แชร์

221

ผู้เขียน: Ramdani Abdul
last update ปรับปรุงล่าสุด: 2024-03-25 10:40:59

“Dasar brengsek!” Deric kembali tertawa hingga bahunya berguncang. “Aku berharap mendapatkan lawan yang tangguh. Akan tetapi, saat lawan tangguh itu muncul, aku justru menjadi samsak hidup mereka.”

“Mereka sama kuatnya dengan pria bertopeng yang bertarung denganku di sungai.”

“Pada akhirnya Davis tidak muncul.” Deric memacu mobil lebih cepat. “Aku yakin dia mengirim kedua orang bertopeng itu untuk melawan kita.”

“Kau benar.” Dariel membuka baju hingga bertelanjang dada. Ia melihat bekas luka karena tendangan lawan.

Deric melirik sebentar, memacu mobil lebih cepat. Bangunan hotel mulai terlihat. “Kedua orang itu lebih sering menyerang kaki dan perut kita. Mereka bisa saja menyerang topeng kita untuk membongkar identitas kita.”

“Kita beruntung karena dua pria bertopeng itu tidak mencoba melepaskan topeng kita dan memberi luka di wajah kita. Kita akan berada dalam masalah besar jika wajah kita sampai terluka,” kata Dariel.

“Kau benar. Ayah kita pasti akan sangat marah jika kita terluka
บทที่ถูกล็อก
อ่านต่อที่ GoodNovel
สแกนรหัสเพื่อดาวน์โหลดแอป

บทที่เกี่ยวข้อง

  • Sistem Pewaris Terhebat   222

    “Brengsek!” Drake menekan suaranya sedalam mungkin hingga dadanya berdebar kencang. “Davis sedang menyindirku. Dia pasti sengaja melakukannya. Dia semakin bertingkah seenaknya.”“Drake, Louise, Ivan, menginaplah di rumah Davis. Ini sebagai rasa terima kasih kita karena Davis mengundang kita ke acara perayaannya,” ujar Sebastian.Susan, Rebecca, dan Emmely tampak kegirangan.Romeo juga merasakan hal yang sama. Jika keadaan normal, ia tentu tidak sudi menginap di rumah Davis. “Aku harus menggunakan kesempatan ini untuk bisa dekat dengan Angela.”“Kita bisa pulang kembali ke rumah tanpa perlu menginap di rumah Davis, Ayah. Aku takut jika kau tidak nyaman menginap di rumah ini.” Drake mendekat pada Sebastian.“Aku juga takut kesehatanmu terganggu, Ayah,” sahut Louise.“Kita tidak bisa merepotkan Davis.” Ivan menatap jengkel Davis.“Aku akan membuat Kakek senyaman mungkin. Aku juga akan menyiapkan dokter untuk berjaga-jaga. Aku juga bisa memberikan fasilitas tambahan pada kalian jika kalia

    ปรับปรุงล่าสุด : 2024-03-25
  • Sistem Pewaris Terhebat   223

    Davis sontak terkejut ketika melihat Susan, Rebecca, dan Emmely mendekat padanya. Ketiga wanita itu memakai pakaian malam yang cukup terbuka.Davis mengerjap beberapa kali untuk memastikan apa yang ia lihat sekarang. Susan, Rebecca, dan Emmely bukan sekedar khayalannya semata. Rasa kantuknya mendadak menghilang. Botol minuman dalam genggamannya nyaris terjatuh. Ia memang pernah melihat Susan, Rebecca, dan Emmely memakai pakaian tidur, tetapi tidak seterbuka sekarang.Davis mengalihkan pandangan ke sisi lain, merasa tidak sopan ketika terus memandangi ketiga wanita itu. “Ke-kenapa kalian belum tidur?”Susan, Rebecca, dan Emmely saling menatap sinis.“Aku cukup ketakutan karena suara guntur sehingga aku sulit untuk tidur,” ujar Rebecca seraya mendekat pada Davis. Ia merasa tertarik untuk memeluk Davis dari samping setelah melihat kokohnya tangan dan bahu pria itu.Emmely dengan cepat menarik tangan Rebecca, mendorong sepupunya itu ke samping. “Davis, bisakah kau mengecek kamarku sebenta

