Share

Bab 1370

Penulis: Lan Ya
Sekitar pukul tiga sore lebih.

Surya memimpin Pasukan Penjaga ke Kota Lasso.

Tempat ini adalah kota perbatasan barat Negara Teria.

Di depan kota terdapat sebuah hutan, di depan hutan terdapat sungai kecil dan di seberang sungai kecil terdapat padang rumput yang tidak berujung.

Sungai kecil ini menjadi perbatasan antara Negara Teria dan Negara Gambia.

Surya naik ke Gedung Lonceng Kota Lasso, lalu menatap ke seberang hutan, sungai kecil dan melihat pada padang rumput.

Bara dan Harsa yang merupakan gubernur Kota Lasso sedang berdiri di belakang Surya.

Bara tampak serius, tetapi Harsa berkeringat deras.

Ketika Harsa mengetahui berita tersebut, dia kesulitan untuk tidur dan makan.

Siapa yang tidak tahu bahwa Organisasi Cahaya Dewa adalah keberadaan yang besar dan menakutkan?

Sementara perang organisasi ini akan terjadi di kota di bawah kekuasaannya. Setelah Organisasi Dewa Naga Api dikalahkan, tidak bisa terbayangkan penderitaan seperti apa yang akan diderita kota ini. Harsa juga pasti akan
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Tinggal Bersama Bos Cantikku   Bab 1371

    Begitu Surya menginjak padang rumput, angin datang berembus dan berbau segar.Sejauh Surya memandang, terdapat pasukan Organisasi Cahaya Dewa yang bergerak menuju sisi sungai.Surya tidak ragu-ragu untuk melangkah maju sampai dia menghilang dari pandangan Bara dan yang lainnya, kemudian tiba di tengah padang rumput.Di padang rumput yang luas, pasukan Organisasi Cahaya Dewa berbaris rapi. Baju besi mereka bersinar dengan cahaya yang memesona, memancarkan aura membunuh yang luar biasa.Rerumputan hijau di tanah seakan meringkuk dan bergetar di bawah momentum yang kuat ini.Di atas formasi perang pasukan Organisasi Cahaya Dewa, momentum tak kasat mata menyebabkan angin menderu-deru dan mengeluarkan suara yang menggetarkan jiwa.Momentum itu merupakan kekuatan yang sangat dahsyat, kekuatan yang dapat menghancurkan segalanya. Siapa pun yang ada di depan mereka pasti akan merasa hormat pada mereka.Surya berdiri di tempat sendirian, tampak sangat kecil, seperti perahu kesepian yang menghada

  • Tinggal Bersama Bos Cantikku   Bab 1372

    Ethan bahkan mencibir dan mencabut Pedang Salib dari pinggangnya.Dalam sekejap, matahari seolah-olah muncul, membuat mata orang yang terkena sinarnya terasa pedih.Surya menyipitkan matanya sambil melihat Pedang Salib itu.Cahaya keemasan pada pedang itu begitu terang sampai membuat orang lain tidak dapat melihat bilahnya dengan jelas, tetapi kekuatan besar yang terpancar darinya membuat seluruh padang rumput bergemuruh."Artefak lagi. Fondasi Organisasi Cahaya Dewa benar-benar membuat iri," gumam Surya seraya menghela napas.Ethan mendengus dingin, lalu menyahut, "Kamu kenal banyak hal juga. Ini adalah artefak Pedang Pengadilan yang berisi kekuatan besar Dewa Cahaya. Nggak akan ada yang bisa selamat dari Pedang Pengadilan.""Benarkah? Kalau begitu, cepat mulai," kata Surya sambil tersenyum.Pandangan Ethan menjadi gelap, lalu dia berseru, "Sombong sekali! Terimalah pengadilan dari Dewa!"Saat berbicara, Ethan mengangkat Pedang Pengadilan. Cahaya keemasan di Pedang Pengadilan bersinar

