Home / Thriller / Serangan Balik Berandal Seksi / Perbincangan Di Restoran

Share

Perbincangan Di Restoran

Author: Saga
last update Last Updated: 2024-10-29 19:42:56

Bali adalah tempat yang paling cocok untuk membuang penat. Bagaimana kejenuhan dalam beraktifitas bisa terhapus dengan sekejap hanya dengan berlibur di Bali.

Seperti yang dilakukan oleh keluarga besar Fatur dan juga Nani.

Mereka berangkat bersama-sama dari bandara internasional ibu kota menuju Bali. Perjalanan waktu hanya menyita beberapa jam saja.

Saat di pesawat, Gugun menjadi pusat perhatian mama-mama cantik. Jihan, Nani dan Nala sama-sama memandangnya penuh arti. Di kepala mereka masing-masing sudah tersimpan rencana yang akan mereka lakukan kepada Morgan.

Sesampainya di bandara, Mereka langsung dijemput oleh mobil mewah yang dicharter khusus mereka. Memang ini adalah bagian dari bonus yang ditawarkan oleh Nani. Uang yang didonasikan kepadaa yayasannya tidak main-main. Maka, Nani pun akan memberikan bonus semaksimal mungkin.

Sampailah mereka di sebuah hotel five star plus.

Seorang Bellboy dengan tanggap membantu membawa barang-barang mer

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

  • Serangan Balik Berandal Seksi   Berjemur

    “Morgan?”Sementara di dalam restoran terlihat Gugun yang dikelilingi oleh Nani, Jihan, dan Nala. Ketiga wanita itu seperti ingin merebut perhatian Gugun, walaupun kepala sekolah cupu itu terlihat sibuk memperhatikan Cokro dan Fatur yang berbicara dengan serius.“Gugun, setelah ini kita jalan-jalan ke pantai yuk,” ajak Jihan. Dia terlihat menghimpitkan tubuhnya di lengan besar Gugun. Sengaja mencuri kesempatan bisa kontak fisik mumpung suaminya sedang sibuk.“Ide yang bagus itu Nyonya.” Nani menimpali. Dia terlihat senyum hormat kepada Jihan, meski dalam hati bergumam sinis.‘Tidak akan kubiarkan kamu berdua-duaan dengan berondongku, wanita gatel.’Sementara, Nala hanya diam. Yang seharusnya berhak dekat dengan Gugun adalah dirinya, mengingat dia adalah istri sah Gugun. Serta Jordan yang menjadi anaknya. Hanya saja, status itu belum bisa diumbar ke public demi kebaikan bersama. Terpaksa Nala harus mak

  • Serangan Balik Berandal Seksi   Rencana Malam itu

    Gugun mempersilakan Jihan berbaring terlebih dahulu. Ada yang aneh saat Jihan membaringkan diri. Terlihat sekali kemolekannya digerakkan dengan sangat sensual. Seakan sengaja memancing kejantanan Gugun. Belum tahu saja Jihan bagaimana kalau Gugun sudah menjelma menjadi Morgan.Tiba-tiba, Gugun hampir menimpa tubuh Jihan. Untung saja, pria itu dengan refleks menyangga tubuhnya sehingga sangat dekat dengan Jihan.Jihan tampak tersenyum nakal. Dia yang sengaja menarik tangan Gugun supaya terjengkang dan menindihnya. Gairahnya meningkat melihat kemeja Gugun yang basah oleh keringat. Tercetak jelas ukiran tubuh maskulin yang indah di dalamnya.“Maaf, Nyonya.” Gugun mau bangkit tapi langsung dicegah oleh Jihan.“Buat apa minta maaf, Gugun. Aku malah suka sedekat ini sama kamu apalagi kalau kamu mau menimpaku dengan tubuh besarmu itu.”Gugun tercekat tatkala kancing bajunya dibuka satu persatu dengan cepat. Buru-buru dia menghentik

