Share

Godaan Liam

Penulis: Si Nicegirl
last update Terakhir Diperbarui: 2024-10-29 19:42:56

Namun kalau ia Bertemu dengan seseorang yang telah lama mengenalnya, pastilah identitasnya akan ketahuan detik itu juga. Jadi, Elena hanya berharap ia tidak bertemu dengan seseorang yang mengenalinya. Semoga saja Tuhan masih berbaik hati padanya.

“Anda suka, Mrs. Payne?”

“Ya, suka sekali. Terima kasih untuk kerja keras kalian. Aku terlihat seperti seorang princess saja,” kekeh Elena.

"Anda sudah cantik secara alami. Kami hanhya menonjolkan saja kecantikan anda yang tersembunyi itu, Mrs. Payne. Kalau anda sudah siap, kita bisa menemui Mr. Liam sekarang."

"Ya, saya sudah siap. Tolong tunjukkan jalannya." Butik itu terlalu luas, Elena belum menguasai seluk-beluknya.

Dan saat ia kembali ke ruang utama, Liam yang tengah menunggunya itu pun tak bisa menutupi keterpukauannya pada penampilan Elena, lehernya bergerak naik turun tiap kali pria itu menelan salivanya. Jelas sekali penampilan baru Elena membuatnya tak dapat berkata-kata.

“Kamu cantik sekali, Wifey. Aku jadi ragu untuk membawamu ke
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
siti yulianti
oh Liam kamu benar" d tipu elena klo kamu tau siapa elena bahkan semut sekali pun tidak bisa menggigit nya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

  • Secret - Rahasia Sang Istri   Penyebab Hadirnya Elena (1)

    Siang itu Marie Hastingham, Countess of Foxmoore tengah menikmati secangkir teh sambil melihat berita tentang kecelakaan hebat yang menyebabkan Lord dan Lady Penwood kehilangan nyawa mereka satu minggu yang lalu. Berita yang begitu menghebohkan media Inggris saat itu. Hingga hampir semua media menjadikan beritanya sebagai tajuk utama media mereka hingga saat ini. Ia baru akan menyesap tehnya lagi ketika Simon Hastingham, Earl of Foxmoore masuk sambil menggendong seorang anak perempuan berusia sekitar satu tahun. Baik Simon maupun anak itu, keduanya sama-sama mengenakan pakaian hitam, seolah mereka tengah berkabung saja. Marie meletakkan cangkir tehnya dengan anggun, sebelum menghampiri Simon yang terdiam di ambang pintu. Suaminya itu terlihat kebingungan, juga ketakutan. Entah karena apa. “Anak siapa itu, Sayang? Lucu sekali,” tanya Marie sambil melangkah mendekat dan memberikan senyuman lembutnya pada anak kecil itu. Tanpa meminta persetujuan Simon, ia mengambil anak itu dan menggen

  • Secret - Rahasia Sang Istri   Penyebab Hadirnya Elena (2)

    “Tidak ada satupun yang tahu kalau El adalah Putriku dengan Lady Penwood. Bahkan Lord Penwood pun tidak mengetahuinya. Hanya kami berdua saja yang tahu,” aku Simon. Ia mulai berani mengangkat wajahnya untuk melihat istrinya yang tengah memunggunginya itu. Yang langkahnya kembali terhenti sebelum balik badan ke arahnya,“Apa kamu pikir aku peduli? Mau kamu umumkan keberadaan anak itu ke seluruh Britania Raya sekali pun aku tidak akan peduli. Aku hanya kasihan pada Henry saja, pada masa depannya yang pastinya tidak akan pernah lepas dari skandal memalukan yamg telah kamu buat itu. Putra kita itu, akan menanggung malu atas dosa yang kamu buat di seumur hidupnya!”“Ini tidak ada hubungannya dengan Henry!”“Oh jelas saja ada! Apa kamu pikir saat besar nanti Henry akan mampu mengangkat kepalanya di saat semua temannya mengetahui dosa apa yang telah Daddynya perbuat?”“Mereka terlalu munafik! Menghujat kesalahan orang lain seolah diri mereka tidak berbuat kesalahan saja!”“Mereka mungkin mem