  • Tinggal Bersama Bos Cantikku   Bab 1373

    Tidak ada suara gemuruh yang menggemparkan bumi seperti yang sudah dibayangkan. Nyala api dan aliran energi spiritual yang bergejolak mulai memenuhi langit.Lapisan cahaya warna-warni muncul di tubuh Surya, menyerap serangan itu sepenuhnya. Semua kekuatan mulai menghilang saat bersentuhan dengan Perlindungan Dewa Naga hingga menghilang sepenuhnya.Surya meletakkan tangannya di belakang punggung sambil berdiri di perisai cahaya Perlindungan Dewa Naga. Dia menjilat bibirnya sambil menatap tiga serangkai itu dengan acuh tak acuh.Di hadapan naga tua itu, bahkan Dewa Cahaya juga harus rendah hati. Apa mereka pikir Surya tidak memiliki pendukung di belakang?Tiga serangkai itu menatap Surya yang berada di dalam perisai cahaya dengan ekspresi serius.Surya tersenyum tipis. Satu menit berlalu, efek dari Perlindungan Dewa Naga pun menghilang.Surya menggerakkan tangan dan kakinya, mengangkat sudut mulutnya sambil berkata, "Pedang Pengadilan sepertinya begitu saja."Namun, kali ini, Ethan terta

  • Tinggal Bersama Bos Cantikku   Bab 1374

    Siluman itu mengeluarkan auman yang tajam dan suara melengking mulai menyebar.Melihat itu, Surya hanya tersenyum dingin.Hal ini merupakan hadiah yang dia persiapkan untuk tiga serangkai dan pasukan Organisasi Cahaya Dewa.Hal ini sudah cukup untuk memusnahkan Organisasi Cahaya Dewa dan memberikan pukulan yang menyayat hati kepada mereka, serta membuat mereka takut untuk memprovokasi Surya lagi.Hal ini juga alasan mengapa Surya tidak membiarkan Bara dan yang lainnya untuk ikut bersamanya.Karena ini merupakan serangan jarak jauh tanpa pandang bulu, terutama di padang rumput yang tidak terhalang, kekuatan Auman Siluman akan semakin menakutkan.Suara Auman yang nyaring langsung menembus tubuh tiga serangkai itu.Mereka berlari tunggang-langgang dan jatuh ke tanah.Sementara itu, suara Auman Siluman masih menyebar ke arah pasukan Organisasi Cahaya Dewa dan akan segera menenggelamkan mereka.Setiap orang akan mati.Pasukan Organisasi Cahaya Dewa melihat tiga serangkai itu jatuh ke tanah

  • Tinggal Bersama Bos Cantikku   Bab 1375

    Trisula perunggu milik Surya juga menyala dengan nyala api energi spiritual.Dalam baju besi Augustus, nyala api menyeruak dan dua tekanan tak terlihat mulai melonjak, kemudian angin kencang menderu-deru di padang rumput.Tatapan Surya menjadi tegas. Dia langsung melemparkan Pedang Pengadilan ke dalam ruang penyimpanan.Augustus mengerutkan kening, tapi nyala api di baju besinya mulai menghilang."Kalau bukan karena perintah Yang Mulia Oberon, aku sangat ingin bertarung seni bela diri denganmu," sahut Augustus perlahan.Surya tersenyum dingin sambil berkata, "Aku bersedia kapan saja."Augustus mengangguk pelan, lalu berbalik dan berteriak, "Semua Kesatria Dewa dan Prajurit Suci, cepat masuk ke portal dan kembali ke Markas Organisasi Cahaya Dewa untuk menerima hukuman kalian!""Kami akan mematuhi perintah Malaikat Tertinggi!"Sepuluh Kesatria Dewa dan seribu Prajurit Suci sama sekali tidak merasa ragu dengan perintah Augustus. Mereka semua mulai berbaris memasuki portal.Surya diam-diam