  • Serangan Balik Berandal Seksi   Mencari Morgan

    Malam itu semua berkumpul di restoran. Setelah puas main di pantai tadi, mereka kembali ke hotel kala senja. Membersihkan diri yang kemudian dilanjut dengan makan malam.Fatur dan Cokro masih asik mengobrol. Sepertinya liburan ke Bali tidak seberapa menarik buat mereka. Mereka tenggelam dalam dunianya sendiri. Tanpa memperdulikan sekitar.Sedangkan, Gugun sendiri tampak canggung berhadapan dengan Nala, Jihan, dan Nani. Gugun bisa merasakan perang dingin di antara mereka. Memperebutkan dirinya. Membuat kepala Gugun pusing jadinya.Fatur dan Cokro selesai dari ruang smoking. Beranjak mendekati mereka.“Kalian tidak jalan malam-malam?” tanya Fatur.Jihan tidak segera menjawab. Dia menoleh ke segala arah. Melihat reaksi sekitar sejenak. Sepertinya tidak ada yang tertarik untuk keluar malam itu. Terlebih Gugun yang sepertinya kelelehan setelah main bola tadi.“Capek, Pa. habis main di pantai tadi. Bagaimana kalau besok saja?&rdq

  • Serangan Balik Berandal Seksi   Disidang Nala

    Sementara para suami sibuk mencari Morgan, Jihan dan Nani memanfaatkan kesemapatan itu untuk bisa berdekatan dengan Gugun. Mereka sudah tidak tahan ingin segera mendapatkan kehangatan dari guru cupu tersebut.Kedua wanita itu bertemu di depan kamar Gugun. Awkward moment! Mereka terlihat sinis satu sama lain.“Mau ngapain kamu di sini hah!” sindir Jihan sarkas. Nani juga tidak mau mengalah.“Gugun itu bekerja denganku, jadi aku bebas menemuinya kapan saja.”“Oh, iya? Kamu tidak ingat kalau yayasanmu itu didanai suamiku.”“Memang. Dan aku bisa melaporkan perbuatanmu kepada suamimu.” Nani tersenyum miring. Jihan tersungut.“Berani kamu mengancam saya? kamu sendiri apa tidak takut dengan suamimu yang tentara itu?”Nani terlihat santai menanggapi, “Ngapain takut. Suamiku Cokro sangat percaya denganku. Makanya, dia bisa berlayar dengan tenang, meski jauh dariku.”

  • Serangan Balik Berandal Seksi   Ditangkapnya Nala

    Gugun kehabisan kata-kata. Secara tidak dinyana, Nala menembaknya dengan kalimat yang begitu menusuk.“Benar kan apa yang aku bilang. Gugun yang selama ini menyamar sebagai Guru ternyata adalah buronan yang dicari. Sudah berhasil mengelabuhi banyak orang. Hebat betul.”Nala bertepuk tangan. Gugun tertunduk. Wajahnya merah padam karena ketahuan. Dan semuanya diungkap oleh Nala, gadis yang dulu dia renggut keperawannya.“Mau berkelit apa lagi Gugun alias Morgan. Kamu mau bersembunyi di balik wig palsu dan penyamaranmu itu?” Nala mendesak. Yes, seharusnya Gugun menyadari bahwa dulu. Ketika bersenggama, dimana di tidak sengaja melepas wignya. Waktu itu Nala seperti terkejut melihatnya, tapi dia seperti berpura-pura. Rupanya wanita itu tahu kalau wajah sang kepala sekolah itu sama persis dengan pemerkosanya dulu.Gugun menghela nafas. Tidak ada tempat lagi baginya untuk berkelit. Dia harus mengakui semuanya walau hatinya sedang be

  • Serangan Balik Berandal Seksi   Pulang Dari Bali

    Hembusan angin pantai menerpa tubuh besar Gugun. Pria itu tengah berjalan sepanjang pantai guna menenangkan diri. Dia masih belum terima dengan kenyataan bahwa Nala-lah yang telah melakukan pembunuhan itu. Tapi apa motifnya.Gugun berhenti sejenak. Sejauh mata memandang. Hanya terlihat beberapa orang di pantai itu. Memang suasana pantai tidak seberapa ramai saat malam. Mungkin terlihat beberapa pasangan yang sedang mengadu kasih. Ah, membuat iri saja.Pasti Nala punya maksud terselubung kenapa dia sampai melakukan itu. dia wanita baik-baik. sngat mustahil sampai melakukan pembunuhan kalau tidak disebabkan oleh alasan yang begitu kuat.Sekarang tidak ada gunanya lagi dia bersembunyi. Haruskah dia muncul ke permukaan sekarang?Tidak, dia tidak boleh gegabah. Kemunculannya nanti bisa saja membuat masalah baru. Dia harus tetap menyamar sampai dia berhasil menyembuhkan amnesianya.Gugun teringat dengan apa yang dikatakan Hadyan mengenai orang-orang di m

