Share

Chapter 132

Di kediaman Darren, saat ini Darren beserta ibu, adik dan juga anaknya sedang menikmati sarapan pagi dengan santai.

“Aku berencana membeli rumah di pusat kota, dan kita akan pindah kesana? Apakah kalian setuju?” tanya Darren membuka pembicaraan sembari menikmati sarapan paginya yang berupa nasi goreng dilengkapi dengan telur rebus yang tampak begitu menggugah selera.

Amina menghentikan suapan nasi ke mulutnya, dia menatap Darren dengan tatapan penuh dengan tanda tanya. “Ada apa? Memangnya rumah ini ada masalah?”

Amina memberonding Darren dengan pertanyaan, sebab dia sudah merasa nyaman tinggal di rumah itu yang tidak terlalu ramai dan juga tidak sepi. Dan yang pasti udara yang masih sangat alami. Dan sekarang Darren mau mengajak mereka pindah, pastinya ada alasan yang harus diketahui.

“Gak ada masalah sih, aku pikir mungkin kita terlalu jauh kalau mau ke kota dan jalan-jalan,” jawab Darren.

“Yakin gak ada alasan lain?” tanya Amina menyelidik.

Sementara itu, Alisa tampak asyik membantu
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status