Beranda / CEO / TOLONG, CINTAI AKU LAGI / 30. PENOLAKAN GEORGINA

Share

30. PENOLAKAN GEORGINA

Penulis: Avaya0627
last update Terakhir Diperbarui: 2023-10-11 19:39:24

Berhasil menenangkan Darren, Georgina segera menarik tangan Joel dari sana. Mereka ke kantin rumah sakit dan ketika duduk Georgina memesan sarapan dan kopi.

“Kenapa kau ke sini, Joel? Papa sangat membencimu dan dia akan selalu menyalahkanmu. Sebaiknya kau meneleponku dulu sebelum datang ke sini,” ucap Georgina dan Joel memperhatikan ekspresinya.

“Ada lingkaran hitam di matamu. Apa tidurmu tidak nyenyak?” Joel mengalihkan kata-kata Georgina. Dia akan menolak nasihat Georgina bila dia masih bersikeras untuk menyuruhnya pulang.

Georgina memegang matanya, tetapi dia tidak bisa memastikan kata-kata Joel tanpa cermin. “Apa penampilanku begitu buruk?” tanya Georgina dan Joel mengangguk.

“Zion membutuhkan ibu yang sehat dan bahagia. Untuk itu kamu harus tetap memiliki tidur yang berkualitas. Malam ini kalian sudah tidur di rumah, dan kamu tidak harus begadang.”

Georgina menghela napas panjang. “Orangtuaku tidak menyukaimu, Joel. Satu-satunya alasan mereka menerimamu karena Zion memb
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • TOLONG, CINTAI AKU LAGI   31. TIDAK BISA MENOLAK

    Georgina hendak mengambil Zion dari Joel, tetapi pria itu menolaknya. “Tunjukkan saja di mana kamar putra kita. Aku akan membaringkannya di sana,” ucap Joel.Merasa tidak memiliki tenaga untuk berdebat, akhirnya Georgina mengalah. Dia membuka pintu kamarnya dan memberikan jalan kepada Joel. “Kami tidak akan lama di Shadowfall, itu sebabnya tidak ada kamar Zion di rumah ini,” ucap Georgina.Joel melihat kamar itu. Joel lupa kapan terakhir kali dia masuk ke ruangan itu. Joel membaringkan Zion di ranjang dan mengusap kepalanya. “Istirahatlah!”Zion mengangguk sambil memeluk boneka bantal di sampingnya. Dia merasa lelah karena perjalanan, dan dia segera menutup matanya.Beberapa menit mereka terdiam, dan suasana di kamar itu menjadi hening. Georgina tidak ingin bicara dengan Joel, sementara Joel tidak mau membahas masalah pribadi mereka di depan Zion. Dia harus menunggu sampai putranya benar-benar terlelap.Joel menelusuri kamar Georgina dengan matanya. Kamar itu masih sama na

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-13
  • TOLONG, CINTAI AKU LAGI   32. CIUMAN DI KENING

    Joel meninggalkan bibir Georgina tanpa melepaskan tatapannya dari wajah cantik itu. Jari-jarinya menyeka bibir Georgina yang basah, dan dia mendekatkan kening mereka. “Aku melakukan ini saat sadar, Gina. Aku tidak minum alkohol dan aku tahu apa yang aku lakukan sekarang.”Georgina hampir terlena, namun dengan cepat dia memisahkan kening mereka. “Itu hanya ciuman. Aku tidak akan menganggapnya spesial. Lebih baik kau pulang sekarang!”Joel pikir ciuman mereka akan menjadi awal hubungan mereka, namun ternyata Georgina masih menyangkal perasaannya. “Jangan menyangkal perasaanmu, Gina. Aku tahu kamu masih mencintaiku, dan---”Plak!Satu tamparan mendarat di wajah Joel. “Jangan menilai perasaanku hanya karena aku tidak menolak ciumanmu. Tubuhku menginginkan sentuhan dan aku melakukan itu karena nafsu. Aku tidak mencintaimu dan jangan salah paham hanya karena sebuah ciuman.” Georgina segera meninggalkan Joel. Terlalu lama bersama Joel akan membuka isi hatinya dan dia tidak mau me

