Beranda / Urban / SKANDAL SANG PENGUASA / Bab 98. Takut Kehilangan

Share

Bab 98. Takut Kehilangan

Penulis: Nyi Ratu
last update Terakhir Diperbarui: 2022-03-10 21:40:47

“Ya sudah bawa seperlunya saja, Tuan," usul Daniel.

 

Baru saja Daniel akan memerintahkan dua pelayan itu untuk membawa sebagian makanan yang mereka beli. tapi seruan Leon mengurungkan niatnya untuk menghampiri pelayan itu.

“Saya akan membawa semuanya,” sahut Leon dengan tegas. "Masukan semuanya ke dalam mobil!” titah laki-laki itu sambil berjalan keluar dari rumahnya.

Dua pelayannya membawa semua makanan ke mobil yang dibawa sang tuan.

“Apa ada lagi yang bisa saya bantu, Tuan.” tanya dua pelayan itu setelah selesai dengan pekerjaannya.

“Tidak ada,” jawab Leon. 

Daniel mendekati sang tuan. Kemudian bertanya. "Apa ada lagi yang Tuan butuhkan?"

“Tolong tanyakan kepada Jacob, vitamin yang bagus untuk tubuh, akhir-akhir ini Liebe sering pusing di pagi hari, tapi setelah itu dia akan berubah menjadi manusia yang rakus seperti tidak makan selama bertahun-tahun.”

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Mythåsäry Zugar Zu
kyanya jessi emng hmil ini..... nafsu mkn bertmbah ..
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

  • SKANDAL SANG PENGUASA   Bab 99. Menyelidik Jessi

    ‘Saya pikir dia akan marah melihat makanan begitu banyak,’ gumam Leon dalam hatinya.“Makanlah, saya mau ganti baju dulu.” Leon pergi ke kamarnya, namun baru beberapa langkah, Jessi sudah berteriak memanggilnya.“Leon …!”Laki-laki itu berbalik sambil bertanya. “Ada apa, Liebe?”“Kamu jangan mandi ya, jangan ganti baju!” balas Jessi dengan tegas.“Kenapa?” Alis Leon bertaut hingga terlihat beberapa kerutan di keningnya.“Ini perintah!” jawab Jessi sambil membawa beberapa bungkus makanan ringan dan duduk kembali di sofa, lalu melanjutkan menonton televisi.“Baik, Nona.” Leon menunduk hormat, lalu kembali menghampiri kekasihnya sambil membuka jaket dan melemparkannya ke sofa.“Leon, duduklah di sini, aku ingin bersandar padamu!" titah Jessi sambil menepuk sofa di belakangnya.“Siap, Nona.” Leon duduk di

    Terakhir Diperbarui : 2022-03-11
  • SKANDAL SANG PENGUASA   Bab 100. Hari Penting

    "Leon, ayo kita tidur!" Jessi bangun dari duduknya, lalu menarik tangan Leon yang sudah terlihat sangat mengantuk."Akhirnya," gumam Leon sambil bangun dari duduknya. Ia berjalan menuju kamar Jessi.Leon naik ke tempat tidur dan langsung memejamkan matanya karena sejak tadi ia sudah sangat mengantuk.Jessi segera menyusul kekasihnya dan tidur sambil membenamkan wajah pada ketiak sang kekasih.Seminggu sudah sejak kekasihnya bersikap aneh, pengawal itu tidak bisa tidur dengan leluasa karena Jessi tidak mau bergerak dari tempatnya."Liebe, bangunlah, sekarang adalah hari yang paling penting untukmu."Leon membelai pipi kekasihnya dengan lembut supaya wanita cantik itu segera bangun."Sebentar lagi, Leon," gumam Jessi tanpa membuka matanya.Padahal ini hari yang ia nantikan sebelumnya, tapi entah kenapa Jessi merasa tidak bersemangat."Sekarang hari peluncuran produk baru Beauty Corporation. Kamu sudah bekerja keras u

