Share

Bab. 56 Perpisahan

Penulis: Neet_Sensei
last update Terakhir Diperbarui: 2022-10-06 15:08:02

Liu Heng mendapatkan banyak batu jiwa setelah menjual satu botol Air Dewi Surga yang dia dapatkan sebelumnya. Hasil satu botol saja setara dengan hasil mereka berempat digabungkan. Liu Heng kembali ke tempat kumuh.

Ketika dia datang ke sana, dia tersenyum melihat semua orang mendapat makanan. Dia menemui tiga rekannya tadi. Dia langsung mengatakan kalau dia akan melatih mereka selama empat hari ke depan. Setelah itu dia akan pergi.

"Maaf sepertinya hanya ini yang aku bisa lakukan. Rencana yang aku bilang sebelumnya belum bisa dilakukan, mungkin beberapa bulan ke depan. Kalian tunggu saja," ucap Liu Heng.

Ketiganya tidak masalah dengan itu. Di latih saja sudah cukup untuk mereka. Empat hari berlalu begitu cepat. Ketiganya sudah lebih kuat dari sebelumnya. Liu Heng banyak mengajari mereka dasar dalam bertarung. Bahkan dia membantu memberikan pill untuk mendukung pertumbuhan mereka.

"Kau benar-benar akan pergi dari sini?" tanya Nie Wei.

"Itu harus. Aku tidak bisa berada di satu temp
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Silalahi Sabam
mantap bah
goodnovel comment avatar
Made Fitra
mahal nih koinnya,
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

  • RAHASIA KITAB RAJA IBLIS   Bab. 57 Kota Baru 

    Pencarian Liu Heng terus saja dilakukan. Dia masih menjadi buronan. Gambar wajah Liu Heng masih saja terpajang di berbagai tempat. Dia sudah berada di daerah sekte Tinju Besi, itu membuat dia agak bisa santai, tetapi tidak boleh lengah. Harga untuk orang yang berhasil menangkap Liu Heng adalah 300.000 batu jiwa. Jumlah yang sangat besar untuk menangkap seorang murid. Bukan murid juga, dia hanya juru masak. "Kalau aku berhasil menangkap orang ini. Aku bisa hidup bertahun-tahun tanpa bekerja," ucap seseorang yang melihat gambar Liu Heng. Liu Heng ada di belakang mereka. Dia membalik badan dan pergi dari sana. Dia baru tiba di kota yang ada di daerah sekte Tinju Besi, tetapi dia sudah melihat wajahnya terpajang di alun-alun kota. Dia berjalan dan mencari penginapan lebih dulu. Setelah selesai, dia kembali mencari tempat untuk menjual pill. Selama diperjalanan dia membuat lumayan banyak pill, tetapi hanya pill biasa yaitu pill penyembuh luka, pill Peningkat Qi dan pill Penembus Tulang

    Terakhir Diperbarui : 2022-10-07
  • RAHASIA KITAB RAJA IBLIS   Bab. 58 Awal Terbentuknya

    Liu Heng sudah selesai mencari apa yang dia butuhkan. Dia sudah mengenakan pakaian yang bagus. Sekarang dia bisa kembali ke restoran sebalumnya. Penjaga yang sebalumnya kaget. Keduanya menggaruk kepalanya. Liu Heng dipersilahkan masuk. Dia makan di restoran itu."Sudah aku duga. Dia itu orang kaya," ucap salah satu dari dua orang yang sejak tadi mengikuti Liu Heng. Sekarang mereka juga mengikuti Liu Heng. Mereka bahkan sampai rela menunggu Liu Heng selesai makan lebih dulu. Keduanya dikenal dengan julukan si Kembar Bodoh. Mereka dikenal seperti itu karena mereka sering melakukan kejahatan, tetapi mereka selalu gagal seperti mencuri, merampok atau menculik. Sayangnya tidak ada satu pun dari apa yang mereka lakukan berhasil. Mereka selalu saja gagal. Kali ini mereka ingin mecuri batu jiwa milik Liu Heng. Mereka sudah mengincar Liu Heng sejak tadi. Nama mereka adalah Bu Yunshi dan Bu Longshi. Mereka memiliki tubuh yang kurus karena jarang makan."Kenapa dia lama sekali?" tanya Bu Yunsh

