"Haha, keadaanku sedang tidak fit. Bagimu, syaratku ini bisa membantu keluargamu dan menambah kehormatanmu,” Ansel tertawa. "Apa maksudmu, Tuan Ansel?” "Aku ingin bertanya langsung padamu,” Ansel tertawa. “Aku yakin ini hanya masalah kecil untuk pemimpin Keluarga Fu. Tapi aku jamin Keluarga Laut Abadi tidak akan memperlakukanmu dengan buruk kalau kamu bisa memenuhi syaratku ini. Satu saat nanti, dunia akan dikuasai oleh Keluarga Laut Abadi yang akan aku bagi menjadi tiga wilayah. Satu wilayah akan dipegang oleh Paviliun Dewa Pengobatan dan satu wilayah lagi akan menjadi milikmu. Bagaimana menurutmu?” Para tetua Keluarga Fu senang bukan kepalang saat mendengar pemaparan Ansel. Kembali meraih puncak kekuasaan menjadi mimpi seluruh anggota keluarga. "Aku tidak tahu orang seperti apa yang diinginkan Tuan Ansel. Tapi aku bukan orang pelit saat membantu keluargaku,” balas Cameron sambil tersenyum. "Michael!” Ansel tertawa. Duaaarrr!!! Cameron merasa otaknya meledak
Tubuh Michael seperti tersedot di bawah cahaya merah. "Apa yang terjadi?” Lado mengernyit. Tubuh Michael memancarkan cahaya merah yang sangat aneh. Kulit aslinya yang berwarna putih seperti giok juga berubah menjadi merah darah. Gas jahat berwarna hitam darah yang kuat melilit tubuhnya seperti napas yang keluar dari kulit. Pada saat bersamaan, gas jahat yang sangat kuat juga mengamuk gila-gilaan. Tubuh Michael seperti dikelilingi arwah naga iblis yang bergerak perlahan dan mengangkat tubuh Michael. "Kakek, matanya ....” Rahel menatap mata Michael. Mata Michael terbuka lebar seperti menatap angkasa dengan darah di dalam bola matanya. Sorot matanya memancarkan cahaya merah redup yang menyihir. "Dia telah digigit dan dirasuki oleh darah iblis,” ungkap Lado dingin. Lado segera berputar dan melompat masuk ke dalam cahaya merah. Salah satu tangannya membidik langsung tubuh Michael dan memukulnya melalui cahaya merah. "Nguiiing!” Sebuah cahaya emas melesat melal
"Roh iblis ini sulit dimengerti karena luar biasa kuat. Apa kamu benar-benar ingin menerima roh iblis?” "Kamu ini jagoan yang paling penting bagiku. Kamu tidak boleh menjadi iblis.” "Tahan, tahan!” Lado mengucapkan harapannya untuk Michael. Dalam kekalutannya, dia menambah energinya untuk membantu Michael menangkal darah naga iblis di dalam tubuhnya. Tapi Lado tidak tahu ... Darah di dalam tubuh Michael saat ini sudah mulai menyatu perlahan setelah mereka semua berjuang membantu Michael. Walaupun darah naga iblis sangat beracun dan jahat seperti iblis tapi darah di tubuh Michael pun sudah tercampur dengan racun yang membuat darahnya tidak lagi murni. Untuk batas tertentu, racun yang masuk saat ini sangat mirip dengan racun yang telah ada di tubuh Michael. Penyatuan darah ini membuat kesadaran Michael mulai kembali. Michael merasakan kegelapan berubah terang. Michael memasuki dunia yang penuh dengan darah. Tidak peduli langit atau daratan, pegunungan atau sungai,
Wuzzz! Suasana hening bagai dunia mati. ...."Apakah ini ... apakah ini yang namanya kematian?” Michael bertanya pada dirinya sendiri dengan terbata-bata di saat kesadarannya mulai menipis. Meskipun begitu, Michael tahu dia tidak akan bisa menjawab pertanyaan yang diajukannya. Kesadaran Michael semakin lama semakin lemah. Jangankan menjawab pertanyaannya sendiri, merasakan tubuhnya saja Michael tidak bisa. Michael merasa diselimuti kabut sebelum kematiannya dan hanya menyisakan cahaya terakhir di dunia. Tidak. Tidak. Aku tidak boleh mati! Bella dan Hanna masih menungguku. "Aku harus merobek neraka yang berusaha menarikku!” "Cacing tanah kecil, aku tidak takut padamu saat aku hidup. Apa menurutmu aku akan takut padamu setelah aku mati?” "Tarik dia!” Sebuah titik cahaya kecil tiba-tiba muncul dari dunia gelap yang tenang dan tak berbatas dengan diiringi auman. Duaaar! Tidak lama kemudian, titik cahaya meledak dan cahaya bertebaran di mana-mana
