Share

Bab 1033

Penulis: Matahari
Dari kaca spion, tiga pasang mata saling bertatapan.

Ekspresi Andreas langsung suram. "Untuk apa kamu ikutan naik?"

Demi bisa berduaan dengan Celine, Andreas bahkan tidak menyuruh Gian menyetir mobilnya ke sini. Di perjalanan pulang, dia hanya ingin menikmati waktu berduaan dengan Celine.

Namun Dylan ....

"Aku nggak punya mobil. Waktu datang, Omar yang menjemputku. Sekarang, nggak ada yang mengantarku." Dylan menunduk, terlihat bertekad mau ikut Andreas.

Dia "terpaksa" ikut Andreas.

Andreas tidak mau mengantar Dylan. "Turun."

Memangnya Keluarga Jayadi kurang mobil? Tinggal panggil sopir dan minta diantar pulang.

Dylan mengernyit, terlihat agak kasihan.

Celine akhirnya tidak tega. "Jangan, jangan, lagian juga masih ada tempat, kita antar Dylan saja dulu."

Dylan ....

Panggilan ini membuat Dylan merasa sedikit berdebar, lalu tiba-tiba dia mencondong ke belakang Celine. "Memang Kakak Ipar paling baik."

Kakak Ipar!

Wajah Celine seketika memerah. Dilihat dari kaca spion, wajah Dylan terlihat
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Zayn Defhan
stelah sekian bab q tunggu" akhirnya.Andreas & Celine di satukan,, thanks Thor anjut...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 1034

    "Kalau nggak ... biarkan saja dia?"Celine menggunakan tanda tanya, dia tidak tega.Andreas tidak mengatakan apa-apa, tapi di wajahnya jelas terlihat keengganan.Biarkan saja? Apanya?Kalau tidak mengusir Dylan turun dari mobil, masa dia mau membawa Dylan pulang ke rumah dia dan Celine yang penuh cinta?Nggak, nggak bisa!Obat nyamuk ini sudah mengganggu selama perjalanan, kesabaran Andreas sudah habis.Andreas menepuk tangan Celine untuk menenangkannya. Setelah itu, dia langsung melangkah turun lalu membuka pintu belakang dan mencoba menarik Dylan.Beratnya seperti batu, juga tidak ada tanda-tanda mau bangun.Andreas pun mengernyit.Kalau begitu, jangan salahkan dia kasar. Kalaupun harus pakai seret, dia tetap mau menyeret Dylan turun dari mobil lalu membuangnya!"Andreas, Dylan ... sangat kasihan ...." Celine tetap saja tidak tega.Andreas pun membeku sejenak.Sangat kasihan .... Andreas kembali teringat waktu kecil, dia membopong Dylan di malam hujan badai sampai ke kediaman Jayadi.

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 1035

    Namun, Dylan tidak tahu tempat ini. "Ini rumah yang baru dibeli? Bagus juga, lokasinya bagus, lingkungannya bagus, jelas perlu usaha."Dylan memuji terus.Hal ini membuat kekesalan di hati Andreas sedikit berkurang.Andreas mematikan mobil lalu turun membukakan mobil untuk Celine. Dia ingin membalas Dylan, tempat ini tentu saja bagus, ini rumah untuk dia dan Celine, tentu saja harus cari yang terbagus.Dia menghias semua bagian dari rumah ini sesuai dengan selera Celine.Namun, dia tidak meminta pujian.Dia membantu Celine turun, lalu melempar kunci mobil ke Dylan. "Mobilnya untukmu, kamu pulang sendiri."Dia malas berbicara dengan Dylan, bahkan malas melihatnya.Dylan yang refleks menangkap kunci mobil pun terdiam.Pulang?Dia sudah sampai sini!Melihat Andreas dan Celine sudah mau masuk, Dylan langsung berlari kecil mengikuti mereka.Ketika di pintu, waktu Andreas sudah mau menutup pintu,mereka berdua saling bertatapan. Andreas langsung mengeluarkan tenaganya, tapi Dylan lebih cepat

