Arif tiba tiba saja meneteskan air matanya melihat christian sangat baik padanya
" hmmm ya allah rasanya ingin sekali aku mengakhiri hidupku ini karena aku telah tega melukai hati sahabat sebaik tian " kata Arif dalam hatinya sambil meneteskan air matanya
Rumah arif
Siang itu siddarth telah sampai didepan rumah arif dan melangkah masuk kedalam pekarangan rumah arif
" hmmm aku nggak mau kehilangan kamu tiara dan aku akan menjelaskan semuanya padamu kalau aku dan winda tidak ada hubungan apa apa " kata siddarth dalam hatinya sambil membunyikan bel rumah arif
Tidak ada orang yang membukakan pintu untuk siddarth lalu siddarth membuka pintu rumah arif yang tidak dikunci dan sesampainya didalam rumah, siddarth melihat jose menggenggam tangan tiara
" kak jose ada apa ini, kenapa kakak memperlakukan tiara seolah dia adalah kekasih kakak " teriak sidda
" astaga " kata prilly kaget sambil mengerem mobilnya" huft hampir saja aku menabrak ibuk itu " kata prilly ketakutan sambil keluar dari mobilnyaAnanta menangis ketakutan sambil berpura pura seperti orang gila dan prilly berlari menghampiri ananta" buk ibuk nggak apa apa kan " tanya prilly sambil membantu ananta berdiri" haaa siapa kamu, dimana marco dimana dia,haaa aku telah bersalah karena telah membiarkannya menolongku sehingga membuatnya menderita " teriak ananta sambil menangis" buk ibuk kenapa "tanya prilly cemas dan ketakutanTak lama kemudian datanglah petugas rumah sakit jiwa menjemput ananta" maaf mbak dia adalah pasien kami yang kabur karena dia mengira kekasihnya masih hidup padahal kekasihnya sudah meninggal karena menolong ibuk ini yang hampir tertabrak mobil " kata petugas rumah sak
Jose bertanya pada tiara apa dia baik baik saja atau tidak akan tetapi tiara hanya diam menangis lalu berlari meninggalkan jose" tiara tunggu " kata jose sambil mengejar tiaraSiddarth dan avneet berhenti bermesraan setelah tiara dan jose pergi" hmmm terimakasih ya avneet kamu sudah mau menolongku " kata siddarth sedih" tentu saja sidd apapun akan aku lakukan untukmu tapi kenapa kamu mau tiara mengira kita pacaran " jawab avneet tersenyum" karena aku mau melihat tiara cemburu agar aku tau dia masih cinta padaku atau tidak, hmmm sekarang aku tau kalau dia benar benar mencintaiku " kata siddarth tersenyum pada avneetRumah arifChristian sedang memikirkan cara agar arif dan febby bisa bersatu kembali karena dia tau febby sangat mencintai arif" huft , kadang aku kasihan pada sahabatku arif,&nbs
" hmmmm maafkan aku prilly, jujur hatiku sangat hancur melihatmu seperti itu tapi disisi lain hatiku akan sangat hancur kalau tian sampai tau kebenaran semuanya " kata arif dalam hatinya sambil meneteskan air matanya dan melirik prilly lalu melirik ChristianDisaat arif sedang menatap Christian dan prilly tiba tiba saja Febby menelponnya" hmmm ya Febby ada apa " tanya arif sambil menghapus air matanya" besok pagi aku disuruh papi ke puncak untuk melihat kondisi perkebunan tah yang ada disana karena kata mang edy daun tehnya banyak diserang hama, bisa nggak besok kamu menemani aku kesana " tanya Febby tersenyum sambil memeluk bonekanya" hmmmm apa ini saatnya untuk melupakan prilly dan mulai membuka hatiku lagi untuk febby " kata arif dalam hatinya sambil naik tangga kekamarnya" baiklah febby aku akan menemani kamu besok " jawab arif tersenyu
" prilly sayang kenapa kamu diam ayo kamu jawab kamu mau atau tidak menikah dengan Christian "tanya bowo tersenyum sambil merangkul prilly" maafkan aku papa aku butuh waktu untuk menjawab lamaran tian dan apakah kamu nggak apa apa sayang kalau aku tidak bisa menjawab sekarang " jawab prilly sambil meneteskan air matanya dan memegang tangan Christian" hmmm ya sayang nggak apa apa aku ngerti kok posisi kamu sekarang gimana " kata Christian tersenyum sambil meneteskan air matanyaChristian merasa kalau prilly berubah pikiran untuk menerima lamarannya karena perkataan mamanya tadi" ya sudah mas bowo prilly kami pulang dulu, ayo nak kita pulang " kata tsania tersenyum sambil menggandeng Christian dan membawa Christian keluar rumah prillyTsania, Christian dan jose pergi pulang kerumahnya dengan memakai mobilnya" sayang papa
