Share

Kegilaan Jason

last update Last Updated: 2024-01-24 18:11:13
Namun, karena ketakutan ditambah kelelahan, pria tersebut pingsan sebelum menjawab pertanyaan Jason.

"Bangsa*!" murka Jason mendorong pria yang terjatuh di bahunya itu sekuat tenaga, hingga pria itu tercampak dengan tubuhnya membentur dinding ruangan dengan keras.

"Ternyata kalian hanya selevel kekuatan cicak! Sekali sentak sudah pingsan! Pantesan orang-orang Aland itu berhasil melumpuhkan kau semua! Orang-orang lemah dan tak berguna!" berang Jason mengayunkan ujung sepatu kulitnya ke punggung orang-orang suruhannya itu.

Sehingga dalam hitungan detik orang-orangnya itu tergeletak dengan meringis kesakitan.

Namun, keadaan itu tak menghentikan aksi brutal Jason. Dalam emosi dan amarahnya yang meluap-luap itu, dia menyeret satu persatu orang-orangnya itu ke dalam kamar mandi yang tidak jauh dari ruangan tersebut.

"Mati saja kau semua!" geramnya menyalakan air keran dan menutup pintu kamar mandi, mengunci para orang itu di dalam.

"Biarkan mereka sampai malam di sana!" titahnya menunjuk
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

  • Tertawan Pesona Mantan Papa Tiri    Menuduh Aland

    "Pengawal!" teriak Jason menarik ujung pisau dari wajah Jenny. Kemudian mempermainkannya di genggaman tangannya.Wanita yang membeku itu akhirnya bisa bernapas lega, dan mulai mengatur napasnya. Namun, matanya masih melotot dengan tatapan kosong ke depan. Trauma dan masih terasa ngilu melihat kaki kirinya yang penuh darah segar.Akhirnya dua orang pengawal mengangkatnya dari sana dan membawanya kembali ke ruangan yang telah menjadi tinggalnya entah sudah berapa lama. Jason yang masih gusar menarik kursi dan duduk didekat ranjang dimana Jenny berbaring."Katakan kepada pelayan agar memberikan dia ini makan!" titah Jason mengibaskan tangannya mengusir ketiga pengawal dari ruangan seperti mengusir hewan pengganggu saja."Suruh juga membawa pakaian ganti untuknya!"Tidak menunggu lama, ketiganya pun pergi untuk menemui pelayan. Lima menit setelah ketiganya pergi, seorang pengawal berlari tergopoh-gopoh menghampiri Jason."Tuan Jason ...," panggilnya berdiri di pintu ruangan dengan kedua

    Last Updated : 2024-01-26
  • Tertawan Pesona Mantan Papa Tiri    Keberadaan Jenny Ditemukan

    "T-tapi aku tidak ---""Sudah tidak usah memperpanjang masalah lah, kamu saja yang tidak bisa membukanya. Sekarang kamu mandi," potong Aland segera sibuk dengan tas pribadinya."Mandi? Kita mau ke mana?" tanya Miley bingung apa tujuan Aland menyuruhnya cepat mandi. Selama di sana ia bahkan sampai siang baru mandi. Apalagi melihat Aland sibuk dengan isi tasnya."Kita mau pulang, Miley. Ada kerjaan mendadak yang harus segera aku selesaikan," kata Aland meletakkan tasnya diatas ranjang setelah selesai merapikan isi nya. Kemudian menyambar handuk yang tergantung di lemari hendak masuk ke kamar mandi. "Kalau begitu aku saja yang duluan mandi," lanjutnya melihat Miley bergeming."Tunggu! Jangan bilang urusan dengan Tomy?" seru Miley menghentikan langkah Aland di pintu kamar mandi. "Yah, memang aku sedang ada urusan dengannya, Sayang," jawab Aland santai. Kemudian lanjut masuk ke kamar mandi tanpa menunggu sahutan dari Miley.Kan, benar yang aku pikirkan ini. Kehilangan Jenny yang tiba-tiba

    Last Updated : 2024-01-27
  • Tertawan Pesona Mantan Papa Tiri    Pencarian Jason

