Share

Resiko Besar

Author: Si Nicegirl
last update Last Updated: 2023-07-23 18:18:49
Pagi harinya, sambil bersandar pada sofa malasnya, tatapan Reynard terus tertuju pada Zevanya yang masih terlelap. Wanita itu tidur pulas layaknya bayi, terlihat polos dan tak berdosa.

Tapi siapa yang akan mengira, kalau di balik wajah polos itu terdapat monster yang tidak hanya sanggup menghabisi nyawa suaminya, tapi juga menjebak pria lain sebagai pengganti suaminya di malam pertamanya itu.

Tidak cukup sampai di situ saja, wanita itu beserta antek-anteknya juga berniat menghabisi nyawa pria lainnya, demi menutupi kejahatan mereka.

Siapa yang akan percaya Zevanya mampu berbuat jahat jika tidak mengalaminya secara langsung seperti Reynard?

Reynard menyesap kembali kopi paginya yang tidak senikmat biasanya, meski Marco membelinya di coffee Shop langganannya.

Namun tidak sedikitpun ia akan mengeluhkannya pada Marco, Ia meletakkan kembali cangkirnya di atas meja, ada yang jauh lebih penting dibandingkan rasa tak biasa kopi itu.

Zevanya.

Ya, Zevanya. Hingga kini Reynard masih berp
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (3)
goodnovel comment avatar
Efri Ef
discount koin nya dong,, ...,gantung nih,, padahal lg seru banget
goodnovel comment avatar
EdeanN
lannjut up yg banyak nice
goodnovel comment avatar
evi 091
ini yg dnamakan maju kena, mundur jg kena
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Pria Pengganti di Malam Pengantinku   Tidak Boleh Gegabah

    Sebenarnya, ada cara cepat untuk menutup rapat-rapat penyebab kematian Vale yang sebenarnya. Melenyapkan semua keluarga tiri Zevanya, maka rahasia itu pun akan turut terkubur selamanya juga bersama dengan mereka. Tapi itu akan menjadi opsi terakhir yang akan Reynard lakukan. Kakek Nicolai akan sangat curiga dengan kematian mendadak mereka nantinya. Dan pastinya, akan dengan mudah mencari pelakunya. Nanti saja jika kondisi sudah tidak bisa dikendalikan lagi, barulah Reynard akan melenyapkan mereka semua. Lagipula, mati cepat terlalu ringan untuk menghukum mereka. Reynard akan memastikan mereka tersiksa lebih dulu sebelum mereka menemui ajal mereka. "Um, sebaiknya anda temui Tuan Muda Cio, Tuan. Sejak melihat kondisi Nona Zevanya yang menyedihkan di kamar mandi, Tuan Muda nyaris tidak menyentuh makanannya sama sekali. Tuan Muda merajuk tidak mau makan sebelum bertemu dengan Nona Zevanya." Sontak saja laporan Marco itu membuat Reynard langsung berdiri dari kursinya, "Apa tidak ada sa

    Last Updated : 2023-07-24
  • Pria Pengganti di Malam Pengantinku   Berpendirian Teguh

    Untung saat terdengar ketukan ringan di pintu kamarnya, Zevanya sudah mulai sedikit lebih tenang. Perlahan Reynard menjauhkan dirinya untuk menatap wajah wanita itu,"Tunggu sebentar, aku akan segera kembali."Zevanya hanya mengangguk pelan sambil menghapus airmatanya. Tidak membutuhkan waktu lama untuk ia duduk sendirian di sofa itu, Reynard sudah kembali menghampirinya dengan secangkir susu hangat di tangannya. "Minumlah." Reynard meletakkan susu hangat itu di tangan Zevanya, sebelum kembali duduk di tempatnya semula."Susu? Aku tidak biasa minum susu, rey.""Susu hangat itu mengandung asam amino triptofan untuk memproduksi serotin, Vanya. Kamu tahu kan fungsi Serotin untuk apa?""Untuk menenangkan dan dapat membantu memperbaiki suasana hati juga," gumam Zevanya."Ya benar. Aku meminta pelayan untuk menambahkan bubuk kunyit juga untuk memaksimalkan hasilnya. Jadi tunggu apa lagi? Ayo diminum. Kamu tidak mau Cio melihatmu seperti ini, kan?" "Cio? Aku boleh menemuinya?""Kenapa tida

    Last Updated : 2023-07-26
  • Pria Pengganti di Malam Pengantinku   Aku Akan Menikahimu!

