Beranda / Urban / Pesona Menantu Eksklusif / Bab 6. Meraba Dada Violeth

Share

Bab 6. Meraba Dada Violeth

Penulis: Kaisar Dewa
last update Terakhir Diperbarui: 2024-10-29 19:42:56

Kembali ke rumah kediaman keluarga Fletcher....

"Carver, dari mana saja kamu?" tanya Sophie sambil menunjuk jam tangan di pergelangan tangan kirinya.

Carver menyadari bahwa hari sudah siang, dia melihat jam di dinding, sudah jam sepuluh pagi.

Dia menyadari bahwa semua belanjaannya tertinggal di pinggir jalan.

"Aku belum selesai bertanya, kamu pergi" teriak Sophie yang melihat Carver pergi tanpa menjawab sama sekali.

Kebetulan di bawah ada supir pribadi keluarga Fletcher, dia adalah Bobby. Bobby memperhatikan bahwa Carver tampaknya akan pergi lagi.

Bobby menawarkan untuk mengantarkan Carver, tetapi Carver menolak.

Meskipun Carver sudah miskin sejak kecil dan tidak pernah memiliki mobil, namun ia pernah mengendarai mobil tua milik tetangganya saat berusia 15 tahun, setidaknya jika tidak terlalu ramai, ia berani menyetir sendiri. Tapi Carver lebih suka berjalan sendirian.

Tanpa menunggu lama, Carver bergegas menuju tempat belanjaannya tertinggal.

Benar saja, ternyata semua belanjaannya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Pesona Menantu Eksklusif   Bab 7. Wanita Iblis Betina

    Violeth menghela napas sambil membimbing tangan Carver untuk meremas sepasang bukit kembarnya lebih keras.Violeth tak tinggal diam, tangannya bertumpu pada dada Carver yang bidang, beberapa kali tangannya dengan lembut menyentuh perut suaminya yang menyerupai beberapa potong roti yang tertata rapi.Padahal AC sudah dinyalakan sejak tadi, tidak ada sedikitpun rasa dingin. Di dalam ruangan, hanya terdengar rintihan dan desahan Violeth yang tampak menikmati permainan cinta, bersamaan dengan suara gesekan dua bagian tubuh kenikmatan yang basah.Violeth memiliki passion yang tinggi, hal ini membuat Carver semakin tertarik dengan Violeth.Carver, melihat Violeth kelelahan, membalikkan posisinya ke atas.Carver duduk di atas tubuh Violeth, dalam satu hentakan, batang berototnya terjun ke lubang kenikmatan. Carver memacu tubuh Violeth seperti seekor kuda betina. Carver meraba dan memainkan dua gumpalan lembak yang kenyal dari dada bVioleth dengan pelan, yang membuat Violeth melayang.Perla

  • Pesona Menantu Eksklusif   Bab 8. Memberi Kepuasan

    Air deras mengguyur tubuh Violeth. Suara air mengalir memenuhi seluruh kamar mandi.Carver yang menjauh ke sisi dinding menelan wajah masam. Tangannya menutupi tangannya yang masih tegang.Rasa sakitnya tak terbayangkan saat pisau tajam itu mengiris pangkalnya. Mencubit satu jari saja sudah sangat menyakitkan baginya, bagaimana jika ada benda tajam yang menusuknya hingga darah mengalir dari lukanya.Carver melangkah untuk meraih handuk yang tergantung di sampingnya, tapi Violeth menyuruhnya diam."Tetap disitu!" perintah Violeth dengan tatapan tajam.Violeth menuangkan cairan pembersih dalam jumlah besar lalu mengoleskannya secara merata ke seluruh tubuhnya hingga menjadi buih harum yang kini menyelimuti seluruh tubuh wanita itu.Tangan wanita itu mengusap merata ke seluruh tubuh hingga busa hampir menutupinya begitu tebal. Beberapa kali busa tebal itu jatuh ke lantai diiringi suara air mengalir dari shower yang masih mengalir pelan.Dengan gerakan terampil, Violeth menggosok lembut d

