Share

Bab. 32

Penulis: Paradista
last update Terakhir Diperbarui: 2022-01-27 17:00:00

Ada beberapa orang yang melewati tangga darurat tersebut, kebanyakan adalah para karyawan Hotel dan Mall tersebut, terlihat dari seragamnya, Camelia ragu untuk bertanya, dia hanya berusaha menghindari setiap pandangan dari orang-orang yang melewatinya. Hingga seseorang tiba-tiba saja mengambil tas yang dijinjingnya kemudian memegang tangan Camelia.

Camelia awalnya akan menolak dan berteriak, tetapi saat dilihat itu adalah pria yang dikenalnya, dia pun akhirnya tersenyum lalu mengikuti pria tersebut di belakangnya sambil tak hentinya Camelia tersenyum karena pria tersebut begitu mengagumkan di matanya.

Mereka berdua keluar dari pintu darurat, terlihat hamparan keramik marmer menghiasi gedung tersebut, terlihat begitu mewah dan megah, suasana di gedung tersebut pun terasa sepi dan menenangkan.

Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Skandal Cinta Sang Artis   Bab. 33

    "Ih, kamu yah!" ucap Camelia manja sambil mendekatkan bibirnya ke telinga Gio, hingga Gio bergidik. "Jangan begitu juga, ingat aku ini lelaki normal tau!" balas Gio sambil tersenyum dan mengusap sejenak telinganya yang terasa geli tak karuan. Mereka berdua terus berjalan sambil sesekali bercanda, gedung tersebut benar-benar sangat sepi, penjaga memang ada di beberapa titik, tapi mereka sangat jauh posisinya, sehingga Gio dan Mila dapat tertawa dan bercanda sepuasnya tanpa ada yang memperhatikan. Lalu sampailah Gio disebuah Cafe yang masih tutup dan memasukinya dengan segera. Camelia turun dari punggung Giovanni. "Duduklah, aku ambilkan air minum dulu ya." Kata Giovanni kemudian pergi ke belakang. Cameli mengangguk, "terima kasih" jawab Mila lirih dan memandang punggung Giovanni yang terlihat menjauh dari pandangannya, pergi entah kemana. Tak lama kemudian Gio kembali lagi, menyodorkan sebotol air minum pada Camelia."Ini minumlah dulu." Pinta Gio sambil membukakan penutup botol,

    Terakhir Diperbarui : 2022-01-28
  • Skandal Cinta Sang Artis   Bab. 34

    Kring... kring... kring....Tiba-tiba ponsel Camelia berbunyi, Camelia segera mengambil ponselnya, disana terlihat nama Carolin memanggil. (Halo kak?)sapa Camelia. (Halo Mil, kamu dimana? Sudah dua jam lebih kamu pergi, kemana kamu hah?) tanya Carol terdengar panik. (A-aku baik-baik saja kak, aku tadi tersesat selama satu jam, setelah itu dengan penyamaranku... aku pun sekarang sedang mengisi bahan bakar dulu.) Jawab Camelia terdengar tenang namun tak nyambung.(Oh syukurlah, kakak masih di butik tapi Paman Thomas menghubungi katanya tidak bisa menemukanmu, semua penjaga panik. Kata Tuan Mark kamu sudah pergi dua jam yang lalu untuk mencari makan siang tapi belum kembali.) Balas Carol.(I-iya tadi aku lupa memberitahu paman Thomas karena panik, tolong segera kakak beritahukan padanya kalau aku baik-baik saja, sebentar lagi menuju ballroom.)(Tolong jangan panik apalagi sampai melaporkan ini pada Mama Papa, nanti kakak yang akan kena marah mereka.) (Ya kalau kamu tidak mau kakak ken

