Share

577

Author: Ramdani Abdul
last update Last Updated: 2024-10-24 21:11:12

Pertarungan masih terus terjadi. Suara ledakan terdengar beberapa kali, disusul oleh asap hitam yang mengepul ke langit. Angin berembus sangat kencang, membawa udara dingin. Sebuah helikopter terbang di langit, dan beberapa pria menembaki musuh yang berada di hutan.

Sammy, Don, Trex, dan pasukan masih berlari menuju bukti Salu. Mereka bergerak di tengah kegelapan dan rute yang terjal. Davis masih belum sadarkan diri hingga sekarang.

Jack, Emir, dan Russel mengejar Davis secepat mungkin. Pasukan Lucas berkali-kali menghalangi mereka hingga perjalanan mereka terhenti.

Di waktu yang sama, Henry Tolando dan anggota utama aliansi terus bergerak. Sayangnya, pasukan Lucas terus berdatangan tanpa henti.

“Bagaimana dengan keadaan Davis sekarang, Harold?” tanya Henry Tolando di tengah pertarungan. Ia berdecak saat salah satu anggotanya terjatuh di depannya.

“Aku masih belum mendapatkan kabar, Tuan. Pasukan bantuan Lucas memukul mundur pasukan kita di pantai. Pertarunggan kembali terjadi di huta
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Related chapters

  • Sistem Pewaris Terhebat   578

    Waktu terus berjalan, begitu pun dengan pertarungan di antara pasukan aliansi dengan pasukan Lucas di pulau Salu. Di saat yang sama, pasukan keluarga Miller terus bergerak membawa Alvin menuju tempat khusus.Daniel, Donald, Dennis, Dawson, dan Deavon masih berada di ruangan, menyaksikan perjalanan pasukan mereka. Mereka nyaris tidak mengalihkan perhatian dari layar. Mereka merasa belum tenang sebelum Alvin berada di ruangan khusus.Asap mengepul ke langit seriring dengan ledakan yang terjadi di beberapa titik pulau. Angin berembus kencang bersamaan dengan ombak yang mengguyur beberapa anggota yang tidak sadarkan diri di pantai.Davis mulai sadarkan diri, membuka mata perlahan. Ia melihat sekelilingnya berputar dan telinganya berdengung kencang.“Di mana aku sekarang? Apa aku kembali berpindah-pindah tempat lagi?”“Davis!” teriak Sammy, Don, Trex, dan beberapa anggota yang lain.Davis memejamkan mata, kembali tidak sadarkan diri. Seorang dokter segera mengecek keadaannya.Davis terbang

    Last Updated : 2024-10-25
  • Sistem Pewaris Terhebat   579

    Davis tertidur selama beberapa jam dan terbangun saat siang hari. Sammy melarangnya saat ia akan berolahraga.“Aku masih belum melakukan quest harian hari ini. Aku kemungkinan tiba di rumah saat malam. Aku harap aku tidak terlalu lelah untuk melakukan quest.”Davis bersiap-siap untuk meninggalkan rumah sakit. Ia menoleh ke arah pintu, tersenyum saat Jack, Emir, dan Russel memasuki ruangan.“Aku mengira kau akan tertidur selamanya, Davis.” Jack tertawa terbahak-bahak. “Kau benar-benar pengecut. Kau tertidur di saat semua orang bertarung.”Davis membalas, “Kau bermalas-malasan di dalam tenda karena terluka, Jack. Aku senang kau berguna di pertarungan terakhir setelah aku mengorbankan diri untuk menjinakkan bom. Apakah Jack merepotkan kalian, Emir, Russel?”Davis tertawa. “Apakah kalian justru merepotkan anggota aliansi yang lain?”Jack mendengkus kesal, memelototi Davis. “Tutup mulutmu, Davis.”“Dasar brengsek! Kau masih saja sombong, Davis,” ketus Russel.Emir tersenyum, menatap sinis