    ปรับปรุงล่าสุด : 2024-03-25
  • Sistem Pewaris Terhebat   224

    “Bawa aku ke dekat tempat pertarungan Davis,” perintah Sebastian.Drake mendorong kursi roda meski dengan wajah jengkel. “Aku harap Davis babak belur dan kalah dengan memalukan.”“Kau ternyata masih sangat membenci Davis, Drake. Kebenciaanmu sudah membutakan pikiran dan perasaanmu sehingga kebaikan Davis tidak berarti apa pun padamu,” kata Sebastian sembari memberi tanda untuk berhenti.Drake terdiam karena tidak menduga Sebastian mendengar gumamannya. “Apa yang terjadi, Ayah? Kenapa kau berhenti?”“Kau tidak perlu repot-repot mengantarku. Aku bisa melakukannya sendiri.” Sebastian melajukan kursi roda, meninggalkan Drake, Louise, dan Ivan yang tercenung.“Ayah tampaknya tersinggung,” ucap Louise.“Diamlah!” ketus Drake dengan penuh penekanan. “Ayah mengatakan jika dia sangat berhutang budi pada orang tua Davis, tapi sampai saat ini dia tidak pernah mengatakan pada kita mengenai kebenarannya. Dia selalu saja mengatakan jika waktunya belum tepat.”Louise dan Ivan saling menatap satu sam

    ปรับปรุงล่าสุด : 2024-03-26
  • Sistem Pewaris Terhebat   225

    “Jika Dylan masih hidup, kemungkinan besar Damian, Dominique, dan putra mereka masih hidup.” Donald menepuk dahi, memejamkan mata erat-erat. “Dylan mengumpulkan pasti sudah beragam bukti mengenai kejahatan kita dengan menyusup ke sistem kita selama ini. Dia bisa dengan mudah mengirim bukti-bukti itu pada ayah.”“Kita tidak boleh membiarkan ayah mengetahui keterlibatan kita dalam kasus kecelakaan yang menimpa Damian, Dominique, dan putra mereka dua puluh lima tahun lalu. Aku tidak mau masuk penjara dan kehilangan semua yang aku miliki sekarang,” ujar Dennis.“Tutup mulut kalian! Kalian membuat kepalaku semakin ingin meledak!” bentak Daniel dengan wajah memerah. Keringat seketika membanjiri tubuhnya ketika dugaannya semakin membesar. Bayangan-bayangan buruk mulai memenuhi pikirannya saat ini.Daniel memejamkan mata erat-erat, beberapa kali menyeka keringat di dahi. Kedua tangannya menutup wajah yang tampak tegang dan panik. Setelah dua puluh lima tahun lamanya hidup dalam penuh kewaspad

    ปรับปรุงล่าสุด : 2024-03-26
  • Sistem Pewaris Terhebat   226

    Darius menatap layar tanpa berkedip selama beberapa waktu. Setetes air mata jatuh membasahi pipinya. Pria tua itu menangis tersedu-sedu hingga bahunya berguncang hebat. Kesedihan dan penyasalan kembali menyelimutinya.Darius jatuh terduduk di kursi roda. Tangisannya tampak bersahutan dengan hujan deras di luar rumah. Beberapa kali petir menggelegar, menariknya untuk kembali menghadapi kenyataan yang pahit.“Dylan mengirim sebuah pesan padaku.” Darius mengamati sekeliling kamarnya yang sepi. Ia mendorong kursi roda ke depan. “Dylan adalah orang yang sangat jenius. Dia bisa dengan mudah meretas sistem keamanan di rumah ini, termasuk mengirimkan pesan tersebut.”Darius tersenyum lebar, menyeka tangis. Pria tua itu tersenyum saat harapan berkembang. “Jika Dylan mampu mengirimkan pesan padaku, itu berarti dia masih hidup, begitupun dengan Damian, Domique, dan cucuku Davis. Harapanku sekarang menjadi kenyataan. Tuhan memberi petunjuk.”Dylan tersenyum saat melihat reaksi Darius di layar. “T