    "Maaf, Tuan. Tapi ada Tuan Besar Nicolai di ruang keluarga. Tuan Besar menunggu anda di sana." "Ded Nic? Apa yang membawanya ke sini?" "Ya, Tuan. Bersama dengan Nona Nada." "Nada?" Mendengar nama itu Zevanya langsung memeluk erat Abercio, wajahnya seketika memucat, wanita itu kembali terlihat ketakutan, "Apa Nada melihat Cio?" tanya Zevanya dengan panik dan penuh kekhawatiran. Entah apa yang akan Nada dan Ramon lakukan kalau mereka melihat keberadaan Abercio dan Zevanya di rumah Reynard. Merasakan kekhawatiran Zevanya sementara ia telah bersusah payah menenangkan wanita itu, Reynard pun menjadi murka karenanya, "Sial! Untuk apa mereka ke sini?" umpatnya. "Saya belum menanyakan keperluan mereka dengan anda, Tuan. Tapi Tuan Besar menegaskan pada saya untuk segera memanggil anda. Saat ini mereka sedang menunggu anda di ruang keluarga." "Rey, jangan sampai Nada tahu aku dan Cio ada di sini. Aku takut mereka akan kembali memisahkan aku dengan Cio," pinta Zevanya, ia semakin menge

    Last Updated : 2023-07-27
  • Pria Pengganti di Malam Pengantinku   Playing Victim

    "Aku ingin mengakui sesuatu, Ded Nic. Tapi aku mohon, Ded jangan marah padaku dan juga keluargaku," tutur Nada. Sesuai dengan anjuran Ramon dan juga mama Lila untuk lebih baik membicarakan kejahatan Zevanya tujuh tahun lalu, agar kakek Nicolai dapat mendesak Reynard untuk segera menjauhi Zevanya. Keberadaan Zevanya di dekat Reynard sangat mengancam kedudukan Nada sebagai calon istri Reynard. Mereka khawatir kalau Zevanya dapat menarik hati Reynard, dan bukan hanya sekedar khawatir saja, melainkan mereka sudah curiga kalau Zevanya dan Reynard sudah lebih dekat, melebihi hubungan bos dengan sekretarisnya. Jadi untuk mencegah hal yang tidak diinginkan yang pastinya akan merugikan mereka. Mengakui Zevanya sebagai keluarga tiri mereka dan menceritakan keburukan Zevanya adalah jalan tercepat untuk menyingkirkan wanita itu dari Star Group. "Apa yang mau kamu akui, Nada? Katakan saja." Kakek Nicolai meletakkan kacamata bacanya agar bisa lebih fokus menatap wajah serius Nada. "Umm, Begini.

    Last Updated : 2023-07-28
  • Pria Pengganti di Malam Pengantinku   Dua Pilihan

    "Ded, aku ingin membatalkan pertunanganku dengan Nada!" tembak Reynard langsung setelah menutup pintu ruang kerjanya. "Lakukan itu, dan kamu akan melihat wanita murahan itu mendekam di penjara, atas pembunuhan yang dia lakukan tujuh tahun lalu!" balas kakek Nicolai dengan santainya sambil duduk di kursi kebesaran Reynard. "Apa maksudmu, Ded?" "Wanita yang menjadi penyebab dirimu membatalkan pertunanganmu dengan Nada. Wanita pembunuh itu kah yang lebih kamu pilih dibandingkan Nada yang jauh melebihi segalanya?" "Deduška!" Melihat kedua tangan Reynard yang sudah mulai mengepal, ditambah lagi wajah pria itu yang terlihat garang, kakek Nicolai hanya tersenyum sinis padanya, "Lihatlah dirimu yang menyedihkan itu, Rey! Sejak wanita itu menjadi sekretarismu, kamu menjadi selembek remaja yang sedang puber saja! Kamu bersikap seperti bukan dirimu yang biasanya! Kamu bahkan mulai berani membentak Deduškamu yang sudah tua ini! Deduška Yang membesarkanmu dengan penuh kasih!" Menahan amarah

