Share

Seratus Sembilan Puluh Enam

Pesona Istri Season 3

POV Hulya

"Aku telepon abangku dulu untuk minta ijin," ucapku sembari berjalan mundur beberapa langkah. Berusaha menciptakan jarak diantara kami.

"Tak perlu, pasti mereka sibuk."

Aku langsung menatap padanya, kenapa malah dilarang. Jangan-jangan dia sengaja ingin menjemputku dan yang membuat Abang Nata putar haluan, dia juga. Bukan apa-apa aku berpikir begitu, dia satu kampus dengan Abang Nata. Bisa saja dia yang melakukannya.

"Ya sudah telepon dulu aku tunggu," ucap Kak Aslam pada akhirnya.

Tanpa berkata-kata lagi aku langsung menelpon Abang Atma. Dia yang harusnya tidak sedang dalam perjalanan. Hari ini dia pergi ke rumah mertuanya. Rumahnya yang dekat dengan rumah Papa, aku yakin Abangku itu sudah sampai dan sedang bersantai dengan keluarganya.

"Aku gak ada yang jemput, ini ada Kak Aslam mau anterin aku. Boleh gak?" Tanyaku pada Abang Atma begitu sambungan telepon terhubung.

"Memangnya Nata gak jemput?" Abang Atma balik bertanya.

"Tadi udah jalan tapi mend
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (4)
goodnovel comment avatar
Suprohaita
Wah, sudah habis ceritanya
goodnovel comment avatar
Eny Rozaini
suka sama ceritanya
goodnovel comment avatar
Imey JustTimboel
duuuh ... aq pgen liat keromantisan hulya dan aslam,lanjuut kilat ya kak...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status