    ปรับปรุงล่าสุด : 2024-03-27
  • Sistem Pewaris Terhebat   227

    Davis memandang tetes hujan yang menempel di kaca jendela. Ia melihat beberapa mobil keluar masuk gerbang. Beberapa pengunjung tampak berlari menuju gedung.Davis menonton tayangan saat Willy dan Nathan menghajar Dariel dan Deric semalam. “Willy dan Nathan sangat luar biasa. Mereka menghajar Dariel dan Deric tanpa memberikan kesempatan pada keduanya untuk mendaratkan satu serangan pun. Jika Dariel, Black Lizard, Red Hawk, Blue Turtle, dan Green Shark menyerang, aku yakin Sammy dan yang lain bisa menghadapi mereka sekaligus.”Davis mengusap embun di jendela. “Aku masih penasaran siapa tuan dari Sammy, Don, Trex dan yang lain sebelumnya. Mereka sama sekali tidak pernah mengatakan apa pun soal pasukan terdahulu mereka. Aku beberapa kali curiga pada mereka, tetapi level kesetiaan mereka justru terus meningkat.”Davis mengembus napas panjang. “Black Lizard, Red Hawk, Blue Turtle, dan Green Shark masih saling bersitegang dan bertarung untuk memperluas wilayah kekuasaan mereka. Meski begitu,

    ปรับปรุงล่าสุด : 2024-03-27
  • Sistem Pewaris Terhebat   228

    “Siapa kalian?” tanya salah seorang anggota pasukan Davis, “kami melihat kalian berkeliaran di jalanan Leaventown sejak semalam. Kalian tampak mencurigakan. Jika kalian bukan musuh dan berniat buruk, kalian tidak akan keberatan jika kami memeriksa kalian.”Ethan, Rico, dan Felix seketika berhenti, mengawasi sekeliling. Mereka sudah terjebak dengan pasukan Davis.Ethan, Rico, dan Felix bersiap dengan senjata masing-masing. Ketika mendapat waktu yang tepat, mereka seketika menyerang beberapa anggota pasukan Davis di depan mereka, lalu berlari sekencang mungkin.“Brengsek! Mereka memang musuh!”“Jangan biarkan mereka lolos!”“Kejar mereka!”“Kepung mereka!”Ethan, Rico, dan Felix menoleh ke belakang sesaat. Anggota pasukan mengejar mereka dengan cepat.“Penyamaran kita akan terbongkar jika kita sampai tertangkap.” Rico menoleh ke sekeliling. “Kita akan berpencar dan kembali berkumpul di gedung kosong blok A2. Pastikan kalian masih hidup.”Ethan, Rico, dan Felix menyebar ke tiga arah berb

    ปรับปรุงล่าสุด : 2024-03-27
  • Sistem Pewaris Terhebat   229

    “Semua pertanyaan kita akan terjawab ketika kita bertemu dengan orang itu dan melihat kemampuannya.” Toba menatap lurus ke arah semak-semak. “Kita harus kembali bergerak sebelum pasukan Davis melihat keberadaan kita.”Toba, Lexy, John, Ethan, Rico, dan Felix meninggalkan bangunan. Mereka terpaksa melewati jalur memutar untuk menghindari pemeriksaan pasukan Davis.“Julian mengabariku jika orang yang disewa Jack sangatlah kuat. Dia bisa mengalahkan Randy, Ferdinand, dan Wilson dengan waktu singkat,” ujar Toba.“Dasar brengsek! Aku semakin penasaran dengan orang itu.” Lexy tertawa.Toba tersenyum. “Apa kalian sudah mendengar jika beberapa tahun lalu, Black Lizard memiliki tiga petarung hebat?”Lexy, John, Ethan, dan Rico menggeleng, kecuali Felix yang sedang tertidur. Mobil melintasi jalan raya dengan cepat, melewati beberapa kendaraan, keluar dari pusat kota. Hujan semakin deras hingga beberapa titik jalan mulai terendam.“Ketiga petarung hebat itu tiba-tiba mengundurkan diri setelah

