Beranda / Romansa / SWEET MY LOVE (INDONESIA) / 30 - Obat Sakit Paling Mujarab

Share

30 - Obat Sakit Paling Mujarab

Penulis: Jezlyn
last update Terakhir Diperbarui: 2021-04-19 00:00:35

Setibanya di klinik, Maya terus berdoa sakitnya Ziva karena hamil. Dan melihat dokter selesai memeriksa Ziva membuat Maya sangat antusias untuk mendengarkan penjelasan.

“Kondisinya tidak apa-apa. Hanya kelelahan dan masuk angin saja. Apalagi katanya kemarin hujan-hujanan selama dua hari dalam keadaan perut kosong juga. Makanya terasa mual dan sakit perut.”

“Masuk angin, Dok?” tanya Maya, memastikan sekali lagi.

Dokter itu mengangguk mantap.

“Tidak hamil?”

Dokter itu tampak tersenyum lebar dan memaklumi. “Sudah pengin punya cucu, ya, Bu?”

Tampak wajah kecewa dari Maya yang membuat Ziva merasa tidak enak sendiri yang duduk di sampingnya.

“Ya begitu, Dok. Tapi yang penting menantu saya tidak apa-apa.”

“Hanya perlu banyak istirahat, dan makan teratur agar tidak terkena magh.”

“Baik, Dok.”

Dokter itu langsung menyerahkan selembar resep

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • SWEET MY LOVE (INDONESIA)   31 - Saling Memberikan Perhatian

    Pagi-pagi sepasang suami istri ini sudah duduk bersama di ruang makan. Bahkan aura keduanya tampak bahagia yang membuat Maya hanya menggelengkan kepala.“Bunda pagi ini buat bubur untuk kalian berdua,” katanya. Bahkan tak segan-segan Maya menyiapkan bubur itu ke dalam mangkok. “Spesial buat menantu dan anak Bunda.” Maya meletakkan kedua mangkok bubur itu di depan Regan juga Ziva.“Ayah enggak dikasih?” protes Narendra.“Ayah emang sakit?” tanya Maya, matanya melotot tajam ke arah suaminya.Narendra menggeleng cepat. “Enggak.”“Kalau pengin makan bubur sakit dulu,” balas Maya, kesal.“Enggak jadi, Bun. Mendingan beli aja nanti buburnya. Daripada makan bubur dari Bunda tapi harus sakit dulu. Ayah ogah.”Maya tambah melotot mendengar ucapan dari suaminya itu. Bahkan tidak segan-segan Maya melempar sendok ke arah Narendra yang membuat pria paruh baya itu m

    Terakhir Diperbarui : 2021-04-19
  • SWEET MY LOVE (INDONESIA)   32 - Kencan Pertama Ziva dan Regan

    Ziva merasa kesal luar biasa karena ditipu serta bohongi oleh Regan juga Ayah Narendra. Ternyata pria itu tidak apa-apa, dan masih sanggup berjalan dengan sempurna. Benar-benar menyebalkan anak dan ayah itu.“Bunda enggak ikut-ikutan lho, sumpah. Bunda aja kena tipu mereka berdua.”“Tapi aku beneran sakit sayang.”“Ayah enggak ikut-ikutan lho. Disuruh sama Regan buat bantu memapah gitu kalau depan rumah. Ayah nurut aja.”Kini Maya dan Narendra kabur meninggalkan sepasang suami istri itu. Ziva langsung melipatkan kedua tangan di dada sambil menatap malas ke arah Regan.“Maaf, cuma pengin tahu aja kamu khawatir enggak sama aku. Itu aja.”“Nyebelin tahu enggak, sih. Jelas aku khawatirlah. Jangan-jangan di kepalamu juga bohongan?” tuding Ziva ingin membuka perban di kepala Regan.“Kalau ini beneran. Besok tanya saja sama Silvi.”“Yaudah, aku percaya.&rdqu

    Terakhir Diperbarui : 2021-04-19
  • SWEET MY LOVE (INDONESIA)   33 - Sikap Romantis Regan

    Dengan perasaan mantap kini Ziva mengetikkan balasan untuk Miko. Rasa-rasanya Ziva tidak tega membiarkan Miko yang harus menunggunya menjadi janda. Terlebih Ziva terlampau jauh dengan Regan saat ini. Mereka sudah pernah berbagi keringat dan menyatu, dan semua itu membuat Ziva akan menjadi perempuan jahat jika tetap bersama Miko. Ziva ingin Miko mendapatkan perempuan yang lebih baik darinya.Ziva : Miko, sepertinya aku enggak bisa melanjutkan hubungan kita.Selang tak berapa lama ponsel Ziva bergetar hebat yang menampilkan kontak Miko yang meneleponnya. Ziva langsung memilih tombol merah ke samping. Ziva mereject.My Love : Kenapa? Kamu kenapa ngomong begitu, honey?Ziva : Tidak apa-apa. Kamu pantas dapatkan yang terbaik daripada aku.My Love : Siapa yang meracuni otakmu, hah?Ziva : Tidak ada.My Love : Pasti pria tua itu, kan? Pasti dia sudah meracunimu sampai kamu berani minta putus seperti ini.Ziva : Regan tidak meracuniku.

