Share

32. Nicholas's Lewd Thoughts

Ariana menyelesaikan makannya dengan cepat, tidak ingin terlalu lama menghabiskan waktu berduan dengan Andrian, mengingat larangan Nicholas. Keputusannya untuk mempertimbangkan kembali rencana perceraiannya berarti dia harus mematuhi keinginan suaminya.

'Harusnya kemarin aku tidak menggunakan nama Andrian saat memanas-manasi Nicholas, mungkin Jono saja,' keluhnya dalam hati.

Andrian, yang duduk di depannya, tampak tidak terlalu memperhatikan Ariana yang semakin gelisah. Namun, dia tetap berusaha menjaga percakapan tetap ringan. "Bagaimana kesibukan Bu Ariana di kampus?" tanyanya dengan senyum hangat.

Ariana meneguk air putihnya sebelum menjawab, "Baik, cukup sibuk akhir-akhir ini. Banyak proyek dan borang akreditasi yang harus diselesaikan."

Andrian mengangguk sambil memperhatikan wajah Ariana yang tampak cemas. "Saya yakin Bu Ariana bisa mengatasinya. Bu Ariana selalu terlihat sangat berdedikasi."

Ariana hanya tersenyum tipis, kemudian memandang ke luar jendela cafe, mencob
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Ririn Khalimi
cie cie..mkn asyik nih. lanjuttt
goodnovel comment avatar
Allehandra Hill
ish.... berbunga bunga....
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status