  • Pesona Menantu Eksklusif   Bab 9. Lekuk Tubuh Yang Indah

    Beberapa menit kemudian, telepon berdering.Violeth menggeram, dia disela oleh panggilan telepon. Ternyata yang meneleponnya adalah sahabat Violeth yang mengatakan bahwa Violeth harus datang ke pesta ulang tahun wanita itu."Baiklah, aku akan datang ke pesta ulang tahunmu," kata Violeth lalu melemparkan ponselnya ke segala arah.Usai menjawab telepon, Violeth merangkak ke atas tubuh Carver lagi berkata. "Ayo kita lanjutkan lagi, sayang."Carver terdiam saat Violeth mencium dada berototnya. Rasanya seperti terbang di antara bidadari cantik. Sesekali Violeth mengelus dada dan leher Carver dengan gerakan yang merangsang.Ciuman yang hangat dan lembut membuat Carver menikmati dan memejamkan mata. Ciuman itu bertahan di tubuh pria itu selama beberapa detik."Tahukah kamu apa arti ciuman ini, Carver?""Tidak," jawab Carver jujur.Violeth menekan dirinya pada Carver di sisinya. Menarik selimut putih tebal menutupi tubuh mereka.Carver mendekat saat Violeth meringkuk lebih dekat ke dalam seli

  • Pesona Menantu Eksklusif   Bab 10. Mencicipi Tubuh Sang Istri

    Carver menyadari kalau pakaian Violeth terlalu ketat dan terlihat sangat menggugah selera para pria, Carver sendiri sedikit tergoda melihat dari ujung kepala sampai ujung kaki istrinya.Saat memilih pakaian untuk Carver, Violeth menyadari bahwa tubuhnya menarik perhatian banyak pasang mata pria dewasa."Kenapa mereka menatapku seperti itu? Sekalipun mereka mengajakku berkencan, aku tidak akan rela karena mereka memiliki wajah dan postur tubuh yang tidak sesuai dengan seleraku," kata Violeth.“Kamu terlalu mencolok di antara semua wanita di sini.” Carver menimpali.Meski bagian bawahnya longgar seperti rok yang mencapai lutut, namun bagian atasnya sangat ketat memperlihatkan dua gundukan dada yang terisi hingga memperlihatkan separuh belahan dadanya. Dengan mengenakan sepatu hak tinggi, kaki ramping Violeth terlihat begitu menggoda dan semua pria berharap kain di tubuh Violeth akan jatuh di depan mata mereka."Mmm biarlah. Aku memang cantik dan sempurna dari semua wanita yang ada di si

  • Pesona Menantu Eksklusif   Bab 11. Pernah Berkencan

    "Mmm, iya... sudah...."Carver hampir kesulitan menjawab pertanyaan yang sulit dan sangat tidak pantas.Saat itu, tiba-tiba seseorang datang dan menghampiri Thomas. “Tuan Thomas, bukankah kita ada pertemuan hari ini?”Thomas menoleh untuk melihat seorang pria jangkung, sedikit lebih tua, mengatakan sesuatu kepadanya."Rapat ditunda besok pagi, bantu aku memilih sesuatu untuk kedua Fletcher yang ada di depan kita!" perintah Thomas."Baik, Tuan Thomas."Pria jangkung itu mengamati Carver sambil memikirkan sesuatu. “Menurutku ada beberapa pakaian yang cocok untukmu, tapi tidak di sini."Oh iya, aku lupa. Ada beberapa pakaian termahal di sana." Thomas menunjuk ke sebuah ruangan kaca yang bagian dalamnya sangat terang dan ada beberapa pakaian yang ditempatkan secara terpisah di dalam kotak kaca.Violeth mengajak Carver keluar untuk melihatnya.Deretan kotak kaca, memajang beberapa jenis blazer dan tuxedo yang memiliki warna cantik dan terlihat lebih menarik dibandingkan pakaian yang sebelu