  • Tinggal Bersama Bos Cantikku   Bab 1376

    Bianca memimpin Pasukan Penjaga untuk mengawal Surya. Surya seperti seorang jenderal yang kembali dengan penuh kemenangan.Begitu kembali ke Kota Lasso, Surya menyampaikan pidato singkat di markas pusat Kota Lasso, lalu kembali ke Barnes bersama Bara dan yang lainnya.Di bawah perintah Harsa, Kota Lasso mulai membangun markas kecil di mana-mana. Semua orang juga mulai bergabung dengan Organisasi Dewa Naga Api dengan antusias.Saat Surya kembali ke markas pusat Barnes, hari sudah keesokan paginya.Di ruang konferensi, Surya bertemu dengan Karl dan yang lainnya.Setelah Surya menceritakan ulang secara rinci, semua orang tidak bisa berkata apa-apa selain merasa kagum."Semuanya, aku yakin dalam waktu dekat ini, kecil kemungkinan kita akan berkonflik dengan Organisasi Cahaya Dewa. Jadi, tolong fokus untuk mengembangkan organisasi," kata Surya.Saat ini, Karl ragu-ragu untuk berbicara. Surya yang menyadari hal ini, langsung menambahkan, "Kalau ada yang ingin dikatakan, katakan saja.""Yang

  • Tinggal Bersama Bos Cantikku   Bab 1377

    Hati Surya diliputi dengan amarah. Dia pun langsung mendorong Mailin ke bawah, bersiap untuk memberikan pelajaran yang berat kepada gadis kecil yang nakal ini.Namun, saat ini, pintu dibuka. Lilian menghambur masuk dengan cemas."Yang Mulia, kamu sudah kembali?" tanya Lilian dengan napas terengah-engah. Dadanya naik turun, seolah dia baru saja melakukan lari cepat 100 meter.Saat itu, Surya tampak canggung dan segera mendorong Mailin menjauh sambil berkata, "Aku baru saja kembali, ada masalah apa?""Aku dengar organisasi kehabisan uang, jadi aku datang ke sini untuk menyumbang," jawab Lilian dengan tatapan polos.Mailin mendengus dingin, duduk di sofa seraya mengambil sebuah apel dan mengunyahnya.Surya tertegun, lalu bertanya, "Menyumbang? Kamu mau menyumbang apa?""Aku punya uang pribadi sebanyak 200 juta. Aku berencana untuk menyumbangkannya ke organisasi," jelas Lilian sambil mengayunkan tinjunya.Surya menggelengkan kepalanya sambil menyahut, "Nggak perlu, ini bukan hal yang bisa

  • Tinggal Bersama Bos Cantikku   Bab 1378

    Surya mengangguk. Pelayan toko yang sebelumnya itu pun pergi tanpa daya dengan bibit terkerut.Sementara itu, Natalia mengajak Surya melihat-lihat perhiasan, lalu bertanya sambil tersenyum, "Pak, siapa namamu?""Aksha," jawab Surya.Natalia tersenyum, lalu menyahut, "Pak Aksha, silakan lihat-lihat perhiasan kami."Natalia menunjuk berlian berwarna merah darah di dalam konter.Berlian itu berukuran sebesar telur puyuh, berwarna merah darah, dipotong berbentuk belah ketupat bersisi delapan dan memantulkan cahaya merah. Berlian itu terlihat indah dengan perasaan sedih.Surya meliriknya. Karena merasa tertarik pada berlian itu, dia pun melihatnya dengan cermat.Kali ini, Natalia meminta orang di konter untuk mengeluarkan berlian merah dari dalam kotak, lalu menaruhnya di atas konter."Pak Aksha, ini berlian merah seberat 21 karat dengan kemurnian yang sangat tinggi. Nggak ada jejak kotoran dan merupakan kualitas yang terbaik. Berlian ini baru saja datang dan merupakan harta karun toko kami

