Share

Bab 62 Cemburu

Jam 19.00 WIB. Bima baru saja pulang ke rumah. Ia tidak mendapati istrinya menyambut kepulangan. Istrinya juga selepas siang tadi tidak ada lagi menghubungi atau sekadar kirim pesan. Padahal biasanya Kanaya getol melakukannya.

“Hallo, Ayah pulang,” seru Bima.

“Eh Ayah,” girang Alya.

Bima sudah biasa menggendong putri bungsunya Kanaya setiba pulang kerja untuk beberapa saat. Seperti yang suka Elang lakukan dulu. Walau sebelumnya Alya selalu berceloteh tidak akan ada yang menggantikan papa, nyatanya kini anak itu kadang lupa dengan Elang. Elang pun tidak bisa sebebas dulu menemui kedua putrinya. Dia hanya bisa menemui mereka saat hari libur, itu pun dilakukannya di luar bukan di istana Bima. Sebenarnya Bima tidak keberatan jika Elang mau sering mampir atau bermain di rumahnya, tetapi Elang merasa tidak nyaman.

“Al, kamu itu udah gedi tahu. Masa digendong-gendong kayak anak kecil,” ejek Anna.

“Emang kenapa? Mama aja yang udah tua sering digendong sama ayah. Iya kan Yah?”

Bima hanya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status