Share

52. KAGET MENGURUS ANAK

Aku, tak pernah terbiasa dengan semua ini. Aku merasa capek, stres dan kata-kata situasi tidak menyenangkan lainnya.

“Ya Allah jika boleh aku menangis dan mengeluh.”

Rasa sedih kehilangan mama saja masih terus berkecambuk di dalam hatiku, belum lagi perihal keluarga yang terus menerorku untuk menjual rumah warisan dan harta peninggalan lainnya.  

Aku kaget Tuhan, kaget dengan semua kejadian ini yang seakan terlalu cepat untukku. Dan jujur sebetulnya aku belum siap untuk semua ini.

Aku yang biasa dulu hanya mengurus satu bayi saja, mendadak jadi harus mengurus dan mengasuh ketiga anakku. Dan usia mereka bisa di bilang tidak terlalu jauh. Queeniera masih genap 7 tahun, Dimas masih 4 tahun dan Farrel kini baru saja 1 tahun. Bisa di bilang aku mengurus 3 orang balita sendiri.

Bisa kalian bayangkan bagaimana repotnya aku di rumah. Yang harus mengurus ini dan itu serba sendiri.

Efek Pandemi pasti sangat terasa, baik di bidang fi
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status