Share

70. Depresi

"Kok nggak aktif sih?" tanya Amel pada dirinya sendiri. Berulang kali dia menelepon Almera, tetapi hasilnya sama. Tidak menyerah, Amel beralih kepada Widya. Mungkin saja kedua sahabatnya itu sedang bersama, mengingat apa yang dialami Almera dan seberapa dekat mereka berdua.

Lagi dan lagi tidak aktif. Nomor Almera dan Widya sama-sama tidak dapat dihubungi. Gadis yang memakai kemeja kotak-kotak itu berpikir keras tentang kenapa kedua sahabatnya tidak dapat dihubungi.

Detik selanjutnya, dia tersentak kala mengingat sesuatu. Kemudian bergegas menghentikan taksi yang kebetulan lewat. Duduk bersandar dengan gusar setelah menyebutkan alamat yang akan dia tuju.

"Makasih, Pak," ucap Amel menyodorkan uang kepada sang supir. Tangannya bergerak membuka pintu lalu turun dan berlari kecil menuju rumah besar yang ada di depannya.

"Almera!" teriak Amel seraya mengetuk pintu. Ya, rumah yang dia tuju adalah rumah Romeo

Ervin Warda

Jangan terlalu menekan diri dalam memikirkan sebuah masalah. Pikirkan sewajarnya saja:) Terima kasih sudah mampir ❤️

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status