    Terakhir Diperbarui : 2022-10-07
  • RAHASIA KITAB RAJA IBLIS   Bab. 59 Alchemist Adalah Jalan Menuju Kaya

    Hanya dalam setengah hari si kembar Bu sudah berhasil mengumpulkan 20 orang. Mereka semua adalah orang yang miskin. Liu Heng melihat mereka satu per satu dari orang-orang itu. Liu Heng mengangguk, tetapi tidak ada yang begitu menarik perhatiannya. Setelah melihat lebih dari 15 orang, dia baru terkejut. Ada seorang bocah diantara pria dan wanita dewasa yang ada di sana. Liu Heng membungkuk agar tinggi dia dan bocah itu sama. Liu Heng penasaran. "Siapa namamu?" tanya Liu Heng.Bu Yunshi ingin mengatakan sesuatu, tetapi Bu Longshi menahan saudara kembarnya. Dia meminta Bu Yunshi untuk tidak ikut campur. Biarkan Liu Heng melakukan apa yang ingin Liu Heng lakukan. "Namaku Yong," jawab anak itu. "Kau tidak ada marga?" tanya Liu Heng. Anak itu menggeleng. Dia sudah kehilangan orang tuaya sejak dia kecil. Dia tidak tahu siapa nama orang tuanya atau marga orang tuanya. Yong saja adalah nama pemberian dari Bu Yunshi. Bu Yunshi dan Bu Longshi seperti kakak sekaligus ayah bagi Yong. "Kalau

    Terakhir Diperbarui : 2022-10-08
  • RAHASIA KITAB RAJA IBLIS   Bab. 60 Perampok Dan Gadis

    "Kau bisa berkeliling lebih dulu sebelum semuanya selesai kami siapkan. Mungkin saja anda memiliki beberapa hal yang diperlukan. Jangan sungkan," ucap Wang Kai. Liu Heng mengangguk. Dia melihat barang-barang yang ada di sana. Dia sana menjual banyak hal, tetapi tidak ada yang begitu spesial karena rata-rata adalah benda cultivator biasa. Liu Heng berkeliling saja. Beberapa jam berlalu dan akhirnya semua pesanan Liu Heng selesai disiapkan. Para pelayan kesulitan melakukan itu. Mereka bahkan sampai kelelahan. Mereka bahkan sampai membeli di toko lain untuk memenuhi apa yang Liu Heng inginkan. Mereka tidak terlalu banyak mempunyai banyak persidaan. Wang Kai memanggil Liu Heng dan akhirnya dia memberikan semua yang berhasil mereka dapatkan. Dia meminta maaf karena ada beberapa yang tidak cukup. "Sepertinya ada beberapa bahan yang tidak sampai seribu. Kami benar-benar meminta maaf," ucap Wang Kai. "Tidak masalah sama," jawab Liu Heng. Dia mengambil semua yang dia pesan dan mengambil

    Terakhir Diperbarui : 2022-10-08
  • RAHASIA KITAB RAJA IBLIS   Bab. 61 Perubahan Iblis

    Liu Heng terbangun ketika merasakan sesuatu yang aneh. Dia juga mendengar suara erangan yang membuat pikirannya aneh. Ketika dia membuka mata Liu Heng kaget ketika melihat tangannya terikat ke belakang di kursi.Dia melihat kalau ada seseorang sedang berusaha membuka celananya. Liu Heng kaget dan langsung spontan mendur ke belakang. Dia sedang terikat karena itu dia tidak bisa mundur, tetapi malah dia dan kursi itu terjatuh. "Kau sudah bangun ternyata," ucap pria kurus itu. Dia mengangkat dan membenarkan posisi kursi itu lagi. Liu Heng kembali seperti semula. Pria kurus itu mendekatkan wajahnya ke wajah Liu Heng. Dia terlihat sangat senang dan langsung menjilat pipi Liu Heng. "Aku menyukaimu," bisik Pria Kurus itu. "Aku akan membunuhmu!" tegas Liu Heng. Beberapa saat kemudian aura yang begitu jahat keluar dari tubuh Liu Heng. Aura itu membuat pria kurus itu kaget. Dia mundur berapa langkah dan terjatuh. Anggota prampok yang lainnya juga kaget. Mereka merinding. "Apa yang terjadi

