Share

96

Sang adik yang hendak berangkat sekolah, kini ikut makan bersama Ghea saat itu.

Kayla berbisik pada Ghea yang ada disampingnya "Mbak gak apa-apa?" tanya Kayla, Ghea tersenyum lirih. "Gak apa-apa." jawabnya.

"Mbak yang kuat ya. Biar aja aku sumpahin om Jaka kesandung." bela Kayla.

"Hush, ngomongnya."

Mereka pun saling memakan bubur ayamnya saat itu, dan saling terdiam dengan terus mengunyah, saling sibuk memakan buburnya.

Jaka yang sedang berada didalam kamar dan selesai memakai baju lantas teringat dengan perkataannya barusan terhadap sang istri, ia mendadak merasa bersalah dan sedikit merasa berlebihan. Ia pun langsung duduk di kursi makan sebelah Ghea saat itu. Mereka terlihat canggung satu sama lain. Jaka mengambil buburnya untuk dimakan. Jaka kemudian berkata. "Maaf ya... Om terlalu berlebihan barusan." ucap Jaka menatap Ghea, namun Ghea tak berani untuk ditatap, dirinya lantas melengos saja masih merasa sebal. Meski begitu ia tidak mau juga membuat Jaka terlalu merasa bersal
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status