Share

Jaket dari Rainer

Penulis: PlutoPen
last update Terakhir Diperbarui: 2024-08-27 17:15:48

Irene menatap Kenma yang sedang memotong daging di dapur. Setelah menghela nafas panjang, ia melangkahkan diri masuk ke dalam dapur. Membuka kulkas. Dan Irene pun juga menyadari Kenma sempat melihat ke arahnya.

Irene mengambil satu botol minuman isotonik lalu mendekat ke arah Kenma.

"Pergilah, biarkan aku saja yang memasak," ujar Irene.

"Tidak usah. Duduk saja. Aku yang akan menggorengnya," jawab Kenma.

Irene masih berada di posisi yang sama. Membuka tutup botolnya. Lalu duduk di atas meja dapur yang terbuat dari beton itu.

Irene mengambil satu buah cokelat batang yang sedari awal ia simpan pada kantong celananya. Lalu mengulurkannya pada Kenma.

"Selamat ulang tahun," ujar Irene membuang muka.

"Apa ini? Hari ulang tahunku sudah kelewat lama sekali," jawab Kenma menatap cokelat batang.

"Jangan salahkan aku. Kamu pikir aku tidak bingung mencari hadiah yang pantas untukmu? Hadiah yang pantas untuk seorang dari pelayan. Memikirkannya saja sudah membuatku pusing."

"Lalu keputusanmu jatuh p
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Pura-pura Bukan Bangsawan   Kado dan Pertengkaran Kecil

    Kenma terkejut saat masuk ke dalam ruang tamu rumahnya. Kenma melihat ada beberapa bingkisan dengan bungkus kado tertata rapi di atas sofa. Kenma melihat ke arah luar rumah. Mencari siapakah orang yang menaruh kado itu di dalam rumahnya. Dan ia tidak mendapatkan siapa pun.Pandangannya pun kembali ke dalam rumah saat mendengar ada suara langkah kaki. Ia melihat Irene dengan pakaian dan celana pendek sedang keluar dari kamar dengan handuk menutup bagian rambutnya yang masih basah akibat mandi tadi."Ibumu yang mengirimkannya," ujar Irene menunjuk ke arah bingkisan kado berukuran besar."Apakah dia datang?" tanya Kenma menutup pintu rumahnya."Tidak. Taro yang mengantarkannya. Tadi dia mengatakan kepadaku untuk memastikan kado ini tidak dibuang olehmu.""Haa. Apa isinya?""Entahlah. Aku pun belum membukanya."Irene berjalan mendekat ke arah bingkisan saat melihat Kenma juga bergerak ke sana. Dan saat tubuh mereka berdekatan Irene bisa mencium bau parfum perempuan dari tubuh Kenma."Hoi

    Terakhir Diperbarui : 2024-08-27
  • Pura-pura Bukan Bangsawan   Selamat Tidur, Pangeran

    Irene menghela nafas panjang sebelum masuk ke dalam rumah. Mencoba untuk merasa tidak bersalah atas apa yang ia lakukan tadi. Tidak seharusnya ia marah. Dan tidak seharusnya ia menyuruh Kenma untuk membersihkan sampah.Sejak awal, bersih-bersih adalah tugasnya. Dan ia tidak memiliki hak untuk menentukan siapa saja yang boleh berteman atau pun dekat dengan Kenma.Irene tidak mendapati Kenma di ruang tamu. Selalunya Kenma selalu tidur di sofa ruang tamu saat malam hari. Terlebih lagi, pintu rumah tidak terkunci, menandakan bahwa Kenma ada di dalam.Irene melihat pintu kamar sedikit terbuka. Membuat Irene memiliki firasat bahwa Kenma kembali ke kamar.Irene menutup pintu. Menguncinya. Lalu berjalan ke arah kamar.Dan saat sudah berada di ambang pintu, Irene melihat Kenma sedang menatap sebuah kanvas lukis yang ditopang oleh penumpang kanvas yang terbuat dari kayu. Dan wadah cat lukis ditaruh di meja kecil yang sengaja dipindah dari pinggir ruangan ke pinggir kasur.Setelah sekian lama,