  • Serangan Balik Berandal Seksi   Mengundurkan Diri

    Lantas, Gugun diajak menuju ruang pertemuan. Di sana sudah ada Ferdinand yang langsung berdiri hormat dan mempersilakan Gugun untuk duduk.“Jadi begini, Tuan.” Hadyan mulai berbicara serius. Agaknya dia sudah lama menunggu kesediaan Gugun, untuk mengatakan hal ini.“Saya mendengar informasi bahwa Hartanto Internasional sedang membutuhkan investasi dalam sebuah proyek. Maka dari itu, saya berinisiatif untuk menjadi investor pasifnya.”Gugun memperhatikan dengan seksama meski dia kurang faham dengan penuturan Hadyan.“Dana dari gangster kita cukup besar, tapi itu belum cukup. Kita butuh dana tambahan.”Gugun bergeming. masih kurang faham dengan ke mana arah pembicaraan ini.“Jadi begini Tuan, kalau Tuan ingat.” Hadyan kembali berkata setelah menunggu respons dari Gugun yang sama sekali tidak ngeh. Pertanda Gugun masih belum ingat apapun.“Kita masih mempunyai dana yang cukup besar di

  • Serangan Balik Berandal Seksi   Pertama Kali Bekerja

    Hari ini adalah hari pertama Gugun ke kantor utama Hartanto Internasional. Dia melamar sebagai General manager sesuai dengan lowongan yang diinfo oleh Hadyan. Entah kenapa, meskipun dia baru masuk kantor tersebut, rasanya seperti dia pernah ke sana."Jadi, sebelumnya anda bekerja sebagai GM?" tanya Sarah setelah melihat riwayat hidup dari pria yang sangat sederhana itu. Ternyata ownernya langsung yang menginterview bukan pihak Hrd, menandakan bahwa posisi ini sangat krusial. Gugun berusaha maksimal supaya bisa masuk ke perusahaan ini."Benar Nyonya, Saya pernah mempunyai pengalaman serupa di perusahaan sebelumnya selama lima tahun,” Gugun bicara sesuai dengan daftar riwayat hidup itu yang sudah direkayasa sedemikian rupa oleh Hadyan. Dengan kualifikasi palsu dan juga pengalaman palsu. Namun meski begitu Gugun punya potensi untuk memimpin perusahaan besar sekalipun.Sarah memperhatikan daftat riwayat hidup yang tertera. Kemampuan pendata

Latest chapter

  • Serangan Balik Berandal Seksi   Keinginan Terpendam Nala (Tamat)

    “Papa kenapa?” tanya Jordan saat bertemu di ruang makan. Dia menunjuk kening ayahnya yang memar.“Habis jatuh semalam, Nak,” sambar Nala yang mengambil posisi duduk di dekat anaknya. Dia mengusap rambut anaknya yang sedikit berantakan.“Iya, Papa jatuh karena berantem sama monster,” ucap Morgan sambil memperagakan gerakan ultraman.“Monster di mana, Pa? Wah Papa hebat?” sambut Jordan antusias. Imajinasi anak kecil tentang tokoh superhero memang sangat kental. Makanya ketika ada cerita seperti itu, dia terlihat sangat bersemangat.“Mas!” tekan Nala sambil melotot. Morgan tergelak. Namun tak lama, karena Jordan yang memandangnya aneh.“Nanti setelah pulang sekolah, main Ultramen sama Papa ya, kamu jadi Ultramen, Papa jadi monsternya,” Rona wajah anak itu berubah cerah. Dia berdiri di atas kursi sambil tertingkah seperti supe

  • Serangan Balik Berandal Seksi   Kehadiran Dinda

    Morgan kembali menegakkan kepalanya. Kepuasan terlihat saat melihat wajah erotis Nala yang menginginkan dirinya. Istri yang sangat sempurna. selain cantik dan sexi, kepribadiannya juga menarik. Membuat Morgan beruntung memilikinya.Nala tersenyum genit sambil meliukkan tubuhya. Dia sedikit memutar badan. Memencet sabun di atas busa dan meremasnya. Kemudian dengan gerakan pelan, dia menyapukannya ketubuh Morgan. Setelah area depan selesai, Nala menempelkan tubuh bagian depannya dengan Morgan untuk menggapai area punggung. Terlihat mereka saling melempar senyum, pertanda bahwa mereka sangat menyukai momen seperti ini.“Turun, Sayang.”Kaki Nala kembali menapaki lantai. Dia menurunkan tubuhnya untuk membersihkan kedua kaki kokoh Morgan. Sedangkan Morgan terlihat memperhatikan Nala dengan wajah nakalnya, sungguh keseksian Nala tiada tara. Membuatnya selalu ingin berbuat hal yang buas.

