Dinan dan semua Hunter tim utama tetap melangkah. Hunter penambang masih di belakang, mereka hanya bertugas mengumpulkan item kristal. Mereka tidak bisa bertarung dengan baik, Hunter rank E adalah Hunter yang menaiki menara dan tidak lulus dari lantai satu. Mereka log out tanpa menyelesaikan lantai satu.Mereka hanya setingkat lebih tinggi daripada manusia biasa.Tim raid ini akan mengalami pertempuran yang sangat sulit jika tahu bahwa dimensi pengukuran di dalam portal telah berubah. Sistem yang memberitahu Dinan, artinya itu benar terjadi.Rumput di depan sangat tinggi, tim Raid belum ada yang curiga. Mereka tetap berjalan sambil tetap berbincang satu dengan lainnya. Jika mereka tahu, mereka tidak akan bisa santai seperti itu. Lalu, apa yang harus dilakukan Dinan? Satu rekannya di samping juga tidak memahaminya. Nen hanya berjalan santai, sebagai Hunter Pengangkut, dia hanya menjadi Hunter di belakang dan tidak akan bertarung.Cukup melihat para Hunter tim Raid bertarung dan dia aka
Para ORC dari ORC yang tingginya dua meter menyerbu para Hunter. Para Hunter Rank A, mereka tentu masih bisa bertarung melawan pasukan ORC tersebut. Namun, jumlah mereka yang terlalu banyak tidak bisa dianggap enteng.Para Hunter utama, jumlah mereka tujuh orang dengan kekuatan Rank A empat orang dan rank B ada tiga orang. Mereka pun sudah sangat berpengalaman.”Bawa mereka ke arah jebakan!” teriak Rhoma.Semua paham, Geno sebagai Hunter Tank. Dia paham untuk bertugas di depan melindungi rekan-rekannya. Dia menggunakan kekuatan pedannya untuk membuat serangan pertama. Itu adalah serangan pedang yang memiliki efek sangat luas kepada lawan dengan jarak hingga seratus meter.Serangan dengan pedang itu mampu membuat para monster diberikan efek slow. Bella yang melihat hal itu menggunakan kekuatan bola api sihirnya dan gumpalan api yang besar seperti matahari buata dibentuknya dan menghancurkan para monster ORC yang terkena efek slow.Blooommm!Bella adalah Hunter Rank A keempat setelah Me
Serbuan dari Orc Champion tak bisa dihindari. Geno yang merupakan Tank, Dia membenturkan pedangnya ke depan, barier kuat tercipta. Para Hunter diminta oleh Rhoma untuk mundur terlebih dahulu. Mereka tidak akan bisa menang melawan sembilan Orc Champion. Bahkan, jika mereka mengerahkan semua kekuatan mereka. Itu adalah kesimpulan rasional yang bisa dipikirkan oleh Rhoma.”Mundur! Mundur semua!” teriak Rhoma. Mereka harus lari untuk mencari keamanan terlebih dahulu. Jika memang bisa, mereka akan sembunyi untuk beberapa hari karena jika para Hunter tingkat tinggi tahu. Mereka akan langsung menyelamatkan mereka, atau jika tidak maka Portal Crash akan terjadi dan para monster ORC itu akan keluar dari portal dan masuk ke dunia nyata.Mereka semua, para ORC itu akan dihancurkan di luar portal oleh para Hunter rank tinggi.Barier yang tercipta, Metry menambahkan alat artefak perlindungan yang dibawanya. Dia melempar artefak array tersebut tepat di barier yang dibuat oleh Geno. Pertahanan sanga