    Terakhir Diperbarui : 2024-08-27
  • Pura-pura Bukan Bangsawan   Pamit, Hotaru

    Ujian telah berakhir. Hasil pun sudah ditampilkan pada papan pengumuman sekolah. Ada banyak sekali kertas berisikan nama, nomor siswa, dan rincian nilai yang didapatkan dari setiap siswa.Untuk papan pengumuman yang ada di halaman tengah SMA Lynx, hanya tertera daftar nilai siswa SMA Lynx. Sedangkan untuk papan pengumumannya, ada beberapa siswa SMA Arcturus dengan nilai teratas terpampang di sana.Hotaru berusaha menahan diri untuk tidak menonton langsung hasil ujian sesaat setelah ditempelkan. Hotaru menunggu sampai waktu pulang datang. Dan saat sekolah sudah benar-benar sepi, Hotaru baru mendatangi papan pengumuman SMA Lynx.Bukan cuma untuk mengecek hasil pemeriksaan dari ujian miliknya. Melainkan juga untuk memeriksa hasil ujian milik Kenma. Karena ia yakin, hasil Kenma terpampang di sana. Mengingat Kenma selalu mendapatkan nilai sempurna di setiap mata pelajaran yang ada.Dan, ya, benar. Setelah ia memeriksa daftar nilainya sendiri. Ia juga mendapati nama Kenma di daftar paling

    Terakhir Diperbarui : 2024-08-27
  • Pura-pura Bukan Bangsawan   Dua Orang Pergi

    Irene dan Inato menghadiri acara kelulusan Kenma. Mereka berdiri di ujung gedung sembari menatap penyerahan penghargaan dari guru ke murid-murid yang berprestasi. Yang di mana tentu saja Kenma termasuk ke dalam barisan murid-murid itu. Mengingat Kenma mendapatkan peringkat satu nasional dan sudah berkali-kali menyabet medali emas di setiap olimpiade yang ada.Irene menatap lekat wajah laki-laki itu. Ada senyuman di wajah Kenma. Hanya saja Irene bisa mengatakan bahwa senyuman itu hanyalah sebuah kepalsuan. Entah mengapa Irene memiliki firasat bahwa Kenma sama sekali tidak senang mendapatkan segala penghargaan itu."Bagaimana jawabanmu?" tanya Inato."Apanya?" tanya Irene melirik ke Inato sebentar."Ikut pangeran atau tetap berada di sini?""Bukankah sudah jelas?""Padahal kamu bisa saja mendapat ke sana jika memang kamu mau. Kaisar sudah mengatakan akan mengurus pendaftaranmu.""Aku tidak akan lolos seleksi. Walau kaisar orang yang membawaku."Inato meragukan itu. Eve adalah kaisar. De

    Terakhir Diperbarui : 2024-08-27
  • Pura-pura Bukan Bangsawan   Janji Kenma dan Irene

    Irene masuk ke dalam kamar. Menatap ke arah lukisan yang sudah hampir jadi. Lalu mengalihkan pandangannya ke arah Kenma yang asik memainkan ponsel sambil tiduran di atas kasur.Irene pun menidurkan tubuhnya di samping Kenma. Mendekatkan kepalanya pada bahu Kenma. Menatap layar ponsel Kenma. Untuk mengecek sebenarnya apa yang sedang dilihat oleh laki-laki itu.Dan, terlihat Kenma sedang saling mengirim pesan teks dengan Alice terkait kedatangan Alice besok pagi.Tangan Irene terangkat mengambil ponsel Kenma. Mematikan layar ponsel laki-laki itu. Dan menaruh ponsel itu di antara tubuhnya dengan Kenma.Kenma tidak berbicara. Ia menghadap ke arah Irene. Menatap secara saksama wajah cantik perempuan itu."Aku ngantuk," ujar Irene."Tidurlah," jawab Kenma."Bagaimana caranya aku tidur kalau tidak ada kamu di sampingku?""Aku ada di hadapanmu."Irene tidak membalas. Kenma pun paham yang dimaksudkan Irene. Bukan hari ini. Melainkan hari esok. Saat Kenma sudah pindah ke Kerajaan Smetanova."Ka

