Share

93 Kedua Kubu yang Bertikai

Irawan punya alasan tersendiri kenapa dia menutup mulut dan seolah menuruti perintah Silvi untuk tidak mengatakan yang sebenarnya.

“Ayah ini bilang apa? Tidak usah takut, Yah! Mbak Lea akan mendapatkan hukumannya karena dia sudah membuat ayah celaka!” ucap Silvi percaya diri.

Leandra dan Tian saling pandang.

“Yah, ceritakan apa yang sebenarnya terjadi.” Rendra meminta. “Siapa yang sudah mendorong Ayah sampai jatuh dari tangga?”

Leandra ikut mendengarkan. Meskipun bukan urusannya, tapi dia harus mengetahui apa yang sebenarnya terjadi saat itu.

“Silvi minta ... uang ... masuk kamar ...” Irawan bercerita meski dengan terbata-bata. “Ambil dompet ibumu ... ayah kejar ... dekat tangga ... dia tarik, ayah tarik ... kursi oleng ... ayah jatuh.”

Silvi terbelalak tak percaya, dia pikir ayah mertuanya setuju untuk menutup rahasia ini.

“Tidak ada ... Lea ... ayah tidak ... lihat,” pungkas Irawan dengan susah payah.

Leandra menarik napas lega, tidak menyangka jika Irawan berani mengambil r
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status