  • Secret - Rahasia Sang Istri   Kepergian Elena

    “Sudah ada kabar dari orang-orangmu mengenai keberadaan putri kita, Sayang?” tanya Marie pada suaminya.Meski Elena hanyalah anak tirinya, namun ia lah yang telah membesarkannya layaknya putrinya sendiri. Ia sama sekali tidak pernah memberikan kasih sayang yang berbeda antara Henry dengan Elena. Keduanya mendapatkan kasih sayang dan perhatian yang sama darinya, juga dari daddy mereka, Simon Hastingham, Earl of Foxmoore.“Belum, Marie. Mereka belum juga menemukan jejak Elena. Entah di mana anak itu sekarang berada, aku semakin mencemaskannya, aku takiut gterjadi hal yang buruk padanya,” jawab Simon lirih.Ia sungguh menyesali dirinya sendiri yang tidak dapat mengontrol emosinya hingga mengusir Elena dan tidak lagi menganggapnya sebagai putrinya. Semua hanya karena kemarahan telah membutakan mata dan juga hatinya.Saat itu banyak masalah yang Elena timbulkan untuk keluarga mereka. Dimulai dari keputusan impulsifnya untuk melepaskan Don Victorino dan menyatukan kembali pria hebat itu den

  • Secret - Rahasia Sang Istri   Tangan Besar Yang Melindungi Elena

    "Tidak, Marie. Aku sama sekali tidak menyalahkannya. Aku lah yang paling salah dalam hal ini. Dan aku yakin sekali jika suatu saat nanti, El akan menyadari betapa mulianya wanita yang selama ini telah membesarkannya itu. Kalau kau saja bisa meruntuhkan hatiku, hati Elena pun akan runtuh juga padamu. Kamu tetap lah mommynya, meski El tidak terlahir dari rahimmu."Marie kembali menjauhkan dirinya untuk menghapus air mata di pipi Simon. Selama ini ia nyaris tidak pernah melihat pria angkuh itu menitikkan airmatanya, “Siapa bilang El bukan putriku, Sayang? Lihatlah …” Marie mengulurkan kedua tangannya sebelum menambahkan,“Dengan kedua tangan ini aku mengasihi dan juga membesarkannya. Tidak harus memiliki ikatan darah untuk memberikan kasih sayang kita secara tulus kepada seseorang, Sayang. Apalagi El adalah putrimu, darah dagingmu, bagian dari dirimu. Bagaimana Aku tidak akan mencintainya juga? Aku mencintai kalian dengan sama besarnya, dengan sama tulusnya.”“Aku tahu itu, Marie … Aku

  • Secret - Rahasia Sang Istri   Melepaskan Kesempatan Emas

    “Bagaimana? Apa pernikahan cocok untukmu?” tanya Fynn sesaat setelah Liam beranjak pergi meninggalkan Elena berdua saja dengan Fynn untuk mendatangi salah satu kenalannya.“Menurutmu?” Elena balik bertanya sambil menyesap minumannya. Sesekali sudut matanya menangkap sosok Liam, agar apapun pembicaraannya dengan Fynn tak terdengar suaminya itu.“Biar aku lihat.” Fynn memberikan tatapan menyeluruhnya pada Elena, sebelum kembali fokus pada wajahnya, “Ada masalah di dalam pernikahanmu, ya kan?” tebak pria berdarah Mestizo itu. Sebutan untuk seseorang keturunan campuran Indian Amerika - Eropa. Dan untuk Fynn sendiri, pria itu masih memegang teguh tradisi dan pandangan leluhurnya di kehidupan sehari-harinya, meski hidup di jaman yang serba modern. Salah satu kelebihan yang Fynn miliki hasil dari warisan leluhurnya itu adalah kemampuannya dalam membaca situasi dan terkadang masa depan seseorang. Hingga cukup mudah baginya menebak apa yang tengah terjadi pada Elena saat ini.“Masalah apa?”