    Terakhir Diperbarui : 2024-08-27
  • Pura-pura Bukan Bangsawan   Baju Kebangsawanan

    Kedatangan Alice ke kekaisaran tentu saja mengundang perhatian banyak media. Hanya saja, para awak media ditahan di luar istana, saat pesawat pribadi milik Keluarga Scalri telah mendarat di halaman istana.Membuat para media tidak mendapatkan satu pun foto atau pun bisa menanyakan beberapa pertanyaan langsung ke Alice.Keluarga Pilar datang untuk menyambut dan menyapa putri mahkota itu. Hanya saja kaisar, meminta mereka untuk menunda sapaan mereka. Karena sesaat ketika helikopter pribadi milik Alice datang, Alice sudah langsung masuk ke dalam ruangan kerja milik Eve.Para anggota Keluarga Pilar berjalan untuk menuju ke koridor lantai dua. Berniat menunggu Alice di sana. Setelah mengantarkan putri mahkota itu ke lantai 3. Tempat kerja Eve."Sebenarnya ada masalah apa? Sampai-sampai kaisar meminta putri mahkota dari Kerajaan Scalri datang?" tanya Shunsui kepada Touya."Aku pun tidak mengerti. Hanya saja, sepertinya ini memang masalah pribadi. Tidak melibatkan kekuasaan. Mengingat raja d

    Terakhir Diperbarui : 2024-08-27
  • Pura-pura Bukan Bangsawan   Dua Lebih Baik

    Jin berjaga luar. Di depan pintu masuk ruangan kerja Eve. Bersama dengan seorang perempuan yang Jin rasa adalah pengawal andalan Keluarga Scalri.Suzu Sahide.Jin tidak pernah bertemu atau pun melihat perempuan itu. Sehingga ia sama sekali tidak memiliki informasi terkait perempuan itu. Berbanding terbalik dengan Jin. Suzu sudah mendapatkan segala informasi terkait Keluarga Nanami. Mulai dari data keluarga, kemampuan, bahkan sampai titik lokasi rumah mereka."Sepertinya Anda sangat kerepotan memiliki tuan seperti orang bodoh seperti itu," ujar Suzu memecahkan keheningan yang ada di sana."Cobalah sedikit mata Anda. Tuan muda kami melakukan ini untuk menyelamatkan putri mahkota Anda," jawab Jin."Saya rasa putri mahkota kami bisa melakukannya sendiri tanpa harus meminta bantuan tuan muda Anda.""Saya rasa lebih baik berdua daripada sendiri."Dari yang Suzu dengar keluarga kerajaan benar-benar melepaskan Alice seorang diri. Tidak ingin membantunya dengan alasan untuk melatih mental Alic

    Terakhir Diperbarui : 2024-08-27
  • Pura-pura Bukan Bangsawan   Memilih Kenma

    Kenma berdiri sejajar dengan Alice. Alice cukup beruntung karena Kenma benar-benar datang sebelum perkacapan dimulai. Karena jika seandainya percakapan sudah dimulai dan Kenma belum ada di sisinya, maka sudah dipastikan Alice akan merasakan tekanan yang sangat beras, hingga ia tidak bisa berpikir jernih dan susah untuk memberikan jawaban.Eve menatap Kenma. Ia sama sekali tidak memberitahu Kenma perihal kedatangan Alice. Dan selama ini, anaknya itu benar-benar enggan datang ke istana kecuali benar-benar ada masalah yang harus diselesaikan.Membuat Eve berpikir apakah keluarga Kerajaan Scalri yang memberitahu Kenma dan meminta anaknya itu untuk berada di sisi Alice. Atau mungkin saja, Kenma bergerak karena pilihan hatinya.Sebuah keterjutan yang sangat luas biasa saat melihat Kenma menggunakan pakaian kebangsawanan milik Yuuji. Selama ini Eve selalu menawarkan itu pada Kenma. Hanya saja Kenma menolak itu tanpa memberikan alasan.Dan sekarang Kenma menggunakan. Sebagai tanda bahwa saat

