Share

Part 38

Penulis: LilyPut
last update Terakhir Diperbarui: 2021-10-13 21:14:40

Arisa menghampiri rumah sakit tempat Daniel bekerja sekalian menjemput pria itu karena sebelumnya mereka sudah membuat janji untuk mendatangi rumah Daniel sore itu. Alasan Daniel mengajak Arisa kerumahnya juga masih belum diketahui oleh gadis itu. Tapi tidak ada masalah karena toh dirinya juga sudah bertemu dengan keluarga Daniel. Belum lagi adik Daniel yang ternyata satu kampus dengannya dahulu. Jadi, ia tidak keberatan jika diajak berkunjung kerumah pria itu.

Jadi, disinilah dirinya saat ini. Duduk termenung di ruang tunggu rumah sakit tersebut sambil menunggu Daniel yang baru saja menyelesaikan tugas terakhirnya hari ini. Dan ia kembali teringat kalau dirinya pernah menjadi tamu harian saat ayahnya masih dirawat dirumah sakit ini. Dan harusnya ia bisa menyapa para suster yang pernah membantunya dulu. Tapi, hari ini dirinya tidak sedang berniat untuk basa-basi dengan orang lain. Jadi ia hanya memberi senyuman pada mereka yang mengenali dan menyapanya.

Sekitar hampi

LilyPut

Halo, apa kabar kalian yang menyempatkan waktunya untuk membaca ceritaku? Membosankan ya? Ehhehe, tapi makasih loh karena sudah mau membacanya ^^ Dan juga aku mau minta maaf kalau hilang untuk waktu yang lama. Soalnya kemarin saya lagi fokus buat ujian SKD CPNS. Ya meskipun hasilnya gak terlalu memuaskan emang. Tapi gak papa, yang penting aku udah berusaha. Oh iya, semoga kalian gak bosan-bosan ya buat baca karyaku ^^ Keep smile and stay healthy guys.....

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Puzzle of heart   Part 39

    Tiba dirumah Daniel. Arisa masih merasa asing dengan lingkungan tersebut. Ya bagaimanapun dia baru datang sekali ketempat itu dan itu juga karena tidak disengaja. Jadi bukan salah Arisa jika dirinya masih merasa canggung. Saat memasuki ruang tamu, keduanya langsung bertemu dengan Papa Daniel yang sebelumnya tengah serius bermain ponsel namun segera meletakkan benda yang ia genggam tersebut untuk menyambut Arisa. Bahkan Daniel segera diabaikan setelah pria itu menyalami tangan orang tua tersebut."Malam om." Sapa Arisa setelah memberi salam pada Papa Daniel. Pria paruh baya tersebut segera memeluk Arisa."Maaa, Papa peluk orang lain nih..." Suara Dante yang melengking membuat Papanya segera melepaskan pelukan tersebut hanya untuk mengejar anaknya yang sudah berlari entah kemana."Dasar anak durhaka...""Saya anaknya Papa bukan anak durhaka"Dan pertengkarang itu hanya disaksikan oleh Arisa sambil tertawa ringan karena menurutnya sangat lucu. "Kamu d

    Terakhir Diperbarui : 2021-10-18
  • Puzzle of heart   Part 40

    Arisa baru saja akan memasuki pekarangan rumahnya ketika matanya tidak sengaja bertemu pandang dengan Nicky yang ternyata sedang duduk di teras rumahnya dengan raut wajah yang kusut seolah pria itu sudah berada disana berjam-jam lamanya. Daniel yang berjalan dibelakang Arisa tidak kalah terkejutnya dengan pandangannya saat ini. Dan dengan cepat mengambil langkah didepan Arisa untuk melindungi gadis tersebut. "Mau ngapain lu?" Tanya Daniel to the point. Tatapannya seketika berubah tajam saat pria itu berdiri dari kursi yang ia duduki itu apalagi pria tersebut malah menatap kearah Arisa alih-alih dirinya yang mengajaknya berbicara barusan. "Kamu apa kabar, Ris?" Tanya Nicky mengabaikan pertanyaan Daniel. Arisa masih pada posisinya dibelakang Daniel. Menampilkan ekspresi ketakutan yang tiba-tiba muncul saat melihat Nicky diteras rumahnya. Ingatan tentang perlakuan Nicky pada dirinya tidak bisa ia cegah bersamaan dengan langkah pria itu yang mulai mendekat.