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-16
  • TOLONG, CINTAI AKU LAGI   33. AJAKAN BERKENCAN

    Menepati janjinya, Joel menyelesaikan pekerjaannya dengan cepat. Usai memimpin rapat dan menandatangani beberapa dokumen, Joel hendak meninggalkan kantornya."Raisa, aku tidak akan kembali lagi. Jika ada hal penting, kau bisa berurusan langsung dengan COO." Joel memberikan pesan kepada sekretarisnya sebelum dia meninggalkan perusahaannya."Baik, Tuan."Joel masuk ke dalam mobilnya, lalu dia menghubungi Georgina sebelum menyalakan mesin mobil. "Aku akan menjemputmu dan Zion," ucap Joel. Dia begitu bersemangat, tidak sabar untuk menghabiskan waktu dengan mereka."Jo, aku minta maaf. Aku dan Zion tidak di rumah sekarang. Kami sedang pergi bersama Gabriel." Jawaban Georgina membuat Joel kecewa, tetapi dia harus menyembunyikan perasaannya."Aku akan bergabung dengan kalian. Boleh, kan?" tanya Joel dengan ekspresi pasrah. Sebenarnya dia ingin menghabiskan sisa hari bersama Georgina dan Zion, tetapi dia harus rela bila ada pria lain yang ikut bersama mereka."Kami ada di pusat permai

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-17
  • TOLONG, CINTAI AKU LAGI   34. TERTAMPAR

    Joel meraih pinggang Georgina, tatapan mereka bertemu. "Kamu tidak akan menyesali keputusanmu, kan? Saat kamu mengajakku berkencan, itu artinya aku tidak akan pernah melepaskanmu.""Zion sangat menyukaimu, Jo. Alasan aku untuk menerimamu lagi adalah Zion. Jangan membuatku menyesali keputusanku."Meskipun alasan Georgina adalah Zion, tetapi Joel sudah bahagia. Yang harus dia lakukan adalah mengubah alasan itu. Georgina harus mencintainya bukan karena terpaksa dan Joel harus bekerja keras untuk itu."Aku tidak akan membuatmu menyesalinya." Joel hendak mencium Georgina tetapi dengan cepat Georgina menempelkan telapak tangannya di mulutnya."Semua orang melihat kita, Jo. Jangan menciumku di sini!"Joel melihat beberapa pelanggan di coffee shop, lalu dia mengembalikan pandangannya kepada Georgina. "Kali ini aku melepaskanmu."Georgina tidak tahu apakah keputusannya benar atau tidak. Dia hanya ingin melihat Zion bahagia. Putranya memang senang saat bermain dengan Gabriel, tetapi ke

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-18
  • TOLONG, CINTAI AKU LAGI   35. MASIH ADA LUKA

    “Kamu yakin akan melakukan ini?” tanya Brittany ketika dia dan putrinya sedang duduk di gazebo yang ada di belakang rumahnya.“Aku tidak tahu, Ma. Masih ada keraguan, tapi aku tidak bisa menolak dorongan kuat di hatiku. Ada satu hal yang membuatku menerima Joel kembali.”Brittany melihat putrinya, tatapannya sangat dalam seolah bisa menenggelamkan Georgina di sana. “Aku belum bisa memaafkan Joel, tapi aku tidak bisa menentang keinginanmu. Kamu sudah dewasa dan aku tidak bisa menghalangimu. Aku hanya berharap kamu akan bahagia dan tidak menyesali keputusan ini.”“Terima kasih, Ma.” Georgina mendekat dan dia memeluk ibunya. “Dukungan seperti ini sangat cukup untukku.”“Mama akan selalu menjadi orang pertama yang mendukungmu, dan mama juga akan menjadi orang pertama yang marah bila ada yang menyakitimu. Jika suatu saat kamu menyesali keputusan ini, mama tidak akan menyalahkanmu. Aku adalah seorang ibu, dan aku mengerti kenapa kamu melakukan ini untuk Zion.”***Georgina memeluk Z

