Share

Bab 114. Alika lagi.

Author: Any Anthika
last update Last Updated: 2023-04-17 13:52:36

Fic membaringkan Erina dengan lembut di tempat tidur.

Tim Dokter yang menyertai mereka langsung memasang selang impus dengan baik. Setelah memastikan semua sudah baik, baru mereka berpamitan untuk pergi.

"Kamu harus beristirahat dengan baik." Fic lagi lagi mencium kening Erina.

Ketika Fic hendak berdiri, Erina mencegah. "Fic. Kamu belum memberitahuku, kenapa aku bisa mengeluarkan darah. Tolong katakan agar aku bisa menghindari penyebabnya. Aku sangat takut jika terjadi apa apa lagi pada calon bayi kita."

Fic menarik nafas resah, kemudian kembali duduk di sisi Erina.

"Erina. Aku akan memberitahumu. Tapi berjanjilah untuk tidak memikirkannya terlalu berat. Itu tidak akan baik untuk kesehatan calon bayi kita."

Erina mengangguk dan berjanji kepada suaminya.

"Suplemen yang diberikan Kakek, itu adalah penyebab kamu mengalami perdarahan. Untung semuanya belum terlambat. Janinmu masih bisa diselamatkan."

Erina terbelalak. "Mana mungkin Fic? Itu tidak mungkin? Kakek,"

"Aku tidak menyangka. Saa
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (3)
goodnovel comment avatar
Mia Mia
bng jef emang keren, smangat smangat
goodnovel comment avatar
Deoo De
jefri... kita sama deh sama" benci alika. sama" gak percaya klo alika penyelamat fic. kayaknya erina yg nylametin fic
goodnovel comment avatar
Nilawati Wiria
wah seru ini...Alika harus segera mendapat hukuman atas perbuatan jahatnya.. harus
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Suami Dadakan Ku Ternyata Bos   Bab 115. Perlawanan Fic.

    Fic duduk di tepi tempat tidur, kemudian memeluk Erina. Erina yang tadi terpejam kini membuka matanya. Tangan kirinya mengelus rambut Fic.Dia tahu jika Suaminya sedang bersedih karena hampir kehilangan calon bayinya.Lebih merasa sedih lagi, ketika menyadari jika kehadirannya dalam hidup Fic, membuat semakin banyak orang memusuhi Fic."Fic." Panggil Erina dengan suara lemah.Fic mendongak, menatap sudut mata Erina yang meneteskan air mata."Kenapa menangis?" "Kehadiranku, semakin menyusahkan mu."Fic tersenyum, mencium air mata Erina dan kemudian menghisapnya. Seolah olah ingin memberi semua rasa nyaman."Kamu tidak pernah menyusahkan aku, justru aku yang terlalu bodoh untuk melindungimu.""Jangan berkata seperti itu Fic. Mereka yang terlalu kejam terhadap kita.""Dan aku, tidak akan membiarkan Mereka berlaku kejam kepada kita."Erina terisak. "Fic, bagaimana rekaman Cctv itu?""Erina. Jangan memikirkan apapun dulu. Jangan khawatir. Aku akan menyelidikinya."Menyelidikinya? Artinya

    Last Updated : 2023-04-18
  • Suami Dadakan Ku Ternyata Bos   Bab 116. Menjadi orang yang tidak tahu terimakasih

    Fico.. Apakah Fic benar-benar sedang ingin melawannya?Memikirkan itu, Adreno segera mengurus orang untuk melawan penindasan yang dilakukan Fic.Tetapi hasilnya membuat Adreno tercengang. Fic tidak bisa dilawan. Perusahan keluarga Alfian telah terakuisisi sepenuhnya oleh Fic. Orang utusan Adreno pulang dengan membawa kegagalan."Kami tidak berhasil Tuan. Perusahaan kita mengalami kebangkrutan total."Adreno lemas dan jatuh merosot ke kursinya.Semua usaha Adreno gagal. "Kenapa bisa seperti ini?" Dia menatap layar Komputernya. Tiba-tiba ponselnya berdering. Dengan tangan yang gemetar, Adreno mengambil Ponselnya. Saat melihat nama yang pemanggil terpampang di layar Ponselnya, dia sangat marah dan hampir membanting Ponselnya. "Dasar bajingan!" Dia mengumpat dengan kasar.Namun Adreno mengangkat panggilan.Terdengar suara Fic dengan begitu tenang dari ujung telepon."Halo Paman! Apa kamu senang dengan hadiah dariku?""Fico! Kenapa kamu melakukan semua ini? Apa yang kamu inginkan sebenarn

    Last Updated : 2023-04-18
  • Suami Dadakan Ku Ternyata Bos   Bab 117. Album Foto.