    Last Updated : 2024-10-26
  • Sistem Pewaris Terhebat   580

    Davis meninggalkan rumah sakit beberapa menit kemudian. Ia merasa sangat lega karena berhasil menyelesaikan quest di waktu yang tepat. “Keberhasilan ini tidak lepas dari bantuan pasukanku dan yang lain.”Davis mengamati jalan, merasa sangat mengantuk. Saat memejamkan mata, ia mengingat semua peristiwa yang terjadi selama di Pulau Salu. “Aku baru saja mendapatkan pengalaman yang sangat berharga. Sayangnya, aku tidak bisa berleha-leha karena Lucas masih belum menyerah meski dia dan keluarganya sudah ditangkap polisi. Mereka bisa kabur dan menyerang kapan pun.”Davis mengepalkan tangan erat-erat. “Lucas memegang banyak rahasia pejabat negara, dan dia akan menggunakan hal itu untuk mengancam mereka agar ia dan keluarganya lolos dari hukum. Meski presiden dan para penjabat negara bekerja sama untuk menahannya dan keluarganya sekarang, tetapi kemungkinan mereka bebas sangat besar. Penangkapan Lucas dan keluarganya akan membuat stabilitas negara terganggu. Lucas kemungkinan akan membalas den

    Last Updated : 2024-10-27
  • Sistem Pewaris Terhebat   581

    Landon membuka mata sekejap, melirik sosok berpakaian dokter di sampingnya. “Kau seharusnya mendatangi Lucas, Liam, dan Levon dibandingkan mendatangi pria tua sepertiku, Ludwig.”Ludwig melirik ke arah pintu sesaat. “Aku dan pasukan sudah berada di ibu kota sekarang, Paman. Aku mempersiapkan pasukanku untuk membawa kalian sekaligus mempersiapkan tiruan untuk menggantikan kalian. Kau harus sedikit bersabar jika ingin membalas dendam pada aliansi sialan itu.”Ludwig berpura-pura memeriksa keadaan Landon, bertindak sehati-hati mungkin. Ia melirik pintu dan kamera pengawas beberapa kali.“Kau tampaknya masih ingin merepotkan pria tua sepertiku, Ludwig. Masa kejayaanku sudah habis, dan sekarang giliranmu dan Lucas. Aku yakin orang-orang bodoh itu tidak akan mencelakaiku. Aku hanya pria tua.”“Kau adalah sosok ayah kedua bagiku setelah ayahku meninggal, Paman. Aku tentu sangat marah kau dan keluargamu diperlakukan sangat buruk seperti sekarang. Orang-orang menghina kalian sesuka mereka. Mes

    Last Updated : 2024-10-29
  • Sistem Pewaris Terhebat   582

    “Dylan.” Damian dan Dominique sontak terkejut saat melihat Dylan. Mereka menatap pria itu tanpa berkedip selama beberapa waktu, mengamati dari ujung kepala hingga ujung kaki.Damian dan Dominique mendekat, menatap penuh kerinduan. Dylan melayang di udara melalui sepatu terbangnya, menghampiri saudari dan kakak iparnya.“Aku sudah merindukanmu, Dylan.” Dominique tiba-tiba menangis, memeluk Dylan sangat erat. “Kau sudah berjuang sangat keras selama ini, Dylan. Kau bukan lagi adik kecil yang merepotkan. Aku sangat bangga padamu.”Dylan memeluk Dominique, tersenyum. “Aku tidak pernah menjadi adik yang merepotkan. Aku hanya sedikit membuatmu sibuk saja.”Dominique dan Dylan berpelukan cukup lama, saling menjauh sesaat.“Dylan, terima kasih atas semua bantuanmu selama ini. Aku sangat berhutang budi padamu.” Damian memeluk Dylan, mengelus punggung adik iparnya. Ia tidak bisa membayangkan bagaimana nasib dirinya dan keluarganya jika Dylan tidak selamat.“Kau tidak perlu berterima kasih padaku