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-19
  • TOLONG, CINTAI AKU LAGI   36. KEKHAWATIRAN GEORGINA

    Joel tidak melepaskan tangan Georgina ketika mereka berjalan pulang. “Kesibukan membuatku jarang jogging. Aku hanya melakukan olahraga di rumah saja,” ucap Joel untuk menemani langkah kaki mereka.Georgina menoleh ke samping. “Kamu memang tidak suka jogging, Jo. Jangan menjadikan kesibukanmu sebagai alasan. Aku sangat mengenalmu.”Joel terkekeh dan dia semakin mengeratkan genggamannya di telapak tangan Georgina. “Aku senang kamu mengatakannya. Kamu masih mengenalku dengan sangat baik dan itu membuatku bahagia.”“Ch!” Georgina menaikkan sudut bibirnya, mencoba mencibir tetapi Joel justru menertawakan ekspresi wajahnya. “Kamu sangat menggemaskan jika seperti ini. Rasanya aku ingin menculikmu dan mengurungmu di kamarku.”“Aku pastikan orangtuaku akan memenjarakanmu.” Jawaban Georgina membuat Joel terbahak-bahak.Asyik mengobrol, tidak terasa langkah mereka telah membawa mereka ke rumah. Georgina melihat pakaian Joel basah dan dia tidak mungkin membiarkan pria itu pulang denga

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-20
  • TOLONG, CINTAI AKU LAGI   37. CALON ISTRI

    Raisa melihat Georgina dan anak kecil sedang digendong oleh Joel. Pikirannya bertanya-tanya tetapi dia tidak berani untuk menjawab. Raisa tidak mengetahui masa lalu Joel. Dia bekerja dengan Joel tak lama setelah Chesa menikah dengan Zachary.“Georgina adalah calon istriku dan Zion adalah putraku. Kapan pun mereka datang ke sini, jangan menghalangi mereka. Mereka adalah keluargaku.” Joel memberi tahu sebelum Raisa memikirkan sesuatu yang lebih jauh.“Putra? Calon istri?” Raisa hanya berani mempertanyakan itu di dalam hatinya. Dia pernah melihat Georgina datang ke kantor Joel, tetapi dia tidak menyangka jika wanita itu telah memiliki seorang putra. Yang paling mengejutkannya, Elijah mengakui anak laki-laki itu sebagai putranya.Joel mengajak Georgina dan Zion masuk ke ruangannya. “Apakah kamu membutuhkan sesuatu?” tanya Joel setelah mereka duduk di sofa.Georgina menggelengkan kepalanya. “Tidak perlu mencemaskan kami. Kamu bisa bekerja sekarang,” jawabnya.“Kamu bisa memberita

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-23
  • TOLONG, CINTAI AKU LAGI   38. TIBA-TIBA PENASARAN

    “Siapa yang melakukannya?” Georgina bertanya lagi ketika dua wanita itu belum menjawabnya.Kedua wanita itu memberanikan diri untuk melihat wajah Georgina. Salah satu dari mereka akhirnya menjawab. “Nona Smith yang memberikan aturan itu kepada kami.”“Nona Smith? Siapa dia?” tanya Georgina sambil mengalihkan pandangannya kepada Joel. “Apa dia salah satu pimpinan di sini?” Joel terkejut, dan dia memastikan kebenaran jawaban mereka. “Apakah yang kalian bicarakan adalah sekretarisku? Namanya Raisa Smith.”“I-iya, Tuan. Sejak awal kami mendapatkan peraturan darinya.” Wanita itu menjawab sambil ketakutan. “Tolong maafkan kami, Tuan. Kami sangat membutuhkan pekerjaan ini.”Joel hendak marah tetapi dia harus menahannya di depan Zion. Dia tidak bisa melampiaskan kemarahannya di depan anak kecil. “Kalian bisa pergi sekarang!” Joel menyuruh kedua wanita itu meninggalkannya. Dia akan semakin marah bila mereka masih ada di depan matanya.Kedua wanita itu masih bergeming, hingga akhirny