    Terakhir Diperbarui : 2021-10-28
  • Puzzle of heart   Part 41 (21+)

    Permainan tubuh Daniel dan Arisa masih berlangsung setelah hampir 3 jam mereka melakukannya. Arisa bahkan sudah berpindah posisi dan berada diatas tubuh Daniel sambil terus mengeluar-masukkan milik Daniel ke dalam miliknya. Kadang memijat benda panjang dan berurat itu. Tangannya bahkan tidak tinggal diam karena keduanya sibuk bermain dikedua dada miliknya sambil terus mendesah. Sementara Daniel dibawah sana membantu Arisa dengan ikut menggoyangkan pinggulnya dan sesekali meraih pinggang gadis itu untuk sekedar melumat bibir Arisa. Membuat keduanya tidak ada yang ingin berhenti dari permainan tersebut. Bahkan peluh yang sudah menetes dari tubuh mereka tidak membuat mereka untuk berhenti. Daniel kembali membuat Arisa berada dibawahnya karena perasaan ingin meledak yang kembali muncul dari dirinya membuatnya harus segera menyelesaikannya. Membuatnya menghujam Arisa tanpa ampun seolah ini adalah terakhir kalinya mereka melakukan hal tersebut. Ar

    Terakhir Diperbarui : 2022-01-21
  • Puzzle of heart   Part 42

    Sudah hampir sebulan Daniel dan Arisa disibukkan dengan pengurusan untuk pernikahan mereka. Sebelumnya mereka juga sudah mengenalkan Daniel pada keluarga kedua orang tuanya dan untung saja mereka tidak mempermasalahkan apapun. Toh bagaimanapun Arisa sudah dewasa dan bisa mengambil keputusan sendiri. Jadi setelah meminta izin, keduanya mulai mempersiapkan segala sesuatu yang akan dibutuhkan saat pernikahan mereka. Mereka juga berencana untuk tidak mengundang banyak orang selain teman dekat Daniel, teman Arisa, dan tentu saja keluarga besar mereka. Namun bukannya berjalan lancar, keduanya kadang dihadapkan dengan permasalahan sepele yang selalu berakhir dengan pertengkaran. Seperti sebelumnya, Daniel sudah berjanji untuk menemani Arisa untuk ke KUA karena ada beberapa berkas yang harus mereka setor. Namun sampai sore, Daniel bahkan tidak memberi kabar pada Arisa yang membuat gadis itu akhirnya mendiami Daniel selama beberapa hari. Sama seperti hari ini juga. Kedu

    Terakhir Diperbarui : 2022-01-22
  • Puzzle of heart   Part 43 (21+)

    Entah sejak kapan, keduanya sudah berada di atas kasur milik Arisa dan saling beradu kenikmatan. Padahal sebelumnya, Daniel hanya berniat mengantar Arisa pulang dan langsung kembali ke rumahnya. Namun, rasa rindunya pada Arisa dan juga perasaan bersalahnya karena membiarkan Arisa terjebak dalam perasaan kecewa, membuat Daniel tidak sanggup menahan perasaan itu. Dan Arisa juga sama. Seolah keduanya sudah menunggu untuk melakukan kegiatan itu lagi.Arisa terus mendesahkan nama Daniel di sela-sela pria itu memberikan kepuasan pada liang Arisa, membuat Daniel tidak bisa menahan diri untuk tidak terus menghujam wanitanya. Sesekali pria itu menyedot gundukan milik Arisa, atau meremas benda tersebut seolah enggan untuk membiarkannya menganggur. Sementara Arisa hanya bisa mendesah dan menerima meski sesekali dirinya menarik pundak Daniel untuk berbagi tautan bibir saat dirinya akan keluar.Padahal mereka sudah sering melakukannya, namun sepertinya keduanya tidak pe

    Terakhir Diperbarui : 2022-01-23
  • Puzzle of heart   Part 44

    Padahal seminggu lagi acara pernikahan Daniel dan Arisa, tapi keduanya justru terlibat dalam pertengkaran hebat, yang murni adalah kesalahan Daniel. Tapi dirinya tidak pernah menyangka kalau hari itu Inez akan melakukan hal tidak pernah ia bayangkan sama sekali. Dan lebih parahnya karena ia ketahuan oleh Arisa.Daniel sudah berusaha untuk menjelaskan semuanya pada Arisa. Namun wanita itu memilih untuk tidak peduli dengan penjelasan Daniel. Menurutnya, apa yang ia lihat di depan matanya saat itu sudah cukup jadi bukti kalau Daniel selingkuh dari dirinya. Kesimpulan yang ia ambil setelah melihat Daniel yang hanya diam di dalam mobil saat wanita bernama Inez melakukan perbuatan menjijikkannya. Arisa sedikit menyesal karena tidak menampar wanita itu kemarin. Padahal dirinya punya banyak kesempatan untuk melakukan hal itu, tapi ia justru memilih untuk kabur dan meninggalkan dua orang itu. Arisa bahkan tidak peduli dengan Daniel yang berusaha mengejar dan memanggil namanya. K

