Share

Bab 1185

Siska menghindari tatapannya dengan canggung, menunduk dan berkata, "Jangan datang."

"Kamu menginginkannya tapi menyuruhku untuk tidak datang?" Ray menatapnya, matanya sepanas api, seluruh tubuhnya terasa sangat tegang.

Jelas-jelas Siska yang menggoda duluan.

"Siapa suruh kamu menangkapku?" Ada sedikit kekesalan dalam suaranya, "Jika aku tidak melarikan diri, apa aku harus patuh padamu dan ..."

Siska tidak bisa melanjutkan kata-katanya.

Ray bertanya, "Dan apa?"

Siska malu, "Kamu tahu."

"Seperti ini?" Ray bergerak maju dan mendemonstrasikannya.

Kulit kepala Siska mati rasa. Dia meraih bahunya dan berkata, "Jangan main-main."

Siska sangat cemas, ada keringat di ujung hidungnya dan wajahnya memerah.

Ray mengangkat dagunya dan menatapnya, "Apakah kamu tidak menginginkannya?"

"Tidak!" Siska langsung menjawabnya.

"Kita sudah lama berpisah, kamu tidak membutuhkannya?"

Siska berkata dengan canggung, "Kenapa aku harus memberitahumu."

"Tapi aku butuh." Ray tiba-tiba berkata, lalu mendekat kepada
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status