Share

Bab 1214

"Secara umum, dia memang bukan tandinganku, tapi teknik yang dikeluarkan sangat aneh. Kelihatannya sangat istimewa, tangkas, dan terjadi secara tiba-tiba."

Thomas menjelaskan. "Kami terlalu meremehkannya. Kami mengira bisa menangkapnya, tapi serangannya terlalu mendadak. Dalam sekejap, aku langsung dikalahkan."

"Begitu rupanya. Pantas saja. Dilihat dari tingkat kekuatan, kamu pasti lebih unggul, tapi kenapa malah kamu yang kalah."

"Marva juga demikian. Sebelum sempat memperlihatkan kekuatannya, dia sudah tumbang karena diserang secara diam-diam."

Nyonya Tamara termasuk saksi mata dari dua kejadian itu, jadi dia juga ikut menjelaskan. Makin lemah bocah itu, dia makin senang.

Hasbi baru memahami segalanya.

Seperti dugaannya. Bagaimana mungkin seorang pemuda berusia dua puluhan bisa begitu menakutkan?

Sekalipun menjungkirbalikkan dunia, dia juga tidak mungkin bisa mencapai tingkat Guru Besar.

Bagi Hasbi yang telah memasuki Kekuatan Transformasi tingkat puncak, menghadapi bocah itu tentu b
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status