    ปรับปรุงล่าสุด : 2024-03-28

บทล่าสุด

  • Sistem Pewaris Terhebat   703

    Keempat pria muncul dari balik pohon, berlari menuju Lucas, Liam, dan Levon yang berada di dalam mobil. Saat mereka akan mendekat, Don dan yang lain segera menyerang mereka.Keempat pria itu menahan serangan Don, Trex, Frans, dan Willy, sedangkan Sammy, Nathan, dan anggota lain segera melindungi Davis.“Orang-orang itu mampu melawan Don dan yang lain dengan seimbang,” ujar Davis saat mengamati pertarungan.Davis memindai keempat pria itu melalui layar hologram. “Mereka memiliki beberapa alat canggih. Kita harus secepatnya pergi dari tempat ini sebelum pasukan Logan dan Ludwig datang.”Keempat pria itu tersenyum karena mendapatkan lawan sepadan. Mereka menyerang sembari saling berbagai informasi.Davis mendapatkan sebuah notifikasi di layar hologram. “Mereka meretas semua alat kita, termasuk mobil-mobil kita. Kita tidak memiliki pilihan selain melawan mereka.”“Kau benar, Davis. Aku tidak bisa menghubungi siapa pun sekarang.” Sammy memberikan tanda pada Nathan.Nathan segera menaiki po

  • Sistem Pewaris Terhebat   702

    [Ding][Host berhasil menyelesaikan Quest Rahasia][Quest Rahasia : 1. Melindungi Henry Tolando, Harry, dan Helga][2. Mengalahkan dan menangkap Lucas Frangkrut][Hadiah 6000 EXP +$60.000.000 dikirim ke status pewaris dan Money Power Anda][Host mendapatkan 1 kartu permintaan]“Aku berhasil menyelesaikan Quest Rahasia tepat waktu,” ujar Davis sembari mencengkeram tubuh Lucas seerat mungkin. Davis mendongak ke langit, mengamati drone dan bola yang melayang di udara. Kedua benda itu menghilang tak lama setelahnya. “Rencanaku berhasil. Aku menyerang rombongan mobil dengan sekaligus dan menyerang Lucas, Liam, dan Levon dengan bola hingga mereka tidak sadarkan diri.”Davis mencengkeram tubuh Lucas lebih erat. “Aku juga berhasil menangkap Lucas tanpa bantuan Sammy, Don, dan yang lain. Aku juga harus berterima kasih pada Jay dan yang lain karena sudah menjaga Tuan Henry, Harry, dan Helga dengan sangat baik. Aku sangat khawatir karena musuh berhasil menerobos gedung beberapa menit lalu.”Dav

  • Sistem Pewaris Terhebat   701

    Jack sontak menahan napas, menggigit tangan Tommy. “Kita terkurung di tempat sialan ini sekarang! Musuh pasti akan datang ke tempat ini jika kita hanya diam saja!”“Seluruh komunikasi kita terputus dengan pasukan lain. Meski begitu, aku yakin pasukan bantuan sedang dalam perjalanan menuju tempat ini.”Sebuah ledakan tiba-tiba terdengar. Jack dan Tommy sontak terdiam.[Waktu penyelesaian Quest Rahasia : 3 menit 30 detik]Sementara itu, pasukan gabungan aliansi dan pemerintah Floxia masih memburu Lucas, Liam, dan Levon. Mereka mengerahkan pasukan untuk mengejar melalui jalur darat dan udara.Ledakan terjadi di beberapa titik hutan, disusul asap hitam yang membumbung tinggi.Pasukan Logan dan Ludwig terus melindungi Lucas, Liam, dan Levon. Mereka juga bergerak untuk menghadang pasukan lawan.Rombongan mobil terlihat melewati jalan setapak. Titik kecil cahaya menjadi tanda pergerakan mobil di bawah rimbun daun.“Dasar brengsek!” Lucas menendang kursi. “Kenapa pasukan bodoh itu seakan-seak