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-24

Bab terbaru

  • TOLONG, CINTAI AKU LAGI   90. KITA ADALAH KELUARGA (END)

    Usai menemui dokter, Georgina mengajak Joel ke toko kue. Dia menginginkan kue coklat dan Joel mau mewujudkannya. Sopir telah menunggu mereka di depan rumah sakit. Joel tidak bisa menyetir tanpa SIM sementara dia tidak mengizinkan Georgina yang sedang hamil menyetir. Untung saja Gabriel berbaik hati, dia memberikan salah satu sopir dari kantornya untuk membantu mereka. “Kita akan mampir di toko kue,” ucap Joel pada sopir yang sedang membukakan pintu untuk mereka. “Baik, Tuan.” Hanya membutuhkan sepuluh menit, akhirnya mereka tiba di toko kue. Joel dan Georgina turun dari mobil, membiarkan sopir memarkir mobil di tempat yang telah tersedia. Karena ingin makan kue di tempatnya langsung, Joel mencari meja kosong untuk mereka. “Ada yang bisa saya bantu, Tuan?” pelayan toko bertanya saat melihat Joel dan Georgina kebingungan. “Sepertinya semua meja sudah penuh tapi kami ingin makan kue di sini.” “Ada satu ruangan khusus di lantai tiga. Dari ruangan itu Anda bisa melihat pemand

  • TOLONG, CINTAI AKU LAGI   89. TIDAK INGIN MERUSAK

    Joel tidak bisa membendung kebahagiaannya. Dia memeluk Georgina sangat erat, mengalirkan semua kebahagiaannya kepada wanita itu. Joel tidak menyangka jika Brittany akan mengatakan hal itu, tetapi dia tahu Georgina tidak mungkin berbohong padanya. “Mama kamu tidak akan berubah pikiran, kan?” tanya Joel untuk memastikan, meskipun dia yakin hal itu tidak akan terjadi. Georgina tertawa melihat reaksi Joel. Dia pun sangat bahagia, akhirnya hubungan mereka mendapatkan restu dari Brittany. “Aku yakin mama tidak akan berubah pikiran, Jo. Aku sangat mengenalnya. Dia pasti sudah memikirkan ini dengan baik.” “Ya, aku tahu itu. Akhirnya aku mendapatkan restu dari ibumu.” “Aku ingin meyakinkan papa lagi, Jo. Kamu mau menemaniku, kan?” tanya Georgina, masih tersenyum sambil menyaksikan kebahagiaan Joel. “Tentu saja aku mau. Aku juga akan memberitahu orangtuaku tentang hal ini.” Joel sangat tidak sabar, dia ingin segera menikah dengan Georgina. “Sepertinya kita tidak perlu memberitah

  • TOLONG, CINTAI AKU LAGI   88. SUDAH TERBUKA

    Joel terkesiap saat melihat siapa yang berdiri di depan pintu rumah Georgina. Brittany datang ke Italia tanpa memberitahu siapa pun. Tentu saja Joel tidak keberatan, tetapi di sisi lain dia memikirkan orangtuanya yang menginap di rumah Georgina. “Kapan mama datang? Kenapa tidak memberitahu kami? apakah mama naik taksi?” hujan pertanyaan keluar dari mulut Joel, masih terkejut melihat calon ibu mertuanya. Seandainya Joel tahu, dia pasti menjemput Brittany di bandara. Brittany tak menjawab semua pertanyaan Joel. Dia masuk, reflek Joel menyingkir dan memberikan jalan padanya. Brittany menelusuri rumah itu dengan matanya, mulutnya tak berhenti memanggil Georgina dan Zion. “Ma, mereka sedang keluar bersama mama dan papa.” Joel memberitahu Brittany tetapi wanita itu masih mengabaikannya. Menganggap Joel tidak ada, Brittany masuk ke kamar Georgina. Ternyata benar, dia tidak menemukan putrinya di sana. Brittany pergi ke kamar tamu dan dia menemukan koper dan barang-barang milik Har