  • Secret - Rahasia Sang Istri   Keributan di Kafe

    “Liam, Jangan …” lirih Elena. Ia tidak mau membuat keributan di Kafe itu, terutama dengan mata Fynn yang mengawasi mereka dengan tajam. Elena takut jika Fynn merasa Elena terancam, pria itu akan langsung menghubungi Henry.Menuruti keinginan Elena, Liam pun segera melepaskan cengkraman tangannya dengan sedikit mendorong pria itu, “Apapun kesepakatan bisnis yang ingin kita capai malam ini, semua batal!” tegas Liam. Mr. Baldwin merapikan kemeja pantainya sambil menggerutu kesal, “Astaga Liam, Jangan hanya karena wanita itu kau membuang begitu saja proyek besar ini!”“Istriku jauh lebih berharga dari berapapun nilai yang kau tawarkan itu, Mr. Baldwin. Sekali lagi kau menghina istriku, aku tidak akan segan-segan memanggil malaikat maut untuk mencabut nyawamu yang tidak berguna itu!” ancam Liam tanpa ampun.Elena merasakan hatinya membuncah bahagia dengan pembelaan Liam atas dirinya itu. Mereka baru saja saling kenal, namun Liam mampu menjadi pelindung untuknya, pembela harga diri Elena.

  • Secret - Rahasia Sang Istri   Henry Datang?

    “Oh ya? Memangnya siapa pria yang kamu maksud itu?”“Henry Hastingham, pengusaha terkenal di London!”Mendengar jawaban Jeslyn membuat pakaian yang tengah Elena pegang terlepas dan menarik perhatian Jeslyn dan juga mommynya,“Astaga, lihat wanita itu, Mom. Dia sama sekali tidak menghargai pakaian mahal yang sedang dipegangnya itu!”“Ada apa denganmu, Elena? Apa kamu mengenal pria yang Jess maksud tadi? Kamu mau memikatnya sama halnya seperti kamu memikat putraku? Atau kamu kaget karena melihat harga gaun yang kamu pegang tadi?” cecar mommy Yvette dengan dongkol.Dengan cepat Elena mengambil gaun yang ia jatuhkan tadi dan meletakkannya kembali di samping gaun Indah lainnya. Ia bukan hanya mengenal Henry, tapi pria itu adalah kakak laki-lakinya!“Mana mungkin dia kenal dengan Henry, Mom. Wanita culun sepertinya tidak akan dapat membuat seorang Henry menoleh padanya,” ejek Jeslyn.Mengabaikan ejekan putrinya yang ditujukan untuk Elena, mommy Yvette malah menekan dagu Elena untuk menatap

  • Secret - Rahasia Sang Istri   Pertama Kali Masak

    Elena merebahkan dirinya setelah nyaris seharian menemani mommy Yvette dan Jeslyn memilah pakaian, tas dan juga sepatu branded keluaran terbaru yang selama ini mereka impikan, meski Elena pun juga mendapatkannya. Namun bukan atas kebaikan mertua dan adik iparnya itu, melainkan Liam yang meminta mereka membelikannya untuk Elena.Ternyata yang memiliki kartu hitam Liam bukan Hanya Elena saja, mommy Yvette dan Jeslyn pun juga. Betapa royalnya suaminya itu.Entah berapa uang yang mereka habiskan hari ini, Elena tidak terlalu menyadarinya. Kehadiran Henry ke Miami sajalah yang selalu menyita pikirannya. Meski kecil kemungkinannya mereka bertemu, namun tetap saja berada di kota yang sama dengan Henry membuatnya sedikit waspada, ia takut kalau penyamarannya akan terbongkar. Meski jauh di lubuk hatinya ia sangat mengharapkan itu.Elena baru saja akan memejamkan kedua matanya saat terdengar ketukan di pintu kamarnya. Dengan enggan pun ia segera meninggalkan kenyamanannya di tempat tidur untuk