Hunter Geno mengorbankan diri, Rhoma kaget dan terpental di dekat Goa. Para Hunter tahu kalau para ORC itu menuju ke arah mereka. Rhoma masih tak percaya dan hendak menyelamatkan Geno. Namun, dia ditarik oleh yang lainnya dan Metry membuat penghalang dengan sisa kekuatannya. Goa tersembunyi dan menjadi samar dengan kondisi lingkungan.Para Hunter berada di dalam goa, mereka semua tak berdaya dan gelisah. Satu rekan mereka, sudah terbunuh dengan serangan panah yang kuat. Bagaimana mereka bisa memasuki sebuah portal yang sangat mengerikan seperti ini?Nen cemas dan bahkan meneteskan airmatanya, Dinan menenangkan Nen.”Aku hanya ingin bisa pulang ke keluargaku, tidak peduli untuk menjadi Hunter. Aku hanya terpaksa menjadi Hunter dan mendapatkan uang untuk mereka!” kata Nen sambil meneteskan airmatanya. Dia hanya ingin pulang.”Kita akan pulang dengan selamat, masih ada para Hunter kuat yang melindungi kita, Nen.””Apakah kamu tidak melihat, bahkan sang pemimpin Rhoma sekarang sudah tidak
Dinan pun menerima kertas wasiat dari hunter Rhoma. Apapun yang terjadi maka Rhoma hanya ingin bisa tenang dalam peperangan di dalam portal ini. Dinan sendiri menyimpan kertas itu agar Rhoma tenang dan tidak terbebani. Jika mereka selamat, kertas itu pun akan diberikan kembali pada hunter Rhoma.”Aku berharap kita semua akan selamat, Hunter Dinan. Tapi, jika harus ada yang berkorban. Maka, itu cukuplah aku saja. Jadi, tolong sampaik kertas itu pada keluargaku jika hal buruk terjadi padaku.”Dinan tidak mau memperpanjang hal itu, mereka terus melangkah.”Jika kita semua kembali dengan selamat, surat ini akan saya kembalikan lagi pada anda, Paman Rhoma,” kata Dinan menghentikan pembicaraan tentang hal buruk yang bisa menimpa mereka.”Tentu saja, Dinan,” kata Rhoma. Dia tersenyum dan merasa lega sudah memberikan surat itu pada Dinan. Namun, sebagai seorang Hunter yang sudah sangat berpengalaman. Rhoma menyadari sesuatu, Dinan seperti seorang Hunter yang sudah senior dan memiliki pengalam
Hunter Rhoma tak tahu lagi apa yang harus dilakukan. Melihat rekan-rekannya di dalam goa sedang dikepung, itu adalah sesuatu yang menjadi akhir dari perjuangannya. Para Hunter yang ingin menolong dari luar portal, mereka pasti akan terlambat jika ingin menolong semua Hunter di dalam portal tersebut.Pengorbanan! Hanya itu yang dipikirkan oleh Hunter Rhoma saat ini. Tidak ada yang lain, dia masih teringat pesan dari Hunter Geno. Jaga rekan setim, buat mereka kembali dengan selamat hingga keluar dari portal terkutuk ini.Jadi, jika ingin para Hunter di dalam goa selamat. Hunter Rhoma harus mampu memancing para Orc menjauh dari goa tersebut. Para Orc Nomad sudah mulai memukul goa, mereka bahkan berusaha untuk menendang dan memukul atas goa dengan kayu-kayu pohon yang mereka cabut untuk menghancurkan goa tersebut.Sudah tidak ada waktu lagi!”Hunter Dinan, kamu harus janji untuk menyampaikan surat yang aku titipkan padamu. Tolong ingatlah, sampaikan pesan itu kepada keluargaku. Aku akan
Baru kali ini, Dinan merasakan sensasi mengalahkan monster kuat di dalam portal dimensi. Dia sudah terbiasa bertarung di menara ujian, namun kali ini. Monster Orc Nomad dan White Orc. Sunggu mendebarkan menurut Dinan. Tugas kali ini cukup mengesankan karena baru pertama kali. Dinan berhadapan dengan monster kuat di rank dimensional Portal rank A.[Bunuh White Orc untuk membuka portal dimensi, kalahkan White Orc untuk menyelematkan semua Hunter di dalam portal]”Ah! Aku sudah tahu itu Sistem. Sudah, tidak perlu muncul lagi. Aku akan mengalahkannya. Tapi ..., terima kasih, Abras!” Dinan tersenyum. Selama ini, Sistem sudah memberitahunya banyak hal. Sistem ini adalah hadiah terbaik dari Guardian of Earth. Jadi, Dinan bisa mengetahui banyak hal yang sudah menjadi hal yang dipelajari oleh Abras.Sistem ini, adalah kekuatan tertinggi bagi Dinan karena dia bisa mengetahui banyak hal dari awal ketika bertemu dengan monster. Bahkan, Sistem juga mengetahui kemampuan dari mosnter tersebut. Itu m
