Share

Tidak sehangat dulu

Mendengar ucapan Liberti, seketika dada Shinta seperti akan meledakan satu amarah, tapi pada siapa, "Tidak-tidak-tidak ... tidak mungkin papi akan menikahi wanita lain selain aku ...!"

Leon tersenyum sumringah, menatap Liberti yang menyambut didepan pintu kamar pribadi, dengan memapah sebelah tangan kirinya. Sementara Raline berdiri di sisi lain menyambut tangan kanan sang keponakan.

Shinta menatap kearah dua manusia yang selalu dikatakan Arlan sebagai keluarga tidak berarti apa-apa bagi kehidupan mereka. Namun semua kepura-puraan itu semakin terlihat jelas, bahkan Leon tampak berpihak pada kedua wanita yang memapahnya.

Dengan tatapan lirih, Shinta berkata pelan, "Sa-sayang, sebentar lagi jadwal cuci darah. Jadi lebih baik aku mempersiapkan semua kebutuhan kamu, sebelum aku berangkat ke rumah sakit untuk mengurus pekerjaan ku."

Leon mengangguk setuju, lagi-lagi Liberti lah yang memanjakan sang cucu tanpa memperdulikan Shinta yang dibuat seperti pembantu, seenakn
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status