    Last Updated : 2023-07-29
  • Pria Pengganti di Malam Pengantinku   Sama-sama Korban

    "Maaf kalau saya lancang, tapi bolehkah saya bertanya tentang Tuan Rey, Pak Marco?" tanya Zevanya setelah pelayan yang membawa masuk sarapan paginya dan Abercio meninggalkan kamar itu."Silahkan, Nona. Dan tolong panggil saya Marco saja. Bagaimanapun juga, anda akan menjadi Nyonya saya," jawab Marco dengan sedikit sungkan, jauh berbeda dengan nada suara pria itu dulu, sebelum mengetahui identitas Zevanya sebagai mommy dari putra tuannya."Itu belum pasti terjadi, Pak Marco. Lagipula, sekarang ini Tuan Rey sudah bertunangan dengan kakak tiri saya. Dan Tuan besar Nicolai mendukung penuh pertunangan mereka.""Saya kenal betul Tuan Rey, Nona Vanya. Kalau Tua sudah memutuskan sesuatu, maka akan sangat sulit untuk menggoyahkannya, kecuali kematian. Dan saya yakin sekali, sekarang ini Tuan Rey pasti sedang meminta pembatalan pertunangannya dengan Nona Nada pada Tuan Besar Nic. Mereka masih terlibat perbincangan serius di ruang kerja Tuan Rey," tegas Marco.Entah kenapa Zevanya masih merasa r

    Last Updated : 2023-07-31
  • Pria Pengganti di Malam Pengantinku   Percaya Padaku

    "Sebaiknya aku dan Cio kembali ke rumah kami," ucap Zevanya sesaat setelah Reynard kembali ke kamar. Abercio sudah terlelap, dan Reynard sama sekali tidak berniat memindahkan putranya itu ke kamar anak. "Sekarang ini lah yang akan menjadi rumah kalian, Nya. Di sini seharusnya kalian berada," sanggah Reynard. Ia melonggarkan simpul dasinya sebelum membuka dua kancing teratas kemejanya."Nada bilang, kalian akan menikah akhir bulan ini. Jadi, tidak seharusnya aku dan Cio ada di sini. Nada sebagai Nyonya Avraam yang lebih berhak dari kami, Rey.""Kamu bertemu dengan Nada?""Tidak, tapi Nada membuat keributan di depan kamar dan aku mendengarnya."Perlahan Reynard mendekati Zevanya, ia mengarahkan wanita itu ke balkon kamar, agar mereka lebih leluasa untuk bicara."Jangan dengarkan Nada. Aku tidak akan pernah menikahi wanita itu. Kalau pun aku harus menikah, kenapa aku tidak menikah dengan wanita yang telah menjadi Mommy dari putraku?""Tapi ... "Reynard menutup mulut Zevanya dengan jar

    Last Updated : 2023-08-01
  • Pria Pengganti di Malam Pengantinku   Takdir Buruk

    "Biasanya, siapa yang menjemput Cio ketika kamu bekerja?" tanya Reynard sambil menatap punggung kecil Abercio yang memasuki ruang kelasnya. Ia sedikit dongkol karena tidak diperkenankan mengantar sampai ke dalam kelas putranya itu."Dira," jawab Zevanya singkat."Ah Dira. Apa temanmu itu tidak memiliki pekerjaan?""Ada. Untung saja Dira bekerja di bidang literasi, jadi bisa dilakukan dimanapun ia berada, tak terikat waktu dan juga tempat.""Wanita tukang pijat itu kenalan Dira, benar kan?""Ya benar."Sambil menyipitkan kedua matanya, Zevanya bertanya,"Kamu tidak melakukan apapun padanya kan?""Tidak. Wanita itu tidak terlihat berbahaya, jadi untuk apa aku memusnahkannya? Sama halnya dengan temanmu Dira, aku langsung membebaskannya setelah kamu dan Cio berada di dalam genggamanku.""Tolong bersikap baiklah pada Dira. Dia satu-satunya sahabat yang telah sangat membantuku selama ini. Tanpanya, entahlah apa aku dan Cio dapat bertahan. Dira selalu ada untuk menguatkanku, untuk memenuhi k