  • Serangan Balik Berandal Seksi   Perpaduan Bibir

    Setelah selesai area muka, dia beralih ke kaki Morgan yang berbulu. Di saat yang bersamaan dia terhenyak saat melihat sesuatu yang menyembul keras.Morgan hampir tertawa saat melihat rona muka dari Nala. Hampir tidak tertebak, namun matanya tidak berkedip saat melihat juniornya. Kepala Nala bergerak secara slow motion ke arahnya. Dan sekarang terlihat wajah yang merona dengan dengusan nafas yang dalam. Morgan segera menangkap gelagat sang istri.Pria itu membangkitkan setengah badannya . Menangkup kedua pipi Nala dan merebut mulutnya yang ranum. Aroma vanilla semakin membangkitkan gairah Morgan, mulutnya terus bergulat sampai terdengar suara erangan yang menggelora.Ciuman yang terlepas membuat Morgan tersentak. Dia keheranan saat melihat Nala yang mundur beberapa langkah sambil mengusap mulutnya. Biasanya istrinya itu akan menerima apapun perlakukan Morgan, tapi kini dia menolaknya.“Aku benci

  • Serangan Balik Berandal Seksi   Nafsu

    “Nyonya Nala, sebenernya….”Nala memperhatikan Rangga dengan seksama. Begitu juga Morgan yang sebenernya tidak ingin Rangga mengatakannya sekarang. Dia harus mencegahnya.“Jangan bicarakan sekarang. lebih baik di mansion saja,” sela Morgan. Nala menatap suaminya sejenak lalu beralih ke Rangga yang terlihat mengangguk.“Baik, kita bicarakan saja di rumah. “ Nala mengiyakan. Nala menyimpan rasa penasaran tentang sesuatu di antara Morgan dan Rangga. Dan memang kondisinya tidak memungkinkan untuk bicara di sini.Mereka masuk ke dalam mobil. Rangga melajukan kemudinya. Sepanjang perjalanan tidak ada perbincangan sama sekali di antara mereka. Hanya saling bertukar pandangan dan sibuk dengan pikiran masing-masing.Sesampainya di mansion, mereka langsung mengambil posisi untuk duduk di ruang tamu. Nala yang sudah tidak sabar membuka percak

  • Serangan Balik Berandal Seksi   Tidak Biasa

    “Ayo bangun! ku hajar kamu sampai mampus bedebah!” Kembali Max menghajarnya. Morgan ingin membalas. Tetapi dia melihat salah seorang yang anggota gang naga yang mengacungka senjata ke Nala. Morgan tidak mampu berkutik.Sedangkan, Nala hanya tergugu di dalam mobil. Dia hanya mampu menjerit tatkala melihat suaminya dihajar oleh Max tanpa perlawanan sama sekali. Terlebih sebuah pistol yang mengacung tepat ke arahnya dari luar mobil. Membuatnya semakin ketakutan.Sedari tadi dia berusaha untuk menghubungi Rangga. Iya, hanya dia yang setidaknya menghalau mereka. Dia tidak memiliki kontak para bodyguard yang menjadi anak buahnya, mengingat selama ini kalau ada apa-apa dia langsung menghubungi Rangga. Meski kemungkinan kecil bagi Rangga untuk datang mengingat orang kepercayaannya itu dalam pengaruh obat perangsang.“Cuma segitu kekuatanmu hah?” pekik Max di depan Morgan yang tergelepar tidak