    Terakhir Diperbarui : 2024-08-27

Bab terbaru

  • Pura-pura Bukan Bangsawan   Kembali Satu

    Penyerahan kekuasaan benar-benar terjadi.Eve menyatakan pengunduran dirinya dari sebagai kaisar. Membuat semua rakyat kekaisaran Arcane bertanya-tanya apakah yang sebenarnya terjadi. Dan sebagian besar rakyat berkumpul di depan istana untuk meminta Eve tidak turun dari tahtanya.Hanya saja sebelum itu, Kenma juga melakukan pengorbanan. Kenma ke istana. Mengambil upacara kebangsawanan. Namun Keluarga Vermiliion tidak akan menjadi bagian dari Keluarga Pilar. Keluarga Vermiliion hanya akan menjadi keluarga bangsawan biasa. Karena ada satu alasan kuat dibalik itu. Yaitu pernikahan.Semuanya sudah terencana. Eve akan menyerahkan tahtanya pada Keluarga Arcadia. Yang di mana keluarga itu memang memiliki ikatan darah dengan Keluarga Arcane.Touya akan maju sebagai seorang kaisar baru. Dan Eve akan bergabung dengan Keluarga Pilar. Dengan Kenma yang akan diangkat sebagai anaknya.Kenma Vermiliion akan menjadi anak angkat Eve Arcadia. Ada banyak sekali pertanyaan terkait kejadian yang tak terd

  • Pura-pura Bukan Bangsawan   Kembali Satu

    Kenma terbangun dari tidurnya. Sebelum tidur, Kenma belum makan. Mungkin karena rasa lapar itulah yang membuat Kenma terbangun walau matahari belum muncul.Kenma terkejut, saat ia bangun dari posisi tidurnya, ia melihat ada seorang perempuan yang berbaring di kasur. Menatap ke arahnya. Eve.Kenma tidak tau kapan perempuan itu datang."Mau ke mana?" tanya Eve masih dalam posisi tiduran."Tidak ke mana-mana," jawab Kenma."Kalau begitu, kembali berbaring."Kenma masih diam di posisinya. Menatap ke arah wajah Eve. "Berbaringlah," jawab Eve menepuk pelan bagian kasur yang ada di depannya.Kenma menuruti itu. Entah memang karena hatinya luluh. Atau mungkin karena memang Kenma sedang malas berdebat, mengingat ia baru saja bangun dan kondisinya saat ini masih tengah malam.Kenma berbaring. Menghadap ke arah Eve."Apakah kamu mengirim berkas-berkasmu lagi ke Universitas Flousth?" tanya Eve menatap lekat manik mata Kenma."Ya, aku mengirimnya," jawab Kenma.Kenma ingin melanjutkan S2 di Univ

  • Pura-pura Bukan Bangsawan   Kembali Satu

    Eve dan Kenma berkunjung ke salah satu restoran yang cukup terkenal di pusat kota. Yang di mana tentu saja restoran itu sudah dikosongkan dari para pengunjung dan sudah dipastikan tidak ada kamera pengawas atau pun penyadap suara.Tidak ada satu pun dari mereka yang memesan makanan. Yang tersaji di meja depan mereka hanyalah teh hangat. Minuman yang sesuai untuk suasana dingin seperti sekarang.Masih ada sepintas kebingungan di benak Kenma dengan kondisi sekarang. Kenma bingung apakah mereka saat ini berhadapan sebagai Eve Arcane dan Kenma Vermiliion. Atau sebagai ibu dan anak.Kenma sendiri tidak bisa terlalu banyak angkat bicara saat ini. Karena sebelumnya Kenma selalu mengabaikan segala undangan yang dikirimkan oleh Kekaisaran."Bagaimana kabarmu?" tanya Eve angkat bicara."Bagaimana menurutmu?" tanya Kenma balik."Sepertinya kamu baik-baik saja.""Kalau begitu, aku rasa aku baik-baik saja."Dari segala laporan Jin terkait kesehatan Kenma, semuanya benar-benar baik-baik saja. Selam