  • Pesona Menantu Eksklusif   Bab 12. Kecurigaan

    Carver yang sedang memegang kantong kertas belanjaan terdiam, sesekali melirik ke arah Thomas yang masih berada di belakangnya.Bobby segera berlari menuju mobil untuk membuka pintu sebelum mendapat luapan amarah dari Violeth, meninggalkan secangkir kopi yang baru saja dibelinya.Carver meletakkan apa yang dibawanya, lalu membantu Violeth masuk ke dalam mobil dan menutup pintu."Haruskah kita langsung pulang?" tanya Bobby setelah masuk ke kursi pengemudi mobil."Ya," jawab Violet.Mobil itu bergerak mundur keluar dari barisan beberapa mobil yang diparkir dengan rapi. saat Bobby berkendara di seberang jalan, Carver melihat sekilas sebuah mobil yang tampak familiar baginya.Sebuah BMW hitam dengan plat nomor yang sama dengan milik seseorang yang dikenalnya"Mobil itu? Bukankah itu milik Richard!" Carver bertanya-tanya dalam hati sambil melirik ke samping beberapa kali sebelum mobil yang dikendarainya melaju pergi.'Aku bisa mendapat masalah jika Richard tahu aku bersama Violeth, dia pas

  • Pesona Menantu Eksklusif   Bab 13. Mandi Tanpa Menutup Pintu

    Thomas berhenti berjalan. "Betul pak. Mau beli? Bisa tanya ke pegawai saya.""Aku ingin membeli semua produk yang kamu jual," kata Richard.Thomas tersenyum. "Aku tidak akan menjualnya kepadamu jika ada tujuan yang ingin anda ingin ketahui."Thomas menolak mengatakan yang sebenarnya tentang status Carver kepada pria yang terlihat seperti mata-mata. Dia takut dia akan mengatakan yang sebenarnya bahwa jika Carver dan Violeth adalah sepasang kekasih, Thomas mengkhawatirkan keselamatan Violeth.Namun Richard tidak menyerah untuk mendapatkan data tentang kehidupan Carver saat ini, karena itu adalah pekerjaan Richard saat ini sebagai detektif yang memata-matai keberadaan Carver."Bagaimana kalau satu juta dolar?" Richard menawarkan.Sebenarnya Thomas tertarik dengan tawaran itu, satu juta dolar bukanlah jumlah yang kecil karena dia akan menghasilkan banyak uang hari itu dengan menjual semua produknya, tapi sejujurnya dia tidak akan pernah menginginkannya demi keselamatan Violeth, karena Edw

  • Pesona Menantu Eksklusif   Bab 14. Konflik Di Keluarga Fletcher

    "Ayolah, Carver! Aku akan jadi gila jika kamu menolak." Violeth sedikit membuka pintu dan hanya memperlihatkan kepalanya setelah tubuh indahnya tidak tertutup sehelai benang pun.Carver memandang Violeth yang berada di kamar mandi hanya dengan kepalanya yang terlihat."Ayolah sayang. Aku mohon padamu." Violeth tampak memohon.Tidak ada jawaban, Violeth tidak bertanya lagi, dia menutup pintu dengan rapat. Terdengar suara air mengalir di kamar mandi di kamar mandi.Carver melirik ke belakang di mana Violeth menutup pintu dan sedang mandi dengan tergesa-gesa.Aroma tubuh Violeth yang menempel di selimut begitu manis dan menyegarkan."Aromanya enak sekali."Carver mengingat kembali saat mereka berada di ranjang tanpa mengenakan benang. Memandangi tubuh indah istrinya yang sempurna dan menyusuri tubuh telanjang Violeth yang memiliki aroma nikmat. "Ah... tidak-tidak. Aku tidak bisa membayangkan sesuatu yang aneh!" Carver mencoba melupakan dan memikirkan hal-hal positif.Beberapa menit kemu