    Terakhir Diperbarui : 2022-01-24
  • Puzzle of heart   Part 45

    Sudah 4 hari berlalu, tapi permasalahan antara Daniel dan Arisa belum juga mereka selesaikan. Entah karena Daniel yang justru semakin sibuk dengan pekerjaannya di rumah sakit, dan Arisa yang sudah tidur ketika Daniel mendatangi rumahnya tengah malam dengan harapan masalah mereka bisa terselesaikan.Dan beruntung hari ini keduanya memiliki waktu luang karena harus memastikan semua persiapan pernikahan mereka terselesaikan dengan baik. Dan sepanjang perjalanan mereka balik dari urusan, keduanya tidak ada yang berbicara. Hanya suara radio atau bunyi kendaraan dari luar mobil yang menemani keberadaan mereka disitu. Sampai saat keduanya tiba di rumah Daniel, keduanya masih belum memutuskan untuk bersuara. Bahkan untuk keluar dari mobil menjadi terasa berat bagi mereka."Aku kasih kamu kesempatan buat jelasin semua yang perlu kamu jelasin. Aku tidak akan berkomentar apapun." Suara Arisa yang dingin membuat Daniel segera berbalik menatap Arisa yang ternyata hanya memand

    Terakhir Diperbarui : 2022-01-25
  • Puzzle of heart   Part 46

    Sudah sebulan sejak Daniel dan Arisa menikah dan selama itu tidak ada yang berubah di dalam hubungan mereka. Daniel dengan kesibukannya di rumah sakit, dan Arisa yang punya kesibukan baru yaitu membantu Mama Daniel saat wanita di dapur. Arisa bahkan belajar makanan kesukaan Daniel dari mertuanya. Selain itu, kehidupan asmara mereka semakin terlihat biasa-biasa saja. Bahkan, untuk melakukan rutinitas 'malam' pun mereka hampir tidak pernah melakukannya karena Daniel yang justru lebih sering bermalam di rumah sakit. Jadi keduanya sama sekali tidak pernah berhubungan setelah menikah. "Gimana, Ris? Udah ada tanda-tanda hamil belum?" Tanpa sadar Arisa meneguk liurnya kasar setelah mendapat pertanyaan itu dari sang mama mertua. Dalam hati Ariaa lalu berceloteh 'gimana mau dapat kalau kita aja gak pernah ngapa-ngapain habis nikah". Tapi wanita itu segera tersenyum dan mengabaikan ucapannya yang terlontar dalam hati itu. "Sabar ya, Ma. Kita juga lagi usaha kok." Jawab Arisa asal. Setidaknya

    Terakhir Diperbarui : 2022-01-26

Bab terbaru

  • Puzzle of heart   Part 46

    Sudah sebulan sejak Daniel dan Arisa menikah dan selama itu tidak ada yang berubah di dalam hubungan mereka. Daniel dengan kesibukannya di rumah sakit, dan Arisa yang punya kesibukan baru yaitu membantu Mama Daniel saat wanita di dapur. Arisa bahkan belajar makanan kesukaan Daniel dari mertuanya. Selain itu, kehidupan asmara mereka semakin terlihat biasa-biasa saja. Bahkan, untuk melakukan rutinitas 'malam' pun mereka hampir tidak pernah melakukannya karena Daniel yang justru lebih sering bermalam di rumah sakit. Jadi keduanya sama sekali tidak pernah berhubungan setelah menikah. "Gimana, Ris? Udah ada tanda-tanda hamil belum?" Tanpa sadar Arisa meneguk liurnya kasar setelah mendapat pertanyaan itu dari sang mama mertua. Dalam hati Ariaa lalu berceloteh 'gimana mau dapat kalau kita aja gak pernah ngapa-ngapain habis nikah". Tapi wanita itu segera tersenyum dan mengabaikan ucapannya yang terlontar dalam hati itu. "Sabar ya, Ma. Kita juga lagi usaha kok." Jawab Arisa asal. Setidaknya