Bab terbaru

  • Secret - Rahasia Sang Istri   Menikah Untuk Yang Kedua Kalinya (END)

    Pernikahan Liam dan Elena dilangsungkan di salah satu hotel mewah di London. Sesuai dengan keinginan Liam, acara sakral itu diadakan secara tertutup. Tidak ada satu pun awak media yang diundang, bahkan tamu undangan tidak diperkenankan mengeluarkan ponsel mereka untuk mengabadikan acara itu, atau mereka akan berurusan tidak hanya dengan para bodyguard Foxmoore tapi juga pengawal kerajaan, karena Sang Ratu hadir juga di acara itu.Liam tidak pernah melepaskan rangkulan tangannya di pinggang Elena saat mereka menyapa tamu penting yang hadir, ia tidak peduli jika terlihat terlalu posesif, semua demi wanita yang ia cintai juga calon anak mereka yang tengah berkembang di dalam rahim istrinya."Bagaimana rasanya menikah untuk yang kedua kalinya dengan pria yang sama, El?" tanya Belinda dengan tatapan menggodanya."Rasanya jauh lebih indah yang kedua ini, Belle. Karena kami sudah sama-sama saling mencintai, tidak seperti pernikahan pertama kami yang terjalin karena keputusan impulsif kami sa

  • Secret - Rahasia Sang Istri   Press Conference

    Awalnya Liam mau mengadakan press conference seorang diri, tapi Elena memaksakan dirinya untuk ikut juga dalam press conference itu. Karena ia pun akan menjelaskan juga berita yang tengah panas di berbagai media mengenai dirinya dan Liam.Mereka duduk berdampingan, sementara cahaya kamera berkali-kali menerangi wajah mereka, hingga akhirnya press conference itu dimulai. Liam yang lebih dulu memberikan penjelasannya."Seperti yang sudah kalian ketahui mengenai kejadian tidak menyenangkan di acara After Party, keberadaan saya di sana adalah untuk melindung tunangan saya, Lady Elena, wanita yang sangat saya cintai. Seseorang berniat jahat padanya, yang untungnya saya datang tepat waktu untuk menyelamatkannya," mulai Liam.Elena sungguh terharu, karena Liam mau mengakui perasaannya pada Elena di hadapan banyak wartawan. Mereka pasti akan kembali menjadi trending topik, dan menjadi tajuk utama di berbagai media, baik lokal maupun internasional."Tunangan? Kapan tepatnya kalian bertunangan

  • Secret - Rahasia Sang Istri   Positif

    "Aku hamil?""Ya, Wifey. Gayle sedang membeli alat tes kehamilan untuk lebih memastikannya diagnosa Gemma. Karena tidak mungkin kamu membawamu ke rumah sakit sekarang tanpa menimbulkan skandal baru lagi.""Gemma di sini?""Kamu juga mengenalnya?""Sehari setelah aku kembali ke London, Henry langsung membawaku ke rumah Gemma untuk memastikan aku hamil atau tidak. Tapi saat itu semua alat tes kehamilan menunjukkan kalau aku negatif, pun dengan USG, tidak terdapat kantong kehamilan. Tapi, kenapa sekarang tiba-tiba aku hamil? Apa karena kita melakukannya lagi semalam? Tapi tidak mungkin juga kalau aku langsung hamil kan?" Elena mencecar Liam dengan pertanyaan.Liam merapikan selimut Elena saat menjawab, "Mungkin saja saat itu terjadi kesalahan. Nanti kita tanyakan lagi pada Gemma. Sekarang kamu mau apa? Ada sesuatu yang kamu idamkan?"Elena menggeleng pelan. Ia sedang tidak mengidamkan apapun, ia hanya merasa tersiksa dengan rasa mualnya saja. Lalu tiba-tiba saja Elena duduk saat tering