    Terakhir Diperbarui : 2022-01-29
  • Skandal Cinta Sang Artis   Bab. 35

    "Secret admirer?" tanya Camelia setelah melihat nama kontak Giovanni di ponselnya. Giovanni mengangguk, kemudian dia mengambil ponselnya. Saat melihat pesan masuk, dia tersenyum sendiri karena merasa konyol saat melihat pesan emoji hati yang dia kirimkan sendiri pada ponselnya sendiri melalui ponsel Camelia, kemudian dia mengetik nama 'gadis lavenderku' untuk kontak Camelia. Camelia tersenyum, "kenapa gadis lavender?" tanyanya penasaran. "Karena dari awal bertemu wangimu seperti bunga lavender, aku menyukainya, dimanapun kamu... aku tahu jika itu kamu bahkan hanya dengan hanya mencium wanginya.""Bahkan tadi siang pun aku mencium wangimu, untuk itulah aku bisa mengikutimu hingga ke tangga darurat dan menemukanmu disana." Camelia sangat tersentuh dengan pernyataan dari bibir pria itu."Oh, terima kasih Gio." ucap Camelia, dia benar-benar merasa sangat terharu. Perlakuan dan setiap kata yang Giovanni lontarkan untuknya selalu mampu membuatnya bahagia. "Sama-sama... kalau gitu... bol

    Terakhir Diperbarui : 2022-01-30
  • Skandal Cinta Sang Artis   Bab. 36

    "Kalau mau ditemenin bilang ke aku aja ya?" ucap Danis tiba-tiba, sambil membukakan pintu kamar untuk Camelia. "I-iya Kak." Jawab Camelia lirih dengan raut wajah yang bingung."Bukannya aku yang nemenin dia? Kok kini seakan-akan aku yang butuh ditemenin." Batin Camelia bertanya-tanya."Padahal aku maunya tidur, aku sudah kenyang banget." Lanjutnya masih di dalam hati."Ayo masuklah." Pinta Danish. Lagi-lagi Camelia dibikin geleng-geleng, sekarang beda cerita. Saat masuk kamar saja, seakan itu kamar milik Danish.Akhirnya Camelia memasuki ruangan kamarnya, lalu dia langsung pergi untuk memasuki ruangan tempat tidurnya, sedangkan Danish terlihat duduk di meja makan. "Mil temenin aku makan yuk, kamu bisa sambil minum juice." Ajak Danish. "Baiklah kak, tunggu. Aku berganti pakaian dulu." Jawab Mila dari dalam kamarnya. "Ini ruanganku kan? Kok jadi aku yang seperti tamu dan dia pemiliknya sih?" tanya Camelia lirih sehingga hanya dia sendiri yang bisa mendengarnya.Ruangan hotel tersebu

    Terakhir Diperbarui : 2022-02-01
  • Skandal Cinta Sang Artis   Bab. 37

    Danish mengerlingkan kedua matanya, bisa-bisanya Camelia terlihat cemburu padanya. Tapi entah kenapa pria itu sangat menyukainya hingga percaya diri kalau gadis itu memang cemburu padanya."Aku pesan gaun untuk kamu pakai nanti malam, jangan marah gitu...." Jawab Danish memilih menjelaskan daripada timbul salah paham, karena bagaimanapun juga dia tidak mau dicap pria tidak baik."Yey siapa juga yang cemburu? Eh iya, aku 'kan gak bawa gaun selain untuk acara hari sabtu." Balas Mila. Danis terkekeh, "iya makanya aku beliin buat entar malam." "Hm... nyogok ceritanya?" goda Mila. "Buat kamu, apa sih yang gak bisa aku lakuin?" tanya Danish lalu memandangi wajah Mila lekat-lekat, terlihat Mila salah tingkah, hingga gadis itu berdiri dan pergi dari meja makan tempat dimana Danish berada. Danish tersenyum saat melihat Camelia gugup, Danish tahu betul jika Camelia tidak pernah dekat dengan pria lain selain dirinya, hanya saja dia merasa khawatir karena Rizki sudah datang ke kamar Camelia se

