Home / Horor / SANTET / Bab 42

Share

Bab 42

SANTET CELALAN DALAM PART 42

"Om, Galih. Tolongin donk." Seoarang Gadis kecil tiba-tiba datang dan meminta bantuan kepada Galih meniup sebuah balon untuknya. Ia menyodorkan balon berwarna merah kepada Galih.

"Sini." Galih mengambil balon tersebut kemudian meniupnya. Tak lama kemudian teman si gadis kecil itu datang. Tiba-tiba saja Galih dan Nining sudah di kerumuni oleh mereka yang meminta bantuan untuk meniup balon.

"Bu Nining, kenapa tidak mengajar ngaji lagi? Kan, Bu Nining sudah sembuh?" tanya Fredi salah satu murid mengaji Nining.

"Nanti ya. Nanti Bu Nining pasti akan mengajar kembali. Fredi udah sampai mana ngajinya?" tanya Nining ramah.

"Aku sudah iqro lima, Bu."

"Wah, hebat donk."

"Nanti Bu Nining mengajar lagi ya? Kami kangen," kata Fredi kemudian.

"Iya, nanti Bu Nining mengajar lagi."

"Bu Nining nggak akan lari-larian di jalan tanpa pakai baju lagi, kan? Itu kan, aurat, Bu?" tanya fredi dengan polosnya.

"Iya, benar. Itu kan nggak boleh, Bu," sahut Kanaya.

"Eh, kata a
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status