    Fic masih mengangkatnya dagu Alika dan menatap matanya kemudian kembali bertanya. "Ayolah Alika. Kamu bisa mengulangi cerita, bagaimana kamu saat menolongku pada hari itu?" Suara Fic begitu lembut, tapi terdengar sangat mengerikan."Aku.." Alika berkata dengan gugup, kemudian menarik dagunya. Dia menundukkan wajahnya dan tidak berani menatap mata Fic. "Aku sudah tidak mengingatnya."Fic merasa ada yang aneh dan kembali bertanya. Tetapi kali ini dengan nada penuh penekanan."Sebaiknya kamu jangan berbohong Alika. Atau, aku akan membuatmu mati dengan cara menyedihkan." Alika sekarang semakin ketakutan. Tapi dia tetap tidak ingin kalah dan dia mengatakan, "Aku sungguh tidak mengingatnya lagi."Fic terlihat sinis dan mendorong tubuh Alika hingga terjatuh ke lantai.Fic kemudian pergi meninggalkan ruangan itu kembali disusul oleh Jefri.Setelah sampai di luar Fic kemudian menoleh pada Jefri dan berkata. "Gadis kecil yang menolongku hari itu menyeret tubuhku, bukan menggendongku. Dia juga

    Last Updated : 2023-04-19
  • Suami Dadakan Ku Ternyata Bos   Bab 118. Gadis kecil hari itu adalah Kamu.

    Tidak terdapat banyak foto di dalam album itu kecuali hanya beberapa foto saja. Tetapi itu mampu membuat jantung Fic berdetak sangat kencang."Foto itu? Dia.. dia siapa?" Fic bertanya pada Handoyo sambil menunjuk foto seorang gadis kecil yang memakai Gaun Tuan Putri. Foto yang mirip dengan foto penyelamatnya yang ia miliki."Apa.. Apa dia Alika?" Tanya Fic dengan ragu ragu karena kembali cemas jika foto itu benar benar foto Alika.Handoyo menoleh pada Foto itu."Ah iya, aku lupa. Ketika berada di rumah, Aku menemukan Album foto ini di kamar milik Erina dulu. Ini adalah miliknya. Aku sengaja membawa kemari untuk menyerahkan pada Erina. Dia tidak mempunyai foto kenangan masa kecil selain ini. Pasti dia akan saat senang." Handoyo menyerahkan Album foto itu pada Fic."Berikan pada istriku Tuan Fic. Dia akan sangat senang menerimanya." Tangan Fic sedikit gemetaran ketika menerima uluran Album Foto tersebut.Pikirannya masih linglung dengan apa yang baru saja ia lihat. Dia kembali membuka

    Last Updated : 2023-04-20
  • Suami Dadakan Ku Ternyata Bos   Bab 119. Syarat dari Erina.

    Hari di masa itu,Erina juga sempat meminta seseorang untuk memotret dirinya dengan memberi upah dari uang yang diberikan Handoyo padanya.Setelah mendapatkan beberapa Foto, Erina saat senang dan berlari lari kecil hingga meninggalkan taman dan menyusuri tepian rel dengan masing setia menikmati Gaun Tuan Putri yang ia kenakan.Tetapi langkahnya terhenti saat dia melihat seorang pemuda terkapar di tengah rel. Erina juga mendengar klakson kereta api. Erina panik ketika menyadari akan terjadi sesuatu yang buruk pada pemuda itu.Erina berlari dan mencoba berbicara pada pemuda yang dikira Erina akan bunuh diri itu. Kereta semakin mendekat, Erina tidak punya pilihan lain kecuali menyeret tubuh pemuda itu antara kuat dan tidak.Erina membawa pemuda itu kebawah pohon besar. Melihat darah mengalir di kaki pemuda itu, Erina panik dan tanpa perhitungan dia menyobek Gaun Tuan Putri untuk membalut luka pada kaki pemuda itu.Erina lalu pulang dengan keadaan gaun itu telah Robek. Malang sekali, ses

    Last Updated : 2023-04-20
  • Suami Dadakan Ku Ternyata Bos   Bab 120. Mendapatkan Setengah Saham.