    Terakhir Diperbarui : 2022-03-12
  • SKANDAL SANG PENGUASA   Bab 101. Terjebak Cinta Yang Rumit

    "Tidak. Saya sedang memujimu, Liebe. Kamu terlihat berbeda dan bertambah seksi.” Leon semakin mengeratkan pelukannya.“Lepaskan! Aku mau pakai baju dulu.” Jessi mencoba melepas pelukan Leon, tapi laki-laki itu tidak mau melepasnya.Laki-laki itu sangat erat memeluk kekasihnya, ia mencumbui wanita itu tanpa henti.Aura kecantikan sang CEO semakin terpancar, walau tubuhnya sedikit berisi dari sebelumnya.“Saya tidak mau melepasmu,” jawabnya sambil memejamkan mata.‘Entah apa yang terjadi pada hati ini, ketakutan tidak bisa memelukmu lagi seketika melintas dalam benak,’ batin Leon.“Aku akan memberimu hadiah, jika kamu melepaskanku.”Leon melepas pelukannya sambil tersenyum bahagia. “Saya sangat menyukai hadiahmu.”Jessi melempar paper bag itu ke sofa. Ia menarik kearah kemeja kekasihnya, lalu membuka dasi berwarna hitam itu, kemudian melemparnya ke sembarang

    Terakhir Diperbarui : 2022-03-13
  • SKANDAL SANG PENGUASA   Bab 102. Jangan Berhenti ( khusus 21+ )

    Jessi tertawa, lalu menggulingkan Leon ke sampingnya. Kemudian, menduduki tubuh laki-laki itu.“Aku yang akan mengendalikanmu.”Jessi kembali membungkam Leon dengan ciuman yang hangat dan penuh gairah.“Aku sangat mencintaimu dan baru kali ini aku menginginkan pernikahan setelah mendapat kenyamanan darimu, Leon.”Jessi melakukan apa yang biasanya ia lakukan untuk memuaskan kekasihnya.“Diamlah dan nikmati permainanku. Entah kenapa, hari ini aku ingin membuat kenangan indah yang tidak akan pernah bisa kamu lupakan, Pengawal tampan.”‘Saya tidak yakin kamu akan tetap menginginkan pernikahan setelah tahu apa yang sudah saya lakukan padamu,’ ucap Leon dalam hati. ‘Penyesalan ini akan terus menghantui hidup saya, betapa bodohnya saya.’“Saya yang akan mengukir kenangan indah itu, hingga kamu tidak akan pernah bisa membenci saya." Leon memutar posisi. Kini i

    Terakhir Diperbarui : 2022-03-13
  • SKANDAL SANG PENGUASA   Bab 103. Kejutan

    "Julie, maaf, aku sedikit terlambat, tapi sebentar lagi juga sampai.”Merasa tidak enak hati dengan sang sekretaris yang sudah mengatur jadwalnya, Jessi meminta maaf melalui sambungan telepon saat mereka berada dalam perjalanan.“Anda tidak perlu minta maaf, Nona. Acaranya baru akan dimulai satu jam lagi," jawab Julie dengan sopan. "Tuan Leon meminta acaranya sedikit diundur karena kalau di pagi hari anda suka mendadak pusing.”“Baiklah, Julie, terima kasih banyak. Kamu dan Leon sangat mengerti keadaanku.”“Sama-sama, Nona.”Setelah selesai berbicara, Jessi memukul lengan kekasihnya berkali-kali. “Kenapa kamu tidak bilang padaku kalau acaranya baru akan dimulai satu jam lagi?”Jessi terus saja memukuli laki-laki yang sedang tertawa sambil menyetir kendaraannya dengan kecepatan sedang.“Kamu tidak pernah bertanya padaku kapan acaranya dimulai,” elak Leon sambil tertawa.“Tapi sejak pagi kamu terus saja mengingatkanku ten

    Terakhir Diperbarui : 2022-03-13
  • SKANDAL SANG PENGUASA   Bab 104. Senyum Tulus Calon Mertua