  • TOLONG, CINTAI AKU LAGI   87. PENYESALAN ORANGTUA

    “Hari ini Anda sudah bisa pulang. Kehamilan Anda baik-baik saja, tidak perlu khawatir.” Dokter tersenyum setelah melakukan pemeriksaan terakhir terhadap Georgina. “Terima kasih, Dokter.” Georgina tersenyum ke arah Joel dan pria itu mengambil tangannya. “Apakah Gina bisa makan apa saja yang dia mau? dia tidak memiliki pantangan, kan?” tanya Joel. Dia khawatir wanitanya akan mengidam tetapi makanan yang dia inginkan tidak sesuai dengan anjuran dokter. “Tidak ada larangan, asalkan tetap makan dalam porsi yang wajar.” Gabriel masuk ke ruangan, Georgina terkejut melihatnya. Dia tidak memberitahu Gabriel apa pun tetapi pria itu mengetahui keberadaannya. “Mobil sudah menunggu di depan. Ayo turun!” ajak Gabriel, sepertinya dia sengaja datang untuk menjemput Georgina. “Dari mana kau tahu kalau aku ada di rumah sakit? Apakah Syera memberitahumu?” Georgina mencurigai asistennya. Kemungkinan besar hanya Syera yang memberitahu Gabriel. “Aku meminta Gabriel untuk menjemput kita. Aku

  • TOLONG, CINTAI AKU LAGI   86. TIDAK BERJUANG SENDIRIAN

    “Darren membutuhkan bukti, bukan kata-kata manis. Jika kau berhasil membuat Gina bahagia, aku yakin hatinya akan luluh. Selama ini Darren masih merasa bersalah karena perceraiannya dengan Brittany telah membuat dia berpisah dengan Gina. Darren hanya ingin melihat Gina menikah dengan pria yang bertanggung jawab, mencintai, dan bisa menjaga Gina seumur hidupnya. Dia tidak ingin Gina bercerai seperti dirinya.” Camelia memberikan saran kepada Joel.“Aku tidak akan bercerai dari Gina. Jika dia menginginkannya maka aku akan memakai ribuan cara untuk membatalkan keinginannya.”Camelia tersenyum sambil menepuk pundak Joel. “Darren dan Brittany ingin kau berjuang lebih keras karena mereka ingin kau menghargai Gina. Kelak, ketika kalian memiliki masalah besar, kalian tidak akan mudah menyerah karena perjuangan itu.”“Aku mengerti.”“Jangan menyerah, Joel. Suamiku memang keras kepala tapi sebenarnya dia memiliki hati yang lembut. Dia hanya takut orang-orang yang dia cintai tersakiti.

  • TOLONG, CINTAI AKU LAGI   85. RENCANA CAMELIA

    Sesampainya di rumah sakit, Darren buru-buru bertanya di mana ruangan Georgina Moore. “Terima kasih,” ucapnya setelah mendapatkan apa yang dia inginkan.Darren dan Camelia berjalan cepat, tidak mempedulikan Harold dan Diane yang mengikuti mereka. Sesampainya di ruangan, mereka melihat Joel sedang memperhatikan anak dan istrinya yang sedang tidur.“Bagaimana keadaan Gina?” tanya Darren, tiba-tiba melupakan kemarahannya kepada Joel. Kekhawatirannya pada Georgina mengalahkan kebenciannya pada mereka.“Pa, jangan terlalu berisik. Dokter mengatakan kalau Gina membutuhkan tidur nyenyak.” Joel menegur, tampak seperti anak menantu dan ayah mertua yang akrab.Darren berdiri di samping ranjang sambil melihat putri dan cucunya. “Apa yang terjadi? Kenapa Gina tiba-tiba dirawat di rumah sakit?” tanya Darren dengan suara yang lebih lembut dari sebelumnya. Dia masih mendengarkan teguran Joel meski tidak menyukainya.“Bisakah kita bicara di luar? Aku tidak ingin Gina terbangun karena suara kit

