Share

Bab 128

Setelah mengamati pelayan wanita yang ada di depannya, akhirnya penjaga tersebut menyadari siapa yang ada dihadapan, seketika itu dia langsung bersujud dan berkata “M-m-maafkan kami Nona Tia, tolong ampuni kecerobohan kami Nona Tia”, “Oh tenang saja, aku hanya ingin pria ini, aku akan membiarkan masalah ini untuk sekarang karena Tuan Muda bilang tidak tertarik dengan masalah ini, jadi aku juga tidak akan mempermasalahkannya” jawab Tia dengan wajah melotot kearah penjaga tersebut, “B-b-baik Nona Tia, kami mengerti, silahkan Nona Tia bawa pria ini”, jawab penjaga tersebut dengan penuh ketakutan, kemudian Tia berjongkok lalu berkata kepada pencuri yang sedang terkapar tersebut “Berani sekali kamu mengarahkan pisau dan mencoba membunuh Tuan Muda, aku akan memberikanmu pelajaran yang pantas sebelum kamu mati”, lalu Tia berdiri dan menendang perut pria tersebut sampai dia memuntahkan kembali darah dari mulutnya, setelah itu Tia menepuk tanga

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status