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 1036

    Celine sampai bengong melihatnya.Dia dalam hati diam-diam membandingkan dua wajah itu. Harus diakui, wajah Dylan membuat orang terkagum-kagum, tapi wajah Andreas yang di depannya membuat jantungnya berdetak kencang.Saat ini, detak jantung Celine sangat kacau, ditambah dengan wajahnya yang perlahan-lahan memanas.Wajahnya memerah.Andreas tahu kalau Celine menyukai wajahnya ini. Dia sangat senang wajahnya ini bisa membuat wajah Celine memerah.Tatapannya pun semakin panas.Celine merasa dirinya seakan-akan terbakar, dia langsung mengalihkan tatapan dan refleks ingin kabur.Namun, Andreas mana mungkin membiarkan dia kabur?Dia sudah tidak bisa membawa Celine mengelilingi rumah yang dia siapkan ini lagi. Sekarang, dia cuma ingin memeluk Celine.Andreas pun langsung menggendong Celine."Ah!"Celine terkejut, dia teriak kaget lalu menyadari kalau di rumah ini masih ada Dylan, dia langsung menutup mulutnya dengan panik.Begitu mendongak melihat tatapan Andreas, Celine semakin panik.Apa ya

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 1037

    "Sayang, aku sudah membantumu, kamu bukannya juga harus menyayangiku?""Sayang, aku sudah menunggu terlalu lama, aku ...."Gumaman Andreas seperti obat bius, membuat pertahanan Celine semakin lama semakin hancur."Sayang, kamu masih belum lihat lukaku ...."Waktu itu di Gunung Prana, Andreas ditikam oleh Timothy demi melindunginya.Rasa kasihan dan juga bersalah Celine langsung memenuhi hatinya. "Coba kulihat ....""Oke!"Andreas yang seperti baru saja berhasil melakukan sesuatu langsung menggendong Celine naik ke atas.Vila ini rumah baru yang dia siapkan untuk mereka berdua, semua interior di dalam kamar mengikuti selera Celine. Dia terkadang menginap beberapa malam di sini, tapi kali ini dia masuk ke kamar sambil menggendong pemiliknya, sangat berbeda dengan sebelumnya.Celine masih bengong.Jelas-jelas dia sedang melihat luka Andreas, tapi entah apa yang terjadi, malah jadi seperti ini.Baju berserakan di lantai.Baju Celine dan Andreas bercampur jadi satu, bahkan di udara juga ada

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 1038

    Ini ... harus diakui ... agak ajaib!Melihat orang itu sibuk masak sekian lama, lalu sepertinya sedang bersaing dengan telur, Dylan baru yakin kalau itu adalah Andreas!Andreas sedang menyiapkan sarapan untuk Celine?Dylan merasa agak cemburu.Sampai sekarang, dia belum pernah makan sarapan yang dibuat Andreas.Dylan melihat Andreas melihat ke meja makan dari kiri dan kanan sekian lama. Dia akhirnya tidak tahan lagi dan berdiri menghampiri meja makan.Cuma sarapan saja, memang bisa sespesial apa?Dylan berdeham lalu langsung duduk di depan sarapan yang diperlakukan dengan sangat berharga oleh Andreas itu.Andreas pun terdiam.Dari mana datangnya orang ini?Sebentar ...."Kenapa kamu masih belum pergi?" Andreas terdengar ketus. "Kunci mobil sudah kukasih semalam, kalau kamu nggak mau menyetir, aku suruh Gian datang jemput."Intinya, yang penting Dylan meninggalkan rumahnya dan Celine secepat mungkin.Dylan merasa agak sakit hati.Namun, dia semakin tidak tahu malu. Andreas mengusirnya,

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 1039

    Dylan adalah artis ternama, studio, agensi dan juga manajernya sudah tidak bisa bertahan.Di seberang telepon masih saja tidak ada jawaban.Masih tetap keheningan.Manajernya Dylan curiga kalau Dylan tidak sengaja menekan nomor teleponnya, makanya bisa tiba-tiba ada telepon dari Dylan."Tuan Muda?"Manajernya kembali mencoba memanggilnya.Kali ini, Dylan mengernyit lalu melirik layar ponselnya dengan kesal.Cerewet sekali!Dylan mengakhiri panggilan.Manajernya pun terdiam.Dia melihat telepon yang diputuskan dengan hati bercampur aduk.Dylan segera menyimpan ponselnya. Di ruang makan, Andreas juga mengambil bagian untuknya sendiri dan mulai makan.Pemandangan yang indah ini benar-benar membuat orang ingin bergabung, jadi dia langsung kembali dan duduk di seberang Celine."Dylan? Kamu sudah makan?" Melihat Dylan, Celine merasa sangat akrab dengannya.Dylan tersenyum polos. "Masih belum, habis tidur agak lapar. Tapi ... harusnya nggak ada bagianku, 'kan?"Celine terdiam.Dylan yang bers