    "Abian datang kemari?" tanya Miley tidak yakin adik tiri Aland itu akan berkunjung ke rumah mereka. Bukan hanya berkunjung akan tetapi tinggal di sana untuk sementara waktu. "Iya, tak apa-apakan, Sayang?" Aland menaikkan kedua alisnya dengan sedikit membungkuk ke depan. Kedua tangannya menyentuh lembut kedua bahunya. Raut wajahnya juga tampak memelas seperti mengharap persetujuan Miley."Yah, tak apa-apa seh. Tapi gak lebih baik dia tinggal di rumahmu!" usul Miley.Memang setelah menikah keduanya tinggal di rumah baru yang dihadiahkan Aland kepadanya. Selain rumah Miley itu jauh lebih besar, juga lebih dekat dengan perusahaan."Hmm, rumah itu sedang di renovasi, Sayang. Aku mau membangunnya menjadi restoran. Maka para pelayan di sana berpindah kemari.""R-restoran? Iyalah," akhirnya Miley setuju saja. Meski masih bingung sejak kapan Aland ingin menjadikan rumah mewahnya itu menjadi restoran.Hubungan Miley dengan Abian juga tak terlalu dekat, jadi ia masih merasa sungkan saja deng

    Last Updated : 2024-01-28
  • Tertawan Pesona Mantan Papa Tiri    Kode Rahasia

    "Iya, Daddy bersama dengan Aland dan Abian, kan? Jadi tidak perlu mengkhawatirkannya, Zhin," kata Miley menenangkan Zhin yang takut terjadi hal buruk kepada Benjamin."Iya, tadi mereka ke rumah menjemput Daddy sebelum ke perusahaan WinJason. Aku sudah melarang Daddy ikut, tapi tetap saja bersikeras, Miley. Kamu tahu, kan, Daddy kita sudah tidak sekuat Tuan Muda Aland dan Abian, aku takut saja ada apa-apa dengan Daddy," ucap Zhin menunjukkan rasa khawatirnya."Yah, itu benar. Jadi hanya bertiga?" Miley lagi-lagi membulatkan matanya."Bukan, ada pengawal kepercayaan Daddy bersama mereka, Miley," sahut Zhin seperti yang dia lihat tadi. "Kata Tuan Muda Aland, pengawal-pengawal Abian sudah lebih dulu ke perusahaan WinJason."Rasa khawatirnya pun seketika hilang. Entah apa alasan Aland malah membawa pengawal Benjamin dan Abian ketimbang pengawal pribadinya. Tapi itu tidak penting bagi Miley, asal Aland baik-baik saja. Miley larut dalam pikirannya, mengabaikan ocehan-ocehan Zhin. Miley te

    Last Updated : 2024-01-28
  • Tertawan Pesona Mantan Papa Tiri    Melarikan Diri

    "Tuan Benjamin, kita harus membawa brankas-brankas itu sekarang," titah Aland menyuruh Abian segera mengambil penyadap suara dari ruangan sebelah. Sementara dirinya kembali memeriksa ruangan rahasia tempat Benjamin menemukan ketiga brankas tadi. "Sepertinya hanya ketiga brankas ini saja, Aland," kata Benjamin menyuruh pengawal segera mengamankannya ke mobil. "Iya, Tuan Benjamin. Karena di dalam juga sudah tidak ada apa-apa," sahut Aland mengajak Benjamin segera meninggalkan tempat itu. Namun, suara berisik dari ruangan sebelah menghentikan langkah keduanya. "Anda duluan saja, Tuan Benjamin. Aku mau melihat Abian dulu," ujar Aland putar badan menuju ruangan wakil pimpinan itu. Sejurus pintu ruangan di depannya terbuka dengan kemunculan Abian mengoceh-ngoceh tidak jelas. "Wanita gila!" geram Abian menghempas pintu ruangan wanita itu dengan kasar. "Kenapa?" tanya Aland berhenti setelah melihat Abian."Katanya mau melaporkan kita ke polisi, kan gila dia!" "Hahaa, tak perlu emosi k