    Last Updated : 2024-10-30
  • Sistem Pewaris Terhebat   583

    “Aku hanya terkejut mendengar kabar ini, Deric. Ini adalah kabar yang sangat baik.” Dariel terdiam saat Donald meliriknya. “Apa Paman Donald baru saja menatapku sinis? Tatapannya menyiratkan kebencian dan dendam padaku.”Daniel bertepuk tangan sekali, dan suasana menjadi hening kembali. “Aku ingin mengingatkan kalian satu hal penting. Meski kita sudah menangkap Dylan, tetapi bukan berarti kita bebas dari bahaya. Kita masih harus berada di rumah sampai satu bulan ke depan untuk memastikan keamanan dan keselamatan.”Semua anggota keluarga Miller sontak terdiam, termasuk Dariel. Mereka berpikir mereka bisa kembali menjalani kehidupan yang bebas. Akan tetapi, keinginan dan harapan mereka masih jauh dari kenyataan.Makan malam berakhir beberapa menit kemudian. Anggota keluarga Miller berbincang di ruangan utama. Mereka tampak lebih tenang setelah mendengar kabar bahwa Dylan sudah tertangkap.Dariel tercenung di dekat jendela. Meski ia mengamati halaman, tetapi pikirannya justru membayangka

    Last Updated : 2024-10-31
  • Sistem Pewaris Terhebat   584

    Davis terbangun saat Sammy menyentuh bahunya. Ia segera sadar ketika melihat Sebastian, Angela, Alex, Jacob, Susan, dan yang lain di teras.Davis mengusap wajah berkali-kali, melirik jam tangan. “Aku tertidur nyaris sepanjang perjalanan. Aku masih memiliki waktu untuk menyelesaikan quest harian.”Davis turun dari mobil, berjalan ke teras. Ia sontak terkejut saat Sebastian tiba-tiba berdiri dari kursi roda dan memeluknya dengan sangat erat. “Kakek?” gumamnya.Sebastian merasa tenang setelah bertemu dengan Davis. Ia sangat mengkhawatirkan pria itu nyaris sepanjang waktu, apalagi Davis berada sangat dekat dengan pasukan keluarga Miller. Samson bisa saja mengenalinya dan melaporkan keberadaan Davis pada Daniel, Donald, dan yang lain.Drake, Louise, dan Ivan tampak sangat kesal melihat kedekatan Davis dan Sebastian. Mereka belum mendapatkan informasi mengenai siapa Davis sebenarnya dari Sebastian. Mereka hanya tahu jika Sebastian dan keluarga Anderson berhutang budi pada Davis dan keluarga

    Last Updated : 2024-11-02
  • Sistem Pewaris Terhebat   585

    Davis mengembus napas panjang. “Aku memiliki waktu dua hari untuk beristirahat sebelum quest baru muncul. Meski begitu, aku harus tetap waspada pada serangan balasan dari sekutu dan pasukan Lucas.”“Lucas tentu tidak akan berdiam diri mendapatkan penghinaan ini. Dia bisa memberi perintah pada sekutu dan pasukannya meski dia berada di dalam penjara. Aku yakin para petinggi polisi masih sangat setia padanya.”Davis membuka layar hologram, mengamati keberadaan Lucas, Liam, Levon, dan Landon. “Lucas, Liam, dan Levon masih berada di dalam penjara, dan Landon terbaring di rumah sakit dengan penjagaan sangat ketat. Harta kekayaan mereka sedang diperiksa oleh lembaga pemerintah sekarang. Selain itu, beberapa orang mulai bermunculan untuk membongkar aib Lucas dan Liam.”Davis mulai melakukan pemanasan. “Lucas berada dalam posisi terjepit sekarang. Tuan Henry pasti akan mengumpulkan anggota aliansi untuk ....”Davis sontak terdiam saat sebuah kemungkinan muncul dalam benaknya. “Tuan Henry dan a