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 1040

    Bab Andreas mengerti maksud Dylan. "Kalau perlu bantuan apa pun, cari saja Owen."Ketika Celine turun, mereka seketika mengubah ekspresi mereka yang serius tadi dan langsung tersenyum.Andreas bersiap-siap mengantar Celine ke kantor Grup Nadine. Namun, begitu keluar, mereka melihat sebuah mobil mewah berhenti di luar dengan Donny berdiri di sampingnya. Meski berjarak sangat jauh, dua pria itu saling bertatapan.Hanya dalam sekejap, kekagetan di mata Andreas sudah menghilang.Donny takutnya sudah menyelidiki semua informasi tentangnya, normal kalau Donny tahu rumah barunya ada di sini.Andreas sangat tahu diri.Dia menyerahkan Celine ke Donny.Ketika Celine tiba di perusahaan, selama perjalanan ke kantor, semua orang melihatnya dengan tatapan ... yang sangat aneh!"Bu Celine, selamat, selamat ....""Bu Celine, terima kasih!"Celine sudah terbiasa orang-orang di kantor memanggilnya Bu Celine, tapi selamat? Selamat apa? Memangnya dia ada kabar bahagia?Terus terima kasih? Mereka terima ka

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 1041

    Mereka semua sangat suka.Tidak rela kalau harus dikembalikan.Celine sadar kembali lalu tersenyum lagi dan berkata dengan lembut, "Nggak usah, ada yang kasih, kita terima saja.""Iya, iya." Asisten Celine mengangguk dengan penuh semangat.Kemudian, dia mengambil segenggam permen dari sakunya dan menaruhnya ke meja. "Bos, ini dimakan saja, kalau ada apa-apa ... panggil aku."Setelah itu, dia keluar dari kantor.Celine segera mengeluarkan ponselnya dan menelepon Andreas. Hanya berdering sekali saja, panggilan sudah terhubung lalu terdengar suara Andreas yang sangat menarik."Sayang, kamu sudah rindu sama aku?"Meski hanya terdengar suara, Celine bisa membayangkan ekspresi senang dan sombong di wajah Andreas.Celine berjalan ke dinding lalu menekan remot. Dinding itu seketika berubah jadi kaca yang transparan, membuatnya bisa melihat ke tempat para pegawai bekerja di luar.Di setiap tempat pegawai ada bunga, permen, kotak hadiah ....Dilihat dari sini, sangat mencolok.Hatinya yang tadin

Bab terbaru

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 1152

    Noni juga melihatnya berdiri.Mereka tertegun sejenak lalu bertatapan, langsung mengerti apa yang mau dilakukan satu sama lain.Pikiran di benak Noni juga sangat menarik.Hatinya bergetar.Dia sama sekali tidak menyangka kalau pujiannya terhadap kantor Celine tadi semuanya sedang memuji Lina.Tidak hanya itu, Bu Celine menganggap Lina sebagai adiknya!Heh .... Dia tadinya mau menarik perhatian Bu Celine, mau menyanjung Bu Celine dan mengalahkan Lina. Namun sekarang, bagaimana mungkin?Dia sudah pasti kalah!Dia tidak mungkin menang.Dia tidak boleh menganggap Lina sebagai musuhnya, dia sama sekali tidak pantas. Hal yang harus dia lakukan sekarang adalah menghapus kesan buruknya dari benak Lina.Oleh karena itu, dia mau pergi minta maaf!Noni dan rekan yang tadi pergi ke kantor Lina.Lina tidak terlalu peduli dengan kedatangan mereka, tetap sibuk dengan pekerjaannya. Sampai ketika melihat mereka masuk tapi tidak membicarakan pekerjaan, Lina baru bertanya, "Kalian ... ada urusan apa?"Li

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 1151

    Apa Bu Celine bakal mengusir Lina dari perusahaan karena hal ini?Memikirkan hal ini, pegawai itu semakin senang dan langsung menarik Noni ke luar ruang istirahat untuk menguping percakapan seru di dalam.Di dalam ruang istirahat,Lina sama sekali tidak tahu kalau Celine masuk.Setelah menyerahkan jus jeruk itu ke rekan kerjanya dan menyuruhnya mengantarkan jus itu ke Celine, Lina sibuk memikirkan bagaimana menjaga Celine yang sedang hamil.Apa lagi yang bisa dia lakukan?Lina berpikir lama lalu memutuskan untuk segera membeli buku tentang hal-hal yang harus diperhatikan saat hamil.Tepat pada saat ini, dia mendengar suara seseorang dari belakang."Jus seenak ini kenapa nggak kamu antarkan secara langsung?"Lina pun terdiam.Suara Kak Celly!Dia berbalik dan melihat wanita cantik yang sedang memegang segelas jus sambil tersenyum cerah, siapa lagi kalau bukan Celine?"Kak Celly ...."Lina merasa sedikit malu.Dia ingin membantu Celine tapi secara diam-diam."Kantorku dihias dengan sanga

