Share

BAB 116. Di Rooftop

Ancaman yang keluar dari mulut Callista membuat Fritz mendengkus kesal. Sebenarnya dia ingin melakukan sesuatu untuk membantu sang teman, rupanya Callista sudah tahu apa yang dipikirkan Fritz. Ancaman itu hanya agar Fritz tidak melakukan suatu hal yang membahayakan Fritz di belakang Callista. Wanita ini tidak mau temannya mengalami kejadian mengerikan yang sama seperti waktu itu.

“Kau sudah kehilangan indera pengecapmu, aku tidak mau kau kehilangan bagian tubuh yang lain,” lanjut Callista. Fritz menyerah, pria itu menganggukkan kepalanya dan membalas kalau dia tidak akan ikut campur. Namun kalau sesuatu terjadi kepada Callista, Fritz ingin Callista meminta bantuannya. Tentu saja wanita tersebut menganggukkan kepala, menyetujui ucapan Fritz.

Setelah pembicaraan itu, mereka saling diam satu sama lain. Fritz memikirkan ucapan Callista yang masih membuatnya bertanya-tanya dan bingung. Dengan gerakan tanya, Fritz mempertanyakan apakah Callista dipaksa oleh Alber

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status