Bab terbaru

  • Pesona Menantu Eksklusif   Bab 142. Birahi Di Ranjang

    Carver meninggalkan beberapa tanda kepemilikannya di tubuh istrinya. "Buka pakaianmu sekarang! Aku ingin kamu melayaniku saat ini juga," ucap Carver sembari menyentil dan menarik lembut salah satu puncak bukit kembar Violeth yang menjumbul sangat padat. "Carver, jangan nakal." Violeth merasakan geli dan terangsang di bagian puncak dadanya yang tersentuh Carver. "Mana bisa aku ...." Dengan keadaan tubuh masih diperban, Violeth tak bisa bermain ranjang sebentarpun. Tapi kedua matanya melebar ketika Carver menurunkan rok panjang sampai bagian kain dalamnya. "Jangan, Carver! Jangan!" Carver tersenyum dan kembali men

  • Pesona Menantu Eksklusif   Bab 141. Gairah

    "Nah, seperti itu, Bibi. Tapi maaf, aku tetap memanggil Bibi dengan Bibi Pearly saja." Ketika berbicara, Carver menghentikan mengaduk bahan makanannya. "Tidak apa-apa, Bibi memang seharusnya dipanggil dengan sebutan itu," ucap bibi Pearly. Wanita itu pun membantu Carver membuat makanan. Bibi Pearly sangat pandai menciptakan makanan lezat, dengan bahan apapun jika dimasak oleh wanita itu, akan menghasilkan makanan yang sangat lezat. Di dalam kamarnya, Violeth membuka kedua matanya setelah memejam beberapa menit menikmati empuknya ranjang di kamarnya. Dia membuka mata karena mencium aroma masakan selezat ini. "Ternyata Carver pintar memasak? Kukira dia hanya bisa membuat udang tepung saja," g

  • Pesona Menantu Eksklusif   Bab 140. Ibu Mertua Yang Sesungguhnya

    Carver menurunkan Violeth di atas tempat tidur, tak lupa memberikan kecupan hangat di wajah wanita yang memiliki wajah cantik paripurna. Tapi ada satu hal yang membuat Carver terdiam sesaat. Violeth adalah anak dari rahim seorang wanita yang kini bekerja sebagai pembantu di keluarga Fletcher, dari benih Tuan rumah keluarga Fletcher, yaitu Edward Fletcher. Carver mengetahui jika Violeth adalah anak dari hubungan tanpa pernikahan, tapi Violeth sendiri tak mengetahui tentang itu. Bahkan Edward sendiri sudah memberitahu kepada Carver untuk tidak mengatakan kepada Violeth tentang identitas itu, bahkan Edward memberitahunya untuk tidak mengatakan siapa pemberi donoran darah yang golongan da

  • Pesona Menantu Eksklusif   Bab 139. Kembali Pulang

    Seketika adu tinju perkelahian antara dua pihak berhenti. Semua menatap ke arah petugas keamanan yang tampak tegas namun juga lemah dengan tubuh yang hanya sebesar para lelaki suruhan Jones. Melihat para pengawal berhadapan dengan petugas keamanan, Carver mendekat karena tak ingin kedua pengawalnya masuk ke dalam masalah besar jika sampai menyangkut ke pihak keamanan kota. "Apa yang kalian lakukan? Kenapa berkelahi di area rumah sakit? Apa yang kalian lakukan sangat membayahakan orang-orang yang beraktivitas di area rumah sakit!" Petugas keamanan memelototkan mata memberanikan diri memarahi beberapa orang yang telah melanggar aturan ketertiban. "Maaf, Pak. Tapi ini bukanlah perkelahian sungguhan, hanya berlatih karena mereka adalah para anak buahnya," ucap

  • Pesona Menantu Eksklusif   Bab 138. Perkelahian

    Ketika mobil yang dikemudikan oleh mertua Carver berjalan memotong jalan dan berlalu menuju ke kediaman rumahnya, keempat lelaki itu keluar dari persembunyiannya. Keempat lelaki itu berlari menuju ke motor cross mereka yang terparkir sekitar dua puluh meter dadi parkiran mobil. "Mau kemana kalian?" Tiba-tiba muncul dua lelaki berperawakan tinggi besar dengan tubuh yang dipenuhi otot kekar, salah satu dari kedua lelaki bertubuh besar itu bertanya sampai membuat keempat lelaki yang memakai masker setengah wajah tampak terkejut. "Bukan urusanmu, dasar gendut!" balas salah satu lelaki yang memakai masker setengah wajah. "Jika kalian akan berbuat ulah, itu adalah urusanku!" Dengan ma