  • Puzzle of heart   Part 45

    Sudah 4 hari berlalu, tapi permasalahan antara Daniel dan Arisa belum juga mereka selesaikan. Entah karena Daniel yang justru semakin sibuk dengan pekerjaannya di rumah sakit, dan Arisa yang sudah tidur ketika Daniel mendatangi rumahnya tengah malam dengan harapan masalah mereka bisa terselesaikan.Dan beruntung hari ini keduanya memiliki waktu luang karena harus memastikan semua persiapan pernikahan mereka terselesaikan dengan baik. Dan sepanjang perjalanan mereka balik dari urusan, keduanya tidak ada yang berbicara. Hanya suara radio atau bunyi kendaraan dari luar mobil yang menemani keberadaan mereka disitu. Sampai saat keduanya tiba di rumah Daniel, keduanya masih belum memutuskan untuk bersuara. Bahkan untuk keluar dari mobil menjadi terasa berat bagi mereka."Aku kasih kamu kesempatan buat jelasin semua yang perlu kamu jelasin. Aku tidak akan berkomentar apapun." Suara Arisa yang dingin membuat Daniel segera berbalik menatap Arisa yang ternyata hanya memand

  • Puzzle of heart   Part 44

    Padahal seminggu lagi acara pernikahan Daniel dan Arisa, tapi keduanya justru terlibat dalam pertengkaran hebat, yang murni adalah kesalahan Daniel. Tapi dirinya tidak pernah menyangka kalau hari itu Inez akan melakukan hal tidak pernah ia bayangkan sama sekali. Dan lebih parahnya karena ia ketahuan oleh Arisa.Daniel sudah berusaha untuk menjelaskan semuanya pada Arisa. Namun wanita itu memilih untuk tidak peduli dengan penjelasan Daniel. Menurutnya, apa yang ia lihat di depan matanya saat itu sudah cukup jadi bukti kalau Daniel selingkuh dari dirinya. Kesimpulan yang ia ambil setelah melihat Daniel yang hanya diam di dalam mobil saat wanita bernama Inez melakukan perbuatan menjijikkannya. Arisa sedikit menyesal karena tidak menampar wanita itu kemarin. Padahal dirinya punya banyak kesempatan untuk melakukan hal itu, tapi ia justru memilih untuk kabur dan meninggalkan dua orang itu. Arisa bahkan tidak peduli dengan Daniel yang berusaha mengejar dan memanggil namanya. K

  • Puzzle of heart   Part 43 (21+)

    Entah sejak kapan, keduanya sudah berada di atas kasur milik Arisa dan saling beradu kenikmatan. Padahal sebelumnya, Daniel hanya berniat mengantar Arisa pulang dan langsung kembali ke rumahnya. Namun, rasa rindunya pada Arisa dan juga perasaan bersalahnya karena membiarkan Arisa terjebak dalam perasaan kecewa, membuat Daniel tidak sanggup menahan perasaan itu. Dan Arisa juga sama. Seolah keduanya sudah menunggu untuk melakukan kegiatan itu lagi.Arisa terus mendesahkan nama Daniel di sela-sela pria itu memberikan kepuasan pada liang Arisa, membuat Daniel tidak bisa menahan diri untuk tidak terus menghujam wanitanya. Sesekali pria itu menyedot gundukan milik Arisa, atau meremas benda tersebut seolah enggan untuk membiarkannya menganggur. Sementara Arisa hanya bisa mendesah dan menerima meski sesekali dirinya menarik pundak Daniel untuk berbagi tautan bibir saat dirinya akan keluar.Padahal mereka sudah sering melakukannya, namun sepertinya keduanya tidak pe

  • Puzzle of heart   Part 42

    Sudah hampir sebulan Daniel dan Arisa disibukkan dengan pengurusan untuk pernikahan mereka. Sebelumnya mereka juga sudah mengenalkan Daniel pada keluarga kedua orang tuanya dan untung saja mereka tidak mempermasalahkan apapun. Toh bagaimanapun Arisa sudah dewasa dan bisa mengambil keputusan sendiri. Jadi setelah meminta izin, keduanya mulai mempersiapkan segala sesuatu yang akan dibutuhkan saat pernikahan mereka. Mereka juga berencana untuk tidak mengundang banyak orang selain teman dekat Daniel, teman Arisa, dan tentu saja keluarga besar mereka. Namun bukannya berjalan lancar, keduanya kadang dihadapkan dengan permasalahan sepele yang selalu berakhir dengan pertengkaran. Seperti sebelumnya, Daniel sudah berjanji untuk menemani Arisa untuk ke KUA karena ada beberapa berkas yang harus mereka setor. Namun sampai sore, Daniel bahkan tidak memberi kabar pada Arisa yang membuat gadis itu akhirnya mendiami Daniel selama beberapa hari. Sama seperti hari ini juga. Kedu

  • Puzzle of heart   Part 41 (21+)

