Setengah jam lalu Razen menghubungi Lyria, pria itu ingin bertemu dengan Lyria mengenai rumor yang beredar. Kemarin Kaitlyn datang pada Razen dengan wajah sembab, Kaitlyn menceritakan bagaimana Lyria mempermalukannya kemarin, dia mengatakan bahwa Lyria telah mengedit isi rekaman dan membuat dirinya dan keluarganya direndahkan.Sebagai seorang tunangan yang sebentar lagi akan menjadi suami Kaitlyn, Razen tentu saja akan marah terhadap Lyria yang memfitnah Kaitlyn.Sekarang Razen tengah menunggu Lyria di sebuah restoran, pria itu sudah memesan sebuah ruangan pribadi untuk mereka berdua bicara.Lyria datang lima menit setelah Razen. Wanita itu benar-benar enggan berurusan dengan Razen lagi karena dia sudah sangat muak terhadap mantan tunangannya yang tidak setia.“Apa yang ingin kau bicarakan denganku, Razen?” Lyria bertanya acuh tak acuh. Dahulu dia yang paling hangat terhadap Razen, tapi setelah pria itu membalik badan dan berselingkuh di belakangnya dia menjadi mati rasa, dia bahkan t
“Suamiku, bisakah kau meminjamkan pengacara untukku?” Lyria menatap Axelsev dengan manis.“Kau bisa menggunakan pengacaraku.”“Apakah kau tidak ingin bertanya aku akan menggunakan pengacaramu untuk apa?”“Aku tidak akan bertanya, tapi jika kau ingin mengatakannya maka katakanlah.” Axelsev menarik Lyria ke atas pangkuannya.“Aku ingin menuntut seorang pegawai di perusahaan yang bernama Mia Stark atas pencemaran nama baik dan fitnah.”“Itu bagus. Kau tidak boleh diam saja ketika ada yang mencemarkan nama baikmu.” Axelsev mendukung Lyria. Bahkan jika Lyria ingin memenjarakan seseorang dengan membuat tuduhan palsu atau hal-hal yang salah dia masih akan mendukung istrinya.“Kau benar. Mulai saat ini aku tidak akan membiarkan siapapun menginjak-injak harga diriku.” Lyria ingin hidup penuh kebanggaan. Dia tidak harus mengalah pada siapapun, dia tidak harus menjaga perasaan ayah dan ibunya, dia juga tidak harus tunduk demi tidak menambah masalah orangtuanya. “Oh benar, hari ini aku bertemu de
“Tuan, rekaman suara ini asli tanpa rekayasa, sementara foto dan video adalah hasil editan.” Adam, asisten Razen memberitahu Razen hasil dari pemeriksaan rekaman kemarin.Kata-kata Adam seperti sebuah bom yang meledakan Razen. Pria itu tertegun beberapa saat dengan pikiran yang kacau.Sampai detik ini kau masih saja dibodohi oleh Kaitlyn.Kata-kata Lyria terngiang-ngiang di telinga Razen. Jadi selama dua tahun lebih dia telah ditipu oleh Kaitlyn. Wanita itu memfitnah Lyria untuk menghancurkan hubungannya dengan Lyria.Razen benar-benar tidak menyangka bahwa Kaitlyn yang ia anggap murni dan lembut bisa memikirkan hal keji semacam itu.Razen merasa ngeri, bagaimana dia bisa tertipu selama bertahun-tahun. Kaitlyn benar-benar pandai bersandiwara.Hati Razen sakit bukan main. Dia perlahan-lahan telah mencintai Kaitlyn karena perhatian dan kasih sayang yang ditunjukan wanita itu terhadapnya, tapi ternyata di balik itu semua Kaitlyn telah menipunya sejak awal.Sekarang bagaimana Razen harus