    Terakhir Diperbarui : 2022-02-02
  • Skandal Cinta Sang Artis   Bab. 38

    "Udah beres makannya kak?" tiba-tiba Camelia keluar dari kamarnya dengan rambut yang ditutupi oleh handuk, rupanya dia baru saja keramas. "Oh beres dong, kenyang banget.' Jawab Danish sedikit salah tingkah, karena dia takut aksinya tadi dilihat oleh Camelia. "Oke good, terus itu udah pergi?" tanya Camelia lagi, matanya memandang ke arah pintu masuk. "Ya sepertinya sudah pergi." Jawab Danish terlihat pura-pura tidak tahu dan tidak peduli padahal dalam hati dia sangat lega.Ting tong!Terdengar Bell kembali berbunyi lagi. "Sial, kenapa anak manja itu datang lagi?" tanya Danish dalam hati. Camelia tidak bergerak sedikitpun, dia hanya melihat ke arah pintu tanpa berkata sepatah katapun. Dia mikirnya kalau itu adalah Rizki.Ting tong!Ting tong!Ting tong!Terdengar kembali orang dibalik pintu menekan bell berkali-kali tetapi Danish dan Camelia tidak berani membuka pintu tersebut. Bodyguard yang ada di kamar depan pun tidak akan berani membuka pintu sebelum mendapat perintah dari Camel

    Terakhir Diperbarui : 2022-02-03
  • Skandal Cinta Sang Artis   Bab. 39

    Camelia sebenarnya mengerti meskipun tanpa harus dijelaskan oleh Danish, hanya saja dia sudah sangat lama tidak memakai fashion designer lain karena Carol sudah mengontrak fashion designer pribadi untuknya.Mona tampak sadar situasi, terlebih lagi yang dari tadi nyerocos adalah Danish yang tidak meragukan kinerjanya. Tampaknya Camelia juga bukan meragukannya, hanya saja gadis ininjuga memiliki staf pribadi."Nona Camelia... Anda tidak perlu khawatir, kami akan menjaga rahasia kalian, rahasia kalian aman di tangan kami." sahut Mona dengan sikap penuh kegembiraan. "Rahasia? Rahasia apa sih? Kami tidak main rahasia-rahasiaan?" tanya Mila terheran-heran.Mona dan para asistennya hanya saling memandang, lalu tersenyum genit sambil melihat Camelia dari ujung kepala hingga ujung kaki. Tampaknya mereka berpikir jika Camelia dan Danish memiliki hubungan, mungkin mereka juga mengira jika Camelia dan Danish sengaja menginap berdua di kamar tersebut. Apalagi terlihat Camelia yang baru saja selesa

    Terakhir Diperbarui : 2022-02-04
  • Skandal Cinta Sang Artis   Bab. 40

    Danish memandang ke arah Carol, dia tersenyum senang lalu menganggukan kepalanya. Tentu saja jawaban itu sangat mengecewakan bagi Carol tentunya, tetapi dia berusaha menyikapinya dengan tenang karena setelah dia tahu jawaban jujur Danish maka dia semakin sadar akan posisinya di hati Danish. Untuk saat ini Carol bisa berada dekat di samping Danish saja seharusnya sudah bersyukur karena hati seseorang siapa yang tahu, Carol berpikir bisa saja dengan berjalannya waktu, Danish bisa melirik dan berbalik menyukai nya. "Aku pergi berdua sama Mila gak apa-apakan Car? Aku tidak mengajakmu karena aku tahu kamu pasti capek hari ini, sibuk sekali aku lihat tetapi_" Danish tidak melanjutkan perkataannya, karena Mila si pujaan hati keluar dari dalam kamar dengan mengenakan gaun pilihannya"Sangat cantik." Desah Danish dalam hati. Carol yang masih menunggu kelanjutan dari perkataan Danish pun ikut melihat ke arah pandangan dimana kedua mata Danish terkesima. Ya, itu dia Mila adiknya, dengan gaun b