    Last Updated : 2024-01-29
  • Tertawan Pesona Mantan Papa Tiri    Jenny Ditemukan Meninggal

    Setelah puas menghempaskan tubuh Jenny yang dipenuhi cairan kental berwarna merah itu, Jason menyeretnya keluar dan melemparkannya sekuat tenaga ke tumpukan kertas-kertas yang tidak terpakai lagi. "Matilah kau, wanita jalang!" geramnya kembali ke dalam kamar. Kemudian tergesa-gesa membersihkan tubuhnya dan mengganti pakaiannya. Jason merapikan gegas penampilannya sebelum meninggalkan tempat itu. Jason membiarkan barang-barang Jenny begitu saja di dalam kamar. Kemudian menghubungi pengawal kepercayaannya menjemputnya di tempat biasa mereka bertemu. Juga menyuruh pengawal agar melarang pelayan dan pengawal lainnya datang ke sana lagi. Jason tidak memikirkan keadaan Jenny, masih hidup atau sudah tidak bernyawa. Pikirannya saat ini hanya harus keluar dari tempat itu. Jason membawa tas pribadinya dan menutupi wajahnya dengan topi jaket hoodie yang dikenakannya. Kemudian berlari ke arah pintu kecil di sudut ujung basemen. Jason keluar dari sana lewat jalan rahasianya menuju mobil yang

    Last Updated : 2024-01-30
  • Tertawan Pesona Mantan Papa Tiri    Salah Bicara

    "A-apa? Jenny?" pekik Aland tidak kalah kaget, matanya melotot tajam ke jasad yang terguling di depan mereka.Dia segera mendekat untuk memastikannya."Benar, dia adalah Jenny!" ujarnya melemah, seketika tubuhnya membeku. Airmatanya luruh. Pria tampan itu mendadak cengeng dengan raut wajah yang sedih. Hatinya teriris dengan keadaan Jenny yang hampir tidak dikenali. Dia sangat yakin, Jason sudah menyiksanya sangat keji selama menyekapnya."Jenny ...," isaknya menutupi tubuh polos mantan istri kontraknya itu dengan baik.Aland berjongkok dan tertunduk di samping jasad Jenny yang mengerikan dan keji. "Bagaimana memberitahukannya kepada Benjamin, Aland?" tanya Abian juga melakukan hal yang sama dengan Aland. Berjongkok di samping jasad Jenny, diikuti para pengawal yang bersamanya.Tiba-tiba suasana di sana terasa menyeramkan dengan penemuan Jenny yang tidak bernyawa. Tubuhnya ringkih dan penuh luka."Buat laporan ke polisi!" titah Aland berdiri dan menarik napas dalam-dalam untuk melap

    Last Updated : 2024-01-30
  • Tertawan Pesona Mantan Papa Tiri    Menutup Kasus Kematian Jenny

    Polisi membawa jasad Jenny ke rumah sakit Queen, yang adalah milik Tuan Benjamin."Tuan, aku minta maaf karena tidak bisa menyelamatkannya," ucap Aland memeluk lutut pria tua yang terduduk lemas setelah melihat kondisi Jenny.Pria tua yang berusaha menahan-nahan tangisannya itu hanya tersenyum getir. Raut wajahnya memperlihatkan duka dalam atas kematian tragis istrinya itu. "Tidak perlu merasa bersalah, Aland. Takdirnya memang harus meninggal tragis seperti itu," sahutnya berusaha tegar. Setelah mengucapkan kata itu, diapun beranjak masuk ke sebuah ruangan. Di sana pria itu menumpahkan tangisannya yang kesekian kalinya.Aland berdiri di pintu ruangan Benjamin yang tengah menangis, dia memunggungi ke arah pintu. Sesekali pria tua itu terlihat mengepalkan tangannya dan meninju udara kosong.Melihat Tuan Benjamin sangat terpukul, Aland urung mengungkapkan niatnya untuk membujuk Tuan Benjamin menolak autopsi jasad Jenny. "Apa Zhin dan Miley sudah mau kemari?" tanya Tuan Benjamin menyad