Enam Orc Nomad tersisa, satu lagi adalah White Orc. Dinan masih berdiri dengan tegap dan pedangnya yang cukup besar menyala dengan energi yang disalurkan oleh Dinan ke pedangnya. Pedang dan dirinya terhubung. Hal itu menimbulkan kilau dari tubuh Dinan ke pedangnya.Para Ord Nomad mulai berhati-hati, meskipun mereka semua kuat. Namun, mereka sudah melihat sendiri bagaimana mereka yang memiliki title tidak bisa ditembus dengan senjata. Namun, tiga dari mereka sudah dihabisi manusia tersebut menggunakan pedangnya.Artinya, manusia itu mempunyai kekuatan aura yang mampu menembus pertahanan mereka. Apalagi, pedang yang dia gunakan mampu membunuh dengan mudah para Orc Nomad. Itu seperti memotong kue dan kecepatannya juga sangat hebat. Para Orc Nomad bergerak perlahan dan menunggu instruksi dari White Orc.Para Orc sebenarnya memiliki kecerdasan yang kurang, mereka hanya bisa bertarung dan tak peduli apapun. Namun, melihat teman mereka mati. Mereka pun mulai gentar menghadapi Dinan. Dinan pu
”Brother Dion! Bangun sekarang juga!” sebuah teriakan cukup keras di telingan Dinan.Dinan membuka matanya, seperti itu adalah suara adik lelakinya, Dion?Saat membuka matanya, Dinan melihat Dion adiknya yang membangunkannya. Apa yang terjadi? Dia sudah kembali ke rumah?”Siang-siang jangan tidur brother Dinan! Ayo main bola sebentar.”Dion tak peduli bahwa Dinan masih baru bangun dari tidur, dia tetap menarik tangan Dinan. Dinan pun mengikuti tarikan dari tangan Dion tersebut. Dinan masih belum percaya bahwa dia kembali ke rumah. Semuanya masih seperti baru saja terjadi, kehancuran Bumi dan peperangannya dengan Bangsa Cyprus. Terakhir, dia bertemu dengan Abras.Dinan tergopoh-gopoh mengikuti Dion, dirinya masih sedikit mengantuk dan mengucek matanya karena baru saja bangun. Saat melewati ruang tamu, Dinan menghentikan langkahnya. Namun, tangannya masih terus menerus ditarik oleh Dion.”Ayo Kak, temani sebentar untuk main Bola!” Dion kesulitan menarik tangan Kakak lelakinya itu. Dan,
Nibiru sudah semakin dekat, Dinan harus menghancurkan pecahan Nibiru tersebut sebelum mendekati bumi.[Tiga Artefak Semesta memberi anda pilihan, satu permintaan dan permintaan itu akan dikabulkan!]Kekuatan dari tiga artefak semesta yang ingin didapatkan Giganos. Ternyata, dalam gabungan artefak ini, ada pilihan pemintaan yang bisa dilakukan oleh orang yang mendapatkan tiga artefak semesta tersebut.Dinan sekarang lebih berpikir untuk menghancurkan serpihan Nibiru.Artefak semesta dengan energi kuatnya ingin memberi Dinan pilihan, di saat Dinan sedang memikirkan untuk menyelamatkan bumi. Dinan bisa melakukan pilihan untuk menghancurkan Nibiru dan menyelamatkan bumi. Namun, jika bumi selamat, tapi Portal Dimensi masih terbuka. Maka, monster masih akan datang dan menyerbu bumi.Dinan teringat pesan dari Profesor Smith. Satu cara untuk membuat segalanya berubah, Portal Dimens muncul karena ada metafisika, fisik dan anti fisik. Jika kita berpindah dengan portal, maka sebenarnya kita memp