Bab terbaru

  • Tinggal Bersama Bos Cantikku   Bab 2907

    Linda mengenakan gaun pengantin tradisional. Seluruh gaunnya berwarna merah terang, sementara wajahnya bahkan lebih merah dari pakaiannya.Surya juga mengenakan pakaian tradisional berwarna merah yang khas. Keduanya membawa minuman, memberikan penghormatan satu per satu pada keluarga dan teman-teman yang hadir dalam pernikahan tersebutOrang tua kedua belah pihak tersenyum lebar, tidak bisa menyembunyikan kegembiraan mereka. Sebagai orang tua, yang paling dikhawatirkan adalah pernikahan anak-anak mereka.Sekarang, keduanya telah menemukan pasangan yang begitu baik. Kebahagiaan mereka jelas tak bisa dilukiskan dengan kata-kata.Orang-orang lainnya juga ikut bersukacita. Mereka mengangkat gelas, lalu minum dengan gembira.Mereka adalah teman, bawahan, serta orang-orang yang setia pada Surya dan Linda. Mereka sangat senang melihat kebahagiaan keduanya.Tidak ada pembawa acara di pesta pernikahan ini, semuanya dilaksanakan dengan sangat sederhana, tapi juga sangat meriah dan penuh kegembir

  • Tinggal Bersama Bos Cantikku   Bab 2906

    Malam harinya, ketika kembali ke Pulau Aora, Surya merasa sangat terharu saat berdiri di jembatan tertutup. Dia diam-diam melepaskan sedikit auranya.Pulau Aora seketika menjadi ramai. Satu per satu sosok yang dikenalnya muncul dengan terburu-buru.Surya perlahan berjalan memasuki pulau dengan senyuman.Saat tiba di alun-alun, Surya melihat sosok-sosok yang sangat dikenalnya seperti Linda, Yenny, Raka, Gesang, serta yang lainnya. Senyum di wajah Surya tampak makin lebar.Ketika orang-orang ini melihat Surya, wajah mereka penuh dengan ekspresi gembira yang sulit untuk disembunyikan.Setelah sekian lama tidak bertemu dan tidak bisa dihubungi, mereka sangat khawatir, juga merindukan Surya."Surya, aku pikir kamu nggak akan kembali." Linda adalah orang lebih dulu membuka mulutnya. Dia berkata dengan penuh kesedihan.Surya berjalan mendekat, memeluk Linda, lalu berujar, "Maafkan aku, mulai sekarang aku nggak akan melakukannya lagi. Semua masalah sudah selesai. Aku nggak akan pernah meningga

  • Tinggal Bersama Bos Cantikku   Bab 2905

    Baroman sebenarnya adalah inkarnasi dari Govi. Saat ini, Baroman melesat menuju ke arah Surya. Keduanya berubah menjadi bentuk manusia setelah berada beberapa kilometer jauhnya, lalu mulai bertarung lagi. Govi mengalirkan energinya ke dalam tubuh Baroman, membuat Baroman menjadi makin kuat dalam pertempuran, hingga akhirnya dia berhasil melukai Surya dengan parah menggunakan satu tebasan pedang. Ini membuat Surya terjatuh dari udara."Hahaha!"Pada saat ini, Govi tiba-tiba muncul sambil tertawa, lalu berujar, "Baroman, kamu sudah melakukan pekerjaan dengan baik.""Terima kasih, Pak."Baroman mundur ke belakang Govi, menatapnya dengan tatapan dingin, lalu tiba-tiba mengeluarkan pedang dari balik jubahnya. Dia menusukkannya ke arah Govi. Govi dengan cepat berbalik, menangkap pedang hitam Baroman, lalu bertanya dengan ekspresi dingin, "Baroman, apa kamu sudah gila?"Pada saat itu, suara Penguasa Kegelapan terdengar dari tenggorokan Baroman, "Govi, kamu sudah beberapa kali menghentikanku.