    Last Updated : 2024-02-01

Latest chapter

  • Tertawan Pesona Mantan Papa Tiri    Happy Ending

    Tuan Daniel yang kesal menunggu Aland di perusahaan induk, dan malah menyuruhnya harus ke sana, tidak bisa menguasai emosinya.Lantas pria kaya raya tersebut memangkas jarak dengan Aland. Namun, Tuan Daniel tidak kalah kaget melihat Abian juga ada di sana bersama Aland. "Untuk apa kamu kemari, Abian? Apa kamu pikir bisa seenaknya meninggalkan kewajibanmu di perusahaan-perusahaan yang kamu tangani?" berang Tuan Daniel menatap tajam putra tirinya itu. Tuan Daniel cuma menyuruh Aland ke perusahaan induk Halton, untuk melakukan tanggungjawabnya sebagai pewaris kekayaan keluarga Halton, tidak ikut Abian.Lebih kagetnya lagi, keduanya malah senyum-senyum melihatnya yang marah-marah itu."Dad, kami minta maaf karena tidak langsung ke perusahaan induk Halton, tapi kami ingin memberikan hadiah besar ini untuk Daddy," ucap Aland membuka pintu dan mempersilahkan Tuan Daniel masuk. Tuan Daniel yang tadinya emosi tiba-tiba berubah kebingungan. Padahal dia pun tidak sedang ulang tahun hari ini. T

  • Tertawan Pesona Mantan Papa Tiri    Panggilan Tuan Daniel

    Dua minggu lebih berlalu. Setelah mendapatkan semua bukti-bukti, akhirnya Miley berhasil mengambil kembali perusahaan Adira dan New Adira."Aku mengganti nama menjadi perusahaan triple A,"ucap Miley tegas. "Kenapa tidak tetap jadi perusahaan Adira saja, Miley?" tanya Aland bingung dengan nama asing tersebut."Itu gabungan nama ayah dan nama kecil mamaku, Aland. Adira Ashkelon dengan nama kecil Jenny itu Agatha. Aku gabung menjadi triple A. Sekalian mengenang mereka, Aland." Sesaat Miley tertunduk seperti memendam rindu kepada mereka yang telah meninggal dunia. "Aku akan merawat perusahaan triple A ini untuk kedua orangtuaku."Aland merangkul pundaknya."Oo, begitu. Kita sama-sama menjaganya untuk mereka," ucap Aland menyeka airmata Miley. "Sudah tidak usah sedih-sedih lagi, semua yang telah berlalu tidak dapat diulang. Mereka juga sudah kembali kepada Sang Penciptanya," lanjut Aland menenangkan hati Miley."Iya, Aland. Seenggaknya aku sudah membalaskan dendam mamaku kepada Jason

  • Tertawan Pesona Mantan Papa Tiri    Menemui Keluarga Ayah Miley

    "Untuk apa kau kemari? Jangan berpikir kau masih terdaftar sebagai anggota keluarga kita!" sarkas pria tua bertubuh buncit.Miley yang baru saja berdiri di pintu ruang ayahnya itu, disambut sarkas oleh Wisnu, adik Kakek dari ayahnya, yang biasa ia panggil Kakek muda dulunya. "Yah, itu jauh lebih baik! Sejak kematian ayahku, aku bukan lagi daftar keluarga besarmu!" sahut Miley santai mengedikkan kedua bahunya bersamaan. "Seharusnya aku menanyakan kabarmu Kakek muda, setelah sekian tahun kita tak pernah bertemu," lanjut Miley tidak terusik dengan kesarkasan Wisnu. Miley menarik napas panjang sembari memangkas jarak dengan pria yang berdiri di pintu, menghalanginya masuk. "Berhenti di situ! Atau kau akan mati!"Miley tertawa kecil mendengarnya. "Mati? Maksudmu, Jason yang akan membunuhku? Haaa, ku pastikan dia tidak berkutik lagi bertemu denganku," ucap Miley sombong.Jelas saja Jason tidak akan bertemu dengannya di sana. Karena pria itu telah di tangan Abian saat ini. Tapi Miley t