    Terakhir Diperbarui : 2022-10-09
  • RAHASIA KITAB RAJA IBLIS   Bab. 62 Dikejar Kelelawar

    Ketika di perjalanan Liu Heng melihat seseorang pemuda sedang dikepung oleh sepuluh orang bandit. Lui Bi langsung mendekat dan memegeng baju Liu Heng, dia ingin mendekat. Dia takut kalau dia diserang oleh orang-orang itu. Wajah, pakaian, senjata dan tetapan mereka menyeramkan. Sekilas itu membuat Lui Bi mengingat apa yang sebelumnya terjadi."Abaikan saja," ucap Liu Heng. Dia terus berjalan dan berjalan. Sepuluh orang itu melihat ke arah Liu Heng, mereka kaget melihat Liu Heng yang berjalan dengan sangat santai. Mereka saling menatap satu sama lain. Merek bingung. Mereka juga kesal karena diabaikan.Salah satu dari para bandit itu bergerak dan langsung berdiri di depan Liu Heng. Dia mengarahkan pedang ke arah Liu Heng. Liu Heng berhenti. Dia mentap pria itu balik. Dia menatap dengan tajam tanpa ada rasa takut sama sekali. "Kau kira kau bisa pergi begitu saja. Serahkan dulu harta yang kau punya! Setelah itu kau baru boleh pergi. Kalau kau tidak mau, maka kau akan mati," ancam pria itu

    Terakhir Diperbarui : 2022-10-09
  • RAHASIA KITAB RAJA IBLIS   Bab. 63 Penyerangan Kelelawar Penghisap

    Liu Heng membayar jumlah yang diinginkan oleh Zhou Lu. Setelah itu dia pergi bersama dengan lui Bi. Liu Heng pergi ke tempat penginapan dan memesan kamar. Setelah itu dia memesan makan juga. Kebutulan di sana menjual makanan, tetapi Liu Heng merasa terganggu."Kenapa kau masih mengikuti kami? Aku sudah membayar semuanya," keluh Liu Heng. "Kita hanya kebetulan memiliki tujuan yang sama," jawab Zhou Lu. Liu Heng ingin marah, tetapi dia menahan emosinya. Dia takut kalau dia terlalu marah, dia bisa mengaktifkan Perubahan Iblis. Itu berbahaya, dia tidak boleh melakukannya di tempat umum. Bisa-bisa dia ketahuan. "Dan duduk di meja yang sama dengan kami juga kebetulan? Padahal ada belasan kursi kosong. Itu juga kebetulan ?" tanya Liu Heng. Zhou Lu mengangguk. Liu Heng menghela napas. Dia pun menghela napas. Dia sangat kesal sebenarnya, tetapi lebih baik mengalah. Makanan yang Liu Heng pesan pun datang. Ketika makanan itu sudah tersedia di atas meja. Dengan sangat santai dan tanpa ada ras

    Terakhir Diperbarui : 2022-10-10
  • RAHASIA KITAB RAJA IBLIS   Bab. 64 Induk Kelelawar Penghisap

    Liu Heng dan Zhou Lu mendominasi tempat itu. Keduanya berhasil mengalahkan banyak sekali kelelawar itu. Mereka langsung mendapat pujian dari banyak orang yang ada di sana. Rombongan cultivator yang ada di sana langsung mengajak Liu Heng dan Zhou Lu untuk berepencar. Mereka ikut dan pergi ke dua arah yang berbeda. Mereka bisa mengatasi banyak kelelawar. Semua kelelawar yang menyerang itu berhasil di usir oleh mereka. Keduanya langsung mendapat tawaran untuk datang ke tempat penguasa kota itu. Liu Heng ingin menolak itu, tetapi Zhou Lu menerima tawaran itu. Liu Heng yang awalnya ingin kembali ke penginapan, tetapi dia ditahan oleh Zhou Lu. Dia menarik Liu Heng untuk ikut dengan dirinya. "Aku harus melihat keadaan Lui Bi lebih dulu," bisik Liu Heng. "Tenang saja. Dia baik-baik saja di sana," ujar Zhou Lu. Dia terlihat sangat akrab dengan Liu Heng. Padahal mereka tidak akrab. Liu Heng malah cenderung kesal, tetapi entah kenapa dia ikut juga. Rumah penguasa kota itu tidak jauh dari sa