    Last Updated : 2023-08-02

Latest chapter

  • Pria Pengganti di Malam Pengantinku   Nikmati Saja - End

    Mata Reynard tak pernah lepas dari kobaran api yang melahap sebuah bangunan tua di salah satu pondok berburu dengan seluruh keluarga tiri Evelyn, beserta dengan pengikut mereka berada di dalamnya, hingga bangunan tua itu rata dengan tanah."Aman, Tuan. Apa anda mau pulang sekarang?" tanya Marco yang baru saja berdiri tepat di sisi Reynard setelah memastikan target mereka juga sudah menjadi debu. "turunkan beritanya besok, beserta dengan daftar kejahatan mereka!" tegas Reynard. Ia akan membersihkan sepenuhnya nama Evelyn dari spekulasi yang mulai beredar kalau istri tercintanya itu telah membunuh Vale. Rupanya Ramon telah meminta salah satu anak buahnya yang masih setia padanya untuk menyebarkan rumor itu. Dan sekarang berita picisan itu mulai menyebar luas di berbagai media, dan sudah bisa dipastikan banyaknya ujaran kebencian yang ditujukan pada Evelyn, dan ucapan simpati pada Reynard karena telah menjadi target wanita itu selanjutnya. "Mengenai konferensi pers ... " "Adakan juga

  • Pria Pengganti di Malam Pengantinku   Membereskan Masalah

    "Sepertinya aku belum bisa pulang ke rumah sekarang. Aku mau menyelesaikan semua masalah yang disebabkan keluarga tirimu itu," desah Reynard.Evelyn memindahkan ponselnya ke lengan dan telinga krinya saat akan membuka handle pintu kamar Abercio. Ia memastikan Abercio benar telah terbuai ke alam mimpinya lebih dulu sebelum memadamkan lampu dan menutup kembali pintu kamar putranya itu. Hari ini, dua malam sudah Reynard tidak pulang akibat masalah itu. 'Aku ingin menuntaskan hingga ke akar-akarnya demi masa depan kita yang tenang!' tegas Reynard sebelum pergi bersama dengan Marco."Tidak apa-apa, Sayang. Aku mengerti," balas Evelyn setengah berbisik, ia takut suaranya akan mengganggu tidur Abercio.Malam ini, Evelyn memutuskan tidur dengan Abercio untuk melepaskan kerinduannya pada Abercio. Sejak Reynard memasukkannya ke dalam penjara, Evelyn sudah tidak pernah tidur dengan putranya itu lagi."Maafkan aku, karena masalah ini bulan madu kita jadi harus dipersingkat.""Rey, aku sungguh ti

  • Pria Pengganti di Malam Pengantinku   Alasan

    Reynard mengacak rambutnya dengan kasar, memperlihatkan seberapa frustasinya ia saat itu. Dan saat matanya terkunci dengan mata Evelyn, bermacam campuran emosi terlihat jelas di sana. Hati Evelyn semakin tak karuan, masalahnya pasti jauh lebih besar dari perkiraannya."Nada hamil, Ly. Anakku ... " aku Reynard dengan suara parau. Ia telah bersiap dengan menerima apa pun bentuk kemarahan dan kekecewaan Evelyn padanya. Namun setelah lama Reynard menunggu reaksi Evelyn, alih-alih meluapkan emosinya, wanita itu malah menghela napas lega,"Syukurlah, aku kira ada masalah besar apa."Sontak saja Reynard luar biasa bingung dibuatnya, ia mengguncang bahu Evelyn untuk menyadarkan istrinya itu,"Ly. Apa yang kamu syukuri? Aku memiliki anak dari wanita lain? Kamu bersyukur dengan berita itu? Atau akan menjadikannya sebagai alibi untuk mengakhiri rumah tangga kita?" cecarnya."Siapa yang memberitahumu kalau Nada sedang mengandung? Marco? Sipir penjara?""Nada, Marco dan Ibu sambungmu tidak berada

