Share

24. Perawatan Lila

Perlahan David membuka kedua matanya ketika matahari sudah bergeser sedikit ke arah barat. Kepalanya terasa sedikit berat namun tubuhnya merasa lebih baik. Suhu di kamarnya pun tidak terlalu dingin.

"Apa yang terjadi?" gumam David sembari menatap pada langit-langit kamarnya yang cukup tinggi.

Tangannya meraih sapu tangan yang ada di keningnya. Sapu tangan basah itu dia amati sejenak. Dia tak pernah memiliki sapu tangan berwarna merah muda.

"Ughhh."

David duduk secara perlahan di atas kasurnya yang empuk. Pria itu mengamati sekitarnya. Dia masih berada di dalam kamarnya. Lalu dia melihat bahwa meja kerjanya sudah rapi kembali.

'Seingatku aku tertidur di meja kerja,' batinnya teringat dengan tempat terakhirnya memejamkan mata.

David beranjak dari duduknya. Secara perlahan dia keluar kamar menuju ke kamar mandi. Namun belum sampai dirinya meraih gagang pintu, Lila masuk dan berpapasan dengannya.

"Syukurlah Mas David sudah bangun," ucap Lila lega saat melihat majikannya.

David menatap Lil
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status