    Leon terdiam mendengar ucapan Tuan Jason. ‘Apa yang dimaksud Tuan Jason?’ batin Leon sambil berdiri tegak di belakang Jessica.Pengawal CEO itu tetap bersikap tenang, walau ia sedikit khawatir Tuan Jason mengetahui rahasianya.“Saya tahu, selama Jessi kurang sehat, kamulah yang mengerjakan pekerjaannya. Saya ucapkan terima kasih banyak karena sudah menjaga dan membantu anak saya.” Tuan Jason tersenyum tulus pada Leon.Laki-laki yang jarang sekali tersenyum itu menyungingkan sudut bibirnya kepada sang pengawal.'Saya pikir, Tuan Jason mengetahui rahasia saya,' gumam Leon dalam hati.‘Baru kali ini aku melihat Papi tersenyum begitu tulus kepada Leon,’ batin Jessi. 'Bahkan dia jarang sekali tersenyum untukku.'Wanita itu merasa cemburu kepada Leon, tapi ia juga merasa senang papinya bisa menerima laki-laki yang ia cintai.Ia sangat bahagia mendapat restu dari kedua orang tuanya. Awalnya wanita itu mengira akan sulit meyakin

    Terakhir Diperbarui : 2022-03-14
  • SKANDAL SANG PENGUASA   Bab 105. Tamu Istimewa

    “Garry, sedang apa kamu di sini?” tanya Leon kepada sepupunya.“Tentu saja karena aku merindukan saudaraku, tapi ternyata dia sedang jatuh cinta, hingga melupakan rencananya,” cibir Garry.Leon menatap wanita yang pingsan dalam gendongannya, lalu menoleh kepada Garry. “Saya tidak ada waktu untuk menjelaskannya sekarang. Nanti malam datanglah ke rumah, saya menunggunya di sana.”Leon kembali melanjutkan langkahnya menuju mobil. Ia segera mendudukkan Jessi di kursi depan. Pengawal tampan itu segera masuk ke dalam mobil, lalu melajukan kendaraannya dengan segera.“Kalau kamu tidak bisa melakukannya, biar aku yang melakukannya,” kata Garry sambil memandang mobil Leon yang sudah pergi menjauh.Garry berniat untuk menghancurkan sendiri pimpinan Beauty Corporation tanpa sepupunya, sedangkan Leon sendiri sedang mencemaskan wanita yang diincar Garry karena mendadak pingsan, padahal kondisi sebelumnya sangat baik-baik saja.Leon

    Terakhir Diperbarui : 2022-03-15
  • SKANDAL SANG PENGUASA   Bab 106. menghasut

    “Siapa?” tanya Leon sambil mengedarkan pandangannya, mencari seseorang.“Tunggu saja,” jawab Jessi sambil merogoh ponselnya, lalu mengirimkan pesan kepada Julie dan memohon maaf padanya karena telah merusak rencana yang sudah disusun dengan timnya.Jessi kembali memasukkan ponselnya tanpa menunggu jawaban dari sang sekretaris. Ia sadar kalau Julie pasti sedang sibuk dengan acara itu.Julie memang sedang sibuk di acara itu, terutama sibuk menjawab pertanyaan dari dua laki-laki yang pernah dekat dengan boss-nya.“Nona Julie, di mana Nona Jessi?” tanya Alan kepada sekretaris mantan teman kencannya.“Nona Jessi sedang kurang sehat,” jawab Julie dengan singkat.Sekretaris cantik itu tidak menyukai teman kencan sang nona.Tiba-tiba Jimmy datang setelah berminggu-minggu menghilang. “Sakit apa dia?” tanya laki-laki yang baru muncul ke publik setelah peristiwa pengeroyokan yang menimpa dirinya."Nona Jessi hany