    Terakhir Diperbarui : 2022-02-10

Bab terbaru

  • Skandal Cinta Sang Artis   Bab. 65

    Setibanya di cafe tempat Samuel dan Leonard bernaung, Leonard segera melihat ponsel miliknya, disana tidak ada pesan satupun, dari siapapun. Terlebih lagi dia memang tidak memiliki teman selain samuel, Richie, Alice dan Aurora. Dia bahkan tidak menghubungi keluarga ataupun asisten terpercayanya seperti Oliver juga Justin saat dia sudah memiliki ponsel dari tips yang dia kumpulkan beberapa minggu yang lalu hasil dari ngmen jari jemarinya menekan piano di cafe itu.''Lihat ponsel terus? Berharap seseorang membalas chat mu?'' Goda Samuel sambil membereskan barang belanjaan yang baru saja dibelinya dari Supermarket.''Ya, pas dilihat kosong.'' Keluh Leonard terdengar lemas.''Ya, makanya jangan terlalu berharap pada manusia kalau kamu tidak ingin kecewa.'' Protes Samuel.''Dasar sok bijak.'' Dengus Leonard dan dia kembali membaringkan tubuhnya di atas sofa yang biasa dijadikan tempatnya berbaring.''Sudahlah … jangan terlalu dipikirkan, jika masih kepikiran, itu namanya kamu sedang jatuh

  • Skandal Cinta Sang Artis   Bab. 64

    ''Mikirin apa, sampai-sampai melayang tanpa nyawa seperti itu?'' tanyaLeonard setengah berbisik.''Aku memikirkan, apa kamu tahu jika aku suruh membeli sauce tomat untuk bahan barbeque nanti malam?" balas Samuel, pertanyaannya keluar dari topik yang sedang dipikirkannya sedari tadi.''Tentu saja aku tahu, perasaan aku tidak sedungu penilaianmu. Eh, ngomong-ngomong tentang orang dungu, kamu tahu jika ada yang lebih dungu daripada aku?'' tanya Leonard, matanya mendadak berbinar, wajahnya yang tadi murung kini ceria.''Siapa? Ibumu?""Opps maaf kawan, kualat," celetuk Samuel lalu segera menutup mulutnya karena telah sembarangan bicara.''Bukan …," jawab Leonard santai saja, karena dia tahu jika Samuel tidak bermaksud menghina ibunya itu, perkataan tadi spontan keluar dari mulutnya saja.''Pamanmu?'' Tebak Samuel lagi.Terlihat Leonard menggelengkan kepalanya, raut wajahnya mulai kesal.''Oliver? Justin?'' Tebak Samuel lagi dan Leonard masih menjawab dengan gelengan kepala alias bukan ked

  • Skandal Cinta Sang Artis   Bab. 63

    Pebisnis kaya lain yang juga filantropis pada masa lalu adalah pendiri perusahaan otomotif Ford, Henry Ford yang mendirikan yayasan sumbangan terbesar di Amerika. Juga industrialis Jean Paul Getty yang membuat institusi seni terkaya di dunia. Penulis American Foundations Mark Dowie mengatakan, meski tujuan dari sumbangan yang mereka keluarkan berbeda, mereka memberikan satu motivasi yang sama: "Rasa bersalah, narsisme, paternalisme, keinginan untuk keabadian dan cinta kemanusiaan."Zaman sekarang, tradisi beramal itu tetap ada. Banyak orang menyebut, orang kaya dermawan saat ini adalah filantropis modern. Orang terkaya dunia yang masih hidup, Bill Gates yang punya kekayaan mencapai US$ 79 miliar mendirikan yayasan amal bersama istrinya Melinda Gates pada tahun 2000. Yayasan itu bernama Bill and Melinda Gates Foundation. Bill telah mendonasikan US$ 28 miliar ke yayasannya. Dia juga mengajak orang terkaya kedua dunia, Warren Buffet untuk ikut menyumbang. Buffet secara bertahap mendonasi

