Share

Bab 139 Belum Puas Menyiksa

Mendapati pertanyaan itu membuat Abra terdiam. Sejenak dia mengingat ancaman Danish. Jelas kali ini Danish tidak main-main. Jadi dia tidak mau ambil resiko.

"Aku tidak akan menemuinya." Abra langsung dengan tegas menjawab.

Ina yang sedang mengompres luka di wajah Abra pun seketika berhenti. Dia memandang Abra dengan tatapan kecewa.

"Kenapa tidak jadi menemui Isha? Apa Kak Abra tidak berniat untuk meminta akta cerai?" Ina merasa jika Abra tidak berniat menikahinya.

Dalam situasi ini Abra benar-benar dihadapkan situasi sulit. Ina benar-benar tidak pernah mengerti keadaanya. Selalu mendesak untuk dinikahi. Terkadang Abra menyesal mendekati Ina.

Awal mula mereka dekat adalah saat Abra masuk penjara. Di saat Isha tidak pernah datang ke penjara, Ina selalu datang. Abra yang terkadang butuh untuk menyalurkan hasrat bercintanya, terpaksa mendekati Ina. Sialnya, Abra adalah orang pertama yang menyentuh Ina. Alhasil, Ina pun meminta Abra untuk menikahi setelah keluar dari penjara. Karena se
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
vieta_novie
kira² abis ini isha mau ngapain lagi ya ke Abra... lanjutkan isha...beri abra pelajaran sampe kamu puas... kami semua mendukung mu... xixixixi...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status