    Permainan tubuh Daniel dan Arisa masih berlangsung setelah hampir 3 jam mereka melakukannya. Arisa bahkan sudah berpindah posisi dan berada diatas tubuh Daniel sambil terus mengeluar-masukkan milik Daniel ke dalam miliknya. Kadang memijat benda panjang dan berurat itu. Tangannya bahkan tidak tinggal diam karena keduanya sibuk bermain dikedua dada miliknya sambil terus mendesah. Sementara Daniel dibawah sana membantu Arisa dengan ikut menggoyangkan pinggulnya dan sesekali meraih pinggang gadis itu untuk sekedar melumat bibir Arisa. Membuat keduanya tidak ada yang ingin berhenti dari permainan tersebut. Bahkan peluh yang sudah menetes dari tubuh mereka tidak membuat mereka untuk berhenti. Daniel kembali membuat Arisa berada dibawahnya karena perasaan ingin meledak yang kembali muncul dari dirinya membuatnya harus segera menyelesaikannya. Membuatnya menghujam Arisa tanpa ampun seolah ini adalah terakhir kalinya mereka melakukan hal tersebut. Ar

  • Puzzle of heart   Part 40

    Arisa baru saja akan memasuki pekarangan rumahnya ketika matanya tidak sengaja bertemu pandang dengan Nicky yang ternyata sedang duduk di teras rumahnya dengan raut wajah yang kusut seolah pria itu sudah berada disana berjam-jam lamanya. Daniel yang berjalan dibelakang Arisa tidak kalah terkejutnya dengan pandangannya saat ini. Dan dengan cepat mengambil langkah didepan Arisa untuk melindungi gadis tersebut. "Mau ngapain lu?" Tanya Daniel to the point. Tatapannya seketika berubah tajam saat pria itu berdiri dari kursi yang ia duduki itu apalagi pria tersebut malah menatap kearah Arisa alih-alih dirinya yang mengajaknya berbicara barusan. "Kamu apa kabar, Ris?" Tanya Nicky mengabaikan pertanyaan Daniel. Arisa masih pada posisinya dibelakang Daniel. Menampilkan ekspresi ketakutan yang tiba-tiba muncul saat melihat Nicky diteras rumahnya. Ingatan tentang perlakuan Nicky pada dirinya tidak bisa ia cegah bersamaan dengan langkah pria itu yang mulai mendekat.

  • Puzzle of heart   Part 39

    Tiba dirumah Daniel. Arisa masih merasa asing dengan lingkungan tersebut. Ya bagaimanapun dia baru datang sekali ketempat itu dan itu juga karena tidak disengaja. Jadi bukan salah Arisa jika dirinya masih merasa canggung. Saat memasuki ruang tamu, keduanya langsung bertemu dengan Papa Daniel yang sebelumnya tengah serius bermain ponsel namun segera meletakkan benda yang ia genggam tersebut untuk menyambut Arisa. Bahkan Daniel segera diabaikan setelah pria itu menyalami tangan orang tua tersebut."Malam om." Sapa Arisa setelah memberi salam pada Papa Daniel. Pria paruh baya tersebut segera memeluk Arisa."Maaa, Papa peluk orang lain nih..." Suara Dante yang melengking membuat Papanya segera melepaskan pelukan tersebut hanya untuk mengejar anaknya yang sudah berlari entah kemana."Dasar anak durhaka...""Saya anaknya Papa bukan anak durhaka"Dan pertengkarang itu hanya disaksikan oleh Arisa sambil tertawa ringan karena menurutnya sangat lucu. "Kamu d

  • Puzzle of heart   Part 38

    Arisa menghampiri rumah sakit tempat Daniel bekerja sekalian menjemput pria itu karena sebelumnya mereka sudah membuat janji untuk mendatangi rumah Daniel sore itu. Alasan Daniel mengajak Arisa kerumahnya juga masih belum diketahui oleh gadis itu. Tapi tidak ada masalah karena toh dirinya juga sudah bertemu dengan keluarga Daniel. Belum lagi adik Daniel yang ternyata satu kampus dengannya dahulu. Jadi, ia tidak keberatan jika diajak berkunjung kerumah pria itu. Jadi, disinilah dirinya saat ini. Duduk termenung di ruang tunggu rumah sakit tersebut sambil menunggu Daniel yang baru saja menyelesaikan tugas terakhirnya hari ini. Dan ia kembali teringat kalau dirinya pernah menjadi tamu harian saat ayahnya masih dirawat dirumah sakit ini. Dan harusnya ia bisa menyapa para suster yang pernah membantunya dulu. Tapi, hari ini dirinya tidak sedang berniat untuk basa-basi dengan orang lain. Jadi ia hanya memberi senyuman pada mereka yang mengenali dan menyapanya. Sekitar hampi

DMCA.com Protection Status