Share

Bab 5253

Harold tidak berani membalas setelah ditegur oleh Hannah. Dia hanya bisa mengangguk dengan kesal dan setuju, “Bu, kamu benar. Aku terlalu percaya diri ....”

Hannah mendengus dingin dan terus menegur, “Selain itu, aku juga memberitahumu bahwa kamu hanya memiliki satu tugas malam ini. Kamu harus meneteskan air mata saat berterima kasih kepada pemirsa di siaran langsung saat selesai. Tetapi mengapa aku tidak melihat air matamu saat kamu berbicara tadi? Di mana air matamu?”

Harold berkata dengan gugup, "Bu ... a-aku tidak bisa menangis saat memikirkan betapa mudahnya Ibu bisa mendapatkan ratusan ribu dolar lagi malam ini ...."

Hannah memarahi dengan kesal, “Tidak berguna! Kamu harus menangis bahkan jika kamu tidak bisa menangis! Jika kamu tidak membuat orang-orang di ruang siaran langsung tersentuh dan membuat mereka berpikir bahwa mereka sangat mulia, bagaimana mereka bisa rela mengeluarkan uang untuk kita?! Pilihan di ruang siaran langsung kita adalah semua barang murah dan tidak berh
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (4)
goodnovel comment avatar
Hartono Jef
betul, cerita tak penting dibahas, jd malas buka
goodnovel comment avatar
Fasikul Ahmad
jemmmbbuutytt
goodnovel comment avatar
Slamet Suryadi
jadi cerita sampah
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status