    Erina masih teringat perkataan Kakek Alfian waktu itu padanya jika orangtua Fic dan bahkan Fic tidak pernah mendapatkan sedikit pun saham dari keluarga besarnya, dan itu karena kelicikan dari Adreno yang terus ingin menguasai Perusahaan Alfian. Maka dari itu Erina berpikir untuk menggunakan kesempatan ini demi membantu suaminya.Dalam pikirannya, kenapa tidak sesekali menggunakan kelicikan juga jika Adreno saja sering melakukan kelicikan?"Itu tidak akan mungkin!" Tiba tiba Adreno menjawab dengan spontan. Selama ini dia sudah berusaha sekuatnya untuk mempertahankan saham milik keluarga besar Alfian hanya untuk dirinya, dan sekarang bisa bisanya, bocah di depannya ini dengan mudahnya meminta setengah saham itu?Erina tersenyum sinis. "Kalau begitu, jangan harap kalian bisa menyelamatkan Alika dan juga Anak dalam kandungannya." Ucap Erina, kali ini dia juga tidak ingin memberi sedikit pun rasa belas kasihan lagi.Wajah Adreno terlihat cukup tidak baik.Fic yang mendengar syarat dari Eri

    Last Updated : 2023-04-23
  • Suami Dadakan Ku Ternyata Bos   Bab 121. Panggilan dari Rumah Sakit.

    Adreno tidak bisa menyangkal lagi dan hanya bisa pasrah, membiarkan Fic mengikuti rapat.Adreno terpaksa kembali membuka rapat dengan berusaha untuk tidak mempedulikan Fic. Adreno mulai mengutarakan Rencana baru untuk perusahaannya. Fic melirik rencana baru yang dikeluarkan oleh Adreno. Fic melangkah mendekati Adreno dan kemudian mencibir."Presdir Adreno. Rencana anda terdengar baik. Sayangnya, itu sangat tidak berguna."Fic mengambil pena dan melingkari beberapa kalimat yang baru saja ditulis oleh Adreno."Jika dilihat sekilas, Rencana ini memang sangat bagus. Tetapi aku tidak yakin jika ini bisa mengalahkan lawan atau setidaknya bagaimana cara menghadapi serangan balik lawan. Rencana ini sangat terburu-buru dan terkesan hanya kebijakan sementara. Jadi menurutku, jika ini hanyalah untuk sementara atau darurat saja, maka lebih baik memberinya sebutan sebagai permainan Idealis."Fic terus menekan Adreno membuat Adreno sangat marah dan mendadak seperti orang yang tidak berguna di depa

    Last Updated : 2023-04-23
  • Suami Dadakan Ku Ternyata Bos   Bab 122. Alika tidak hamil.

    "Ada apa dengan kandungan Nona Alika? Katakan saja apa yang terjadi pada kandungannya. Tidak perlu ada yang ditutupi. Lebih cepat kita mengetahui, itu lebih baik bukan? Jangan ada kesalahan."Rafael masih menerima panggilan dari rumah sakit dan Dokter Zea sebagai pengganti Dokter Vivian masih berbicara dengan Rafael."Maafkan kami sebelumnya. Tapi apa yang kami lihat dan kami ketahui memang sudah seharusnya kami sampaikan. Sekali lagi kami minta maaf." Dokter Zea kemudian mengatakan apa yang telah ada dalam pemeriksaan Mereka dengan sangat jelas tanpa ada yang ditutupi.Tidak tahu apa yang telah dikatakan orang di telepon itu, tetapi setelah mendengar penjelasan dari Dokter itu tiba-tiba raut wajah Rafael seketika berubah."Apa!?" Benarkah? Kalian tidak salah? Apakah kalian yakin sudah memeriksa dengan teliti? Coba ulangi lagi pemeriksaannya. Itu tidak mungkin kan?""Kami bahkan sudah memeriksa ulang Nona Alika beberapa kali. Tadinya kami tidak yakin, tapi setelah beberapa kali pemeri

    Last Updated : 2023-04-24

Latest chapter

  • Suami Dadakan Ku Ternyata Bos   S3| Bab 88. Epilog!