    Terakhir Diperbarui : 2021-04-19
  • SWEET MY LOVE (INDONESIA)   34 - Mandi Bersama Pagi-Pagi

    “AAAAAA,” teriak Ziva lantang.Suara cemprengnya membuat Regan langsung membuka mata heran. Tumben-tumbenan perempuan itu bangun awal seperti ini.“Kamu kenapa berteriak, sih?”“Itu melihat punyamu tidak memakai apa-apa.” Dagu Ziva menunjuk ke arah kejantanan milik Regan yang terpampang polos di depan matanya. Dan itu membuat Ziva kaget. Pasalnya, selama ini kalau sehabis bercinta pasti pria itu sudah bangun terlebih dulu jadi tidak akan kaget seperti ini.“Kenapa? Kamu mau minta lagi?”“Ih, enggak mau.”Pria itu justru terkekeh dan menggoda istrinya yang kini menarik selimut untuk menutupi tubuhnya yang masih polos itu. Wajah Ziva yang tampak kaget justru begitu sangat menggemaskan di pagi hari ini.“Kamu bilang begitu enggak ingat semalam, hm?”Ziva langsung pura-pura tidak mendengar ucapan Regan, dan lebih memilih menjulingkan matanya.&ldqu

    Terakhir Diperbarui : 2021-04-19
  • SWEET MY LOVE (INDONESIA)   35 - Mengakhiri Hubungan Dengan Miko

    Miko rasa-rasanya sudah tidak bisa menahannya lagi. Emosinya yang sudah dipendam sejak kemarin kini meluap di depan Ziva. Di depan perempuan yang sudah menjadi pacaranya selama bertahun-tahun itu.“Kamu sudah mulai cinta dengannya, hah?!”“Miko ….”Miko langsung menepis tangan Ziva yang ingin meraihnya. Jejak kiss mark itu membuat Miko tak terkendali saat ini. Pria itu bahkan langsung mendorong Ziva hingga terjatuh ke kursi.“Miko.” Suara Ziva yang lirih bahkan terdengar memelas itu sudah tidak Miko pedulikan. Pria itu rasanya sudah gelap mata dengan menarik lengan Ziva kasar dan mendorongnya lagi ke arah pinggir lapangan. “Miko,” lirih Ziva.“Diam!”“Kamu kenapa jadi begini?” Ziva merasa bingung dengan sikap Miko yang mendadak kasar seperti ini. Padahal selama pacaran Miko tidak pernah berbuat kasar kepadanya, dan Ziva benar-benar terkejut.Bukannya menjaw

    Terakhir Diperbarui : 2021-04-20
  • SWEET MY LOVE (INDONESIA)   36 - Terbongkar Siapa Mata-mata Selama Ini

    Ceklek.Buru-buru Miko menyingkir saat sahabatnya—Rio langsung saja menyelonong masuk ke dalam dan berlari menghampiri Ziva yang masih duduk dengan penampilan acak-acakan.“Lo gapapa?” tanya Rio, merasa menyesal karena datang telat.Ziva menggeleng pelan. Matanya terus menangis. Bahkan Ziva terkejut melihat Rio yang tiba-tiba datang kepadanya. Yang lebih mengejutkan lagi Rio memberikan jaket yang sedang dipakainya untuk menutupi tubuh Ziva yang tampak tak karuan itu.“Pakai ini,” kata Rio, lembut.Lain hal dengan Miko yang berjalan mendekat ke arah mereka berdua sambil berdecih. Matanya menatap perlakuan dan perhatian Rio kepada Ziva.“Jujur aja gue udah curiga sama lo sejak dulu. Gue perhatiin lo selalu membela Ziva. Lo suka sama dia?” Miko menatap Rio nyalang.Rio lebih memilih diam. Ia lebih sibuk membantu Ziva berdiri karena tanpa diceritakan pun sudah bisa menebak apa yang terjadi.