  • Skandal Cinta Sang Artis   Bab. 62

    Samuel tahu, jika sudah tradisi sebagai seseorang yang menyandang predikat sebagai orang kaya pastinya akan selalu dipertanyakan tentang amal mereka, entah itu pencitraan ataupun benar-benar ingin berbagi hartanya yang sudah sangat melimpah dan tidak akan habis ratusan turunan itu, karena ternyata tradisi tersebut tak hanya terjadi di zaman sekarang saja. Orang terkaya dunia sepanjang masa Andrew Carnegie adalah miliarder pertama yang menjadi filantropis, bahkan sebelum Bill Gates lahir apalagi Mark Zuckerberg menjadi ikon yang digemari para orang kaya yang ingin mengikuti jejaknya.Bahkan pada zaman dahulu, tumbuhnya industri telah menciptakan pemisah kekayaan antara pekerja di bawah dan dengan pimpinan yang kala itu disebut robber baron alias perampok. Robber baron kala itu diartikan sebagai kapitalis dan orang kaya yang tidak bermoral. Dalam rangka mengatasi ketidakseimbangan ini, dan mungkin juga untuk meningkatkan reputasi mereka saat mendekati masa tuanya, beberapa pebisnis terk

  • Skandal Cinta Sang Artis   Bab. 61

    Samuel mengangguk-anggukkan kepalanya, meskipun matanya melihat dan membaca barang yang akan dibeli, tetapi telinganya begitu tajam mendengarkan setiap ucapan yang Giovanni lontarkan untuknya, kini dia merasa jika dia benar-benar memiliki seorang teman, sahabat bahkan saudara. Karena sebelumnya dia tidak pernah sedekat ini dengan seseorang, hal ini terjadi bukan karena dia mengetahui bahwa yang bersamanya ini jelmaan miliarder tapi lebih kepada kepribadian Giovanni yang sangat menakjubkan itu, dia rendah hati, tidak mau ambil pusing, setia kawan dan sangat pintar.''Ayo kita lanjutkan perbincangan kita di cafe saja, aku rasa cukup sudah kita berbelanja hari ini.'' Ajak Samuel lalu berbalik arah menuju antrian kasir, Giovanni terlihat mengekor sambil melihat sekeliling.''Apakah aneh?'' tanya Samuel dengan dahi mengkerut.''Maksudnya?'' Giovanni balik bertanya.''Maksudku, kamu seperti orang udik yang baru pertama kali masuk supermarket.'' Jawab Samuel sambil menutupi mulutnya karena m

  • Skandal Cinta Sang Artis   Bab. 60

    Sore harinya Samuel mengajak Giovanni untuk pergi ke supermarket dan berbelanja membeli masakan yang akan mereka masak nanti malam, Samuel merencanakan pesta kecil-kecilan untuknya juga sahabat barunya yang baru saja dia dapatkan setelah beberapa minggu ini selalu menemaninya dalam mengelola Cafe.''Oh iya Gio, apa kalian berdua masih berhubungan?'' tanya Samuel ambigu, hingga Giovanni tidak mengerti apa yang dimaksud temannya itu.''Maksudmu apa? Bicaralah yang jelas.'' Jawab Giovanni sambil memilih sesuatu yang dia butuhkan untuk dibeli di supermarket itu.''Maksudku … kamu dan nona selebritis itu.'' Jelas Samuel.''Oh, entahlah … dia tidak membalas beberapa pesan yang aku kirim dari kemarin malam.'' Jawab Giovanni terlihat kekecewaan di wajahnya.''Ah mungkin dia sibuk, kamu sungguh hebat bisa dekat dengan selebritis seterkenal itu.'' Puji Samuel sambil berjalan pelan dan memasuk-masukan barang belanjaannya ke dalam stroller yang sedang di dorongnya itu.''ya … itulah nasib baikku,