Tubuh Michael seperti tersedot di bawah cahaya merah. "Apa yang terjadi?” Lado mengernyit. Tubuh Michael memancarkan cahaya merah yang sangat aneh. Kulit aslinya yang berwarna putih seperti giok juga berubah menjadi merah darah. Gas jahat berwarna hitam darah yang kuat melilit tubuhnya seperti napas yang keluar dari kulit. Pada saat bersamaan, gas jahat yang sangat kuat juga mengamuk gila-gilaan. Tubuh Michael seperti dikelilingi arwah Naga Iblis yang bergerak perlahan dan mengangkat tubuh Michael. "Kakek, matanya ....” Rahel menatap mata Michael. Mata Michael terbuka lebar seperti menatap angkasa dengan darah di dalam bola matanya. Sorot matanya memancarkan cahaya merah redup yang menyihir. "Dia telah digigit dan dirasuki oleh darah iblis,” ungkap Lado dingin. Lado segera berputar dan melompat masuk ke dalam cahaya merah. Salah satu tangannya membidik langsung tubuh Michael dan memukulnya melalui cahaya merah. "Nguiiing!” Sebuah cahaya emas melesat melal
"Roh iblis ini sulit dimengerti karena luar biasa kuat. Apa kamu benar-benar ingin menerima roh iblis?” "Kamu ini jagoan yang paling penting bagiku. Kamu tidak boleh menjadi iblis.” "Tahan, tahan!” Lado mengucapkan harapannya untuk Michael. Dalam kekalutannya, dia menambah energinya untuk membantu Michael menangkal darah naga iblis di dalam tubuhnya. Tapi Lado tidak tahu .... Darah di dalam tubuh Michael saat ini sudah mulai menyatu perlahan setelah mereka semua berjuang membantu Michael. Walaupun darah Naga Iblis sangat beracun dan jahat seperti iblis tapi darah di tubuh Michael pun sudah tercampur dengan racun yang membuat darahnya tidak lagi murni. Untuk batas tertentu, racun yang masuk saat ini sangat mirip dengan racun yang telah ada di tubuh Michael. Penyatuan darah ini membuat kesadaran Michael mulai kembali. Michael merasakan kegelapan berubah terang. Michael memasuki dunia yang penuh dengan darah. Tidak peduli langit atau daratan, pegunungan atau sungai
Wuzzz! Suasana hening bagai dunia mati. ...."Apakah ini ... apakah ini yang namanya kematian?” Michael bertanya pada dirinya sendiri dengan terbata-bata di saat kesadarannya mulai menipis. Meskipun begitu, Michael tahu dia tidak akan bisa menjawab pertanyaan yang diajukannya. Kesadaran Michael semakin lama semakin lemah. Jangankan menjawab pertanyaannya sendiri, merasakan tubuhnya saja Michael tidak bisa. Michael merasa diselimuti kabut sebelum kematiannya dan hanya menyisakan cahaya terakhir di dunia. Tidak. Tidak. Aku tidak boleh mati! Bella dan Hanna masih menungguku. "Aku harus merobek neraka yang berusaha menarikku!” "Cacing tanah kecil, aku tidak takut padamu saat aku hidup. Apa menurutmu aku akan takut padamu setelah aku mati?” "Tarik dia!” Sebuah titik cahaya kecil tiba-tiba muncul dari dunia gelap yang tenang dan tak berbatas dengan diiringi auman. Duaaar! Tidak lama kemudian, titik cahaya meledak dan cahaya bertebaran di mana-mana
Boom!!Michael mengerutkan dahi.. Sebelum Michael mengerahkan kekuatannya untuk menggerakkan Kapak Pangu, ada pasukan arwah yang mengelilingi Michael dan berubah menjadi belenggu dan mengunci Michael. Tidak peduli sekuat apa Michael mengelak, belenggu hitam itu tidak bisa dihilangkan. Bang bang!Michael menerima ledakan energi yang terus menerus!Baju zirah melindungi tubuh Michael. Cahaya ungu yang memancar dari tubuhnya menghilang perlahan-lahan. Empat monster surgawi dan monster guntur terlarang juga menghilang. "Uhuk!"Michael muntah darah. "Bagaimana mungkin?"Michael meringis menahan nyeri di tubuhnya. Dia menatap ratusan arwah yang melayang-layang di depannya. Para arwah itu membelah diri terus menerus. Tidak peduli ada Kapak Pangu atau baju zirah, atau Api Langit Roda Bulan atau empat monster surgawi dan monster guntur terlarang, semua kesaktian Michael tidak ada yang mempan. Bagaimana hal ini bisa terjadi?Bagaimana mungkin kesaktian Michael tidak ada yang ber