    Last Updated : 2024-11-04

Latest chapter

  • Sistem Pewaris Terhebat   749

    Lucas, Liam, Levon, dan Ludwig tengah sarapan bersama di meja makan. Hujan deras menemani kesunyian. Beberapa petir menggelegar, tetapi masih tidak ada obrolan. Mereka sibuk dengan pikiran masing-masing. Lucas, Liam, Levon, dan Ludwig saling melirik sesekali, menoleh pada pintu. Mereka tidak sabar mendengar cerita dari Logan mengenai pertemuannya dengan seniornya. Levon mengutuk Levon dalam hati. Ia amat kesal pada Logan, tetapi tidak bisa melakukan apa pun selain mengalah saat ini. Levon meneguk minuman hingga habis, mengamati hujan dari jendela. “Tempat ini jauh lebih baik dibandingkan penjara, tetapi aku merasa sangat kesal”Levon mengembus napas panjang, memejamkan mata erat-erat. “Aku seharusnya berterima kasih pada Logan karena dia sudah menolongku dan keluargaku. Aku seharusnya tidak menjadikannya sasaran kebencianku karena situasi yang aku dan keluargaku hadapi sekarang.”Levon mengamati Lucas, Liam, dan Ludwig sekilas. “Dibandingkan terus merasa jengkel dan benci, aku seha

  • Sistem Pewaris Terhebat   748

    “Selamat, kau berhasil lolos dari ujian, Logan.”Aaron bertepuk tangan, tersenyum saat melihat para pengawalnya terbaring tidak sadarkan diri di lantai. “Kau memang pantas menjadi juniorku.”Logan tiba-tiba terjatuh terduduk, mengendalikan napas yang terengah-engah. Ia mengamati tetes keringatnya di lantai, menoleh pada para pengawal di sekelilingnya. “Aku berhasil lolos dari ujian.” Logan mengamati pistol di tangannya, tersenyum. “Sialan! Aku pikir aku akan gagal.”“Jadi, sampai kapan kau akan duduk di lantai, Logan? Apa kau tidak ingin mengelilingi bangunan ini sebelum kau kembali ke rumahmu? Kau tidak memiliki waktu untuk beristirahat.”Logan memaksakan berdiri, terhuyung-huyung sesaat. Ia menampar wajahnya saat penglihatannya tidak jelas. “Tentu saja, Tuan.” Logan menghadap Aaron. “Aku siap untuk berkeliling.”“Kau bebas pergi ke mana pun yang kau mau di lantai ini. Sayangnya, kau harus pergi sendiri. Aku akan kembali ke ruanganku untuk beristirahat.”“Aku mengerti, Tuan.”Aaron

  • Sistem Pewaris Terhebat   747

    Logan turun dari kapal, mengamati keadaan sekeliling.“Tempat ini adalah tempat persembunyian yang sangat menarik.” Logan tersenyum saat kakinya menyentuh pasir putih pantai.Logan dan beberapa pengawalnya berjalan memasuki kawasan hutan. Dari kejauhan, beberapa pria bertopeng sudah berbaris di depan pintu masuk.“Aku datang untuk bertemu dengan Tuan Aaron,” ujar Logan sembari menunjukkan sebuah pesan di ponsel.Seorang penjaga memindai tulisan dan kode di ponsel, mengangguk pada temannya. “Kode yang kau tunjukkan adalah asli. Tapi sebelum kau memasuki bangunan, kami harus memeriksanya dan para pengawalmu lebih dahulu.”“Aku sama sekali tidak keberatan. Aku datang dengan damai.”Para penjaga memeriksa Logan dan para pengawalnya, membuka jalan bagi mereka untuk melanjutkan perjalanan.Para penjaga kembali muncul dan melakukan pemeriksaan hingga berkali-kali hingga Logan dan para pengawalnya tiba di depan sebuah bangunan.“Siapa yang mengira ada sebuah bangunan unik di pulau terpencil s