    Terakhir Diperbarui : 2021-04-20
  • SWEET MY LOVE (INDONESIA)   37 - Membangunkan Sesosok Singa

    Abimana Grup.Awalnya Rio ingin langsung kembali ke kos-an, tapi Ziva memaksa untuk diantar ke ruangan Regan karena ada hal yang harus diselesaikan bertiga.Dan tepat saat sampai lobby kantor, baik Ziva dan Rio langsung menjadi sorotan para karyawan yang sedang berjalan lalu lalang. Mereka memperhatikan penampilan Ziva yang sangat acak-acakan juga wajah Rio yang babak belur.Mereka berdua benar-benar berlaku masa bodoh. Apalagi rambut Ziva saat ini seperti terkena badai angin tornado.Ting.Mereka berdua keluar lift, Silvi yang melihat hanya terkejut kemudian diam saja melihat Ziva dan Rio yang langsung saja menyelonong masuk tanpa mengetuk pintu.Ceklek.“Sil—“Melihat penampilan istrinya yang sangat berantakan membuat Regan segera menghampiri Ziva yang masih berdiri di ambang pintu. Buru-buru Regan memegang kedua pipi Ziva yang tampak lebam dan bibirnya yang terluka.“Kamu kenapa begini, h

    Terakhir Diperbarui : 2021-04-21
  • SWEET MY LOVE (INDONESIA)   38 - Hukuman Yang Setimpal

    Ziva yang ditatap tajam pun hanya bisa memalingkan wajahnya saat ini. Bagaimanapun Miko sempat mengisi hari-harinya selama empat tahun meski sekarang perasaan kepadanya berganti dengan rasa kecewa yang sangat mendalam.“Katakan Ziva.”Ziva masih saja enggan membuka mulut. Yang dilakukan hanya diam saja dan melihat ke arah lantai kamarnya.“Ya sudah kalau kamu enggak mau kasih tahu.”Terdengar helaan napas panjang dari sesosok Regantara. Bahkan pria itu masih saja sangat telaten membersihkan seluruh tubuhnya. Tak lupa juga sekarang Regan mulai mengolesi cream pereda nyeri. Cream agar lebam di pipi dan tubuh lainnya bisa cepat pulih.“Ini pasti sakit banget, ya? Tahan sedikit, ya.”Suara lembut Regan terus mengalun indah di telinga Ziva. apalagi jika perempuan itu meringis dan mengaduh kesakitan. Pasti ekspresi Regan langsung khawatir dan merasa bersalah.Selesai mengolesi cream, kini Regan berj

    Terakhir Diperbarui : 2021-04-21

Bab terbaru

  • SWEET MY LOVE (INDONESIA)   100 - Happily Ever After [TAMAT]

    Setelah lima hari kerja, kini Regan mengajak Ziva dan keluarganya untuk berkunjung ke makam Celine. Regan ingin melakukan ziarah ke makam perempuan yang dulu sempat dekat dengannya. Regan ingin memperbaiki semua agar hidup kedepannya lebih enak.Dan, kini di sinilah Regan bersama sang keluarga saat ini. Mengunjungi makan Celine sambil mendoakan untuk perempuan itu. Regan bahkan mengucapkan permintaan maaf terus karena menuruti keinginan Celine saat itu. Meski semua telat, namun pria itu tetap saja merasa bersalah.“Tidak usah disesali, sayang. Semua itu sudah pilihan Kak Celine.” Kini Ziva mengusap punggung sang suami—mencoba menenangkan dan menguatkan jika apa yang terjadi untuk pembelajaran ke depannya.Regan tersenyum tipis, ia pun menggenggam telapak tangan Ziva erat. “Celine, kini aku sudah hidup bahagia bersama adikmu. Bahkan kita berdua sudah dikaruniai anak yang sangat menggemaskan. Namanya Abbizar, dia anak yang lucu. Andai kamu

  • SWEET MY LOVE (INDONESIA)   99 - Nikah Resmi

    Regan dan Ziva kini pergi ke kantor unit agama untuk meluruskan semua data pernikahannya yang sangat berantakan. Semua itu disebabkan oleh Regan, dan pria itu kini sangat begitu gentle untuk menangani dan bertanggung jawab atas semua perbuatannya di masa lalu.Seluruh keluarga Abimana, dan kedua orangtua Ziva pun ikut mengantar anak-anak mereka yang akan meresmikan hubungan pernikahan ini ke tahap yang lebih kuat lagi.Jika selama ini mereka berdua hanya resmi menjadi suami istri yang sah di mata agama, kini mereka akan meresmikan agar sah di mata negara—terlebih Abbizar saat ini membutuhkan akta kelahiran.“Boleh nikah ulang enggak?” tanya Ziva, berbisik.Regan mengerutkan kening bingung. “Maksudnya?”“Kan, selama ini kita nikah siri, jadi biar tambah sah lagi aku pengin kita nikah ulang di sini. Kamu melakukan ijab qobul lagi di sini. Lagian kemarin nikah pakai data yang salah, dan enggak ada persiapan