  • Secret - Rahasia Sang Istri   Biang Masalah

    "Sejujurnya, saya lah pria yang El cium di pesta keluarga anda, My Lord. Skandal yang membuat anda mengusir El keluar dari Mansion anda, yang akhirnya El bertemu dengan saya dan menerima begitu saja tawaran pernikahan dari saya.""Kau! Jadi kau lah biang masalah dari semua ini! Kau yang membawa keburukan untuk El kami!" raung daddy Simon, pada akhirnya amarahnya terlepas juga setelah susah payah ia menahannya demi persahabatannya dengan ayah dari pria yang menghamili putrinya itu."Sebelumnya, saya sudah datang ke London untuk bertemu dengan El, juga memberikan penjelasan pada orang tua El mengenai hubungan kami di Miami. Tapi Henry langsung mendeportasi saya saat itu, jadi kesempatan saya untuk berterus-terang pada kalian hilang begitu saja, karena nama saya telah di blacklist di negara kalian.""Saya pun akan melakukan hal yang sama seandainya saya mengetahui masalahnya lebih dulu. Kau tidak tahu jadi semurung apa El saat kembali ke rumah kami. Tiap hari kami harus melihat raut kese

  • Secret - Rahasia Sang Istri   Siapa Yang Menghamilimu?

    "Sebaiknya kita membawa El ke rumah sakit untuk memastikan diagnosa saya.""Kenapa? Apa ada masalah serius dengan El?" desak mommy Marie."Katakan saja, Gem. Apa diagnosamu itu?" Henry turut serta mendesaknya.Tatapan Gemma kini tertuju pada pria itu, “Henry aku sendiri pun tidak mempercayainya, tapi aku yakin sekali kalau saat ini El sedang hamil.”"Hamil?" tanya semua yang ada di sana, termasuk juga Lord dan Lady Foxmoore."Ya Tuhan, El!" pekik mommy Marie."Bagaimana bisa? El belum menikah dan terlebih lagi tidak memiliki kekasih! Pasti ada yang salah dengan diagnosamu," sangkal daddy Simon."Maka dari itu saya sarankan untuk mendapatkan hasil yang akurat, lebih baik kita membawa El ke rumah sakit. Atau adakah di antara kalian yang bisa pergi keluar untuk membeli alat tes kehamilan?""Tunggu dulu, kalau memang benar El hamil, lalu siapa ayah dari janin di dalam kandungannya itu? Selama ini El tidak dekat dengan pria manapun kecuali ... "Mommy Marie tidak berani melanjutkan, terl

  • Secret - Rahasia Sang Istri   Elena Hamil?

    "Aku pun demikian, Dad. Jadi tenang saja, aku sudah menyiapkan hukuman yang teramat pedih untuk pria itu di selnya nanti," jelas Henry. Ia telah membayar seseorang untuk memastikan pria itu hanya tinggal nama dalam beberapa hari ini."Bagus! Itu baru calon Duke of Foxmoore!" puji daddy Simon."Tapi bagaimana kita akan menjelaskan pada masyarakat yang sudah kadung melihat foto-foto El di pesta itu yang sudah disebar berbagai media? Juga foto saat seorang pria membawa El masuk ke dalam mobilnya?""Untuk pria yang membawa El masuk ke dalam mobilnya, anda tidak perlu mencemaskannya, My Lady. Karena pria itu adalah aku. Dan aku sudah menyiapkan konferensi pers untuk memberikan penjelasan atas kejadian itu. Aku akan memulihkan kembali nama baik Elena," jelas Liam, ia menahan dirinya untuk tidak meraih tangan Elena untuk meremasnya, atau menarik tubuh Elena agar bersandar padanya.Dari yang Liam lihat, orang tua Elena belum mengetahui hubungan mereka. Jadi Liam tidak bisa begitu saja memprok

