Share

Bab 111

"Carla ...." Dengan mata terpejam Caca terus menggumamkan nama sang sahabat.

Kepalanya bergerak ke kanan-kiri dengan tidak nyaman, air mata pun mulai menetes.

"Tolong Carla ... jangan tinggalin Carla ...."

Naya yang tidur disampingnya menjadi terbangun, matanya langsung melotot saat melihat Caca menangis sambil mengigau.

"Tolongin Carla, Om. Jangan tinggalin Carla ..."

Tangan Naya bergerak menepuk pipi teman akrabnya.

"Ca, bangun. Hey Ca, jangan nangis dong, gue takut nih."

Beberapa kali dia melakukan hal yang sama, hingga usahanya membuahkan hasil. Caca terbangun dengan nafas memburu, tepat pada saat itu Kiara juga ikut terbangun karena mendengar suara mereka yang sangat mengganggu.

"Minum dulu, Ca." Naya memberikan segelas air putih.

"Caca kenapa?" Tanya Kiara saat melihat Naya membantu menghapus air mata Caca.

"Mimpi buruk," balas Kiara sekenanya, meski dia sendiri tidak tau penyebab Caca seperti ini.

Se

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status