Share

Part 92. Kehancuran Musuh

Ketika seseorang merasa kecewa dan kesabarannya sudah diambang batas, maka dia akan mengatakan sesuatu yang tidak masuk akal. Tapi Vier mengatakan semua itu dengan nada tegas dan percaya diri.

Melajang seumur hidup katanya? Itu terdengar ironi. Tapi bagaimana lagi, ibunya terus mendesaknya untuk melakukan sesuatu yang sangat dibencinya. Bahkan perempuan paruh baya itu sudah mengetahui tentang perbuatan buruk yang dilakukan oleh Hara, tapi bagaimana bisa dia masih bisa membela Hara mati-matian.

“Kamu ini bicara apa!” Karena tidak tahan dengan kalimat yang keluar dari mulut Vier, ibu Vier berteriak murka. “Vier, kenapa kamu tidak berdamai dengan dirimu sendiri dan bersikap layaknya seorang suami kepada Hara? Hara berbuat sampai sejauh itu karena dia ingin mempertahankan kamu di sisinya. Dia mencintai kamu.”

Memangnya siapa yang peduli dengan itu? Vier tidak menjawab dan pergi begitu saja dari rumah. Di dalam pikirannya, dia harus pergi ke suatu tempat yang tidak ada siapa pun yang menge
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status