    Terakhir Diperbarui : 2022-03-15

Bab terbaru

  • SKANDAL SANG PENGUASA   Terima Kasih

    Hai semuanya. Alhamdulillah Leon dan Liebe udah tamat. Terima kasih untuk kakak semua atas dukungannya. Readerku yang cantik dan yang ganteng terima kasih banyak sudah mampir di karyaku. Aku mohon maaf atas segala kekurangan pada novel ini, terutama pada aku sendiri yang jarang sekali update dikarenakan sedang menyiapkan novel baru. Mohon dimaklumi ya kekurangan pada novel ini, kritik dan sarannya aku ucapkan banyak-banyak terima kasih. Mohon maaf juga jika banyak typo atau eksekusi pada novel ini yang tidak sesuai dengan bayangan kakak semua.🙏🏻🙏🏻🙏🏻Aku akan terus belajar dan belajar untuk bisa menulis lebih baik lagi. Kritik dan saran kakak semua sangat membantuku untuk menjadi lebih baik lagi dari sekarang.Terima kasih sampai jumpa di novel yang baru. Pantengin sosmedku ya untuk info karya-karyaku selanjutnya. Jangan lupa follow igeh aku ya.🤭untuk nama² di bawah ini tolong hubungi saya lewat DM di inst**ram @nyi.ratu_gesrek1. Husna Amri Alfathunissa2. Mythasary3. Joko Le

  • SKANDAL SANG PENGUASA   Bab 233. Selamanya Cinta ( END )

    "Sebelum tahu calon suami saya seperti apa saya sudah menerima pilihan orang tua, tapi maaf, saya tidak mencintai Anda atau laki-laki mana pun.""Tidak masalah kamu mencintai saya atau tidak, yang terpenting saya mencintai kamu," kata Daniel. "Dan besok kita akan menikah." Laki-laki itu kembali ceria saat tahu kalau Julie tidak mempunyai kekasih."Dulu tidak mau disuruh menikah, sekarang malah ingin cepat menikah," kata Tuan Bayden. "Sekarang kamu tahu bagaimana rasanya ditolak." Laki-laki tua yang masih terlihat gagah itu tertawa meledek anaknya."Ayah, apa kamu tidak suka melihat anakmu bahagia?" Daniel melirik sinis pada ayahnya."Saya senang melihat kamu bahagia dan Ayah akan lebih senang lagi melihat kamu dan ibumu berdamai.""Itu sulit, tapi saya akan berusaha untuk bersikap baik padanya.""Itu lebih baik." Tuan Bayden memeluk anaknya. "Berbahagialah, Nak.""Sepertinya kita harus menambah menu makanannya," kata Bibi Delma pada Alexa."Tentu saja, kita akan menyiapkan dua pernik

  • SKANDAL SANG PENGUASA   Bab 232. Calon Suami Julie

    Pagi-pagi sekali keluarga Morris dan keluarga Karl sudah sampai di rumah Tuan Felix. Tak lama kemudian disusul keluarga Daniel."Selamat datang semuanya. Silakan masuk!" Bibi Delma menyambut para tamunya.Kedua orang tua Daniel sangat terkejut melihat calon menantunya ada di sini."Julie, kenapa kamu ada di sini? tanya seorang wanita yang tak lain adalah calon mertuanya."Iya, Bu, Nona Jessica adalah Bos saya di kantor. Saya diundang di pernikahan ini. Apa Ibu juga kenal dengan Nona Jessica?" tanya Julie setelah bersalaman dengan calon mertuanya."Saya kenal dengan Tuan Hans karena calon suamimu bekerja padanya," kata wanita yang bernama Greta. "Itu dia calon suamimu!" tunjuk Nyonya Greta kepada anaknya. "Daniel, kemarilah!"'Daniel?' ucap Julie dalam hatinya. 'Apa yang Bu Greta maksud adalah Tuan Daniel?'"Aku sangat malas bertemu dengannya," gumam Daniel saat dipanggil ibunya, tapi ia tetap menghampiri wanita yang melahirkannya. "Daniel, ini dia calon istrimu. Dia ini wanita yang b

