila?"Pada saat itu, suara Penguasa Kegelapan terdengar dari tenggorokan Baroman, "Govi, kamu sudah beberapa kali menghentikanku.

  • Tinggal Bersama Bos Cantikku   Bab 2904

    Pada saat ini, Dewa Kejahatan Gunung Es tiba-tiba melafalkan mantra. Gunung-gunung es mulai berjatuhan dari langit. Salah satu gunung es menghantam Surya dan Oberon. Dewa Kejahatan Gunung Es tertawa terbahak-bahak, lalu berujar, "Hahaha, sepertinya kalian nggak begitu kuat."Belum selesai dia berbicata, terdengar suara ledakan keras. Gunung es meledak menjadi pecahan-pecahan kecil, sementara Surya dan Oberon muncul tanpa luka di hadapan para Dewa Jahat."Apa?""Dasar bajingan!"Dewa Iblis Api berteriak penuh amarah. Seketika itu juga, sekeliling berubah menjadi lautan api. Namun, api setinggi ratusan meter yang membara itu langsung lenyap begitu menyentuh perisai pelindung Surya dan Oberon.Dewa Iblis Bumi berkata, "Biar aku yang melakukannya!"Dewa Iblis Bumi melafalkan mantra, membuat tanah tiba-tiba terbelah, sementara Surya dan Oberon terjatuh ke dalam jurang tanpa dasar. Segera setelah itu, Dewa Iblis Bumi membuat tanah yang terbelah menutup kembali dengan pikirannya.Namun, hanya

  • Tinggal Bersama Bos Cantikku   Bab 2903

    Pada detik berikutnya, Surya menggunakan Pedang Naga Iblis untuk membuka sebuah celah di udara. Mereka berdua melewati celah tersebut, langsung menuju ruang bawah dari ruang atas, kembali ke ruang bumi.Celah tersebut kembali tertutup. Saat ini, gelombang besar energi hitam langsung mengalir dari langit ke laut di ruang bumi. Dalam beberapa menit saja, energi hitam tersebut sudah menyebar, mengubah seluruh ruang bumi menjadi ruang kegelapan.Beberapa celah retakan besar hitam muncul di langit, sementara satu per satu Dewa Iblis turun ke ruang bumi.Dewa Darah, Dewa Penghancur, Dewa Kejahatan Gunung Es, Dewa Iblis Api, Dewa Iblis Bumi, Dewa Iblis Angin, Dewa Pembantaian, serta Dewa Ular. Delapan Dewa Iblis tiba di ruang bumi pada saat yang sama.Surya melambaikan tangan kanannya, mengeluarkan Baju Besi Cahaya yang terpecah dari Cincin Naga Api. Pecahan-pecahan yang memancarkan cahaya putih itu melayang di udara seperti bulu putih yang bersih. Dengan pikirannya, Surya bisa dengan mudah m

  • Tinggal Bersama Bos Cantikku   Bab 2902

    Sebelum pilar cahaya putih tiba, Serena dan Karen segera menghindar. Dalam sekejap, mereka muncul di depan Silvan. Satu orang di depan dan satu di belakang. Pada saat yang sama, pedang panjang di tangan Serena dan tombak panjang di tangan Karen menusuk tubuh Silvan.Serena berkata dengan nada dingin, "Orang yang benar-benar kotor adalah kamu, Silvan. Selamat tinggal untuk selamanya!""Aaahh!"Tubuh Seth dipenuhi cahaya putih yang meledak-ledak. Diiringi dengan suara ledakan keras, Silvan hancur menjadi debu, lalu menghilang tanpa jejak.Detik berikutnya, Serena dan Karen berlutut dengan satu kaki secara bersamaan, menangkupkan tangan sambil berkata, "Kami berdua memberi hormat."Pada saat ini, Surya dan Oberon yang sedang melayang di udara, melihat ke arah Serena dan Karen. Oberon berkata pelan, "Sudahlah, nggak ada urusan lagi di sini untuk kalian. Kembalilah.""Baik, Pak."Setelah berkata demikian, Serena dan Karen menghilang. Namun, pada saat itu ada angin kencang yang bertiup, sert