    Terakhir Diperbarui : 2022-10-10

Bab terbaru

  • RAHASIA KITAB RAJA IBLIS   Bab. 205 Akhir dengan Kemenangan

    Liu Gu dengan semua yang dia miliki. Dia tidak bisa menjatuhkan Liu Heng. Semua serangannya berhasil ditahan oleh Liu Heng dengan pasukan patung miliknya. Dia juga punya kemampuan menyerap qi. Saat tubuhnya disentuh oleh Liu Heng, saat itu juga Liu Gu akan kehilangan banyak qi.Dia juga sudah kehabisan banyak qi saat melawan liu Bu. Dia juga sudah mendapat banyak luka. Ini membuat Liu Gu kesulitan. Padahal lawannya hanya Liu Heng saja. "Tidak mungkin aku kalah, bukan?" keluh Liu Gu. ***Di dalam ruang jiwa Liu Heng. Semuanya hitam karena diselemuti oleh qi Iblis. Bahkan inti Iblis di sana sudah punya mata, mulut dan tanduk. Kepalanya sudah terbentuk, ini saja sudah tidak bisa Liu Heng kendalikan. Apalagi saat Inti Iblis ini berubah menjadi wujud Iblis utuh. Itu sangat gila. "Menyerahlah. Kau tidak akan bisa menang melawanku."Medusa memegang pundaknya yang terluka. Dia dikepung oleh belasan Iblis. Medusa berusaha menghentikan inti Iblis ini menyerap qi. Kalau itu terus terjadi, mak

  • RAHASIA KITAB RAJA IBLIS   Bab. 204 Liu Heng Vs Liu Gu

    Pi Xiu dan Hou menelan ludah. Mereka menunggu ledakan yang mereka buat hilang lebih dulu. Mereka berharap kalau Liu Heng tewas. Perlahan mulai terlihat wujud Liu Heng. Ketika mereka melihat siluet Liu Heng yang sedang berdiri, itu membuat mereka langsung lemas."Sial. Dia masih hidup.Hou dan Pi Xiu sudah berada di akhir hayat mereka. Mereka sudah mengerahkan seluruh yang mereka miliki pada serangan terakhir tadi. Sayangnya itu gagal. Liu Heng menghentakkan kakinya ke bawah. Itu membuat semua debu yang menutupi dirinya langsung hilang. Dia tersenyum. "Kalian bodoh sekali."Terlihat kalau tubuh Lu Fei penuh luka. Hanya saja dia masih bisa berdiri dan perlahan tubuhnya sembuh dengan sendirinya. Apalagi terlihat ada beberapa patung menempel pada tubuh Liu Heng. Yang artinya sambaran petir Pi Xiu diserap oleh patung-patung itu. Wajar saja Liu Heng masih hidup."Kau sangat beruntung."Liu Heng langsung muncul di depan Pi Xiu dan Hou. Keduanya ingin melompat mundur ke belakang. Mereka ingi

  • RAHASIA KITAB RAJA IBLIS   Bab. 203 Kematian Liu Heng

    Hou membuat ribuan tombak kegelapan. Pi Xiu dengan kekuatannya. Dia membuat semua tombak kegelapan itu berubah menjadi berlian yang sangat kuat. Satu gerakan tangan Hou langsung membuat semua tombak itu diturunkan. Liu Heng menyatuhkan kedua tangannya membentuk seperti sedang berdoa.Satu detik kemudian sebuah dinding qi Iblis muncul membenturk sebuah dinding. Itu langsung memantulkan semua tombak itu. Satu detik kemudian seteleh semua tombak berlian itu dipentalkan. Dua dinding qi Iblis berubah menjadi tombak juga. Itu langsung digerakkan dan melesat ke arah Hou dan Pi Xiu. "Apa yang harus kami lakukan?" keluh Pi Xiu. Mereka masih diserang oleh ribuan patung dan ditambah diserang oleh begitu banyak tombak yang terkuat dari qi Iblis. Belum lagi Liu Heng yang juga akan melakukan serangan. Itu sangat mengejutkan sekali. Benar saja Liu Heng maju dan mulai melakukan serangan lagi.Hou dan Pi Xiu dibuat kesal. Mereka pun bekerja sama lagi. Kali ini mereka menunrunkan ego mereka masing-