  • SKANDAL SANG PENGUASA   Bab 231. Pernikahan Dadakan

    "Terima kasih, Hans," ucap Alexa dengan tulus. "Sekarang istirahatlah, aku tidak mau nanti kamu pingsan ketika mengucap janji di depan Tuhan." Alexa tertawa pelan mengejek kakaknya."Baiklah, saya memang sangat lelah." Leon bangun dari duduknya. Jessica bangun dari duduknya. "Ayo aku antar."Jessica mengantar Leon untuk beristirahat di kamarnya, sedangkan Alexa, Bibi Delma, dan Paman Timo masih berada di ruang tamu."Alexa, tolong bantu Bibi untuk menyiapkan semuanya." "Apakah pernikahan ini bisa dipercepat?" tanya Alexa. "Maksudku dilakukan dalam beberapa hari ini.""Tunggu sebentar." Paman Timo mengambil ponselnya yang berdering. "Saya jawab telepon dari Tuan Felix dulu."Paman Timo berbincang di telepon dengan serius. Alexa dan Bibi Delma menunggu dengan sabar kabar yang diterima laki-laki tua itu."Tuan Felix berbicara apa?" tanya Bibi Delma setelah suaminya selesai menelepon."Besok lusa pernikahan mereka akan dilaksanakan. Ini perintah Tuan Felix.""Apa kita tidak bertanya leb

  • SKANDAL SANG PENGUASA   Bab 230. Semakin Mencintai

    "Aku tidak mau Hans, kamu saja yang menelepon Ayah. Aku belum siap berbicara dengan mereka.""Baiklah, saya akan menelepon Ayah." Leon mengeluarkan ponselnya dari saku celana. "Lenora, apakah kamu mau berdamai dengan ibu dan ayah jika bertemu dengan mereka?""Aku akan berdamai dengan mereka jika Ayah dan Ibu merestui hubungan aku dan Victor, tapi jika mereka masih bersikeras seperti dulu, aku akan tetap mempertahankan pernikahanku. Aku tidak butuh kemewahan dan kekayaan orang tua kita, aku hanya butuh kebahagiaan dan dan kasih sayang yang tidak pernah aku rasakan sebelumnya dari mereka dan semua itu hanya aku dapatkan darimu dan Viktor.""Tunggu!" Bibi Delma menatap Alexa dan Leon, memang ada kemiripan pada wajah mereka. "Alexa, apa dia kakakmu?""Iya, Bibi, inilah kenapa aku dan Viktor menyembunyikan identitas kami karena hubungan kami tidak direstui.""Alexa, kenapa kamu tidak bilang pada Bibi." Bibi Delma mendekati Alexa dan memeluk wanita itu."Maafkan aku, Bi." Viktor yang menjaw

  • SKANDAL SANG PENGUASA   Bab 229. Kembali Menjadi Jessica

    "Apa aku boleh tahu, apa yang kalian bicarakan selama dua jam di dalam rumah bersama dengan kakakku, Renate?" tanya Alexa kepada wanita hamil yang berjalan di depannya sambil bergandengan tangan dengan Leon."Aku tidak bicara banyak dengannya, tadi dia hampir pingsan dan dia melarang aku untuk keluar meminta bantuan kalian," jawab Jessica."Sudah saya bilang panggil dia Jessi atau Kakak ipar." Leon kembali memperingatkan adiknya."Aku sudah terbiasa memanggil dia Renate," jawab Alexa. "Apa ada yang salah dengan nama itu?""Tidak ada," jawab Leon. "Renate nama yang bagus, tapi kini dia sudah kembali menjadi Jessica, jadi kamu harus memanggil dia dengaslinya.""Baiklah kakakku tersayang, aku akan memanggilnya Kakak ipar," balas Alexa sambil tersenyum lalu kembali bertanya kepada Jessica. "Jadi kalian di dalam tidak banyak bicara? Aku pikir kalian berbicara serius.""Tidak perlu berbicara banyak karena hati kami masih bisa merasakan cinta masing-masing kata Leon.""Ya Tuhan, dia terlalu