  • Serangan Balik Berandal Seksi   Cibiran Max

    “Mas, aku enggak enak hati denganmu,” ucap Nala memecah keheningan.“Enggak enak hati kenapa?” tanya Morgan dengan dahi berkerut. Dia yang semula fokus mengendarai mobil harus terpecah konsentrasi dengan ucapan sang istri.“Kamu sudah berjuang keras untuk mendapatkan perusahaan Arya Wiwaha, tapi dengan mudahnya kamu memberikannya kepadaku.” Akhirnya kalimat yang sekian lama dia pendam itu terlontar juga. Sebenernya dia ingin membicarakan hal ini sedari tadi. Tapi belum menemukan waktu yang tepat.“Memangnya kenapa Sayang? Apa ada masalah?” sahut Morgan enteng seakan hal itu bukan sesuatu hal yang besar baginya.“Mas enggak menyesal memberikan perusahaan sebesar itu kepadaku?” Nada suara Nala ditekan rendah berhati-hati sekali mengucapkan kalimat tersebut. Takut suaminya tersinggung.“Ya, enggaklah Sayan

  • Serangan Balik Berandal Seksi   Ditangkap

    ‘The Party goes so weel. Congrat!’Semua tamu undangan memberikan selamat kepada Nala dan Morgan atas terselenggeranya acara peresmian. Semakin meneguhkan status mereka sebagai salah satu konglomerat paling diperhitungkan di negeri ini.Nala tidak bisa menyembunyikan kebahagiaannya. Bukan karena kenaikan level yang begitu drastis, tetapi pengorbanan sang suami yang cukup besar hingga mereka sampai ke titik ini.“Makasih atas semuanya, Mas,” ucap Nala sambil mengerling indah kea rah suaminya. Morgan menoleh. Menunjukan deretan gigi rapi yang menawan.“Apapun akan Mas lakukan untukmu, Sayang,” sahut Morgan. Nala mendadak merasakan tangan kekar Morgan yang melingkar. Nala melotot sambil mendorong dada suaminya saat sang suami berusaha merengkuhnya ke pelukan.“Ih, Mas. Jangan di sini. Malu,” bisik Nala sambil melayangkan pandangan ke arah semua para

  • Serangan Balik Berandal Seksi   Terhalang

    “Sekarang, kamu tidak akan bisa lari kemana-mana Jihan.”“Jangan halangi Saya!” pekik Jihan. Membuat sedikit keributan di lobby hotel. Penjaga keamanan terlihat mendekati sang Tuan. Namun, Morgan langsung mengangkat tangan sebagai isyarat kalau dia bisa menangani sendiri.“Kamu pikir bisa semudah itu lari dari saya hah!” tutur Morgan dengan santai. Jihan terlihat panik. Dia tidak akan bisa menembus Morgan dengan pertahanan keamanan super ketat baik di dalam maupun di luar hotel.“Ternyata kamu sangat berbisa Jihan. Adalah sebuah kebodohan terbesar bagi saya karena dulu telah menyelamatkanmu dari sarang gang nafa. Ternyata kamu mempunyai niat yang terselubung,” kecam Morgan.Jihan terkekeh. Suaranya menjadi tawa yang semakin keras. Mirip dengan seperti tawa psikopat.“Harus berapa kali aku bilang kepadamu Morgan, kalau aku sang

  • Serangan Balik Berandal Seksi   Morgan

    Rico pasrah. Percuma saja dia melawan. Morgan terlalu kuat untuk dia hadapi sendiri. Sedangkan Jihan sedang mencari celah kelengahan Morgan.“Kalian ikut aku sekarang. aku akan menimbang hukuman apa yang pantas buat kalian,” tutur Morgan sambil menyeret Rico. Begitu juga Jihan yang berjalan terlebih dahulu di hadapan mereka.Entah kenapa, mendadak Rico merasa kasihan dengan Jihan. Orang yang teramat dia cintai itu juga akan dihukum oleh Morgan. Dia tidak rela kalau sampai Jihan babak belur atau bahkan meninggal di tangan Morgan. Terlebih dia tahu betul kalau Morgan tidak segan melakukan hal itu jika ada yang berani mengusiknya. Dia harus mengalihkan perhatian Morgan, Supaya Jihan bisa kabur.“Aku tidak tahu alasan kenapa kamu tetap bertahan dengan Nala yang jelek itu. Kalau aku jadi kamu pasti aku sudah memilih Jihan,” celetuk Rico tiba-tiba. Morgan yang mendengarnya langsung menghentikan langkahn

DMCA.com Protection Status