Share

Bab 265

Ray duduk di tepi tempat tidur, menutupi Siska dengan selimut tipis. Dia memeluknya dan menidurinya dengan lembut, seperti meniduri anak kecil.

Siska merasakan kehangatan yang familiar dan tanpa sadar meringkuk di dekatnya, tertidur dalam pelukan hangatnya seperti sebelumnya.

Dia menyukai pelukan Ray.

Ray memiliki aroma cedar ringan yang membuatnya merasa tenang dan aman.

Malam berlalu.

Keesokan harinya, Siska terbangun dalam pelukan Ray. Matanya yang besar penuh kebingungan, “Mengapa kamu tidur di sini?”

Ray tidur di ranjang yang sama dengannya. Tempat tidur di kamar kelas 1,5 meter, cukup untuk menampung dua orang.

Ray memeluknya dan berkata dengan suara serak, “Kamu kedinginan tadi malam, jadi aku memelukmu dan menidurimu sepanjang malam.”

Siska sedikit tersipu dan tidak berkata apa-apa.

Ray juga tidak berkata apa-apa. Dia tidak melepaskannya, hanya memeluknya dengan tenang. Keduanya merasakan kelembutan dan kedamaian.

Kemudian kesunyian dipecahkan oleh dering telepon.

Ray mengangka
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Tita Rosita
kenapa sih rey belom tahu gimana jahatnya kelly terhadap siska??
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status