  • Pura-pura Bukan Bangsawan   Kembali Satu

    Sekitar tiga tahun Eve berpisah dengan Kenma. Ya, pada akhirnya Eve tidak bisa menahan Kenma. Anaknya itu pergi ke Kerajaan Smetanova untuk berkuliah.Eve menerima laporan terkait anaknya itu dari Inato dan Jin yang memang sudah ia tugaskan untuk berada di sisi Kenma dan laporkan segala kegiatan Kenma padanya.Eve hanya bisa menatap foto dari laki-laki itu. Tanpa bisa mendengar suaranya.Membuat Eve harus kembali menahan rasa rindu yang dulu pernah ada.Hari ini adalah hari pertama salju turun. Ada dua kabar bahagia yang Eve terima saat matahari baru saja muncul. Yang pertama adalah Kenma telah lulus dengan nilai sempurna. Dan yang kedua adalah Kenma kembali ke kekaisaran hari ini.Namun Eve tidak tau tentang kelanjutan kapan Kenma akan datang atau kapan di bandara mana Kenma akan muncul. Karena tiba-tiba saja segala koneksinya dengan Jin terputus. Eve tidak bisa menghubungi Jin atau pun Inato. Bahkan Keluarga Nanami yang lainnya pun juga tidak mendapatkan kabar sedikit pun dari kedua

  • Pura-pura Bukan Bangsawan   Kebahagiaan Yoshino

    Tujuh tahun setelahnya.Kenma dan Yoshino telah menyelesaikan kuliahnya. Kenma mendapatkan gelar sarjana miliknya di Universitas Flousth. Sedangkan gelar magister lalu dokter di Universitas Sky bersama Yoshino.Benar. Kenma kembali ke Kekaisaran Arcane.Kembali untuk melanjutkan dan menyelesaikan seluruh hal yang pernah ia tinggalkan.Kenma tidak kembali ke Keluarga Pilar sebagai Keluarga Vermiliion. Melainkan sebagai Keluarga Arcadia.Kenma menikah dengan Yoshino. Pernikahan yang sangat mewah dan megah. Semua artis, penyanyi, dan pembawa acara ternama hadir hari itu untuk memeriahkan pernikahan mereka.Pernikahan mereka dilangsungkan lima tahun lalu. Yang artinya itu sudah sangat lama. Dalam kehidupan Yoshino, pernikahan itu memanglah hal yang membahagiakan. Yoshino sudah menunggu itu sangat lama sekali. Bisa bersama dengan Kenma sebagai sepasang suami istri adalah impiannya. Namun Yoshino tidak menyangka bahwa bukanlah itu kebahagiaan terbesarnya. Ada kebahagiaan yang sangat besar

  • Pura-pura Bukan Bangsawan   Kebahagiaan Yoshino

    Yoshino dan Kenma berada di ruangan theater yang sudah mereka sewa. Tidak ada film atau musik yang ditampilkan. Ruangan itu benar-benar kosong. Dengan beberapa bagian lampu penerang yang sudah dimatikan.CCTV sudah dimatikan. Dan penjagaan ketat dari Jin serta Inato yang sudah berdiri di depan pintu masuk. Membuat mereka benar-benar memiliki waktu berdua kali ini.Mereka mendapatkan izin dari pihak kampus. Cukup sulit untuk mengajukan perizinan. Namun karena Kenma memiliki jabatan dan hari yang mereka pilih adalah hari minggu, maka pihak kampus memberikan sedikit keringanan. Dengan syarat, mereka harus kembali ke wilayah kampus sebelum matahari terbenam."Apa yang sebenarnya membuatmu melangkah sejauh ini?" tanya Kenma dengan tatapan tertuju pada layar besar yang ada di depan."Bukankah sudah jelas?" tanya Yoshino balik."Apakah kamu tidak membenciku?""Untuk?""Segalanya. Aku meninggalkanmu. Membiarkan perjodohan kita menggantung begitu saja. Dan tidak pernah bertukar kabar saat suda