  • Sistem Pewaris Terhebat   745

    Suara alarm membangunkan Dariel. Pria itu mengerjap beberapa kali, duduk di kasur. Tatapannya memindai sekeliling kamar.Dariel merenggangkan badan beberapa kali, menatap pantulan dirinya di cermin. Ia menyentuh dahi, leher, dan lengannya. “Aku sudah sembuh?”Dariel melompat dari kasur, tersenyum. “Aku tidak merasakan pusing.”“Tunggu, apa ini?” Dariel terdiam saat melihat tulisan di layar hologram. “Quest sudah terbuka. Aku harus berolahraga selama satu jam untuk mendapatkan EXP.”“Ini adalah quest pertamaku. Aku harus menyelesaikan quest ini dengan baik.”Dariel bergegas mencuci wajah, bersiap-siap berolahraga, keluar dari kamar.“Ke mana Anda akan pergi, Tuan Muda?” tanya Chris.Dariel menoleh pada Chris dan Adrian. “Kalian berdua datang di waktu yang tepat. Aku ingin kalian menemaniku berolahraga di halaman belakang.”“Anda masih harus beristirahat, Tuan Muda,” kata Adrian, “kondisi Anda ....”“Aku sudah sehat sekarang. Aku akan memastikan aku bertanggung jawab jika terjadi sesuat

  • Sistem Pewaris Terhebat   745

    “Aku sangat menantikan pertemuan itu, Tuan.”Logan tersenyum, mengamati ponselnya sesaat. “Tuan Aaron tampaknya sedang dalam keadaan bahagia sekarang. Kabar apa yang akan dia berikan padaku?”“Apa pun kabar itu, aku tampaknya akan mendapatkan sesuatu yang menarik.”Logan berjalan menuju ruangan utama, mengamati Lucas, Liam, Levon, dan Ludwig. “Sampah-sampah itu membuatku semakin kesal. Mereka bertingkah layaknya seorang raja.”“Siapa yang meneleponmu, Logan?” tanya Levon. “Seniorku baru saja menghubungiku. Dia ingin bertemu denganku besok.” Logan duduk di sofa, mengambil minuman di meja. “Kau harus mempertemukanku dengan seniormu, Logan. Kau sudah berjanji padaku.”“Aku tentu ingin mengenalkan kalian pada seniorku. Akan tetapi, semua tergantung seniorku. Aku tidak bisa memaksanya.”Lucas, Liam, Levon, dan Ludwig menatap Logan tajam. Logan tertawa. “Jangan berpikiran buruk tentangku. Aku akan memberikan kalian sedikit cara agar seniorku mau membantu kalian.”“Katakan,” ujar Liam. “

  • Sistem Pewaris Terhebat   744

    “Apa kau mengatakan sesuatu, Dariel?” tanya Daniel. Dariel teringat dengan pembicaraannya dengan Green. “Aku tidak boleh memberi tahu siapa pun mengenai kemampuanku dan cincin ini, termasuk pada ayah,” gumamnya. “Kau sepertinya harus segera beristirahat, Dariel. Kau tampak pucat.” Daniel melirik Donald dan Deric sekilas, berbisik di telinga Dariel. “Kau harus mengabaikan mereka, Dariel.”“Aku mengerti, Ayah.” Dariel merasakan kepalanya pusing. Dariel dan Daniel pergi menuju ruangan, mengabaikan Donald dan Deric yang masih berada di lantai atas. Dariel memejamkan mata untuk mengurangi pening. Saat akan menaiki tangga, ia mendadak ambruk dan tidak sadarkan diri. “Dariel!” teriak Daniel sembari mengguncang tubuh Dariel. Kekhawatiran dan ketakutan terlihat sangat jelas di wajahnya. “Panggilkan dokter sekarang juga!”Chris segera menghubungi dokter, memberi tanda pada Adrian. Tiga dokter datang bersama beberapa pengawal tak lama setelahnya. Mereka membawa Dariel ke sebuah ruangan.“D