“Di mana bocah kurang ajar itu!” Michaela Saymour, nenek Axelsev yang sudah berusia tujuh puluh lima tahun, tapi masih tampak bugar dan cantik. Dia tidak seperti wanita berusia tujuh puluh lima tahun, tapi lima puluhan puluhan. Wanita ini merupakan mantan ratu kecantikan dunia, jadi dia selalu merawat dirinya dengan baik.“Selamat datang, Nyonya Besar.” Peter menyapa nenek Axelsev dengan segan.“Tidak perlu menyambutku! Katakan di mana Axelsev! Bajingan itu benar-benar tidak berbakti. Dia sudah berada di kota ini selama beberapa hari tapi tidak datang untuk mengunjungi kakek dan neneknya!” marah Michaela.“Nyonya, Tuan sedang ada di kamarnya. Biar saya memberitahukan kedatangan Anda.”“Tidak perlu! Cukup beritahu aku di mana kamarnya!”Peter tidak berdaya. Dia memberitahu letak kamar Axelsev. Pria itu baru menyesali tindakannya setelah dia sadar bahwa di kamar tidak hanya ada tuan mudanya tapi juga nyonya mudanya.Peter mengejar Michaela, tapi itu sudah terlambat. Michaela telah membu
“Nona Lyria, tolong datang ke kediaman keluarga Chaister besok pagi. Pengacara Tuan Alex akan membacakan surat warisan dari Tuan Alex.”“Kenapa aku harus hadir?” tanya Lyria. Dia pikir kakeknya tidak akan meninggalkan warisan untuknya, terlebih ayahnya bukanlah putra kakeknya.“Karena Nona Lyria merupakan salah satu penerima aset Tuan Alex,” seru Dastan asisten pribadi mendiang kakek Lyria.“Baiklah, Paman. Aku akan hadir di sana.” Karena Kakeknya memberikan warisan padanya maka dia harus hadir di sana. Dia tidak akan membiarkan nenek, bibi, paman dan sepupunya mengambil apa yang seharusnya menjadi miliknya.“Nona Lyria, ada hal lain yang perlu saya beritahukan pada Anda.”“Katakan!”“Dahulu Ayah Anda memiliki dua puluh persen saham perusahaan, tapi karena ingin menikahi dengan Ibu Anda, Tuan Richard menyerahkan saham itu pada Nyonya Mallory, yang saat ini dimiliki oleh Tuan Samuel.Nyonya Mallory menjadikan saham milik Tuan Richard sebagai persyaratan jika Tuan Richard ingin menikahi
“Bu, apa yang harus kita lakukan sekarang? Seharusnya yang mendapatkan semua properti itu adalah Kaitlyn kita, bukan Lyria.” Eugene mengeluh sakit hati. Wanita itu sangat tidak terima dengan surat wasiat yang dibacakan tadi.“Aku tidak akan membiarkan properti-properti itu jatuh ke tangan Lyria. Properti-properti itu adalah tempat yang sering aku datangi ketika aku berlibur, bagaimana mungkin aku bisa merelakannya begitu saja,” seru Mallory. Selain karena tempat-tempat itu indah, itu juga memiliki harga yang sangat tinggi jika dijual.Mallory benar-benar akan muntah darah, dia bahkan tidak mendapatkan sepuluh persen dari yang didapatkan oleh Lyria. Dia tahu bahwa suaminya tidak pernah mencintainya, tapi apakah harus pria itu menyerahkan properti yang dia sukai pada Lyria.Namun, yang tidak diketahui oleh Mallory adalah bahwa semua properti yang diberikan pada Lyria adalah property yang dibeli oleh Alex dengan adiknya ketika mereka masih lajang.Alex memberikan miliknya pada Lyria seba
Lyria sudah mencoba untuk tidur, tapi dia tetap tidak bisa menutup matanya. Apa yang dia alami beberapa jam lalu membuatnya merasa tidak aman.Dia tahu bahwa tidak akan ada yang bisa menyakitinya ketika dia berada di kediaman Axelsev yang memiliki sitem keamanan terbaik. Hanya saja dia masih bisa merasakan pecahan kaca yang menyerbu ke arahnya.Lyria menghabiskan waktunya dengan meringkuk di atas kasur, otaknya berkelana memikirkan kenapa pria itu menyerangnya. Dia telah menyinggung cukup banyak orang beberapa waktu terakhir ini, tapi dia tidak sampai memikirkan nenek atau keluarga pamannya karena dia pikir semengerikan apapun mereka, orang-orang itu tidak pernah memerintahkan orang untuk menyerangnya.Lyria sakit kepala memikirkannya hingga akhirnya dia tertidur pada pukul empat pagi. Wanita itu terjaga tiga jam kemudian.Dia tidak merasa sakit kepala dengan hanya tidur tiga jam saja, Lyria telah terbiasa dengan jadwal tidur yang sedikit.Wanita itu bangun dari tempat tidurnya dan m