    Saat Aisyah melihat genggaman tangan Putranya pada jari jemari Alexa, dia sudah dapat mengerti jika kedatangan Elang untuk menemuinya kali ini sepertinya bukan untuk urusan pekerjaan. Tapi ada hal lain.Apalagi ketika mereka menyambutnya di bawah tangga tanpa melepaskan genggaman tangan mereka, Aisyah makin yakin dengan dugaannya.Dia menatap dingin pada mereka, seolah olah meminta penjelasan dari mereka. Padahal dalam hatinya, dia cukup tersenyum senang.Pernah bahkan seringkali malah, Aisyah mengkhawatirkan Putranya itu.Memikirkan Kapan Elang akan menyusul adiknya? Mengkhawatirkan, Apakah ada yang mau menerima Elang yang pernah berada di dunia gelap?Adakah keluarga yang mau dengan tulus menerima Elang, seperti keluarga Albarez yang bisa menerima Zha dengan tulus?Begitu banyak kekhawatiran Aisyah saat merenungkan nasib percintaan Putranya kelak. Tapi ketika melihat apa yang ada di hadapannya itu, hatinya mendadak lega seketika.Alexa!Benar! Gadis itu sangat tepat untuk Putranya.

  • Suami Dadakan Ku Ternyata Bos   S3| Bab 87. Kilasan masa lalu Sean Abraham.

    Pagi berikutnya,Elang mengajak Alexa untuk menemui Ibunya.Sebelum datang berkunjung, Elang terlebih dulu menghubungi Aisyah.Elang sedikit terkejut saat Ibunya mengatakan jika Ibunya sekarang sudah pindah dan tinggal di rumah utama. Memang benar, Aisyah sekarang tinggal bersama beberapa orang pelayan dan anak buahnya di Rumah Besar milik Tuan Glendale.Sudah ada satu bulanan dia tinggal disini. Sebenarnya dia tidak ingin lagi masuk ke rumah ini. Mengingat begitu banyak kenangan pahit yang pernah terjadi di rumah ini. Tetapi entah kenapa, pada akhirnya dia sendiri memutuskan untuk tinggal disini.Atau mungkin Aisyah hanya ingin mengingat semua kenangan masa lalu.Disinilah dia dilahirkan dan dibesarkan dengan penuh kasih sayang dan kelembutan oleh kedua orang tuanya. Meskipun pada saat itu dia tahu jika kedua orang tuanya, Ayah dan Ibunya itu bukanlah orang tua biasa seperti orang tua teman temannya. Tapi orang tuanya adalah seorang ketua mafia. Aisyah sadar jika dirinya adalah pu

  • Suami Dadakan Ku Ternyata Bos   S3| Bab 86. Elang melamar.

    Ketika mendengar Elang mengatakan kata kencan, Alexa tidak bisa untuk tidak membulatkan kedua matanya. Tentu saja dia terkejut, "Apa yang kamu katakan Elang? Kencan? Siapa yang kencan?"Elang belum menjawab, dia malah tertawa kecil terlebih dahulu, kemudian berkata, "Yang kencan ya kita, memang kenapa? Aku mengajakmu keluar untuk kencan. Kamu keberatan?"Sumpah demi apapun, saat ini wajah Alexa memerah. Jantungnya berdegup keras. Dia langsung merasa gugup.Biasanya dia akan diajak keluar oleh Elang untuk melakukan sebuah pekerjaan. Kalau dulu saat dia masih berada di Klan Selatan, dia hanya tahu, keluar hanya untuk menyelesaikan misi. Jadi bagaimana dia tidak gugup, saat tiba tiba saja Elang mengatakan jika akan berkencan dengan dirinya?Sungguh, hati gadis ini merasa seperti terbang diatas awan."Hei, kenapa malah melamun? Kamu keberatan ku ajak pergi kencan?" Elang bertanya lagi, itu membuat Alexa tersentak dari lamunannya. Wajahnya semakin memerah."Bukan begitu. Tapi aku, aku han

  • Suami Dadakan Ku Ternyata Bos   S3| Bab 85. Akan pergi kencan.