  • Tertawan Pesona Mantan Papa Tiri    Merebut Perusahaan Miliknya

    "Ke mana kamu membawaku, Aland?" tanya Miley tergopoh-gopoh menyeimbangi langkah Aland yang menarik tangannya.Beberapa menit lalu Aland bilang mau ke perusahaan untuk menyelesaikan pekerjaannya, tapi Aland malah menyuruhnya meninggalkan tas berisi berkas-berkas perusahaan Aland Corp."Masuklah!" titah Aland membukakan pintu mobil untuknya. "Kamu mau mengambil kembali perusahaanmu, kan?" tanya Aland menaikkan salah satu alisnya.Miley tersentak, memang iapun tidak ingin berlama-lama lagi mengambil alih perusahaan Adira dan New Adira. "Kamu tidak bercanda, kan?" tanya Miley urung masuk, berdiri menatap Aland seolah meminta penjelasannya."Itu!" Aland menunjuk tas yang terletak di dasar mobil. "Berkas-berkas perusahaan WinJason ada di dalamnya."Miley mengikuti jari telunjuk Aland. Memang ia menyimpan berkas-berkas perusahaan WinJason di dalam tas tersebut. Miley segera masuk, rasanya sudah tidak sabar segera mengusir adik perempuan ayahnya dari perusahaan WinJason.'Tunggu aku melempa

  • Tertawan Pesona Mantan Papa Tiri    Kemarahan Tuan Benjamin

    Sekilas melihat rumah itu saja terasa menyeramkan. Memang rumahnya mewah, tapi tidak terawat. Pohon dan tanaman merambat hampir menutupi pintu rumah tersebut. Selain jauh dari pemukiman warga juga dan beberapa pohon besar hampir menutupi keberadaan rumah tersebut."Masuklah!" titah Jason cukup puas melihat ketiga orang bersamanya heran dengan penampakan rumahnya yang terkesan angker itu. Mereka tidak tahu saja kalau Jason dengan sengaja membuat rumah induknya seperti itu untuk mengelabui siapapun yang sedang mencarinya.Terbukti bertahun-tahun dia selamat dari kejaran polisi dan orang-orang pimpinan Turbo XX dengan bersembunyi di rumah induknya. "Kau jangan coba-coba mempermainkan kita!" berang Abian menarik Jason dengan kasar dari dalam mobil. "Ingat! Aku tidak segan-segan menembak kepalamu itu!" lanjutnya mengarahkan ujung sepatu kulitnya ke pinggang Jason yang tersungkur di tanah.Jason hanya meringis kecil, tidak berdaya melawan karena kedua tangannya terikat kuat ke belakang.

  • Tertawan Pesona Mantan Papa Tiri    Rahasia Masa Lalu Jason

    Miley gegas menemui Theo, meminta pria itu mengantarnya ke perusahaan WinJason. Tapi Theo menolak karena tadi Aland berpesan dan tidak mengizinkannya mengantar Miley keluar."Aku mau bertemu dengan wanita itu, Theo?" geram Miley mencondongkan badannya ke depan seraya menumpulkan pandangannya ke wajah Theo. Tekad Miley sudah bulat akan bertemu dengan adik perempuan ayahnya, yang saat ini menghandle sepenuhnya perusahaan WinJason. Dengan semua bukti yang telah ia dapatkan wanita itu tidak akan berani mengelak lagi."Miley, Tuan Muda Aland tidak mengizinkanmu ke sana! Itu yang diperintahkan Tuan Muda Aland tadi kepadaku!" "Jangan mengada-ada ya! Aland tidak ada mengatakan seperti itu tadi!" Miley yang tersulut kesal itu mengeluarkan berkas-berkas perusahaan WinJason dari dalam tasnya. "Ini! Aku sudah mendapatkan semua berkas yang ku perlukan untuk mengambil alih perusahaan WinJason! Sekarang tugasmu hanya mengantarku ke sana, Theo!"Tapi Theo tetap saja tidak mau mengantarnya ke sana.