  • Sistem Pewaris Terhebat   700

    Jay, Noah, dan Layla berhasil membekuk Draco.“Dasar brengsek! Lepaskan aku!” teriak Draco sembari terus memberontak. Ia merasakan aliran listrik di tubuhnya. “Mereka tersengat listrik, tetapi mereka tetap tidak melepaskanku! Siapa sebenarnya mereka, dan seberapa kuat mereka?”Draco mengamati Henry Tolando di dalam helikopter. “Sialan! Padahal aku hampir berhasil mengalahkannya! Kenapa orang-orang sialan ini sangat sulit dikalahkan?”“Ah!” Draco meringis kesakitan ketika Jay mematahkan tangan dan kakinya. “Dasar bajingan! Aku pasti akan membalas kalian semua!”Draco menggertakkan gigi, menahan rasa sakit yang semakin parah. Ia semakin kesulitan menggerakkan tangannya. “Apa yang harus aku lakukan sekarang?”Draco memaksakan mendongak saat beberapa pengawal memasuki helikopter. Ia tiba-tiba tersenyum saat menyadari sesuatu. “Mereka tidak bisa menghidupkan helikopter itu. Benda itu tampaknya rusak bersama seluruh sistem dan alat-alat canggih di gedung ini. Mereka tidak akan bisa meningga

  • Sistem Pewaris Terhebat   699

    Pedro tidak sadarkan diri setelah terkena pukulan di belakang lehernya. Meski begitu, alat di tubuhnya masih menyala dan mengirimkan informasi pada Logan dan Ludwig.Leon segera mengikat tubuh Pedro, menoleh ke lantai bawah. “Dia melemparkan koper-koper itu ke lantai bawah. Koper-koper itu kemungkinan adalah koper-koper yang tersimpan di ruangan rahasia.”Leon membunyikan peluit untuk mengirimkan pesan pada Jay, Noah, dan Layla. Ia bergegas menuruni tangga secepat mungkin, mengawasi keadaan sekeliling.Di waktu yang sama, pasukan bantuan musuh sudah memasuki bangunan. Mereka menyebar dan bergerak ke sekeliling, memasuki satu per satu ruangan, bergerak menuju tangga.“Aku baru saja mendapatkan informasi dari Tuan Logan. Ada musuh yang sudah sadarkan diri. Dia ... bahkan berhasil mengalahkan Tuan Pedro sendirian,” ujar pemimpin pasukan saat menghubungi anggota pasukan. “Jika kalian menemukan pria itu, kalian harus segera mengirimkan pesan darurat. Kalian harus menghindari pertarungan de

  • Sistem Pewaris Terhebat   698

    “Dasar brengsek! Aku tidak tahu apa yang terjadi, tetapi aku harus menggunakan kesempatan ini sebaik mungkin,” ujar Draco sembari melompati para penjaga yang tidak sadarkan diri di sepanjang lorong. Draco tersenyum, menendang seorang penjaga. “Apakah aku harus tetap menghabisi Henry Tolando sesuai perintah Logan dan Ludwig?”Draco mendengkus kesal, terkejut saat melihat layar hologram di depannya. “Apa ini? Kenapa tanganku bisa menembus layar ini?”Pedro berlari di samping Draco. “Itu adalah layar hologram, Tuan. Aku tidak tahu bagaimana pastinya, tetapi aku menduga layar hologram dan keadaan sekarang adalah ulah Logan.”Logan mendadak muncul di layar hologram. “Aku akan menjelaskan sedetail mungkin apa yang sedang terjadi sekarang. Aku menempatkan sebuah alat canggih di tubuh kalian sebelum kalian menyamar sebagai mata-mata. Alat itu aktif saat dalam keadaan darurat. Alat itu memiliki kemampuan untuk meretas semua sistem canggih, alat komunikasi sekaligus alat pelacak. Selama alat i