  • Pria Pengganti di Malam Pengantinku   Masalah Besar

    Perjalanan Evelyn dan Reynard ke Sopot dan Gdynia tertunda harus setelah Reynard menerima email penting. Setidaknya itulah alasan yang Reynard berikan pada Evelyn, sesaat sebelum pria itu fokus pada layar monitor laptopnya. Sepertinya email itu memang berisi pesan penting. Karena sebelum berangkat Reynard telah menegaskan pada Marco untuk tidak menghubunginya sama sekali, kecuali untuk masalah darurat.Apa sekarang perusahaan Reynard sedang dalam masalah?Entah sudah berapa kali pertanyaan itu terbersit di benak Evelyn hingga dua jam sudah berlalu, dan Evelyn mulai merasa bosan menunggu perhatian Reynard kembali tertuju padanya. Seraya mendesah, Evelyn berdiri dari kursinya. Ia melampirkan long coatnya di sandaran kursi dengan hati-hati, tidak ingin menimbulkan suara sedikit pun yang bisa memecah konsentrasi Reynard.Melalui jendela kamarnya, Evelyn memusatkan perhatiannya pada Laut Baltik, tepatnya pada pelabuhan yang seolah tidak pernah terlihat sepi itu. "Maaf sudah membuatmu me

  • Pria Pengganti di Malam Pengantinku   Kota Tua

    Gdansk, sebuah kota pelabuhan yang terletak di pantai utara Polandia. Sebuah kota tua yang memiliki arsitektur klasik Eropa terbaik, yang menjadi daya tarik wisatawan mancanegara yang ingin menyelami lebih jauh lagi mengenai sejarah dan kebudayaan Polandia.Hotel yang Evelyn dan Reynard pun terletak tidak jauh dari pelabuhan terbesar Polandia tersebut. Hotel mewah tepi pantai yang berhadapan langsung dengan laut Baltik. Dan kebetulan sekali Evelyn sangat menyukai apa pun yang berbau pantai.Selama Evelyn menatap bermacam kapal yang hilir-mudik di pelabuhan tersebut, Reynard terus merangkul pinggangnya, bersama mereka memandangi kesibukan itu dari balkon kamar mereka."kamu tahu kalau kota ini menjadi salah satu dari Tiga Kota atau yang biasa disebut dengan Tricity, atau dalam bahasa Poland dikenal dengan sebutan Trójmiasto?" tanya Reynard. Ia memiliki kegemaran baru, yaitu mengenalkan dunia baru pada Evelyn."Ya, aku pernah mendengarnya. Hanya saja tidak terlintas sama sekali di dalam

  • Pria Pengganti di Malam Pengantinku   Bulan Madu

    Evelyn pikir, destinasi bulan madunya bersama Reynard akan ke Eropa barat, tapi ternyata pilihan antimainstream Reynard tertuju pada Eropa Tengah. Gdansk Polandia yang menjadi tujuan pertama bulan madu mereka. Memang biasanya Gdansk menjadi destinasi bulan madu yang sangat sempurna untuk pengantin baru yang ingin bersenang-senag dan menikmati masa-masa awal pernikahan mereka. Meski suasananya cenderung terlihat lebih santai dibandingkan dengan Eropa Barat, namun kota Gdansk juga memiliki tempat-tempat wisata yang indah, akomodasi mewah dengan latar bangunan abad ke tujuh belas. Sekarang ini, dengan lengan Reynard yang merangkul pinggangnya, mereka menyusuri jalanan berbatu dan sempit di antara bangunan katedral dan monumen. "Kamu lebih menyukai ketenangan ya?" tebak Evelyn. "Kamu sudah memahami salah satu kebiasaanku, Sayang," jawab Reynard. Lengannya yang melingkar di lengan Evelyn menarik Evelyn saat seseorang yang tengah jalan terburu-buru nyaris menabraknya. "Mudah sekali men