" ya edo kamu benar dan dari mana kamu tau kalau hari ini febby dan arif akan ke puncak bukankah sudah beberapa hari kamu tidak pulang kerumah " tanya ananta bingungEdo tertawa sambil menceritakan semuanya ke anantaCerita edoMalam itu edo sedang minum minuman bersama teman temannya disebuah klub malam dijakarta lalu tiba tiba saja Febby mengirimkannya pesan di whatsapp" edo, besok kakak dan arif akan ke puncak untuk beberapa hari kamu tolong pulang dan jaga rumah " kata edo sambil membaca pesan whatsapp dari febby" hmmm kalau besok semua rencana bisa lakukan lalu kenapa harus menunggu waktu pernikahan Christian dan prilly kan aku sudah bertemu maureen dan marcoz juga aku sudah menemukan orang sebagai Febby palsu dan kalau aku masih menunggu pernikahan Christian prilly itu mungkin saja terjadi dan tidak "kata edo dalam hatinya sambil tersenyum jahat lalu menelpon lephi&nb
" dimana Febby sekarang, katakan padaku dimana dia " teriak Arif sambil memegang tangan marcoz" baiklah ayo saya akan antarkan kamu kesana " jawab marcoz sambil membantu arif turun dari kasurnyaMarcoz membantu arif berjalan keruangan febby untuk menemuinya,sesampainya disana febby masih belum sadar" itu dia gadis yang bersamamu saat ditemukan oleh oma saya di jurang tadi pagi " kata maroz sambil menunjuk febby" apa bisa menemuinya sekarang, karena dia seperti itu karena aku karena aku yang mengajaknya balapan sepeda kemarin hingga dia ditabrak mobil dan masuk kedalam jarang " kata Arif menangisMarcoz pun memeluk arif dan berusaha menenangkan arif agar arif tidak sedih lagi" sudahlah yang lalu biarlah berlalu dan yang terpenting sekarang gadis itu baik baik saja meskipun nanti disaat dia sadar yang kita lihat bukan wajah yang dulu
" ya maureen saya arif sahabat Christian " jawab Christian sambil meneteskan air matanya" hmmmm kok mau ya tian sahabatan sama pria buta kayak kamu dan dimana dia sekarang apa dia sedang mempersiapkan pesta pernikahan kami " tanya maureen sambil tersenyum dan menyisir nyisir rambutnyaChristian hanya diam sambil meneteskan air matanya dan raina segera membawa maureen pergi dari Christian" ya dek, Arif akan membawa Christian kemari tapi apa kamu nggak mau menemui Christian dengan pakaian jelek kayak gini " jawab raina tersenyum" eh iya sus, kamu benar, apa kamu mau menemani aku mencari pakain bagus untuk bertemu Christian " tanya maureen sambil menyisir rambutnya" ya tentu saja dek, ayo suster antarkan " jawab raina sambil meneteskan air matanya lalu membawa maureen masuk kedalam rumah sakit jiwa" astaga saking mencinta
" nah laura ini adalah rumah sakit jiwa milik almarhum orangtua aku dan kami tinggal disini, kakakku juga seorang perawat disini " kata avneet tersenyum sambil membawa laura masuk kedalam pekarangan rumah sakit jiwa" oooo dan kenapa kamu baru cerita sekarang ke aku mengenai ini neet " tanya laura tersenyum ke avneet" hehhehehe maaf ra, aku baru sempat cerita sekarang dan itu dia kakakku sedang merawat kak maureen pasien favoritnya " jawab avneet sambil menunjuk raina dan avneetLaura kaget melihat maureen dan laura takut kalau dia bertemu maureen sekarang pasti maureen akan histeris sambil mengatakan kalau dia adalah komplotan penjahat yang ingin memisahkannya dari Christian" gawat itu kan kak maureen, dia nggak boleh sampai melihatku dan kalau itu sampai terjadi maka akan menimbulkan kekacauan yang sangat besar, lebih baik aku ke hotel saja malam ini " kata laura dal