  • Secret - Rahasia Sang Istri   Hukuman Untuk Pria Itu

    Sesampainya di lobby hotel, mereka dikejutkan dengan kehadiran Lord dan Lady Foxmoore di sana. Kedua orang tua Elena itu langsung berderap mendekati mereka, tatapannya hanya tertuju pada sosok Elena saja, membuat jantung Elena berdegup dengan kencangnya,'Apa Mommy dan Daddy sudah mengetahui pernikahan rahasiaku dengan Liam? Apa sudah saatnya aku mengakui semuanya pada Mommy dan Daddy?' batinnya bertanya-tanya."El, putriku! Apa kamu baik-baik saja? Siapa pria kurang ajar yang berniat jahat padamu?" cecar mommy Marie sebelum memeluk Elena."Mom, aku baik-baik saja. Liam datang di saat yang tepat, dia sudah menolongku," jawab Elena sambil membalas pelukan mommy Marie."Liam? Siapa Liam, Sayang?"Elena melepaskan dirinya dari pelukan mommy Marie untuk menarik Liam mendekat ke arahnya,"Kenalkan Mom, Dad, ini Liam. Aku tidak dapat membayangkan akan sehancur apa hidupku jika Liam tidak datang tepat waktu dan membawaku keluar dari pesta itu."Liam mengulurkan tangannya bergantian untuk men

  • Secret - Rahasia Sang Istri   Pengakuan Liam

    "Rumah tangga? Astaga El. apa kamu sudah kehilangan ingatan? Kalian sudah bukan lagi suami istri sekarang!" ralat Henry yang menyadarkan Elena pada kenyataan yang harus ia terima itu. Wajahnya seketika menunduk.Bagaimana bisa ia berkata seperti itu, sementara belum tentu juga Liam menganggap Elena sebagai istrinya. Elena telah mempermalukan dirinya sendiri, rasanya ia ingin membenamkan wajahnya dalam-dalam."El masih istriku, Henry! Sampai kapanpun hanya El yang akan menjadi istriku. Tidak akan ada wanita lain yang menggantikan posisinya sebagai Mrs. Payne!" sanggah Liam sambil mengarahkan wajah lembut Elena padanya,"Aku mencintaimu, El. Aku tidak mau kehilangan kamu lagi," ucap Liam dengan tulus. Ia dapat melihat mata Elena yang mulai berkaca-kaca, mata yang seolah mengatakan banyak hal yang tidak dapat terucap oleh mulutnya, dan saat bibir yang bergetar itu terbuka, rentetan kata-katanya menyirami hati Liam dengan pengakuannya,"Aku juga mencintaimu, Liam. Entah sejak kapan aku mu

  • Secret - Rahasia Sang Istri   Aku Mencintaimu, El

    Meski mulutnya menolak mengantar Liam ke rumah sakit dan lebih memilih Liam mati kehabisan darah, tapi pada akhirnya Henry tetap membantu Liam meski amarahnya pada sahabat baiknya itu belum memudar sedikit pun. Henry hanya tidak ingin membuat Elena semakin marah padanya. Mendengar keluhan Elena tadi sedikit banyaknya mempengaruhi suasana hati Henry, ia jadi merasa besalah pada Elena karena telah bertindak diluar sepengetahuan Elena.Saat ini mereka berada di ruang tunggu saat petugas medis melakukan CT scan pada Liam. Dan sudah berkali-kali juga Henry meminta Elena untuk duduk, alih-alih berjalan hilir-mudik menunjukkan kekhawatirannya pada Liam,"El, duduklah. Liam akan baik-baik saja. Sekedar patah hidung tidak akan membuat seseorang kehilangan nyawanya.""Hanya sekedar patah hidung? Bagaimana kalau ternyata hidung Liam yang bengkak itu menutup jalur pernapasannya? Liam akan kesulitan bernapas, Henry!""Kita sedang berada du rumah sakit sekarang, dokter pasti akan langsung mengambil

DMCA.com Protection Status