  • Tinggal Bersama Bos Cantikku   Bab 2904

    Pada saat ini, Dewa Kejahatan Gunung Es tiba-tiba melafalkan mantra. Gunung-gunung es mulai berjatuhan dari langit. Salah satu gunung es menghantam Surya dan Oberon. Dewa Kejahatan Gunung Es tertawa terbahak-bahak, lalu berujar, "Hahaha, sepertinya kalian nggak begitu kuat."Belum selesai dia berbicata, terdengar suara ledakan keras. Gunung es meledak menjadi pecahan-pecahan kecil, sementara Surya dan Oberon muncul tanpa luka di hadapan para Dewa Jahat."Apa?""Dasar bajingan!"Dewa Iblis Api berteriak penuh amarah. Seketika itu juga, sekeliling berubah menjadi lautan api. Namun, api setinggi ratusan meter yang membara itu langsung lenyap begitu menyentuh perisai pelindung Surya dan Oberon.Dewa Iblis Bumi berkata, "Biar aku yang melakukannya!"Dewa Iblis Bumi melafalkan mantra, membuat tanah tiba-tiba terbelah, sementara Surya dan Oberon terjatuh ke dalam jurang tanpa dasar. Segera setelah itu, Dewa Iblis Bumi membuat tanah yang terbelah menutup kembali dengan pikirannya.Namun, hanya

  • Tinggal Bersama Bos Cantikku   Bab 2903

    Pada detik berikutnya, Surya menggunakan Pedang Naga Iblis untuk membuka sebuah celah di udara. Mereka berdua melewati celah tersebut, langsung menuju ruang bawah dari ruang atas, kembali ke ruang bumi.Celah tersebut kembali tertutup. Saat ini, gelombang besar energi hitam langsung mengalir dari langit ke laut di ruang bumi. Dalam beberapa menit saja, energi hitam tersebut sudah menyebar, mengubah seluruh ruang bumi menjadi ruang kegelapan.Beberapa celah retakan besar hitam muncul di langit, sementara satu per satu Dewa Iblis turun ke ruang bumi.Dewa Darah, Dewa Penghancur, Dewa Kejahatan Gunung Es, Dewa Iblis Api, Dewa Iblis Bumi, Dewa Iblis Angin, Dewa Pembantaian, serta Dewa Ular. Delapan Dewa Iblis tiba di ruang bumi pada saat yang sama.Surya melambaikan tangan kanannya, mengeluarkan Baju Besi Cahaya yang terpecah dari Cincin Naga Api. Pecahan-pecahan yang memancarkan cahaya putih itu melayang di udara seperti bulu putih yang bersih. Dengan pikirannya, Surya bisa dengan mudah m

  • Tinggal Bersama Bos Cantikku   Bab 2902

    Sebelum pilar cahaya putih tiba, Serena dan Karen segera menghindar. Dalam sekejap, mereka muncul di depan Silvan. Satu orang di depan dan satu di belakang. Pada saat yang sama, pedang panjang di tangan Serena dan tombak panjang di tangan Karen menusuk tubuh Silvan.Serena berkata dengan nada dingin, "Orang yang benar-benar kotor adalah kamu, Silvan. Selamat tinggal untuk selamanya!""Aaahh!"Tubuh Seth dipenuhi cahaya putih yang meledak-ledak. Diiringi dengan suara ledakan keras, Silvan hancur menjadi debu, lalu menghilang tanpa jejak.Detik berikutnya, Serena dan Karen berlutut dengan satu kaki secara bersamaan, menangkupkan tangan sambil berkata, "Kami berdua memberi hormat."Pada saat ini, Surya dan Oberon yang sedang melayang di udara, melihat ke arah Serena dan Karen. Oberon berkata pelan, "Sudahlah, nggak ada urusan lagi di sini untuk kalian. Kembalilah.""Baik, Pak."Setelah berkata demikian, Serena dan Karen menghilang. Namun, pada saat itu ada angin kencang yang bertiup, sert

