Share

42. Perasaan Aneh Carson

Mereka mengakhiri pembicaraan singkat itu, dan Davis menyandarkan punggungnya ke dinding, menatap langit-langit restoran dengan pikiran yang berputar-putar. Setelah beberapa detik, dia kembali ke meja di mana Fabio sudah menunggunya.

Sementara itu, Tamara menutup teleponnya dan mengambil napas panjang. Dia berjalan kembali ke meja dengan langkah tenang, meskipun dalam hatinya dia masih merasa cemas.

Begitu tiba di meja, dia melihat Carson yang hampir menghabiskan makan siangnya.

Carson mengangkat pandangannya dan tersenyum saat melihat Tamara kembali.

Tamara duduk di kursinya dengan senyum kecil. "Maaf, toiletnya cukup penuh.” Davis samar-samar bisa mendengar pembicaraan mereka.

Keduanya kembali menikmati makan siang mereka. Tamara berusaha tetap tenang, meskipun dia tidak bisa menghilangkan perasaan khawatir yang masih menghantuinya. Dia tahu bahwa Davis ada di dekatnya, dan dia harus memastikan bahwa Carson tidak menyadari kehadiran suaminya.

Mereka mulai berbicara tentang topik-top
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status