  • Sistem Pewaris Terhebat   743

    Dariel tengah berjalan di lorong. Pandangannya mengabur dan telinganya berdengung kencang. Ia bersikap senormal mungkin meski ia nyaris tidak bisa mengendalikan dirinya.Dariel merasakan tubuhnya sangat kesakitan. Ia memilih untuk beristirahat di hotel dibandingkan terus melanjutkan perjalanan. Ia tidak ingin membuat ayahnya khawatir karena kondisinya yang tiba-tiba memburuk.Chris, Adrian, dan para pengawal tidak berani bertanya meski mereka melihat kondisi Dariel yang aneh.“Aku tidak diganggu sampai dua jam ke depan,” ujar Dariel saat di depan sebuah kamar.Chris, Adrian, dan para pengawal sontak mengangguk.Dariel bergegas memasuki kamar, mengunci pintu. Ia berjalan pontang-panting hingga akhirnya terjatuh ke lantai.“Tuan muda,” panggil Chris sembari mengetuk pintu. “Apa Anda baik-baik saja?”Dariel nyaris tidak bisa menggerakkan tubuhnya sekarang. Semua benda di sekelilingnya seperti berputar-

  • Sistem Pewaris Terhebat   742

    “Aku dengan senang hati akan menyerangmu.”Dariel tersenyum, menggeser layar. Ia hanya menemukan satu jenis serangan. “Pelumpuh.”“Jenis serangan akan bertambah seiring dengan levelmu, Tuan.” Green berdiri, mundur beberapa langkah, merentangkan kedua tangan. “Baiklah, serang aku sekarang, Tuan.”Dariel berdiri dari sofa, melirik Chris dan Adrian yang masih berada di tempat mereka sekilas. “Mereka sama sekali tidak bergerak dari tempat mereka.”“Jangan mengkhawatirkan keadaanku, Tuan. Aku akan baik-baik saja,” kata Green.Dariel menekan tombol serang. Aliran listrik seketika muncul dan menyerang Green.Sebuah pelindung muncul di depan Green untuk menghadang serangan.Dariel terkejut, mengamati cincin di jarinya. “Cincin ini benar-benar hebat, bahkan jauh lebih hebat dibandingkan dengan cincinku.”Dariel menatap Green lekat-lekat. “Mereka tidak mungkin memberikan cincin canggih ini padaku secara cuma-cuma. Aku tidak boleh lengah.”“Apakah sekarang kau percaya, Tuan?” Green duduk di sofa

  • Sistem Pewaris Terhebat   741

    “Serum bakat itu sudah menyebar ke seluruh tubuhmu, Tuan. Tubuhmu sedang beradaptasi dengan kemampuan itu sekarang. Kau sedang tidak sehat sejak kemarin, bukan?”Green menunjukkan layar. “Kemampuanmu akan aktif kurang dari dua jam. Semakin dekat waktu pengaktifan kemampuan itu, semakin besar rasa sakit yang akan kau rasakan. Kau hanya perlu bertahan selama proses berlangsung.”Green melanjutkan, “Jika serum bakat itu tidak cocok denganmu, kau pasti akan langsung tewas. Akan tetapi, karena serum bakat itu cocok, kau mampu bertahan hingga sekarang.”“Bakat apa yang akan aku dapatkan?” tanya Dariel.“Kau akan mendapatkan bakat untuk melihat masa depan.”Dariel sontak tertegun, menatap Green lekat-lekat. Suasana menjadi sangat hening, tetapi kesunyian mendadak lenyap saat Dariel tertawa. Dariel memelotot tajam. “Hentikan semua omong kosong ini! Aku tidak ingin mendengarkan semua penjelasan tidak masuk akalmu lagi.” “Ah!” Dariel tiba-tiba meringis, menyentuh leher belakangnya. Dariel m

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status