  • RAHASIA KITAB RAJA IBLIS   Bab. 202 Liu Heng Ikut Kembali

    Pi Xiu dan Hou sangat kewalahan melawan Liu Bu. Mereka kalah dalam semua sisi. Barulah setelah Liu Gu datang, mereka berhasil unggul. Bantuan liu Gu sangat luar biasa berarti bagi mereka. Pi Xiu dan Hou melirik ke arah belakang, mereka merasakan kalau ada kekuatan yang sangat besar bergerak ke arah mereka. "Kalahkan dia! Aku akan menahan Liu Bu sendirian.""Kau yakin?" Terlihat raut wajah ragu di wajah Liu Gu, tetapi dia mengangguk. "Aku yakin."Pi Xiu dan Hou pun membalik badan. Mereka akan melawan Liu Heng dengan kekuatan baru miliknya. Dia akan melawan dua hewan roh terkuat. Keduanya bisa merasakan kalau Liu Heng sudah berbeda dengan dirinya yang sebelumnya. "Aku tidak menyangka kau masih hidup.""Aku tidak akan mati sebelum berhasil membunuh kalian.""Hhahaahaa, omong kosong macam apa itu? Kau kira hanya karena kau bertambah kuat, kau bisa menang melawan kami. Itu sangat mustahil untuk dirimu." Hou meremehkan Liu Heng. Puluhan ribu patung Liu Heng muncul di belakang dirinya.

  • RAHASIA KITAB RAJA IBLIS   Bab. 201 Menuju Akhir

    Hou baru ingin membunuh Lou Ouyang, tetapi tiba-tiba saja tubuhnya tertekan ke bawah. Dia pun terjatuh. Itu membuat dia muntah darah. Padahal itu hanya tekanan dari aura membunuh milik Liu Bu saja. Hou dibuat tercengan, dia tidak pernah berpikir kalau Liu Bu akan sekuat ini. Wush!Kibasan ingin aura Liu Bu mengenai tubuh Hou. Saat itu juga tubuh Hou terpental sangat jauh. Tubuhnya membentur dinding. Bukan hanya Hou, tetapi semua orang di ibu kota terpental oleh aura Liu Bu kecuali bagian yang dihalangi oleh penghalang api milik Liu Gu. Tanah dan rumah-rumah di sana juga tertekan ke bawah, termasuk mereka semua. Cuma kibasan qi Liu Bu tidak mementalkan mereka karena ditahan oleh pembatas api milik Liu Gu."Dia sudah mulai menggila. Ini bukan saatnya bermain-main lagi."Liu Gu membalik badan. Dia ingin pergi ke arah Liu Bu berada, tetapi Die Bao berusaha menahan Liu Gu, tetapi dia dengan mudah dijatuhkan. Die Bao bukan lawan yang setara dengan Liu Gu. "Kenapa kau sangat ingin membunu

  • RAHASIA KITAB RAJA IBLIS   Bab. 200 Dimulai 13

    Lou Ouyang membuat sebuah penghalang. Dia menahan pukulan Hou. Saat yang sama, Lou Huyi membuat ribuan tombak yang terbuat dari air. Saa dia menggerakkan tangannya ke bawah, sesaat itu juga ribuan tombak air itu langsung turun ke bawah, mengarah ke arah Hou. Hou ingin mundur, tetapi sebuah tangan api memegang kaki Hou dengan sangat kuat. "Kau tidak akan bisa pergi."Hou tersenyum kecil. "Kalian terlalu meremehkan diriku."Dia pun menghentakkan kakinya. Saat itu juga tanah naik ke tas. Tubuh Lou Ouyang terpental ke atas bersama dengan penghalang yang dia buat. Ribuan tombak itu menghujam ke bawah. Saat itu juga Hou berhasil menghindari semua serangan itu. Tanah di sekitar dirinya naik ke atas kecuali bagian kecil tempat dia berada. Setelah ribuan tombak air itu berhenti, tanah turun kembali. Lou Ouyang dan Long Buyi melakukan serangan dari dua arah dia berbeda. Hou melirik dan sebuah tombak kegelapan langsung menusuk ke arah mereka. Lou Ouyang dan Long Buyi langsung terjatuh ke bawah