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 1150

    Tadi dia sudah antar kopi, Bu Celine tidak minum?"Mana Bu Lina? Kenapa nggak di kantor? Ada dokumen yang perlu tanda tangan dia, mana orangnya?""Tadi kulihat dia pergi ke ruang istirahat, di tangannya ada dua gelas, aneh ...."Begitu mendengar kata-kata ini, Noni langsung sadar.Lina pergi ke ruang istirahat, Bu Celine juga ke sana.Muncul perasaan aneh di hati Noni, tanpa dia sadari, dia juga berjalan ke ruang istirahat.Di ruang istirahat,Lina sedang membuat jus untuk Celine.Kemarin dia menerima panggilan dari Hansen. Hansen berpesan padanya, setelah Celine ke bagian desain, dia harus menjaga Celine baik-baik, jangan sampai dia kelelahan. Intinya, dia harus sangat memperhatikan kesehatan Celine.Teringat dengan kemarin dia tidak sengaja melihat Celine mual, Lina punya sebuah tebakan di hatinya.Lina melihat jus jeruk yang dia buat dengan sangat lembut.Jeruk mengandung banyak vitamin C, banyak-banyak minum jus jeruk pasti nanti anak Kak Celly akan seputih Kak Celly.Saat dia seda

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 1149

    Di dalam kantor, Celine duduk di balik meja.Waktu dia mendongak dan melihat orang yang datang, dia juga tidak terkejut.Hanya saja, kopi ....Sekarang dia tidak bisa minum kopi.Karena tidak ingin bikin orang malu, kalaupun sekarang tidak bisa minum kopi, Celine juga tidak menolak. "Terima kasih, taruh saja di sini."Celine menyuruh pegawai itu menaruh kopinya di meja.Setelah pegawai itu menaruh kopi, dia tidak bermaksud mau pergi.Celine pun tersenyum sopan sambil berkata, "Namamu ....""Namaku Noni, Noni Candra. Aku sudah bekerja sangat lama di bagian desain, aku sangat suka kerja di Perusahaan Perhiasan Nadine."Noni sangat bersemangat.Bu Celine menanyakan namanya, dia harus memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya."Bagus, ada kalian juga kebanggaan bagi Perusahaan Perhiasan Nadine." Celine tidak tahu banyak tentang bagian internal Perusahaan Perhiasan Nadine.Namun, nalurinya sangat kuat.Kemarin waktu dia pertama kali datang, dia merasakan Noni tidak mengakui Lina.Maksud No

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 1148

    Pujian Celine membuat semua orang yang ada di sana tertegun.Bu Celine ... mengakui Lina?Ini ... kenapa berbeda dengan bayangan mereka?"Bu Celine, kemampuan Bu Lina memang sudah terbukti, tapi Bu Celine ke sini, posisi manajer tentu saja punya ....""Jangan ...."Celine melihat orang yang bicara itu, dia ingat dengan orang ini.Sejak tadi dia datang, dia sudah merasa kalau orang ini tidak menerima Lina. Dia tidak terima manajer desain Perhiasan Nadine adalah Lina yang baru bekerja tidak lama di bagian desain!Mata Celine seakan-akan bisa melihat isi hati orang ini.Dia menyela orang ini lalu berkata secara perlahan, "Manajer desain posisi yang melelahkan mental dan fisik. Tanggung jawab seperti ini lebih baik diserahkan ke Bu Lina saja, aku nggak mau."Arti di balik kata-katanya adalah dia datang bukan untuk merasakan kelelahan dan kesusahan.Benar, seorang nona Keluarga Nadine kalaupun sahamnya dibagi sedikit, kekayaan yang dia miliki sudah tidak bisa dihitung.Lalu dia juga dicinta