”Hunter Dinan, aku akan berusaha menembus dimensi tebal yang dikeluarkan Giganos. Dia telah mengaktifkan semua kekuatan penghancur dari Artefak Penghancur Semesta,” kata Stanley sambil melihat di mana posisi Giganos karena dia sedang menarik Nibiru dengan kuat.Nibiru bergerak luar biasa, Giganos ingin mengarahkan Nibiru memasuki portal dimensi yang dia buat. Bumi terlihat dalam lingkaran besar itu. Tujuan dari Giganos sudah jelas. Dia ingin menghancurkan bumi dan menabrakkan Nibiru padanya.”Apa yang akan anda lakukan, Tuan Stanley? Kita harus menggabungkan kekuatan kita bersama untuk menghancurkan Niburu. Sebelum Nibiru memasuki dimensi!” kata Dinan.”Itu sulit, Guardian of Earth. Itu akan terlambat sebelum Nibiru memasuki Dimensi dan menabrak bumi.””Jadi, apa yang harus kita lakukan!” teriak Dinan di sela gemuruh Nibiru yang bergerak semakin dekat.”Lakukan apa yang aku minta, ketika aku memberi aba-aba! Hanya aku yang bisa melakukan ini, Hunter Dinan!””Apa itu, Tuan Stanley!”Wo
Serangan datang dari Giganos, tapi Dinan sudah bersiap dengan pedangnya. Dinan sudah mampu mengenali serangan dari Giganos, sense miliknya bekerja dengan baik. Dinan menyerang dengan kekuatan penuh, tubuhnya diselimuti energi membara yang kuat. Dia maju dan menyerang Giganos yang juga menerjang. Dari bawah, Giganos melesat maju dan menghadang serangan Dinan dengan pedangnya.Booommm!Energi dan pedang berbenturan dan gelombang energi yang sangat besar bahkan mampu menggoncangkan Galaksi Bima Sakti. Setiap planet di Bima Sakti bergoncang hebat seolah rotasi galaksi terganggu. Gelombang ledakan kedua energi tersebut bahkan membuat Nibiru bergetar dahsyat, dan beberapa bagian di permukaaan hancur.Nibiru benar-benar akan hancur jika keduanya terus bertarung. Planet Nibiru sudah menahan kekuatan dari tekanan keduanya. Jika pertarungan tersebut terus terjadi. Maka, Nibiru sudah dipastikan akan hancur dan menjadi serpihan debu.Brush!Tekanan dan benturan menyebabkan efek ke semua tempat.
Giganos menerjang dengan kekuatan penuh, tak peduli apapun. Dia hanya ingin menghancurkan Dinan dan Stanley. Mereka sudah membuat semua rencananya hancur berantakan.Kekuasaan di depan matanya, seolah hilang begitu saja. Serangan kuat dari kedua tangannya, energi internal dan Artefak Penghancur Semesta menghantam terus menerus ke arah pelindung energi yang dibuat oleh Stanley.Stanley mulai kehabisan energi. Dinan yang melihat Stanley sudah mulai kesulitan. Dia harus bertindak cepat dan menyelesaikan semuanya.Dinan mempersiapkan pedangnya kembali, Supreme Pedang Penghancur dialiri dengan energi terkuatnya. Dua artefak juga digunakan untuk menambah damage serangan dari pedangnya tersebut. Saatnya untuk beradu kekuatan lagi.Dinan maju untuk menggunakan pedangnya ke arah Giganos, hal itu agar Giganos melepaskan tekanan yang diberikannya pada Stanley. Dinan harus bisa membuat Stanley mundur terlebih dahulu, dan memberikan buff lagi nantinya.Klang! Brush!”Mundur Stanley! Aku akan mengh
Bumi bergetar luar biasa. Aline yang sedang bertarung melawan pasukan Giganos yang sampai ke bumi merasakan ledakan yang kuat tersebut. Dia sedang menghabisi dua monster besar yang mencoba menghadangnya. Kecepatan pedang milik Aline mampu menebas mereka berdua.Aline berdiri di punggung monster yang sudah dihancurkan, dia merasakan gempa dengan skala yang besar menggoncang bumi. Sense milik Aline bekerja, semua Hunter sedang bertarung. Mereka mampu di atas angin karena pasukan Giganos yang masuk ke bumi tidaklah terlalu banyak.Hal itu sudah dilakukan pencegahan yang baik dari Dinan, dia mengorbankan dirinya untuk bertarung dengan pasukan Giganos di Nibiru.Sense diperkuat oleh Aline, meskipun jarak begitu jauh. Dia merasakan dengan kekuatan tertingginya. Di bumi, para Hunter sudah dipastikan bisa mengatasi semua monster yang muncul. Mereka telah berhasil mengalahkan para Monster yang keluar dari portal raksasa. Namun, bagaimana dengan Dinan yang sudah menghalangi mereka semua memasuk