  • Skandal Cinta Sang Artis   Bab. 59

    ''Hanya kamu yang tidak tahu apa-apa, kasihan sekali ck ck ck … sungguh malang nasibmu, apa jadinya jika status anak harammu itu terungkap? Bukan hanya kamu tapi ayah, ibumu dan kakak perempuanmu akan malu, hingga mereka tidak memiliki muka.'' Lanjut Samuel lagi, kali ini dia berniat akan habis-habisan menghina adik tirinya itu dengan maksud supaya dia sadar dan tahu batasan bahwa dirinya dan dia adalah dua orang yang berbeda.''Awas kamu anak buangan, aku akan adukan penghinaanmu ini pada ayah dan ibuku, lihat saja nanti bagaimana ayah akan menghukummu.'' Ancam Rizki karena dia sudah kehabisan kata-kata untuk melawan kakak tirinya itu.''Ya silahkan saja, aku tidak takut.'' Jawab Samuel seolah sengaja menantang adik tirinya itu tanpa memperlihatkan rasa takut sedikitpun, dulu dia memang selalu takut pada ayahnya tapi kini dia tidak merasakan hal itu lagi, kali ini dia benar-benar tidak peduli lagi meskipun harus dicoret dari buku silsilah keluarganya itu.Rizki terlihat begitu marah

  • Skandal Cinta Sang Artis   Bab. 58

    Samuel menghentikan gerakan bersih-bersihnya untuk sesaat, dia terlihat tertawa sendiri, kini Rizki yang dibuat geram oleh sikap kakak tirinya itu karena sama sekali tidak terpengaruh dengan semua ejekan dan hinaannya. ''Kenapa tertawa? Apa ada yang lucu?'' tanya Rizki dengan wajah merengut karena heran. Samuel menggelengkan kepalanya dan masih tertawa senang, "apa aku tidak salah dengar? Bahwa kamu memiliki teman? Siapa yang mau berteman denganmu Riz? Hahaha.…'' kini berbalik Samuel yang mengejek adik tirinya itu. ''Apa maksudmu? Tentu saja aku memiliki teman, memangnya kamu? Tinggal di tempat sampah ini dengan sejuta kesepian.'' Dengus Rizki terlihat tidak terima dengan ejekan kakak tirinya itu.''Setahuku tidak ada yang mau berteman dengan orang yang sombong sepertimu. Jadi, daripada melayanimu terus menerus, lebih baik tinggalkan saja. Lama-lama orang sombong itu akan menyesal sendiri karena mereka tak memiliki teman sama sekali. Jadi? Siapa sih temanmu itu? Setahuku kamu tidak

  • Skandal Cinta Sang Artis   Bab. 57

    ''Ya, terserah kamu saja Riz, hanya saja hari ini kamu tidak akan mendapatkan keinginanmu itu, lagipula... aku sedang sangat sibuk, tidak ada waktu meladenimu.'' Dengus Samuel lalu dia pergi ke belakang dan beberapa saat kemudian datang dengan membawa ember sepaket dengan alat pel lantai.Dia tahu jika meladeni Rizki tidak akan pernah ada habisnya, hal yang bisa dia lakukan adalah mengabaikannya, intinya Jangan biarkan orang yang sombong seperti adik tirinya itu merusak kepercayaan dirinya. Jadi cukup abaikan saja dia dan jangan sampai dia mempengaruhinya. Malah sebaliknya, kalau dia menanggapinya dengan serius, dia bisa semakin menjadi-jadi. Karena menghadapi James sangat berbeda dengan menghadapi seorang teman yang sering bersikap sombong, mereka bisa saja diperlakukan dengan sebaliknya yakni dengan menunjukkan kesederhanaan. Ini bisa menjadi tamparan yang keras buat mereka bahwa tak selamanya bersikap sederhana itu hal yang rendahan.''Sebenarnya apa salahku kak? Kenapa kamu begitu

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status