  • Pura-pura Bukan Bangsawan   Kebahagiaan Yoshino

    Yoshino diundang oleh Alice untuk minum teh hangat di kamar Alice. Dan sesuai dugaan Alice, Yoshino datang.Alice menyiapkan beberapa keping kue kering dan dua teh hangat untuk dirinya dan Yoshino. Ditemani dengan sebuah lilin di tengah-tengah meja. Dan mereka bisa melihat pemandangan langit malam dari jendela kamar Alice."Sepertinya kesalahpahaman sudah selesai. Dan juga bukankah tidak pantas seorang bangsawan dari keluarga ternama seperti kita bertengkar hanya karena seorang laki-laki?" tanya Alice mengangkat cangkir kecil miliknya.Yoshino tidak pernah menghiraukan tentang hubungan Alice dan Kenma. Karena selama ini, yang terdengar di telinga Yoshino tentang kedua orang itu adalah persaingan kedua orang itu dalam hal akademik. Namun setelah melihat lebih dekat, Yoshino melihat ada sebuah kedekatan yang Yoshino ragu bisa masuk ke celah itu."Aku penasaran, bagaimana bisa kamu mengenal Kenma?" tanya Yoshino."Aku bertemu dengannya pertama kali di kompetisi cerdas cermat tingkat inte

  • Pura-pura Bukan Bangsawan   Kebahagiaan Yoshino

    Kenma dan Yoshino berada di ruangan Ekskutif Mahasiswa Universitas Flousth. Ruangan yang selalu ramai dengan para eksekutif mahasiswa yang selalu mengerjakan tugas, kini sepi. Hanya aada mereka berdua di sana. Yang sudah jelas, Kenma lah orang yang pertama kali mengajak Yoshino untuk bertemu di ruangan itu dan mengobrol sebentar sebelum Yoshino kembali ke asrama perempuan dan istirahat.Mereka duduk berhadapan. Terpisahkan oleh sebuah meja kayu yang di atasnya ada sebuah cake dan teh hangat.Sudah hampir satu tahun setengah mereka tidak bertemu. Dan ada banyak sekali perubahan di antara mereka. Secara penampilan wajah, Kenma berubah secara signifikan. Laki-laki itu terlihat lebih tampan dan wajahnya benar-benar terlihat bersih.Sedangkan Yoshino terlihat sangat cantik dengan rambut pendeknya yang tidak lebih dari bahunya."Apakah ada yang kamu butuhkan di dalam kopermu?" tanya Kenma.Koper Yoshino dan seluruh mahasiswa pertukaran masih ditahan sementara oleh pihak universitas. Dan ti

  • Pura-pura Bukan Bangsawan   Kebahagiaan Yoshino

    Yoshino tidak lulus pada ujian seleksi Universitas Flousth. Membuat Yoshino harus berkuliah di Universitas Sky bersama para pewaris lainnya.Namun entah memang keberuntungan atau ada Eve menggunakan kekuasaannya sebagai kaisar, Universitas Flousth dan Universitas Sky melakukan kesepakatan untuk melakukan pertukaran mahasiswa.Yoshino dan para pewaris lainnya menjadi mahasiswa terpilih yang akan dikirim ke Kerajaan Smetanova untuk berkuliah di Universitas Flousth.Dan sekarang mereka sudah menginjakkan kaki di Universitas Flousth. Mengikuti segala acara penyambutan yang diadakan oleh pihak Universitas Flousth. Hanya saja, Yoshino sama sekali tidak melihat keberadaan Kenma. Padahal secara berita yang tersebar, Kenma menduduki posisi Presiden Mahasiswa. Yang seharusnya laki-laki itu datang dan menemui rombongan Yoshino semenjak mereka pertama kali menginjakkan kaki di Universitas Flousth.Sampai pada akhir acara di mana Yoshino berserta rombongannya di bawa ke Ruangan Ekskutif Mahasiswa

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status