    Saat ini Halilintar masih bersama Zha di kamar Mereka. Mereka melepaskan rindu dan keresahan hati mereka yang sempat mereka rasakan tadi. Beberapa saat kemudian Zha menanyakan Zhilan dan Zhelin padq Halilintar."Apa Mereka rewel dan membuatmu kewalahan Hal?" Zha bertanya.Halilintar menggelengkan kepalanya sambil tersenyum, "Tidak Zha. Apa kamu tahu, Mereka sangatlah pengertian. Mereka sama sekali tidak rewel, seperti tahu jika orang tuanya sedang ada masalah.""Sungguh kah?" Zha senang mendengarnya dan segera menghampiri Ranjang si kembar. Dia menatap dua putri kembarnya yang masih terlelap.Zha mengambil Zhilan dan menggendong bayi itu. Mata Zha berkaca-kaca. Dia bersyukur bisa kembali lagi kesini. Hampir saja dia tidak bisa melihat tumbuh kembang mereka, jika saja Victor membawanya ke kantor polisi dan dia di penjara.Kehidupan Mereka akan jauh lebih menyedihkan dibanding hidup Zha. Mereka akan mendengar jika lahir dari seorang wanita pembunuh dan kini ibunya mendekam di penjara.

  • Suami Dadakan Ku Ternyata Bos   S3| Bab 84. Kita ini keluarga.

    Halilintar masih seperti tidak percaya dengan apa yang ia lihat. "Zha! Benarkah ini kamu? Atau aku hanya sedang bermimpi?" Halilintar merasa jika ini mungkin hanyalah mimpi karena dia terlalu memikirkan Zha seharian ini. Tapi dia tersentak dan sadar ketika Zha menyentuh pipinya dan bersuara."Hall! Ini aku. Aku telah kembali untuk kalian." Zha mengusap air mata pria itu yang masih membekas di sana.Halilintar tercengang lalu segera berteriak,"Zha.." Halilintar menarik kasar tubuh Zha dan memeluknya dengan begitu erat."Kamu kembali untuk kami? Benarkah ini?" tanya Halilintar di sela isakannya seperti tidak percaya dengan semua ini."Maafkan aku yang sudah berniat meninggalkan kalian. Aku tidak akan pergi lagi Hall. Mulai sekarang aku akan disisi kalian." jawab Zha juga ikut terisak di pelukan suaminya.Halilintar menarik tubuh Zha yang tampak lemas kedalam kamar. Lalu membawanya duduk di sofa. Berkali kali mengusap wajah istrinya dan menghujaninya dengan kecupan hangat."Ceritakan p

  • Suami Dadakan Ku Ternyata Bos   S3| Bab 83. Zha kembali.

    Tidak ada yang tidak terkejut dengan ucapan Aisyah barusan saat dia memerintah Elang untuk mengumpulkan anak buah Zha dari Poison Of Death dan dari anak buah klan Selatan milik almarhum Ardogama dulu.Semua orang terkejut, terlebih lagi Elang. Dia tidak menyangka jika Ibunya akan berkata demikian dan bahkan berpikir hingga sejauh itu.Elang masih merasa tak percaya dan langsung mengguncang bahu ibunya."Ibu, apa yang kamu bicarakan? Ibu tidak boleh melakukan itu. Kita tidak boleh membangun kembali Klan Jangkar Perak. Aku juga tidak mau mengingkari janjiku pada Ayah!" ucap Elang."Tapi keadaan ini terdesak Elang. Kita harus menyelamatkan adikmu. Apa kamu mau adik kamu Zha membusuk di penjara?" tegas Aisyah.Elang menggelengkan kepala, "Aku tidak akan membiarkan itu terjadi. Aku akan mengeluarkan Zha dari penjara Bu, percayalah. Tapi jika untuk membangun Klan Jangkar Perak kembali, aku tidak setuju. Zha juga pasti akan kecewa pada kita, jika kita melakukan itu." balas Elang. Saat ini,

  • Suami Dadakan Ku Ternyata Bos   S3| Bab 82. Zha menyerahkan diri.