  • TOLONG, CINTAI AKU LAGI   84. KRAM

    Dua hari telah berlalu tetapi Georgina masih bersikap dingin pada Joel. Tidak ada ciuman dan pelukan, bahkan mereka tidak tidur di kamar yang sama. Georgina ingin sampai batas mana Joel akan memperjuangkan dirinya. Diane dan Harold memilih tinggal di hotel karena mereka tidak mau membuat Georgina merasa tidak nyaman. Sejak kejadian di rumah Darren, Georgina masih bersikap dingin kepada mereka. Untuk menghindari kesalahpahaman yang lebih banyak, akhirnya mereka mengalah. Mungkin Georgina akan memaafkan saat mereka tidak memaksa. Georgina sedang duduk di depan cermin. Dia memperhatikan wajahnya sambil menghela napas. Pagi ini mereka akan bertemu dengan seorang terapis frekuensi darah, hal itu membuat jantung Georgina berdebar. Sebagai seorang ibu, dia hanya menginginkan yang terbaik untuk putranya. Lamunan Georgina menghilang saat ketukan pintu menyentuh telinganya. Georgina beranjak dari tempat duduknya, membuka pintu, dan menghela napas lagi saat melihat Joel di depannya.

  • TOLONG, CINTAI AKU LAGI   83. SYARAT DARI GEORGINA

    Satu jam kemudian Georgina membuka matanya dan dia terkejut saat matanya bertemu dengan mata Joel. Dia hendak duduk tetapi Joel menahan tubuhnya. “Kamu masih mengantuk. Jangan meninggalkan ranjang ini.” “Aku harus pergi,” ucap Georgina tetapi Joel tetap menahan tubuhnya. “Kamu tidak bisa pergi tanpa izinku.” Joel harus bersikap tegas karena dia tidak mau melepaskan Georgina lagi. “Simpan kepercayaan dirimu untuk dirimu sendiri. Aku tidak mau mendengarnya.” Joel tertawa dan mendekatkan wajahnya ke wajah Georgina. “Aku sangat merindukanmu,” ucapnya dan segera mencium bibir Georgina. “Joel, aku tidak mau melihat wajahmu. Aku sangat membencimu.” Joel terkekeh mendengar kata-kata Georgina. “Aku tahu kamu sangat mencintaiku. Kamu hanya marah padaku.” Georgina hendak protes tetapi kata-katanya tertahan saat mereka mendengar suara dari pintu. Zion memukul pintu sambil memanggil mereka. “Joel, Zion memanggilku,” ucap Georgina, berharap Joel akan melepaskannya. “Zion tidak

  • TOLONG, CINTAI AKU LAGI   82. AKU MENEMUKANMU

    Syera menghampiri Georgina yang masih meringkuk di sofa. Beberapa menit yang lalu Zion tertidur di sofa dan Syera memindahkannya ke kamar. Kesempatan itu pun dia gunakan untuk bertanya kepada Georgina. Awalnya Syera marah tetapi kemudian dia mencoba mengendalikan dirinya. “Apa kau yakin, Gina? Aku yakin Joel pasti panik dan mencarimu sekarang.” Georgina menggelengkan kepalanya. “Jangan memberitahunya, Syera. Aku belum siap untuk menemuinya. Ini terlalu menyakitkan.” Syera hanya bisa menghela napas, tidak bisa memaksa Georgina. “Istirahatlah. Kau harus memikirkan bayi yang ada di dalam perutmu.” Georgina mengusap perutnya dan dia menangis lagi. Georgina takut akan mengalami hal yang sama tetapi dia belum siap untuk menemui Joel. Melihat tangisan Georgina, Syera mendekat dan memeluknya. “Kau tidak sendirian, Gina. Kau memiliki keluarga dan aku akan selalu membantumu.” Georgina menangis di dalam pelukan Syera, mengeluarkan sakit hatinya melalui air mata. “Aku takut, Sy

DMCA.com Protection Status