  • Tertawan Pesona Mantan Papa Tiri    Desakan Dari Tuan Daniel

    "Sudah cukup, Miley?" tanya Aland melihatnya membawa tas berisi berkas-berkas perusahaan WinJason menjauh dari kursi Jason."Sudah, aku sudah mendapatkan semua yang ku butuhkan. Sekarang lemparkan saja dia ke penjara, Aland," ucap Miley berdiri di samping Zhin. "Kamu, Zhin?" tanya Aland.Disahuti gelengan kepala cepat dari Zhin. "Cuma lihat wajahnya saja aku sudah takut," ujarnya mencengkeram erat lengan tangan Miley. Kemudian menarik Miley segera meninggalkan tempat itu. "Ayolah, Miley! Aku tidak suka di dalam sini," pintanya menarik-narik tangan Miley."Oke, sekarang aku antar kalian pulang," ucap Aland melemparkan sesuatu dari tangannya kepada Abian."Lakukan seperti rencana kita, ya," pesan Aland sebelum turut mengikuti Miley dan Zhin keluar.Abian mengangguk. Ini kesempatan dirinya membalaskan dendam kematian ayahnya kepada Jason. Tapi niatnya itu segera dihentikan oleh Tuan Benjamin, yang segera keluar dari tempat persembunyiannya setelah Miley dan Zhin pergi dari sana."Kena

  • Tertawan Pesona Mantan Papa Tiri    Membalas Jason

    Miley berjingkat memutar badan cepat, melihat kearah ranjang, Aland tidur ada di sana."Jam berapa ini?" tanyanya menggeser pandangannya ke jam dinding. "Astaga! Jam sepuluh?" pekiknya tertahan, kemudian menggeser matanya kepada Zhin. Seolah meminta Zhin menjelaskannya."Kamu kenapa, seh? Tinggal mandi saja, lalu, turun," kata Zhin menarik sudut bibirnya kesal dengan sikap Miley yang linglung."Makanya malam itu tahu waktu bergulat panas! Jangan pula sampai pagi, sampai-sampai tak ingat bangun," celetuk Zhin lantas dijawab Miley dengan melempar bantal ke arahnya."Otak mesum!" ketusnya terus melemparinya dengan bantal-bantal. "Kamu juga bakal tahu rasanya setelah menikah ---"Zhin tidak ingin mendengar ocehan Miley, segera berlari keluar kamar. "Cepat mandi sebelum ditinggal!" teriaknya sebelum menutup pintu kamar.Miley mendengus kesal, kemudian mengambil handuk untuk membersihkan tubuhnya. Wajahnya masih terasa panas karena ocehan Zhin tadi, ia malu karena tidak sadar dengan diriny

  • Tertawan Pesona Mantan Papa Tiri    Kembali Jadian

    "I-itu, dia ..." Theo menenggak liurnya. Semua ucapan Miley tadi benar. Miley sudah menjadi istri Tuan Muda Aland, mustahil bisa mendapatkan hatinya. Lagi pula selama ini Miley tidak pernah menanggapi perasaannya. Meski telah berulang kali menunjukkan sikapnya yang hangat.Theo menenggak liurnya. Ada perasaan bersalah telah bersikap kasar kepada Zhin. Melihat gadis cantik itu begitu tulus mencintainya, lalu, hubungan mereka berakhir juga bukan karena Zhin yang tidak lagi mencintai dirinya. Tapi semata-mata karena ancaman Jenny yang tidak pernah menyukainya dekat dengan Zhin. 'Aku egois, tapi ...'"Iya tidak apa-apa, Theo. Tapi aku juga tidak memaksa kalau kamu tidak mau memberitahu. Maafkan aku selalu mengusik ketenanganmu," kata Zhin bangkit berdiri hendak berlalu dari sana. Hatinya sudah bulat melupakan Theo. Percuma juga memaksanya harus kembali, toh Theo pun sudah tak mencintainya. Itu jauh lebih menyakitkannya nanti."Tunggu, Zhin!" panggil Theo refleks menarik tangan Zhin.

DMCA.com Protection Status