  • Tinggal Bersama Bos Cantikku   Bab 2901

    Silvan mendongak sambil tertawa terbahak-bahak, lalu berkata, "Nggak ada satu pun orang yang layak untuk menggantikan posisiku. Aku adalah penjaga ruang yang sejati, penguasa alam semesta!"Saat ini, dua sosok tiba-tiba muncul di langit. Mereka adalah penjaga ruang Serena dan Karen.Serena memegang pedang panjang, menatap Silvan yang ada di bawah dengan ekspresi dingin, lalu berujar, "Silvan, kamu sudah melanggar aturan alam semesta dengan secara sewenang-wenang mengubah mekanisme berjalannya alam semesta. Hari ini kamu bahkan membunuh Surya yang akan menggantikanmu. Oleh karena itu, hari ini aku dan Karen akan bersama-sama membunuhmu demi menjaga ketertiban alam semesta.""Huh."Setelah mendengar ini, sudut bibir Silvan melengkung sedikit. Dia tidak merasa terkejut, melainkan berkata, "Aku sudah tahu kalau setelah membunuh Surya, kalian pasti nggak akan membiarkanku begitu saja. Tapi dia sudah mati. Sebagai salah satu penjaga ruang, aku tetap harus terus menjaga ketertiban alam semest

  • Tinggal Bersama Bos Cantikku   Bab 2900

    "Apa?"Oberon bertanya dengan bingung, "Ruang atas? Ini terlalu mendadak, 'kan?"Surya berkata dengan wajah panik, "Nggak ada waktu untuk menjelaskan. Sebentar lagi, Oliver akan datang ke sini. Kita semua nggak akan bisa melarikan diri."Silvan menatap Surya, lalu berkata pada Oberon, "Benar, percayalah padanya. Bagaimana mungkin sahabat lamamu akan menipumu?""Benar, dia adalah penjaga ruang, Silvan. Aku memohon kepada Silvan, itulah sebabnya kami bisa kembali ke sini. Oberon, cepat ikut denganku!" kata Surya."Terima kasih. Tapi kalau kita benar-benar harus pergi, paling nggak kita harus pergi ke Kota Utama Barker dulu untuk bertemu dengan Senior Hamdan, 'kan?" ujar Oberon.Surya menatap mata Oberon, lalu perasaan saling pengertian yang khas tiba-tiba muncul. Seketika itu juga, Surya menyadari bahwa Oberon pasti memiliki rahasia di Kota Utama Barker. Mungkin ini adalah hal yang sangat penting baginya. Surya mengangguk tanpa daya, lalu berkata, "Baiklah, ayo kita pergi ke Kota Utama B

  • Tinggal Bersama Bos Cantikku   Bab 2899

    "Bajingan, keinginan keduamu seharusnya milikku!"Suatu ketika, karena suatu kebetulan, Oliver menangkap seorang pelayan penjaga ruang, menggunakan pelayan itu sebagai sandera untuk menukar dua keinginan terakhirnya.Keinginan pertama, Oliver meminta Silvan untuk membawanya menemukan teknik kultivasi terkuat dari kekuatan aturan cahaya. Keinginan kedua, Oliver meminta Silvan untuk membawanya menemukan Tongkat Kematian.Oliver memahami dua kekuatan aturan. Yang satu adalah kekuatan aturan cahaya, sementara yang lainnya adalah kekuatan aturan kematian yang khusus. Karena tubuhnya yang istimewa, Oliver dengan cepat memahami rahasia kekuatan aturan kematian. Dengan menggabungkan Tongkat Kematian dan teknik kultivasi terkuat dari kekuatan aturan cahaya, Oliver pada dasarnya sudah menguasai dua teknik kultivasi terkuat sekaligus.Oleh karena itu, Oliver memiliki kepercayaan diri yang besar. Meskipun kekuatannya sudah jauh melampaui kebanyakan kultivator di ruang atas, Oliver tetap tinggal di

DMCA.com Protection Status