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 1147

    "Bu Celine ...." Lina terkejut.Kata Bu Celine ... terasa tidak akrab.Bu Celine tidak mau mereka terasa tidak akrab!Namun, Kak Celly ....Dia mana pantas ....Sepertinya karena panggilan "Bu Celine" ini, Celine mengernyit. Lina langsung panik dan segera memanggil, "Kak Celly."Celine pun menepuk bahu Lina sambil tersenyum puas. "Bagus."Waktu semua departemen desain menunggu Lina dipermalukan, Lina yang ada di dalam kantor malah terharu.Dia terus memanggil "Kak Celly" di dalam hati, juga dalam hati memutuskan semasa hidupnya ini, dia akan berusaha keras untuk memperlakukan Kak Celly dengan baik.Kak Celly adalah penolongnya.Dia mau menggunakan seluruh hidupnya untuk membalas budi ini.Waktu Celine dan Lina keluar dari kantor, semua orang menatap mereka dan berpikir dalam hati, Bu Celine sepertinya mau mengumumkan pergantian personel.Namun, senyuman di wajah Lina terlihat sangat lembut.Bukannya harusnya dia terlihat suram.Atau mungkin dia cuma berusaha terlihat kuat. Dia tersenyu

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 1146

    Lina tidak merasa malu karena hal ini, dia malah seakan-akan merasa lega. "Bu Celine, masalahnya memang di aku, aku kurang kompeten. Kebetulan kamu sudah datang, aku mau ganti posisi. Lebih baik lagi kalau bisa jadi asistenmu, aku bisa belajar darimu."Dia membuat keputusan ini bukan karena sindiran yang dia dengar di ruang istirahat tadi.Waktu mendengar Celine mau datang, dia sudah membuat keputusan ini.Dia tahu kalau Celine dulunya adalah pemenang Kompetisi Desain Nasional. Hasil desainnya dipuji-puji oleh para ahli, Celine pun sudah jadi idola Lina.Posisi manajer desain ini sangat cocok untuk Celine.Dia sangat rela menjadi asisten Celine.Waktu Lina menyatakan permintaan ini, dia sangat tegang, takut Celine tidak mau menerimanya."Aku nggak setuju,"ujar Celine.Seperti dugaannya!Lina jelas terlihat kecewa, seakan-akan harapan terbesarnya tidak terpenuhi. Dia sepertinya sudah menduga akan seperti ini.Namun, waktu dia menghirup napas dalam-dalam dan sudah menghibur dirinya send

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 1145

    Sudah pergi?Semua orang saling bertatapan."Dia ... nggak bakal mempersulit kita di belakang, 'kan?"Salah seorang pegawai agak khawatir. Meski begitu Bu Celine datang Lina akan tergeser dari posisinya, kapan Bu Celine akan datang?Tepat pada saat ini, ponsel mereka semua berbunyi."Bu Celine sudah datang!"Mereka menerima pesan ditambah dengan foto Celine sedang turun dari mobil."Mempersulit kita? Heh, dia juga nggak bisa."Pegawai lama itu mencibir, lalu dia terpikirkan sesuatu sampai tidak menghabiskan kopinya dan segera berjalan keluar sambil merapikan pakaiannya.Yang lainnya juga langsung sadar.Bu Celine sudah datang, ini kesempatan mereka untuk cari muka.Untuk sesaat, semua orang berlari ke arah pintu.Begitu Celine menginjak Perusahaan Perhiasan Nadine, suara tepukan tangan yang sangat meriah membuatnya terkejut. Setiap orang tersenyum sambil menyambutnya, tapi dia tidak melihat Lina."Mana Lina?"Hansen sudah memberi tahu dia kalau Lina menggantikan Lala palsu jadi manajer

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 1144

    "Baik.""Nggak boleh terlalu lelah.""Baik.""Apa pun yang terjadi, harus diskusi sama kita.""Iya."Hansen dan Albert terus berpesan, Celine pun menyetujui semuanya. Dia tahu kalau ini bentuk perhatian mereka padanya.Sementara dia ...."Kak Hansen, Kak Albert, kalian tenang saja, aku pasti baik-baik saja," ujar Celine sambil tersenyum tipis.Senyuman ini membuat Hansen dan Albert tertegun sejenak.Sejak Andreas menghilang, Celine terkadang bisa tersenyum, tapi senyumannya itu membuat mereka kasihan. Namun sekarang, dia sepertinya kembali seperti dulu.Bersemangat, nakal, polos dan hangat.Celine bilang dia akan baik-baik saja!Saat ini, kekhawatiran Hansen dan Albert selama beberapa waktu ini akhirnya berkurang banyak.Meski sampai sekarang mereka masih tetap mencari Andreas setiap hari, setiap kali tidak ada kabar, mereka juga tidak yakin apakah Andreas bisa kembali.Kalau Andreas tidak bisa kembali, Celly tetap harus hidup."Oke, bagus juga kamu melakukan yang kamu inginkan."Hanse

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status