Share

Bab 320

Begitu Lidya kembali ke kamar tidurnya, dia menerima telepon dari Andi.

"Salah paham, salah paham!" Begitu panggilan tersambung, suara Andi terdengar dari ujung lain telepon.

"Ada apa? Salah paham apa?" Lidya tiba-tiba mendapat firasat buruk.

"Dimas nggak selingkuh ataupun mengkhianati kakakku. Wanita yang dia ajak berbelanja hari itu ternyata adalah sepupunya. Kita yang sudah salah paham." Ketika mendengar Andi memberitahunya berita ini, Lidya seakan membeku.

"Jadi, Dimas nggak melakukan kesalahan apa pun pada Amel?" tanya Lidya dengan suara sedikit gemetar.

"Ya, itu semua salahku. Aku nggak menyelidikinya dengan jelas sebelumnya. Kita sudah salah paham padanya," kata Andi dengan penuh penyesalan. Dia seharusnya menyelidiki semuanya dengan jelas sebelum mengatakan apa-apa. Sekarang semuanya jadi kacau. Kalau keduanya benar-benar bercerai karena dirinya, Andi mungkin akan merasa bersalah seumur hidupnya.

"Gawat."

"Ada apa?"

"Aku tutup dulu teleponnya, aku harus bicara dengan ibuku." Se
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status