Share

Chapter 21

Hari demi hari telah berganti, pagi ini Salsa bangun lebih awal. Setelah menyiapkan air untuk mandi suaminya dan juga pakaian kerjanya. Salsa kini tengah berkutat di dapur, ia berkeinginan untuk membuat sarapan pagi untuk suami tercintanya itu. Salsa pun meminta bi Asih untuk mengajarinya memasak. 

"Yah, kok gosong sih. Padahal apinya nggak besar-besar amat," keluhnya. Jujur, Salsa sudah merasa capek, tetapi usahanya belum juga berhasil.

"Nyonya kurang cepat ngaduknya, makanya jadi gosong. Biar saya saja yang buat, Nyonya istirahat saja, Nyonya pasti sudah capek," ujar bi Asih. Ia merasa kasihan dengan majikannya itu, sejak jam lima berusaha membuat nasi goreng, tetapi belum berhasil juga.

"Enggak, Bi. Pokoknya aku harus bisa," tolaknya. Salsa tetap kekeh dengan keinginannya itu.

Setelah itu, bi Asih kembali menyiapkan bahan untuk membuat nasi goreng. Sudah lebih lima kali Salsa gagal membuat nasi goreng, dan untuk yang sekarang, ia harus berha

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status