Mallory mendatangi perusahaan tempat Lyria bekerja bersama dengan Kaitlyn. Mereka berdua harus bicara dengan Lyria agar wanita itu mencabut laporan terhadap Eugene.Mereka tidak bisa menghubungi Lyria jadi satu-satunya jalan agar bisa bertemu dengan Lyria adalah dengan mendatangi perusahaan tempat wanita itu bekerja.“Apa yang kalian lakukan di sini?” Lyria menatap Kaitlyn dan Mallory dengan dingin. Wanita ini sudah sangat membenci dua wanita yang ada di depannya.“Lyria, kau benar-benar tidak tahu diri! Berani sekali kau melaporkan ibuku ke kantor polisi!” Kaitlyn memarahi Lyria.Lyria mendengkus sinis. “Lalu, apakah menurutmu aku harus diam saja ketika Ibumu mencoba untuk membunuhku!”“Pelacur sialan! Eugene adalah Bibimu! Kau tinggal di rumah kami selama dua tahun, ibumu diobati selama dua tahun menggunakan uang kami, seperti inikah balasanmu!” Mallory berkata dengan bengis.“Nyonya Mallory, apakah Anda lupa dua puluh persen saham milik ayahku hasilnya lebih banyak dari uang yang A
Ada banyak hal yang terjadi dalam beberapa waktu terakhir ini.Lyria telah menerima kabar bahwa Mallory telah tiada, wanita tua itu meninggal karena penyakit yang dideritanya. Sementara itu Kaitlyn di kirim ke rumah sakit jiwa karena mengalami gangguan jiwa.Samuel dan Eugene masih berada di penjara, tapi saat ini kondisi kesehatan Eugene juga tidak baik.Di dalam penjara kedua orang itu menerima kabar mengenai Lyria yang merupakan pewaris dari keluarga Stanley. Mereka berdua memikirkan untuk membalas dendam pada Lyria sebelumnya, tapi setelah mereka tahu siapa Lyria dan siapa suami Lyria, mereka harus mengubur dalam-dalam keinginan mereka untuk membalas dendam. Lyria bukan seseorang yang bisa mereka sentuh dengan mudah. Selain itu mereka pasti akan mati dengan menderita jika mereka sampai tertangkap ingin mencelakai Lyria.Sedangkan Amanda, wanita itu dihukum penjara seumur hidup. Seperti yang telah diatur oleh Axelsev, Amanda mendapatkan perundungan dari teman-teman satu sel nya. H
Wanita Paling Beruntung (End)Suara tangis bayi memenuhi ruangan bersalin itu. Bayi kembar Lyria yang berjenis kelamin perempuan dan laki-laki telah dilahirkan dengan selamat.Lyria kehabisan tenaga karena proses melahirkan yang panjang. Wanita itu tampak sangat pucat dengan keringat yang membasahi keningnya.Senyum di wajahnya mengembang ketika dia memeluk dua anaknya, air matanya menetes begitu saja. Dia telah berpikir terlalu banyak dalam beberapa hari terakhir ini.Bagaimana jika dia tidak bisa melahirkan anak-anaknya dengan selamat, bagaimana jika hal buruk terjadi. Namun, semua pikiran buruk itu tidak menghentikannya untuk berjuang. Dia telah merasakan sakit yang sangat luar biasa, tapi semua rasa sakit itu terbayarkan ketika dia mendengar suara tangis putra dan putrinya.Sekarang dia sudah benar-benar menjadi seorang ibu. Dia masih tidak menyangka bahwa malaikat kecil yang hanya dia lihat di layar ketika melakukan pemeriksaan kini sudah ada di dalam dekapannya.“Sayang, mereka