  • RAHASIA KITAB RAJA IBLIS   Bab. 199 Dimulai 12

    Saat Liu Bu berubah ke wujud naganya, semua orang langsung menatap ke arah yang sama. Liu Gu yang melihat itu, dia berdecak kesal. Dia sudah tahu alasan kenapa Liu Bu begitu karena dia sudah melihat kalau Qin Chan dikendalikan oleh Pi Xiu. Liu Gu memalingkan pandangannya. Dia fokus dengan pertarungan yang sedang dia lakukan. "Kau adalah kakak yang tidak punya hati nurani. Kau tahu, yang kau lakukan itu menyakiti hati adikmu. Dia selalu saja mengatakan kepadaku kalau kau bisa berubah, tetapi yang kau lakukan." Die Bao menggeleng heran. "Kau tidak layak dipanggil kakak. Kau adalah Iblis."Liu Gu tersenyum. Matanya terlihat agak kecewa. "Aku tahu itu. Aku memang adalah Iblis karena itu aku akan membunuh kalian semua."Die Bao melirik ke kiri dan kanan. Semua orang sudah bangun, padahal mereka baru saja dijauhkan oleh Liu Gu. Hanya saja tekad mereka sangat besar. Bisa bertahan sangat lama melawan Liu Gu itu adalah sesuatu yang sangat luar biasa. Tidak semua orang bisa melakukan ini meski

  • RAHASIA KITAB RAJA IBLIS   Bab. 198 Dimulai 11

    Bukkkk!"Aaaarrrgh!" Liu Heng terpental. Dia muntah darah lagi. Liu Heng di pukuli tanpa henti. Dia tidak bisa memberikan banyak perlawanan. Setiap kali dia mencoba menyerang lawannya, saat itu juga dia harus terjatuh dengan keadaan kepala dibawah. Liu Heng baru ingin bangun, tetapi Hou muncul dan langsung menginjak kepala Liu Heng. Patung jenderal naga berusaha menyerang Hou, tetapi dengan satu ledakan qi. Patung itu langsung hancur. Liu Heng dengan gesit, dia berhasil bangun dan menjauh dari sana. Liu Heng mengerenyitkan wajahnya, dia merasakan sakit di sekujur tubuhnya. Liu Heng sudah berusaha mengerahkan seluruh kekuatannya, tetapi dia tetap saja dikalahkan. Hou sangat cepat dan kuat. Dibandingkan Liu Heng dengan kekuatan naga dan qi Iblisnya pun, masih lebih kuat Hou. Bukan hanya itu, Hou juga menggunakan kekuatan kegelapan. Itu mirip dengan qi Iblis milik Liu Heng. Hanya saja berbeda sifatnya. Milik Liu Heng adalah qi Iblis. Sedangkan, milik Hou adalah inti kegelapan. Itu ter

  • RAHASIA KITAB RAJA IBLIS   Bab. 197 Dimulai 10

    Tou Tie sudah kehilangan kendali akan dirinya. Liu Heng sudah menerima begitu banyak luka. Untung saja dia punya patung jenderal naga. Dengan bantuan patung itu, Liu Heng berhasil menahan beberapa serangan kuat dari Tou Tie. Tanpa jenderal pasukan naga itu, Liu Heng mungkin sudah kalah sekarang.Liu Heng menarik napas dan menghembuskan napasnya dengan pelan. Dia pun memasang kuda-kuda membungkuk dengan pedang yang masih diserungkan. Liu Heng akan memfokuskan semua serangannya pada serangan ini. "Kalian tahan monster itu untukku."Medusa dan jenderal pasukan naga itu mengangguk. Mereka pun langsung maju ke depan dan mulai melakukan serangan. Tou Tie juga terus melakukan serangan. Liu Heng sibuk mengumpulkan qi di pedangnya. Dia harus mengakhiri Tou Tie dengan satu kali serangan. Tou Tie pun melakukan serangan yang sangat kuat. Nalurinya mengatakan kalau dia dalam bahaya karena itu dia langsung mengincar Liu Heng. Patung jenderal naga menahan serangan itu. Hampir berhasil, tetapi Tou

DMCA.com Protection Status