  • SWEET MY LOVE (INDONESIA)   98 - Belajar Jadi Orang Tua

    Ziva kini sudah dipindahkan kembali ke ruang rawat inapnya bersama sang bayi. Bahkan, Ziva merasa takjub melihat tembok kamar rawat inapnya terdapat beberapa balon yang menempel disertai tulisan sambutan untuk sang anak.“Ini siapa yang dekor?” tanya Ziva.“Bunda sama Mama,” jawab Regan.“Mama sudah sampai sini?”“Iya, mereka lagi pada makan di kantin rumah sakit. Katanya laper pas nungguin kamu lama di ruangan bersalin tadi.”Ziva tersenyum meringis mendengar penjelasan dari Regan. “Iya, tadi jahitan dulu. Terus aku IMD, habis itu dicek dan diperiksa ke seluruh tubuh—memastikan tidak terjadi apa-apa.”“Terus sekarang sudah sehat gitu?”“Iya sehat, tapi seluruh badanku pegal semua.”Kini Regan membantu Ziva dari kursi roda menuju ke ranjang rawat inapnya. Perawat yang mendorong box bayi itu langsung pamit pergi setelah tugasnya selesai.

  • SWEET MY LOVE (INDONESIA)   97 - Proses Melahirkan

    Pilihan untuk menginap di rumah sakit sudah sangat tepat. Hal yang ditakutkan oleh Maya bahkan kini terjadi. Menantunya—Ziva—mengalami kontraksi berulang—hingga akhirnya dia mengalami flek. Hal itu langsung dilaporkan oleh Maya agar diperiksa oleh dokter yang ternyata sudah memasuki pembukaan satu.Maya terus memijit pinggang Ziva yang merasakan pegal luar biasa. Menantunya terus menangis tersendu-sendu karena merasakan sakit sekaligus mulas yang sangat luar biasa hebat. Bahkan Ziva merasakan lima menit sekali perutnya terasa mulas yang amat begitu mulas.“Tarik napas, ya,” kata Regan, pria itu kini bahkan membolos kerja karena dari semalam istrinya sudah merasakan tidak enak—hingga membuat Ziva tidak bisa tidur dan memilih berjalan mondar-mandir seperti setrikaan.Dan, benar saja pas pagi dia mengalami flek saat ingin buang air kecil—hingga akhirnya dinyatakan sudah pembukaan satu. Namun, Ziva menolak saat dokter ingin

  • SWEET MY LOVE (INDONESIA)   96 - Kontraksi

    Saat ini di rumah Maya sedang ada tukang untuk merenovasi kamar yang tidak digunakan untuk menjadi kamar cucunya nanti. Maya sibuk bertemu arsitek untuk mendekor kamar calon cucunya itu. Tak lupa juga dia sibuk bertemu desain interior agar kamar cucunya menjadi begitu bagus, nyaman, dan sempurna.Maya pun setuju untuk menggabungkan dua ruangan menjadi satu. Semua ini tentu saja atas ide sang arsitek karena memang Maya menginginkan kamar yang luas untuk calon cucunya. Jadi, di dalam ruangan kamar itu akan ada konsep untuk area bermain bayi dan tempat duduk santai sang ibu jika sedang menyusui. Maya ingin memberikan kenyamanan sang cucu dan menantunya.“Bun, apa enggak terlalu besar kamarnya jika dua ruangan itu digabung?” tanya Ziva, tidak enak hati karena anaknya akan disambut begitu berlebihan oleh keluarga Regan.“Tidak sayang, ini sudah cocok untuk kamu dan cucuku nanti. Jadi dia bisa tidur dan bermain nanti di kamar. Soalnya bayi usia enam