Hari-hari berlalu, Lyria saat ini telah keluar dari penjara dan memutuskan untuk langsung mengunjungi Amanda. Wanita itu akhirnya memiliki hari di mana dia akan bertemu dengan Amanda.Lyria keluar dari mobil bersama dengan Axelsev. Dia melihat sebuah rumah dua tingkat yang bergaya kuno. Rumah ini pasti telah berdiri sangat lama.“Ini adalah merupakan kediaman lama Sylvien yang telah dibeli olehku.” Axelsev memberitahu Lyria. “Ayo masuk.”“Ya, Sayang.”Axelsev harus menemani Lyria. Istrinya baru keluar dari rumah sakit, dan saat ini sedang mengandung jadi dia harus lebih berhati-hati karena kondisi Lyria tidak terduga.Kediaman itu memiliki ruangan bawah tanah, dan di sanalah Amanda dikurung.“Sayang, biarkan aku bicara berdua saja dengan Amanda,” seru Lyria.Axelsev sudah melihat Amanda sebelumnya, wanita itu diikat di kursii, jadi wanita itu tidak akan bisa menyakiti Lyria. “Baiklah, jangan terlalu lama. Berbicara dengan wanita sakit jiwa seperti Amanda tidak akan baik untuk kesehata
“Kakek, aku baik-baik saja. Tenanglah.” Lyria berkata dengan pelan. Dia menatap kakeknya yang datang dengan wajah cemas dan tubuh gemetaran.Malvis tidak bisa menahan air matanya. Pria tua itu benar-benar menangis karena takut dia akan kehilangan Lyria. Saat ini putrinya dalam keadaan vegetatif, jika Lyria meninggalkannya maka dia benar-benar tidak akan memiliki keluarga lagi. Dia mungkin akan mati karena kesepian dan putus asa.Lyria terus membujuk kakeknya untuk menjadi lebih tenang. Dia takut jika kakeknya terus seperti ini itu akan membuat kesehatannya terganggu.Dia tidak bisa menyalahkan kepala pengawas di tempat proyek karena memberitahu kakeknya tentang kejadian yang menimpanya.“Kakek, berhentilah bersedih. Aku sungguh baik-baik saja.” Lyria menggenggam tangan kakeknya. “Jika Kakek sedih seperti ini aku juga akan sedih. Tidak, bukan hanya aku cicit kakek juga akan sedih.”Ekspresi di wajah Malvis sedikit berubah. Lyria kemudian mengatakannya dengan lebih jelas. “Kakek, saat i
Ketika Axelsev sampai di rumah sakit, Lyria sudah ditangani oleh dokter. Tembakan di punggung Lyria tidak mengancam nyawa. Wanita itu saat ini masih belum sadarkan diri karena pengaruh obat bius.Ada hal lain yang dijelaskan oleh dokter selain dari luka Lyria yang telah ditangani, dokter mengatakan bahwa saat ini kondisi janin di kandungan Lyria juga baik-baik saja. Dan yang lebih membuat Axelsev tidak tahu harus berkata apa adalah Lyria tengah mengandung bayi kembar saat ini.Air mata Axelsev jatuh begitu saja ketika dia mendengar tentang hal itu. Dia dan Lyria akan segera memiliki anak.Saat ini Lyria sudah dipindahkan ke ruang rawat untuk observasi, Axelsev menemani Lyria. Pria itu memperhatikan wajah istrinya yang pucat. Apa jadinya dirinya jika peluru itu menembus jantung istrinya. Dia akan kehilangan istrinya sekaligus janin kembar di perut istrinya.Axelsev meraih tangan Lyria dan menggenggamnya hangat. Dia sangat berterima kasih pada Tuhan karena telah menyelamatkan istri dan
Rencana Amanda untuk membuat Charlotte berpisah dengan Alastair menggunakan Lisa tidak berhasil sama sekali.Alastair berhasil membujuk Charlotte di malam yang sama ketika Charlotte marah padanya. Pria itu tidak akan pernah melakukan kesalahan yang sama lagi. Dia akan menarik garis yang sangat jelas dengan Lisa.Bagi Alastair, Charlotte adalah hidupnya. Dia memiliki kemampuan untuk bersama dengan banyak wanita, tapi dia enggan melakukannya karena yang dia inginkan hanyalah Charlotte seorang.Semalaman Alastair duduk di depan pintu kamar Charlotte, dia juga terus menelpon Charlotte dan memberitahu Charlotte bahwa dia akan tetap duduk di depan pintu sampai Charlotte memaafkannya.Charlotte tidak tega terhadap Alastair, jadi dia membiarkan Alastair masuk. Namun, butuh cukup waktu bagi Alastair untuk membuat Charlotte memaafkannya.Sementara itu di tempat lain, malam ini Asella baru saja kembali dari sebuah pesta. Wanita ini sendirian saat ini, biasanya akan ada dua penjaga yang pergi ber