  • Tinggal Bersama Bos Cantikku   Bab 2901

    Silvan mendongak sambil tertawa terbahak-bahak, lalu berkata, "Nggak ada satu pun orang yang layak untuk menggantikan posisiku. Aku adalah penjaga ruang yang sejati, penguasa alam semesta!"Saat ini, dua sosok tiba-tiba muncul di langit. Mereka adalah penjaga ruang Serena dan Karen.Serena memegang pedang panjang, menatap Silvan yang ada di bawah dengan ekspresi dingin, lalu berujar, "Silvan, kamu sudah melanggar aturan alam semesta dengan secara sewenang-wenang mengubah mekanisme berjalannya alam semesta. Hari ini kamu bahkan membunuh Surya yang akan menggantikanmu. Oleh karena itu, hari ini aku dan Karen akan bersama-sama membunuhmu demi menjaga ketertiban alam semesta.""Huh."Setelah mendengar ini, sudut bibir Silvan melengkung sedikit. Dia tidak merasa terkejut, melainkan berkata, "Aku sudah tahu kalau setelah membunuh Surya, kalian pasti nggak akan membiarkanku begitu saja. Tapi dia sudah mati. Sebagai salah satu penjaga ruang, aku tetap harus terus menjaga ketertiban alam semest

  • Tinggal Bersama Bos Cantikku   Bab 2900

    "Apa?"Oberon bertanya dengan bingung, "Ruang atas? Ini terlalu mendadak, 'kan?"Surya berkata dengan wajah panik, "Nggak ada waktu untuk menjelaskan. Sebentar lagi, Oliver akan datang ke sini. Kita semua nggak akan bisa melarikan diri."Silvan menatap Surya, lalu berkata pada Oberon, "Benar, percayalah padanya. Bagaimana mungkin sahabat lamamu akan menipumu?""Benar, dia adalah penjaga ruang, Silvan. Aku memohon kepada Silvan, itulah sebabnya kami bisa kembali ke sini. Oberon, cepat ikut denganku!" kata Surya."Terima kasih. Tapi kalau kita benar-benar harus pergi, paling nggak kita harus pergi ke Kota Utama Barker dulu untuk bertemu dengan Senior Hamdan, 'kan?" ujar Oberon.Surya menatap mata Oberon, lalu perasaan saling pengertian yang khas tiba-tiba muncul. Seketika itu juga, Surya menyadari bahwa Oberon pasti memiliki rahasia di Kota Utama Barker. Mungkin ini adalah hal yang sangat penting baginya. Surya mengangguk tanpa daya, lalu berkata, "Baiklah, ayo kita pergi ke Kota Utama B

  • Tinggal Bersama Bos Cantikku   Bab 2899

    "Bajingan, keinginan keduamu seharusnya milikku!"Suatu ketika, karena suatu kebetulan, Oliver menangkap seorang pelayan penjaga ruang, menggunakan pelayan itu sebagai sandera untuk menukar dua keinginan terakhirnya.Keinginan pertama, Oliver meminta Silvan untuk membawanya menemukan teknik kultivasi terkuat dari kekuatan aturan cahaya. Keinginan kedua, Oliver meminta Silvan untuk membawanya menemukan Tongkat Kematian.Oliver memahami dua kekuatan aturan. Yang satu adalah kekuatan aturan cahaya, sementara yang lainnya adalah kekuatan aturan kematian yang khusus. Karena tubuhnya yang istimewa, Oliver dengan cepat memahami rahasia kekuatan aturan kematian. Dengan menggabungkan Tongkat Kematian dan teknik kultivasi terkuat dari kekuatan aturan cahaya, Oliver pada dasarnya sudah menguasai dua teknik kultivasi terkuat sekaligus.Oleh karena itu, Oliver memiliki kepercayaan diri yang besar. Meskipun kekuatannya sudah jauh melampaui kebanyakan kultivator di ruang atas, Oliver tetap tinggal di

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status