Share

BAB 23

Seserahan Yang Diminta Kembali.

Bab 23

"Jika kedatanganmu hanya untuk mengejekku, sebaiknya kamu pergi saja," ujar Aira yang memalingkan wajahnya begitu Mawar memasuki ruang perawatannya.

Namun gadis itu tetap saja melangkahkan kakinya untuk mendekati Aira, wanita yang selalu saja memusuhinya sejak mereka masih kecil.

"Aku hanya ingin melihat keadaanmu, karena kita bersaudara meskipun terlahir dari rahim yang berbeda," ujarnya sambil tersenyum.

"Tapi sayangnya, aku tidak pernah beranggapan seperti itu, kehadiranmu dan ibumu justru tidak pernah kuharapkan," sahutnya bernada ketus.

Mawardi hanya mengendikkan bahunya, ia sama sekali tidak pernah peduli akan sikap Mawar, yang terpenting baginya, Marwan begitu menyayanginya.

"Oh ya, bagaimana dengan rencanamu untuk menghancurkan keluarga mereka, apa lelaki itu lebih memilih dirimu?" tanyanya sedikit penasaran.

"Tentu saja, dia sangat mencintaiku, bahkan tergila-gila padaku hingga me

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status