“Sayang, dengarkan aku dahulu.” Alastair mencoba untuk menjelaskan pada istrinya tentang apa yang terjadi beberapa saat tadi.“Apa yang ingin kau jelaskan, Alastair?” Charlotte menatap suaminya tajam. Dia benar-benar membenci pengkhianatan dan dia tidak berharap suaminya akan mengkhianatinya seperti ini. “Kau ingin mengatakan padaku bahwa apa yang aku lihat tadi salah?”“Sayang, jangan terlalu kekanakan. Lisa memelukku tadi karena dia merasa sangat sedih. Dia bercerai dengan suaminya karena suaminya memiliki wanita lain.” Alastair menjelaskan.Charlotte tersenyum pahit. “Aku terlalu kekanakan? Apakah kau tadi melihat aku menampar atau menyakiti Lisa karena memeluk suamiku? Alastair, kau sepertinya masih memiliki perasaan terhadap Lisa sehingga kau perlu menghibur wanita yang telah bercerai itu.”“Sayang, aku tidak memiliki perasaan apapun terhadap Lisa. Aku hanya mencintaimu saja.”“Lalu kenapa kau sangat peduli pada wanita itu? Jika kau hanya mencintaiku kau akan menjaga dirimu dari
Logan Snake melarikan diri dari markasnya setelah markasnya diserang oleh orang-orang Axelsev, banyak orang-orangnya terluka parah bahkan terbunuh dalam penyerangan itu. Dia segera menaiki kapal sehingga dia bisa meninggalkan negeri ini dengan cepat.Keesokan harinya Logan menghubungi nomor Amanda melalui panggilan, tapi tidak bisa terhubung. Pria itu akhirnya mengawasi kediaman Amanda dengan seksama. Dia yakin bahwa Axelsev pasti telah meletakan mata-mata di sekitar Amanda agar bisa menangkapnya.Dia harus berhati-hati agar tidak tertangkap. Bagaimana pun dia tidak mau berakhir seperti ini, apalagi sebelum dirinya membalaskan dendam terhadap Axelsev. Pria itu telah menghancurkan geng yang telah dia bangun bertahun-tahun lalu.Setelah tiga hari mengamati Amanda, Logan akhirnya memiliki kesempatan untuk bertemu dengan Amanda. Pria itu seperti penguntit dan memakai masker serta topi hitam.Dia menutup mulut Amanda, kemudian menarik Amanda ke sebuah lorong sepi. Ketika dia yakin tempat i
Wajah Amanda memucat ketika dia menemukan dirinya tengah berada di atas ranjang dalam keadaan telanjang dan memar berwarna keunguan yang memenuhi leher, dada, perut dan pahanya.Kepala Amanda tidak bisa memproses apa yang terjadi saat ini. Dia hanya merasakan kengerian yang luar biasa. Bagaimana? Bagaimana dia bisa terlibat dalam kekacauan seperti ini?Amanda ingat bahwa semalam dia pergi ke klub malam untuk membuat suasana hatinya yang buruk menjadi lebih baik. Semalam dia memeriksa internet lagi dan dia benar-benar tidak menemukan satu pun video skandal seks mirip Lyria, selain itu semua komentarnya juga telah diblokir. Dan itu membuatnya sangat geram. Namun, ingatannya terhenti di saat dia baru menenggak beberapa teguk alkohol saja.Apakah mungkin minumannya telah diberi obat bius? Namun, siapa yang akan melakukannya. Dia jelas-jelas tidak memiliki musuh di tempat yang baru dia datangi ini.Belum bisa Amanda memikirkan segalanya, pintu ruangan itu dibuka dengan kasar. Lalu berikut