  • Pria Pengganti di Malam Pengantinku   Antara Benci dan Cinta

    "Kamu yang ngajarin dia ya?" tukasnya."Astaga, tentu saja tidak, Sayang. Ini murni keinginan putra kita sendiri. Kamu bisa bertanya langsung padanya," sangkal Reynard. Ia bersikap seolah-olah terluka oleh tuduhan Evelyn itu, hingga balik badan meninggalkan Evelyn dengan perasaan bersalahnya.Sesuai dengan harapannya, Evelyn pun bergegas mengejarnya, "Rey, tunggu!"Tepat saat Evelyn meletakkan tangannya di lengan Reynard. Reynard langsung balik badan dan menekan Evelyn hingga punggung wanita itu bersentuhan dengan dinding,"Kamu tidak marah, 'kan?" tanya Evelyn."Marah? Sekarang aku tidak bisa marah lagi padamu, Sayang. Tadi aku hanya menggodamu saja, ingin tahu seperti apa reaksimu saat aku merajuk," kekeh Reynard, ia tertawa lebar saat Evelyn memukul dadanya dengan kepalan tangannya,"Kamu jahat! Tadi aku takut sudah membuatmu marah dan sakit hati.""Marah dan sakit hati? Itu dua hal yang tidak akan terjadi padaku, setidaknya jika menyangkut dirimu, Sayang. Jadi, jangan pernah meng

  • Pria Pengganti di Malam Pengantinku   Mandi Basah

    Reynard menatap geli Evelyn yang seolah tenggelam di dalam balutan selimutnya itu,"Apa yang sedang kamu lakukan, Sayang?" tanyanya."Aku mau ke kamar mandi," jawab Evelyn, sengaja hanya menatap mata Reynard saja, bukan ke tubuhnya yang lain.Seolah ingin terus menyiksa Evelyn dengan gairahnya, Reynard sengaja bersandar di daun pintu kamar mandi sambil melipat kedua tangannya, dengan tatapannya yang menggoda."Lepaskan saja selimut konyol kamu itu, memangnya apa yang mau kamu sembunyikan dariku, Sayang?""Aku tidak menyembunyikan apa pun?""Apa kamu yakin?""Astaga, Rey ... Kamu mengira aku mencuri?" tanya Evelyn dengan nada tidak percaya, sebelah alis Reynard pun terangkat tinggi,"Yang bilang kamu mencuri siapa?""Kamu menuduhku menyembunyikan sesuatu di balik selimut ini!" Evelyn menyipitkan kedua matanya saat tawa Reynard pecah. Belakangan ini, wajah pria itu selalu terlihat ceria dengan senyumannya yang memikat, atau tawa lepasnya yang menular seperti sekarang ini. Bagaimana Ev

  • Pria Pengganti di Malam Pengantinku   I Love You!

    Leguhan kenikmatan mengalir begitu saja dari mulut Evelyn saat Reynard memainkan lidahnya di bawah sana. Gerakan yang mengirimkan gelenyar kenikmatan ke seluruh tubuh Evelyn, yang juga membangunkan seluruh saraf Evelyn, hingga rasanya Evelyn akan mati karena kenikmatan."Rey ... Aahh please ... " racau Evelyn. Ia tidak tahu permohonan apa yang ingin ia ucapkan. Meminta Reynard terus melakukan yang tengah pria itu lakukan sekarang? Atau meminta Reynard segera menyatukan diri mereka?Evelyn bahkan tidak menyadari kapan Reynard melepaskan satu-satunya pakaian dalam yang tersisa pada dirinya. Atau Reynard merobeknya? Entahlah.Alih-alih segera mewujudkan keinginan Evelyn untuk mneyatukan tubuh mereka, tangan Reynard malah bergerak naik ke atas, untuk menangkup salah satu bukit kenikmatan Evelyn, sementara lidah pria itu masih bermain-main di bawah sana, yang semakin membuat Evelyn meleguh penuh kenikmatan, sebelum akhirnya pinggulnya terangkat tinggi saat mencapai puncaknya."Rey!" teriak

DMCA.com Protection Status