Share

Bab 107

Seminggu telah berlalu, pemilihan kandidat menjadi pemimpin wilayah resmi di batalkan tanpa adanya konflik sedikit pun. Itu membuat Ryder sedikit terkejut, karena para tetua percaya padanya. Ryder yang telah merencanakan kan untuk pergi dan mencari kehidupan damai, malah menerima gelar sang penguasa selatan yang melegenda. Ketika mengingat kejadian itu, Ryder sangat malu. Kegemberiaan dari para penduduknya begitu hangat, terpatri di hati Ryder.

"Tuan Penguasa melegenda, apakah anda ingin pergi berjalan-jalan bersamaku?" ledek Freya.

"Arggh Freya, aku tidak ingin mengungkit kejadian memalukan itu lagi?" keluh Ryder.

"Hahahaha kenapa kamu memasang wajah malas itu?! Ayoo cepat bangun dan pergi bekerja!!" teriak Freya semangat.

"Aku sedang libur, bisakah kamu tenang dan menemaniku disini," rayu Ryder.

"Aku harus pergi ke pasar untuk membeli perlengkapan bayi kecil," ucap Freya.

"Apakah bayi kecil belum memiliki nama sampai saat ini?!" sery Ryder kaget.

"Iya, karena nama seseorang itu ad
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status