  • SKANDAL SANG PENGUASA   Bab 228. Kembali Bersatu

    "Cintamu yang telah menyelamatkan saya dari maut. Saya yakin kamu masih mencintai saya.""Aku memang masih mencintaimu, tapi aku masih membencimu," jawab Renate berbohong. Padahal ia sudah Tidak membenci Leon lagi, ia hanya belum siap bertemu dengan Leon dalam keadaan seperti ini "Liebe, maafkanlah saya." Leon menangkup wajah polos Jessica, lalu mencium di kening wanita itu.Alexa semakin bingung dengan apa yang terjadi di hadapannya"Daniel, apa kamu bisa menjelaskan semuanya?" tanya Lenora."Nona Renate adalah Nona Jessica, kekasih Tuan Hans yang pergi karena kesalahan yang Tuan perbuat," jawab Daniel pelan.Setelah mendengar penjelasan dari Daniel, Alexa menghampiri Renate, ia berdiri di depan wanita hamil itu."Renate, aku mohon dengarkan dulu penjelasan Hans. Aku yakin dia tulus mencintaimu dia sudah menceritakan semua tentang dirimu, tapi aku tidak tahu kalau yang dia cintai itu adalah kamu. Tolong maafkan kakakku, dia laki-laki yang baik." Alexa memohon sambil berlinangan a

  • SKANDAL SANG PENGUASA   Bab 227. Bertemu Jessica

    Leon kembali masuk ke dalam mobil. "Daniel, kita ke rumah yang itu.""Apa Nona Lenora tinggal di rumah itu?" tanya Daniel seakan tak percaya Nona muda keluarga Karl meninggalkan kemewahan demi cintanya dan rela tinggal di rumah sederhana."Ya, dia tinggal di sana."Daniel segera melajukan kembali mobilnya menuju rumah yang ditunjuk oleh tuannya.Tak butuh waktu lama, mobil mewah itu sudah berhenti di depan rumah sederhana, tapi terlihat asri dan sangat nyaman untuk ditinggali.Lenora berjalan cepat menghampiri Leon saat laki-laki itu keluar dari mobilnya."Hans, aku sangat merindukanmu.""Maafkan saya selama beberapa minggu terakhir tidak bisa menghubungimu karena saya mengalami kecelakaan dan koma." Leon memeluk erat adik perempuannya."Maafkan aku, Hans, aku tidak tahu, tentang itu." Lenora melepas pelukannya, lalu meraba wajah kakaknya." Apa kamu baik-baik saja? Wajahmu masih terlihat pucat.""Tuan Hans baru seminggu lalu sadar dari koma, tapi Tuan memaksakan diri untuk pergi ke si

  • SKANDAL SANG PENGUASA   Bab 226. Nona Muda Keluarga Karl

    "Tuan, apa Anda yakin ingin pergi ke sana? Tuan masih sangat lemah." Daniel mengkhawatirkan kondisi tuannya yang baru sadar dari koma."Saya akan segera sembuh, Daniel. Besok juga saya keluar dari sini, saya akan meminum obat sebanyak-banyaknya."'Astaga, kalau dia minum obat banyak-banyaknya, apa dia tidak akan cepat mati?' kata Julie dalam hatinya.Seminggu kemudian setelah Leon bangun dari koma. Laki-laki itu sudah terlihat lebih baik dari sebelumnya. Ia memaksakan diri untuk pergi, walaupun badannya belum pulih benar, tapi CEO tampan itu berusaha terlihat baik-baik saja di depan semua orang."Daniel, ayo kita berangkat sekarang." Leon berjalan lebih dulu."Baik, Tuan." Daniel berjalan cepat menyusul tuannya untuk membukakan pintu mobil."Mungkin perjalanan kita membutuhkan banyak waktu, apa Tuan yakin akan pergi?" tanya Daniel lagi setelah membukakan pintu mobil untuk Leon."Kamu sedang mengkhawatirkan atau sedang meremehkan saya, Daniel?" Ucapan Leon benar-benar membuat Daniel me

DMCA.com Protection Status