Share

Kemarahan Brian

Bab 58

Malam itu begitu gelap, disertai suara angin yang menderu seperti menggema di telinga. Lampu-lampu kendaraan yang dinyalakan oleh Brian dan Marco serta timnya menerobos kegelapan, mencari-cari di antara bayangan yang menutupi jalanan. Mereka akhirnya sampai di lokasi di mana pengawal Kinanti terakhir kali memberi kabar sebelum segalanya menjadi sunyi. Brian turun dari mobil dengan cepat, langkahnya penuh dengan determinasi dan kemarahan yang sulit ditahan.

“Apa di sini tempatnya, Marco?”

“Hmmmm, itu mobil mereka semua. Dan lihatlah ….” Marco dan Brian bergegas turun dari dalam mobil, ketika mereka sampai di lokasi, pemandangan yang menyambutnya membuat darahnya mendidih. Enam bodyguard yang seharusnya melindungi istrinya kini tergeletak di tanah, terluka parah. Darah berceceran di mana-mana, dan di antara mereka, tubuh Andra yang tak bergerak menjadi pusat perhatian Brian. Andra tergeletak dengan kondisi tubuh yang sangat mengenaskan, seperti telah dilindas oleh mobil berulan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status