Share

Bab 0055

last update Terakhir Diperbarui: 2023-07-14 11:12:10
Hari masih sangat pagi dan Andrew sudah bersiap menuju Skandeae Island di mana acara pelelangan akan langsung diadakan di pulau yang indah dan eksotik tersebut.

"Jadi boleh kami ikut?" tanya Adrian kepada sang ayah.

"No karena kalian masih harus bersekolah, saat liburan nanti kita bisa mendatangin
Mrs Dream Writer

Hallo, yang sudah sampai di sini. Kasih VOTE juga dong darling. Uhhhh, angkat tangan yang mau di bucinin ama Dewa Perang kayak Andrew?

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Sang Dewa Perang, Ayah Tampan Quadruplets   Bab 0056

    "Kau sangat beruntung menantu Tuan Abellard, aku dengar kau cukup mengejutkan ketika berada di Bank Universal. Tapi dari apa yang kau lakukan saat ini kau terlihat biasa saja!" Hah persiapkan saja kursimu di bagian belakang aku rasa pria sepertimu tidak mungkin mendapatkan undangan emas dari penyele

    Terakhir Diperbarui : 2023-07-15
  • Sang Dewa Perang, Ayah Tampan Quadruplets   Bab 0057

    Dalam situasi seperti ini, lagi-lagi Tom setuju dan mengikutinya. Tom kemudian berjalan di depan dengan panduan Andrew dan ini mereka menuju ke sebuah tempat dengan kursi beludru berwarna merah yang sejatinya digunakan oleh rombongan sang dewa perang. "Maafkan aku, hanya tamu tamu VVIP dengan surat

    Terakhir Diperbarui : 2023-07-16
  • Sang Dewa Perang, Ayah Tampan Quadruplets   Bab 0058

    Hari semakin siang di Skindeae Island, sebuah pulau kecil yang terletak di Utara gugusan pulau tempat Negara Muloz berada. Pulau ini dikenal akan keindahan alamnya yang sunyi dan memikat hati siapa pun yang mengunjunginya. Saat ini, pulau tersebut menjadi pusat perhatian karena sedang diselenggaraka

    Terakhir Diperbarui : 2023-07-17
  • Sang Dewa Perang, Ayah Tampan Quadruplets   Bab 0059

    Andrew melihat reaksi terkejut dari semua orang saat melihat jumlah uang tunai yang dia bawa. Lima puluh puluh troli besar berisi uang senilai 500 miliar membuat semua mata terbelalak lebar. Sebuah jumlah yang luar biasa besar dan sulit dipercaya.Tas yang berisi uang tunai tersebut kemudian diperi

    Terakhir Diperbarui : 2023-07-17
  • Sang Dewa Perang, Ayah Tampan Quadruplets   Bab 0060

    Setelah berhasil memenangkan lelang dan memperoleh kepemilikan Skindeae Island, Andrew pulang dengan perasaan campur aduk. Dia merasa senang dan terharu dengan kesuksesannya, tetapi juga merasa lelah setelah perjalanan yang panjang dan penuh tantangan. Ketika dia memasuki rumahnya, dia tidak menghar

    Terakhir Diperbarui : 2023-07-18
  • Sang Dewa Perang, Ayah Tampan Quadruplets   Bab 0061

    Setelah berhasil menggegarkan negaranya dengan membeli Skindeae Island, Andrew, Rabu siang ini menghadiri sebuah acara bergengsi di sebuah kota. Andrew memastikan bahwa keluarganya juga turut serta dalam momen istimewa ini.Ketika dia duduk di kursi VVIP bersama dengan istri tercintanya, Celline, se

    Terakhir Diperbarui : 2023-07-19
  • Sang Dewa Perang, Ayah Tampan Quadruplets   Bab 0062

    Hari ini, suasana di rumah Celline dan Andrew begitu damai. Semua urusan pagi telah selesai, dan anak-anak mereka telah berangkat ke sekolah dengan semangat. Celline dan Andrew merasa beruntung memiliki keluarga yang kompak dan penuh cinta seperti ini. Sejak mereka menikah lima tahun lalu, kehidupan

    Terakhir Diperbarui : 2023-07-20
  • Sang Dewa Perang, Ayah Tampan Quadruplets   Bab 0063