    Kedua pria bapak beranak itu telah melangkah meskipun dengan perasaan yang mulai tidak tenang dengan kedatangan Victor kali ini.Aaron maupun Halilintar sama sama menatap Victor yang sudah berdiri di depan pintu, dan yang membuat mereka semakin tidak tenang adalah kali ini Victor datang tidak sendiri melainkan ada tiga polisi di belakang Victor.Victor memberi salam, mengangguk hormat dan melangkah, "Selamat siang Tuan Aaron Albarez dan Halilintar. Maaf jika kami mengganggu waktu kalian." ucap Victor."Selamat siang juga detektif Victor. Silahkan masuk." sahut Aaron. Meskipun Victor adalah anak dari Kim, tetapi Aaron sangat menghormati karena pria muda yang berdiri di hadapannya itu adalah Seorang Detektif. Victor juga sangat menghormati keluarga ini, mungkin jika bukan karena tugas dan bukan karena tanggung jawabnya mungkin saat ini Victor pun tidak akan ada disini dengan membawa Sebuah kepentingan seperti ini. Sebelum datang kemari hari ini, Victor juga sempat Dilema. Tetapi ini

  • Suami Dadakan Ku Ternyata Bos   S3| Bab 81. Si kembar, Zhelan dan Zhelin

    Setelah beberapa saat Halilintar berbicara pada Zha, Dokter meminta izin untuk memeriksa keadaan Zha kembali guna memastikan keadaan Zha.Mereka menyingkir, memberi ruang untuk dokter dan Tim. Zha diperiksa kembali, pemeriksaan yang sangat teliti. Dan Dokter tidak menemukan hal yang perlu dikhawatirkan lagi. Keadaan kondisi Zha dinyatakan telah membaik.Semua orang bernafas lega sekarang. Dokter juga bernafas lega. Dia merasa seperti telah terlepas dari rantai besi yang membelenggu lehernya. Segera memberi perintah pada tim untuk memindahkan Zha ke ruangan rawat inap.Setelah Zha sudah dipindahkan, Dokter berpamitan. "Tidak ada yang perlu dikhawatirkan lagi pada keadaan Nona Zha. Jadi kalau begitu, saya akan permisi. Saya akan tetap kembali lagi secara rutin untuk memeriksa kembali perkembangan kesehatan Nona Zha dengan berkala." dokter berkata pada mereka khususnya pada Halilintar.Halilintar mengangguk, "Terima kasih Dokter, atas semua usaha kalian. Benar benar terima kasih."Dok

  • Suami Dadakan Ku Ternyata Bos   S3| Bab 80. Zha sadar.

    "Dokter..! Dokter.! Apa yang terjadi pada istri ku? Buka .!!!" Halilintar menggedor gedor pintu.Tidak ada yang mempedulikan Halilintar meskipun dia sudah berteriak kencang dan menggedor gedor pintu. Tim Dokter didalam sana sedang bekerja seoptimal mungkin untuk melakukan transfusi darah pada Zha dengan memburu waktu yang tersisa."Hall, tenanglah. Mereka sedang berusaha. Jangan mengganggu konsentrasinya tim dokter. Istrimu pasti baik baik saja. Ayo kembali." Aaron lagi lagi berusaha untuk menenangkan hati Putranya, kemudian menarik tangan Halilintar kembali ke bangku panjang."Pa, pasti terjadi sesuatu pada Zha Pa.! Mereka semua terlihat panik!" kata Halilintar."Tidak Hall, mereka sedang mengejar sisa waktu yang dimiliki Zha. Bisakah kau berpikir jernih dulu dan jangan selalu berprasangka buruk?!!" tegas Aaron, membuat Halilintar mendongak menatap wajah Ayahnya."Maafkan aku Pa, aku sungguh panik." jawab Halilintar mengusap wajahnya dengan kedua telapak tangannya.Aaron tahu jika H

DMCA.com Protection Status