Nibiru tergoncang sekali lagi dengan keras, kali ini tanah di Nibiru meledak dahsyat karena Giganos dan tubuh energi milik Morgan dihempaskan dengan sangat kuat. Pasukan Cyprus kini melihat hal itu, mereka terdiam sejenak tak percaya. Pemimpin terkuat mereka dihampaskan ke tanah dan meledak.Apakah Raja Giganos kalah! Mereka pun mulai kehilangan harapan jika hal itu terjadi. Mereka selama ini berani dan menguasai banyak planet karena kekuatan pemimpin Giganos.Apakah ini menjadi akhir dari Raja mereka?Di bawah kehancuran tanah di Nibiru, Giganos masih hidup dan menyelimuti tubuhnya dengan energi defensif yang kuat. Artefak Penghancur Semesta masih menyala di dalam tubuh Giganos. Dia melihat ke atas, dia terkubur cukup dalam di tanah Nibiru.Dia pun teringat pada Ayahnya Norton, sosok yang membagi pecahan jiwanya agar ada penerus yang meneruskan perjuangannya.Ada ingatan yang terbayang sebelum Norton meninggalkan Cyprus, sebelum dia berangkat ke bumi bersama Putri Yongmi. Saat itu, p
Pedang kuat Dinan ditahan dengan kekuatan Artefak Penghancur. Giganos bukan lagi lawan yang bisa dikalahkan dengan kekuatan yang selama ini sudah dikumpulkan oleh Dinan. Dia benar-benar sesuai dengan namanya, Raja Kehancuran.Dinan mencoba menekan dengan kekuatannya. Di sisi lain, Morgan dapat lepas dari kekuatan damage serangan Giganos. Dia mundur, dia harus berbuat sesuatu agar Giganos dikalahkan. Saat itu juga, serangan artefak penghancur dihentakkan ke arah Dinan. Dinan pun terhempas dengan kuat dan terdorong hingga ke tanah Nibiru.Meskipun sudah menggunakan Artefak Kosmik dan Galaxy Soul. Dinan masih belum bisa mengimbangi kekuatan dari Giganos dengan setara.Dinan bangkit lagi, dia melihat Stanley di dekatnya.”Hunter Dinan! Artefak Penghancur Semesta memang lebih kuat damage kehancurannya dari pada Artefak semesta lainnya. Kekuatan penghancur dari Artefak itu mampu menghancurka sebuah galaksi sekaligus!” kata Stanley yang sudah mengerti betapa mengerikan Artefak Penghancur ter
Brush! Booom!Dua pedang dengan kekutan besar bertemu. Dinan menggunakan kekuatan terkuatnya artefak Galaxy Soul, sedangkan Giganos menggunakan Artefak Penghancur Semesta. Tekanan yang kuat menyebar.Woosh!Stanley bahkan kehilangan keseimbangan karena benturan dua kekuatan kuat tersebut. Nibiru terus bergoncang. Stanley mundur dan melindungi tubuhnya dengan kekuatan defensif dari energi yang dikeluarkannya.Dinan merasakan tubuhnya ikut panas, kekuatan Giganos memang sangat kuat ditambah dengan artefak yang dimilikinya. Galaxy Soul segera merespon dan menghilangkan efek dari Artefak Penghancur.[Galaxy Soul melindungi jiwa anda dari kehancuran, kekuatan ledakan dari Artefak Penghancur memiliki damage yang besar. Kekuatan Artefak Penghancur memiliki efek panas yang melebihi panas matahari][Orb Booster diaktifkan, kekuatan Supreme Guardian of Earth dimaksimalkan. Menyerap kekuatan alam]HIIAAAA!Dinan dan Giganos saling menekan, ledakan besar terjadi. Keduanya saling terpental dan ber