  • Pesona Menantu Eksklusif   Bab 137. Menjaga Violeth

    "Tidak perlu khawatir, bukankah semasa muda kita begitu dekat? Sampai membuahkan anak yang begitu cantik jelita." Edward memandang ke depan dengan ucapan yang tampak berkharismatik. "Kuharap Tuan tidak membicarakan hal itu lagi, aku sangat malu karena memiliki anak tanpa ikatan pernikahan," ucap bibi Pearly penuh penyesalan. "Tak perlu disesali, Pearly. Bukankah aku sudah menawarimu untuk menikah denganku? Tapi kamu menolak permintaanku," ucap Edward. "Iya, Tuan." Bibi Pearly menganggukkan kepala. "Baiklah, aku akan mengantarmu kembali ke rumah. Tapi kurasa selama beberapa hari ke depan kamu istirahat saja, Pearly. Tak perlu memasak atau membersihkan rumah. Biarkan Sophie saja yang me

  • Pesona Menantu Eksklusif   Bab 136. Donor Darah

    Carver kembali ke rumah sakit, entah berapa lama Carver meninggalkan Violeth sendirian di kamar rawat. Padahal Edward meminta dirinya untuk tetap disana dan menjaga Violeth yang masih terbaring tak sadarkan diri. "Aku sudah membalaskan rasa sakit yang kamu terima Violeth. Meski Sophie hanya merasakan sedikit sakit, tapi suatu saat mungkin rasa sakit yang jauh lebih mengerikan akan ku berikan pada wanita tua itu," ucap Carver sambil mengepalkan kedua tangannya. Disaat berada di rumah tadi, Carver ingin sekali memukul Sophie, tapi itu tidak bisa dia lakukan karena Sophie adalah ibu mertuanya, sekali seorang wanita. Tapi untuk Jones, Carver sempat memukul karena lelaki itu ingin bertindak dari belakang. Andai saja Carver lupa pada rencana awal untuk memb

  • Pesona Menantu Eksklusif   Bab 135. Hukuman Untuk Manusia Biadap

    Disaat jantung Sophie hampir berhenti berdetak, Carver menghentikan Jones untuk menusukkan pisau itu ke tubuh Sophie. "Aku tidak suka teriakanmu, Sophie! Bisakah kamu diam?" Sophie hanya diam, tubuh wanita itu berlumuran keringat dingin. "Apa kamu takut ditusuk menggunakan pisau?" tanya Carver. "Apa apa kamu sudah tidak waras? Semua orang pasti tidak akan mau dilukai dengan benda tajam seperti ini!" balas Sophie dengan nada agak tinggi. "Baiklah, aku akan memberi keringanan hukuman untukmu," ucap Sophie. Pisau yang berada di tangan Jones diambil kembali ole

  • Pesona Menantu Eksklusif   Bab 134. Memberikan Hukuman

    "Lakukan seperti apa yang kamu lakukan terjadi istriku!" perintah Carver. Jones hanya diam saja sambil memegangi pisau lipat itu, dia tak mampu melawan karena nasibnya saat ini dipegang oleh Carver. "Tapi, ini sama saja pembunuhan," jeda Jones. "Terserah kamu, bukankah apa yang kamu lakukan terhadap istriku juga sebuah pembunuhan?" ucap Carver yang sudah tidak mau tahu. "Tapi, bagaimana jika Sophie sampai tewas? Rumah kamupun akan menjadi terdakwa, dan rumah ini akan dipenuhi polisi yang membuat nama baik Fletcher menjadi buruk akibat adanya pembunuhan di kediaman keluarga Fletcher." Jones terus mengatakan berbagai alasan.

DMCA.com Protection Status