  • SWEET MY LOVE (INDONESIA)   95 - Lelaki Terbaik

    Malam ini Ziva tengah merendam kakinya yang bengkak dengan air hangat yang dicampur garam. Entah ini mitos atau fakta yang pasti ia hanya mengikuti saran dari sang mama.“Gimana? Sudah kempes?” tanya Regan, memastikan jika kaki sang istri akan kempes dalam waktu seketika.“Belum.”Regan mengangguk-angguk dengan tangan yang sibuk memegang ponsel. Pria itu tengah mencari tahu semua keluhan yang dialami wanita hamil di internet. Regan membaca-baca soal keluhan itu hingga menemukan kasus yang serupa—yang dialami sang istri.“Kata internet itu hal yang wajar sayang. Di sini dijelaskan karena adanya peningkatan cairan dan darah yang diproduksi.”Ziva hanya tersenyum lembut mendengar semua penuturan dari sang suami. Pasalnya hal itu sudah dijelaskan secara mendetail oleh dokter kandungannya. Dan, Ziva pun sudah mendapatkan solusi dari dokter kandungan agar posisi tidur lebih tinggi kaki dibanding kepala. Namun, na

  • SWEET MY LOVE (INDONESIA)   94 - Tujuh Bulanan (Mitoni)

    Hari ini adalah hari yang begitu spesial untuk Ziva. Hari yang sudah sangat dia tunggu-tunggu sejak tiga bulan yang lalu. Ya, karena hari ini adalah jadwal kepulangan suaminya dari dinas luar kota. Ziva bahkan merasa deg-degan sendiri saat mendengar telepon bunda Maya dengan Regan yang mengatakan sudah sampai bandara dan sedang dalam perjalanan ke rumah.Entah kenapa ia merasa seperti anak ABG yang baru merasakan jatuh cinta. Hatinya deg-degan, bahkan kedua telapak tangannya dingin, perasaannya sangat gugup.“Kamu kenapa gugup begitu?” tanya Maya, tersenyum penuh arti.“Deg-degan, Bun,” jawab Ziva jujur.“Gugup mau ketemu misua, hm?” ledek Maya, terkekeh.Ziva langsung mesam-mesem sendiri mendengar ledekan sang bunda. Terlebih ibu mertuanya itu sangatlah paham bahasa anak-anak muda zaman sekarang. Awalnya Ziva terkejut, namun saat melihat interaksi ibu mertuanya dengan para teman-temannya di mall yang mengobrol d

  • SWEET MY LOVE (INDONESIA)   93 - Saling Diuji Kesetiaannya

    Ziva pikir jika ucapan suaminya waktu itu hanya bercanda semata atau ajang balas dendam karena ulahnya. Namun, ternyata dia benaran ingin bekerja selama tiga bulan ke luar kota.Ada kesedihan yang mendalam di lubuk hatinya saat ini. Terlebih ia saat ini sedang membantu mengemasi beberapa pakaian kerja sang suami untuk dibawa ke kota Malang besok pagi.Melihat suaminya selesai telepon dengan sekertarisnya membuat Ziva tersenyum getir. Regan langsung duduk di pinggiran ranjang sambil sibuk mengotak-atik ponselnya saat ini. Ziva yang melihat itu langsung menghampiri dan segera memeluknya erat.“Aku pasti akan kangen banget sama kamu,” ucapnya lirih.Regan pun langsung menjatuhkan ponselnya di atas ranjang. Ia segera membalas pelukan sang istri. Mengusap punggungnya dengan sangat lembut. “Aku juga pasti akan lebih kangen.”“Jangan selingkuh! Jangan lupain aku! Awas aja kalau ketahuan main sama perempuan lain. Aku enggak ma

  • SWEET MY LOVE (INDONESIA)   92 - Ngidam Ala Sultan

    Hampir satu mingguan ini sifat Ziva sangatlah manja kepada Regan. Terlebih perempuan itu merengek terus menerus agar keinginannya untuk makan nasi padang akan segera dikabulkan. Namun, pikiran Ziva salah. Pria itu justru tidak mewujudkannya dengan dalih itu hanya mitos saja jika anaknya kelak akan ileran.Masih dengan wajah yang cemberut, Ziva masih memunggungi posisi Regan yang duduk di sampingnya.“Sudahlah Regan turutin saja keinginan istrimu,” dukung Maya.Ziva mengangguk-angguk menyetujui ucapan ibu mertuanya. Lain hal dengan pria itu yang justru menggeleng kuat.“Warung nasi padang banyak, Bun. Ngapain jauh-jauh ke kota Padangnya. Di Jakarta juga banyak.”“Tuh, kan, Bun! Anak Bunda ini kurang peka.” Ziva kembali merajuk dan terus mencari bala dukungan dari Maya yang selalu memihaknya. “Biarin aja nanti anaknya ileran. Kalau pergi kemana-mana anaknya ngiler sampai panjang lima meter. Dia juga nanti yan

DMCA.com Protection Status