    Ditengah kebahagiaan yang sedang dirasakan oleh Celline, kehadiran Andrew dalam hidupnya memberikan warna baru yang tak terlupakan. Mereka telah melewati berbagai liku-liku kehidupan bersama, menghadapi cobaan dan tantangan dengan penuh keberanian. Namun, suatu pagi yang cerah, semuanya berubah deng

    Terakhir Diperbarui : 2023-07-21

Bab terbaru

  • Sang Dewa Perang, Ayah Tampan Quadruplets   Bab 0157

    Allicia, dengan semangatnya yang berani dan tekad untuk mengikuti impian, menjadi seorang wirausaha sukses. Dia mendirikan perusahaan teknologi yang inovatif dan berkontribusi pada kemajuan teknologi di dunia. Keberaniannya dalam menghadapi tantangan dan ketidakpastian membuatnya menjadi panutan bag

  • Sang Dewa Perang, Ayah Tampan Quadruplets   Bab 0156

    Pada suatu pagi yang cerah di Negara Muloz, Adrian, Abella, Audrey, dan Allicia, yang dikenal sebagai quadruplet yang sangat istimewa, berkumpul di ruang keluarga. Mereka duduk bersama di sekitar meja makan yang besar, dengan senyum bahagia di wajah mereka. Hari itu adalah hari yang sangat spesial,

  • Sang Dewa Perang, Ayah Tampan Quadruplets   Bab 0155

    Andrew dan Odez juga membangun hubungan diplomatik yang kuat antara kedua negara, dengan harapan dapat menghindari konflik dan bekerja sama dalam menjawab tantangan global. Mereka mengundang pemimpin-pemimpin negara lain untuk berpartisipasi dalam dialog dan inisiatif bersama yang bertujuan untuk pe

  • Sang Dewa Perang, Ayah Tampan Quadruplets   Bab 0154

    Setelah bertahun-tahun konflik yang sengit dan berdarah, Andrew dan Odez, dua pemimpin negara yang pernah berseteru, akhirnya duduk bersama untuk mencari jalan keluar dari situasi tersebut. Mereka telah melihat terlalu banyak penderitaan, terlalu banyak nyawa yang hilang, dan terlalu banyak puing-pu

  • Sang Dewa Perang, Ayah Tampan Quadruplets   Bab 0153

    Andrew memulai percakapan dengan hati-hati, "Odez, saya tahu kita punya perbedaan yang dalam, tapi saat ini kita harus bersatu. Wabah ini mengancam kedua negara kita, dan kita harus mengambil alih kendali untuk mengatasi masalah ini."Odez mengangguk setuju, ekspresinya serius. "Saya juga merasa beg

  • Sang Dewa Perang, Ayah Tampan Quadruplets   Bab 0152

    Matahari terbenam dengan gemilang, menyisakan langit senja yang memancarkan warna oranye dan ungu di balik pepohonan yang menghiasi kota Muloz. Andrew duduk di bangku taman yang sepi, merenung dalam-dalam. Hatinya berdebar-debar karena kejutan tak terduga yang baru saja terjadi. Dia, yang selama ini

  • Sang Dewa Perang, Ayah Tampan Quadruplets   Bab 0151

    Andrew mendengarkan dengan serius dan kemudian berkata, "Saya menghargai perhatian dan keprihatinan Anda semua. Ini adalah keputusan sulit bagi saya juga. Namun, kita harus ingat bahwa Phoenix selalu berpegang pada nilai-nilai keadilan dan kemanusiaan. Ini adalah yang membedakan kita dari musuh kita

  • Sang Dewa Perang, Ayah Tampan Quadruplets   Bab 0150

    Ruangan Sang Dewa Perang (Andrew) terasa tegang, seolah-olah udara di dalamnya telah terkompresi oleh ketegangan yang begitu kuat. Para prajurit Phoenix yang setia telah menjaga ruangan ini dengan ketat, senjata-senjata mereka siap sedia dalam genggaman mereka. Markas utama Phoenix di ibukota Muloz

  • Sang Dewa Perang, Ayah Tampan Quadruplets   Bab 0149

    Andrew memutuskan untuk pulang. Dia merasa bahwa semua kejanggalan di Kabhie harus segera dihentikan, meskipun dia tahu bahwa option terakhir yang dimiliki bisa menghanguskan seluruh isi kota."Dokter Sarah, aku tidak tahan lagi dengan semua yang terjadi di Kabhie. Semua kejanggalan itu harus berakh

DMCA.com Protection Status