Share

Bab 184 Leighton di Masa Kritis

Leighton tidak bodoh, ketiga mobil van ini tiba-tiba bergegas keluar, jelas pernyergapannya ini telah direncanakan.

Richard mengulurkan jarinya yang patah dan berkata, "Aku di sini untuk menyelesaikan masalah denganmu."

“Apa yang kamu inginkan?” Leighton bertanya dengan ringan.

"Begini saja, jika kamu mau aku bisa memberimu uang."

Leighton tahu bahwa dia berada di situasi bahaya sekarang, jadi dia hanya bisa berkompromi.

Setidaknya menstabilkan Tuan Pozzi terlebih dahulu, lagi pula, orang-orang ini semuanya terlihat beringas, dan pada pandangan pertama, mereka tentu bukanlah orang baik.

Menyinggung mereka bukanlah hal yang baik.

Orang-orang seperti Pozzi, tentu keluar hanya demi uang.

Leighton berpikir, ‘Bahwa selama dia memberikan uang, pihak lain pasti akan membiarkannya pergi.’

Ternyata, dugaannya salah.

Richard mengandalkan pamannya, \ Pozzi, berdiri di depannya untuk mendukungnya. Dia mengangkat kakinya dan menendang perut Leighton "Be*engsek, kamu telah mematahkan jari keponakann
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status