  • Sistem Pewaris Terhebat   697

    [Waktu penyelesaian Quest Rahasia : 30 menit 15 detik]Rombongan mobil yang membawa Lucas, Liam, dan Levon terus melaju menuju bukit, melewati tanjakan dan hutan lebat. Di saat yang sama, pertarungan terjadi halaman dan sepanjang jalan. Pasukan Logan dan Ludwig berhasil mengecoh musuh dan melakukan serangan mendadak. Asap membumbung tinggi di beberapa titik lokasi. Beberapa anggota pasukan terlihat terkapar di tanah dan jalan. Suara tembakan terdengar bersahutan berkali-kali. Dua anggota pasukan tengah menyingkirkan batang pohon yang menimpa mobil. Seorang anggota menarik Evan Mulikas dari dalam kendaraan, menjauhkan pria itu dari lokasi kecelakaan. Evan Mulikas tidak sadarkan diri setelah sebuah bom meledak di depan mobilnya. Pohon tumbang dan mengenai kendaraan hingga ia terjepit. Darah mengalir dari kepala dan wajahnya. Seorang dokter bergegas mengecek keadaannya. Di saat para pengawal utama Evan Mulikas mengobatinya, sebagian pasukannya dan pasukan aliansi bergegas mengejar Lu

  • Sistem Pewaris Terhebat   696

    Lucas, Liam, dan Levon seketika bersiaga saat mendapatkan informasi dari bawahan mereka. Suara ledakan terdengar dari arah cukup jauh. “Dasar bajingan! Bagaimana mungkin aliansi bodoh itu menemukan keberadaan kita di tempat ini?” tanya Lucas sembari mengintip keadaan luar melalui jendela. Ia melihat asap mengepul di arah barat dan timur. Lucas mendengkus kesal. “Bukankah orang-orang itu mengatakan bahwa aliansi bodoh itu tidak mungkin menemukan keberadaan kita di tempat ini?”“Aku menduga jika ada pengkhianat di antara pasukan kita, Ayah. Mengingat penjelasan Paman Ludwig sekaligus melihat tindakan pasukan khusus itu, mereka tidak mungkin berbohong dengan ucapan mereka,” kata Liam. Levon menimpali, “Ya, aku juga menduga hal yang sama, Ayah. Pengkhianat itu pasti sudah membocorkan informasi lokasi ini pada Henry Tolando dan yang lain. Kalaupun tidak ada pengkhianat di pihak kita, kemungkinan lainnya adalah aliansi memang sudah mengikuti kita sejak kita keluar dari penjara. Meski beg

  • Sistem Pewaris Terhebat   695

    Henry Tolando dan para anggota aliansi berada dalam situasi yang cukup aman sekarang. Mereka berada dalam penjagaan yang lebih ketat dibandingkan sebelumnya. Meski begitu, pasukan Logan dan Ludwig tidak tinggal diam. Mereka menyebar ke berbagai lokasi untuk menemukan tempat persembunyian anggota aliansi sekaligus untuk melakukan serangan balasan. Situasi beberapa kota masih mencekam. Para polisi terus berpatroli di berbagai jalan, mencari dan mengejar para tahanan yang melarikan diri. Pemerintah kota menetapkan situasi gawat darurat dan melarang semua warganya untuk meninggalkan rumah. Di waktu yang sama, beragam media terus memperbaharui informasi seputar kerusuhan.Pasukan khusus aliansi berjaga di depan sebuah rumah, hilir mudik memeriksa keadaan. Para penjaga menjaga lorong dengan persenjataan lengkap. Setiap pasukan saling berkomunikasi, memperbaharui informasi. Di sebuah ruangan, Draco baru saja sadarkan diri. Pria itu membuka mata perlahan, mengawasi keadaan sekeliling. Saat

สแกนรหัสเพื่ออ่านบนแอป
DMCA.com Protection Status